Manfaat Penggunaan Media Sosial untuk Karier Anda

Bagaimana memanfaatkan penggunaan media sosial untuk menunjang kehidupan karier Anda? Finansialku akan membahas beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pemanfaatan media sosial terutama untuk menunjang pekerjaan Anda. Selamat membaca!

Rubrik Finansialku

Daftar Isi

Era Digital

Media sosial sudah marak digunakan dalam era digital masa kini. Siapa yang tidak mengenal gadget dengan segala perangkat aplikasi yang dapat digunakan secara luas dan mudah dalam pengaksesannya.

Aplikasi media sosial yang dapat menghubungkan setiap individu bahkan dari belahan dunia yang paling jauh dapat terhubung dan berkomunikasi dengan sangat cepat. Informasi dapat segera didapatkan hanya dalam hitungan detik.

Setiap informasi mengenai diri kita dapat juga diakses oleh orang lain melalui media sosial yang kita gunakan. Bagaimana bila orang-orang di kantor kita bahkan atasan kita dapat mengenal siapa kita melalui setiap informasi yang di-posting melalui media sosial yang kita gunakan?

Bahkan mereka dapat melihat pandangan/paradigma kehidupan dan setiap hobi kita dengan melihat profil atau percakapan kita dalam media sosial tersebut.

Bagaimana kita dapat menggunakan media sosial dengan bijak dan tidak merugikan kita sebagai penggunanya?

Saat ini, Facebook memiliki lebih dari 1,5 miliar pengguna. Twitter memiliki 320 miliar pengguna, Tumblr memiliki 550 miliar pengguna dan Instagram memiliki 400 miliar pengguna. Begitu besarnya potensi setiap orang di seluruh dunia untuk dapat melihat pribadi kita melalui berbagai media sosial tersebut.

Para atasan/bos dapat mengakses media sosial Anda sekaligus menilai pribadi Anda dan menjadi salah satu gambaran penilaian mereka terhadap Anda sebagai karyawan atau staf di perusahaan yang mereka pimpin.

Setiap posting-an yang Anda taruh dalam media sosial, segudang kata-kata tidak sopan dan bahkan foto-foto selfie dan wefie yang narsis, dapat terlihat dan menjadi suatu penilaian tersendiri atas diri Anda.

Maraknya Penggunaan Media Sosial

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Adweek, 92% perusahaan menggunakan media sosial dalam membuka lowongan pekerjaan dan menerima karyawan baru, seperti Facebook, Twitter, LinkedIn, dan berbagai media sosial lainnya.

Oleh sebab itu, perusahaan akan dapat lebih mudah mencari karyawan sesuai dengan kualifikasi yang diinginkan. Demikian juga dengan Anda dalam mencari lowongan pekerjaan atau mencari peluang untuk mendapatkan kenaikan jabatan.

Selain itu menurut penelitian yang dilakukan Careerbuilder, 60% perusahaan menggunakan media sosial untuk mendapatkan kandidat manajer yang berpotensi baik.

Dengan demikian, ketika Anda mencoba melamar suatu pekerjaan, dapat diperkirakan bahwa calon bos Anda akan mencari siapakah Anda melalui sosial media yang Anda gunakan untuk mendapatkan “pandangan pertama” sebelum memanggil Anda masuk dalam prosedur perekrutan yang selanjutnya.

Beberapa tips berikut ini perlu Anda pikirkan dan lakukan terkait dengan berbagai media sosial yang Anda gunakan, diantaranya:

#1 Bersihkan Jaringan Media Sosial

Buatlah diri Anda nyaman ketika atasan/bos Anda memeriksa dan melihat segala sesuatu yang ada pada profile media sosial Anda. Anda perlu bijak dalam menanggapi setiap komentar-komentar atau pandangan orang lain melalui media sosial.

Jangan terlalu terobsesi untuk harus memberikan komentar apabila teman Anda mem-posting sesuatu terutama untuk hal-hal yang bersifat hoax atau sesuatu yang tidak ada dasar kebenarannya, terutama hal-hal yang berbau SARA. Tidak semua hal harus Anda berikan komentar.

Namun apabila Anda ingin memiliki “ruang khusus” dalam menuangkan setiap “candaan” atau hal-hal yang Anda tidak mau atasan/bos Anda ketahui, mungkin akun pribadi yang bersifat anonymous dapat menjadi alternatif.

Namun tetap disarankan untuk mem-posting hal-hal bersifat positif, membangun kesatuan dan tentunya tidak berbau SARA, menimbang keberagaman suku, bangsa, bahasa dan agama.

#2 Terkoneksi dengan Para Bos yang Berpotensi

Apabila Anda memiliki ketertarikan untuk dapat diterima dalam suatu perusahaan, Anda dapat follow Twitter atau like Facebook perusahaan tersebut atau bos dari perusahaan tersebut.

Selain itu Anda perlu terkoneksi dengan mereka melalui media sosial lainnya yang digunakan untuk meningkatkan peluang Anda terkait lamaran Anda untuk masuk sebagai karyawan di perusahaan tersebut.

Tidak semua komentar dari para bos perusahaan tersebut harus Anda “like” posting-an nya, terutama cacian buruk dan hal-hal yang negatif. Namun, dalam rangka menarik perhatian mereka, Anda perlu menampilkan/mem-posting berbagai topik yang menarik dan memberi inspirasi.

Pastikan Anda memiliki akun media sosial pribadi seperti LinkedIn, apabila Anda berminat untuk melamar sebuah pekerjaan pada suatu perusahaan. Anda dapat mendaftarkan diri secara gratis dan Anda dapat mengakses ribuan profile calon bos Anda.

Apabila Anda ingin memiliki kesan yang lebih, Anda dapat memiliki website pribadi dengan cara membeli dan mendapatkan nama domain. Dengan demikian Anda dapat memasukkan foto serta riwayat hidup Anda secara singkat yang terkoneksi dengan profile LinkedIn Anda. Ada baiknya Anda mem-posting portofolio singkat mengenai diri Anda secara online.

Apabila perusahaan mengenal Anda dengan baik melalui media sosial yang dapat diakses secara online, kenapa tidak menggunakan fasilitas ini untuk meraih keberhasilan Anda dalam mendapatkan pekerjaan yang Anda inginkan?

#3 Bangun Koneksi, Merek atau Pendapatan Sampingan

Kita semua tahu bahwa memiliki pendapatan sampingan dengan cara melakukan lebih dari 1 pekerjaan dapat menjadi suatu kendaraan untuk meningkatkan pendapatan di samping pendapatan rutin tiap bulan dari perusahaan tempat kita bekerja.

Namun jangan sampai pekerjaan sampingan Anda mempengaruhi pekerjaan full-time Anda. Gunakan media sosial untuk tetap terhubung dengan orang-orang yang mampu memberikan pengaruh positif bagi Anda disamping melakukan pekerjaan freelance Anda secara online serta tidak mengganggu pekerjaan full–time yang Anda lakukan.

Gunakan Media Sosial dengan Bijak

Begitu mudahnya mengakses profile seseorang melalui media sosial yang digunakannya. Oleh sebab itu, mari gunakan media sosial dengan bijak. Gunakan media sosial untuk hal-hal yang bersifat positif agar tidak merugikan Anda di kemudian hari.

Apakah Anda pengguna media sosial? Berikan komentar Anda terkait penggunaan media sosial di era digital masa kini melalui kolom yang tersedia di bawah ini. Berikan setiap informasi mengenai artikel Finansialku kepada orang-orang yang Anda kenal. Terima kasih!

Sumber Referensi: