Bagi para karyawan, gaji minim bukanlah alasan untuk tidak berinvestasi. Dengan gaji yang seadanya, Anda pun dapat melakukan investasi dan menerima keuntungan dari investasi tersebut. Simaklah artikel ini untuk mengetahui tips yang benar untuk memanfaatkan gaji seminimal mungkin untuk keuntungan maksimal.

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Learn and Invest

 

Gaji dan Biaya Hidup

Menurut hasil survei BPS (Badan Pusat Statistik) tahun 2012, rata-rata biaya hidup di kota-kota besar Indonesia mencapai Rp5,6 juta setiap bulannya, dimana terdapat lebih dari 14 kota di Indonesia yang biaya hidupnya melebihi tingkat tersebut. Di ibukota sendiri, kota Jakarta, tingkat biaya hidupnya mencapai Rp7,5 juta setiap bulannya.

Tetapi tingkat gaji ini masih jauh di atas UMR (Upah Minimum Regional) yang dipatok sebesar Rp2,7 juta di tahun 2015, mungkin untuk pegawai profesional saja yang mereka dapatkan bisa mencapai 2 kali lipat tingkat ini. Tetapi, gaji ini masih di bawah rata-rata biaya hidup di Jakarta.

Para Karyawan, Gaji Minim Bukan Alasan Tak Berinvestasi 02 - Finansialku

[Baca Juga: Gaji Kecil Tidak Sama dengan Miskin]

 

Seseorang harus memenuhi kebutuhan pribadi mereka, belum lagi dengan cicilan kendaraan atau tempat tinggal, lalu mereka pun harus membayar utang. Dengan gaji kecil, sulit kelihatannya untuk seseorang dapat menyisihkan dana untuk berinvestasi. Tetapi, sebenarnya investasi dengan gaji kecil bukanlah hal yang tidak mungkin.

 

Berinvestasi dengan Gaji Kecil

Walaupun Anda memiliki pendapatan yang minimal, bukan berarti Anda tidak dapat berinvestasi. Di bawah ini adalah beberapa cara pengaturan keuangan sehingga Anda mampu berinvestasi dan memenuhi kebutuhan sehari-hari.

 

Tips 1: Memisahkan Sebagian Pendapatan Anda

Walaupun gaji Anda termasuk minim, Anda masih tetap dapat berinvestasi dengan memisahkan sebagian pendapatan Anda. Alokasikan pendapatan Anda berdasarkan persentase, misalnya 10% – 20% pendapatan Anda. Misalkan Anda memiliki pendapatan Rp3,5 juta setiap bulan, maka setiap bulan Anda harus memisahkan Rp350 ribu, jika Anda memiliki pendapatan Rp5 juta, maka setiap bulan Anda harus memisahkan Rp500 ribu.

Dengan persentase, Anda akan memisahkan lebih banyak uang jika pendapatan Anda lebih banyak. Anda dapat membeli emas atau melakukan investasi reksa dana dengan modal tersebut. Jika memang Anda mempunyai tujuan investasi jangka panjang dan instrumen investasi yang Anda pilih modalnya cukup besar, Anda dapat mengumpulkan dan menabung uang tersebut dalam bentuk deposito sehingga bunganya lebih tinggi.

Para Karyawan, Gaji Pas-Pasan Apa bisa Investasi Reksa Dana - Finansialku

[Baca Juga: Para Karyawan, Gaji Pas-pasan Apa Bisa Investasi Reksa Dana?]

 

Tips 2: Menyusun Perencanaan Keuangan

Rincian anggaran adalah salah satu cara efektif untuk membantu Anda berhemat. Cara ini juga krusial terutama bagi Anda yang mempunyai gaji kecil. Mulailah dengan membuat kategori pengeluaran, seperti cicilan tagihan, biaya pemenuhan kebutuhan sehari-hari atau biaya air dan listrik. Setelah Anda membagi anggaran pengeluaran Anda, Anda dapat melihat anggaran tersebut kembali, kemudian mengurangi hal-hal yang dapat dihemat.

Bagaimana Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga dengan Gaji Kecil 1 - Finansialku

[Baca Juga: Bagaimana Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga dengan Gaji Kecil?]

 

Susunlah prioritas Anda dalam merencanakan keuangan, selain anggaran bulanan, Anda pun dapat menyusun rencana keuangan untuk masa depannya, misalnya untuk tujuan pendidikan anak, membeli rumah, menikah hingga dana pensiun. Prioritas tersebut harus disusun berdasarkan kemampuan dana serta beban sebagai akibat yang timbul. Prioritaskan hal yang tidak menimbulkan beban di keuangan pribadi dan urgensinya tinggi.

Menyusun perencanaan keuangan dapat mengontrol pengeluaran hingga selalu di bawah pendapatan Anda. Dengan adanya pendapatan yang tersisa, maka Anda mempunyai dana untuk diinvestasikan. Rincian anggaran tersebut akan berhasil jika Anda mengikuti rencana tersebut dengan disiplin. Dengan disiplin pada anggaran Anda, tujuan investasi Anda akan lebih cepat tercapai.

bisakah-seorang-karyawan-mencapai-kebebasan-keuangan-dengan-gajinya-1-finansialku

[Baca Juga: Dengan Andalkan Gaji Saja, Apakah Karyawan Bisa Bebas Keuangan?]

 

Tips 3: Hidup Sederhana

Gaya hidup mencerminkan perilaku belanja Anda, jika gaya hidup Anda selalu “tidak kalah gengsi” maka Anda akan lebih boros, sedangkan jika gaya hidup Anda “cukup” maka, Anda pun akan terbiasa hidup hemat. Janganlah mengeluarkan uang demi gengsi karena pemikiran tersebut akan membuat gaya belanja Anda menjadi impulsif.

Mulailah menerapkan pola hidup sederhana dari hal-hal kecil seperti transportasi dengan naik kendaraan umum, atau membawa bekal dari rumah atau mengurangi waktu “nongkrong”. Selain biaya transportasi dan konsumsi, Anda juga dapat mengurangi biaya pembayaran jasa pembantu dengan Anda dengan mencoba melakukan sendiri beberapa kegiatan tersebut seperti mencuci mobil di rumah atau memasak sendiri.

 

Tips 4: Mencari Penghasilan Tambahan

Jika gaji Anda hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari saja, Anda dapat mencari modal untuk investasi melalui pekerjaan ekstra. Carilah pekerjaan tambahan yang sesuai dengan kegemaran atau keahlian Anda. Misalnya Anda mempunyai hobi fotografi, maka di luar jam kerja Anda, Anda dapat bekerja sama dengan event organizer atau menawarkan jasa freelance dari situs online. Alokasikan seluruh pendapatan yang Anda peroleh untuk investasi.

Para Karyawan, Sekarang dengan Gaji Rp4 Juta Bisa Beli Rumah Sendiri - Finansialku

[Baca Juga: Para Karyawan, Sekarang dengan Gaji Rp 4 Juta Bisa Beli Rumah Sendiri]

 

Tips 5: Sediakan Dana Darurat

Keadaan darurat dapat datang kapan saja dan tentunya Anda tidak dapat memprediksi hal tersebut. Ketika peristiwa seperti kecelakaan, jatuh sakit atau rawat inap terjadi, Anda harus mengeluarkan dana yang cukup besar. Bayangkan jika Anda tidak memiliki pos dana darurat, berarti Anda harus berutang untuk memenuhinya. Dengan adanya pos dana darurat, keuangan Anda akan lebih stabil dan Anda akan memiliki kesempatan berinvestasi.

Anda dapat menyiasati ini dengan mengikuti program asuransi yang berbasis investasi. Program ini dapat memberikan Anda fasilitas, selain perlindungan jiwa atau kesehatan, Anda juga akan mendapatkan fasilitas investasi, dimana investasi tersebut dapat Anda terima bunga ditambah dengan modal pokoknya setelah jangka waktu yang ditentukan di perjanjian.

 

Disiplin Adalah Kuncinya

Berusaha untuk tidak mengotak-ngatik uang yang telah Anda pisahkan, taat pada rincian anggaran yang telah Anda susun, dan menerapkan pola belanja agar tujuan investasi cepat tercapai adalah ciri-ciri disiplin yang harus Anda pelihara. Dengan disiplin atas keuangan Anda, Anda akan lebih mudah berinvestasi walaupun dengan gaji yang sedikit.

 

Apakah Anda mempunyai tips lain mengenai cara berinvestasi dengan gaji yang kecil? Investasi seperti apa yang Anda pilih? Silakan berikan pendapat Anda mengenai hal ini. Selamat mencoba tips yang telah Finansialku berikan.

 

Sumber Referensi:

  • Eko Endarto. 4 Agustus 2016. Karyawan Bergaji Rp 2,5 juta/bulan Ingin Investasi. Detik.com – https://goo.gl/EVSIHd
  • Tri Adi. 12 Agustus 2015. Gaji Mini Bukan Berarti Tak Bisa Berinvestasi. Kontan.co.id – https://goo.gl/fHfS5u

 

Sumber Gambar:

  • Calculating – https://goo.gl/rxTNio
  • Employee Shake Hands – https://goo.gl/sCVf0M

 

Download E-Book Perencanaan Keuangan untuk Umur 20 an (GRATIS)

Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 20 an Perencana Keuangan Independen Finansialku