Banyak yang berpikiran bahwa pengajuan kartu kredit untuk freelancer mustahil karena pendapatannya yang tidak tetap.

Benarkah bank tidak akan menerima pengajuan kartu kredit dari freelancer? Mari kita cari tahu di artikel berikut ini.

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Finansialku Planner

 

Bagaimana Keuangan Seorang Freelancer?

Seorang freelancer seringkali identik dengan penghasilan yang tidak terbatas.

Artinya, kadang kala pendapatan seorang freelancer bisa sangat besar bahkan bisa melebihi gaji bulanan seorang direktur perusahaan. Namun, akan ada kalanya pula seorang freelancer berada di masa-masa kosong dengan pendapatan yang sangat kecil bahkan tanpa pendapatan sama sekali.

Cara Mudah dan Cepat Membuat Kartu Kredit untuk Freelance 02 Finansialku

[Baca Juga: Moms, Ini Bisnis Rumahan Modal Kecil Terbaik untuk Anda]

 

Kondisi keuangan yang terlihat tidak menentu ini membuat para freelancer seringkali ragu untuk mengajukan kepemilikan kartu kredit kepada bank.

Padahal, kepemilikan kartu kredit freelancer dapat membantu mempermudah transaksi dengan klien-klien internasional.

Rupanya, meskipun risiko finansial seorang freelancer terlihat tinggi, bukan berarti seorang freelancer tidak dapat membuat pengajuan kepemilikan kartu kredit kepada bank.

Pada dasarnya, pengajuan kartu kredit bagi seorang freelancer tidak jauh berbeda dengan pengajuan kartu kredit bagi profesi lainnya yang memiliki pendapatan tetap.

Sebenarnya, pihak bank tidak terlalu mempermasalahkan apa pekerjaan yang Anda miliki selama Anda memiliki kemampuan untuk membayar kartu kredit pada waktunya.

Nah, bagi Anda yang bekerja sebagai freelancer, ada beberapa hal yang perlu Anda lakukan agar pengajuan kartu kredit Anda bisa berjalan dengan lancar.

Pupuk dan tumbuhkan kedisiplinan sejak dini supaya Anda bisa mengatur keuangan Anda tanpa cemas. Sebagai sumber referensi, Anda bisa mengunduh ebook perencanaan keuangan untuk usia 30-an dari Finansialku!

Lewat ebook ini, Anda bisa mempelajari kiat mengatur keuangan yang tepat supaya Anda bisa mencapai segala tujuan keuangan Anda!

Free Download Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 30 an

Perencanaan Keuangan Untuk Usia 30 an - Finansialku Mock Up

 

#1 Sejarah Pinjaman yang Bersih

Meskipun Anda belum memiliki kartu kredit, Anda mungkin saja pernah memiliki pinjaman dari lembaga pinjaman manapun dengan jenis dan waktu pinjaman apapun.

Saat Anda akan mengajukan kepemilikan kartu kredit, sejarah peminjaman Anda sebelumnya merupakan salah satu hal penting yang akan diperhatikan oleh pihak bank.

Kredit Macet Ngelunasin Kartu Kredit atau KPR Dulu 02 - Finansialku

[Baca Juga: 4 Ide Bisnis Rumahan yang Tidak akan Lesu Seperti Rupiah]

 

Untuk mengetahui bagaimana sejarah peminjaman Anda, Anda dapat mengacu kepada sistem peringkat dari Bank Indonesia.

Peringkat pertama menunjukkan sejarah peminjaman yang bersih dan tepat waktu, dan semakin ke bawah semakin tidak bersih dan tidak tepat waktu.

Sebelum melakukan pengajuan kartu kredit, sebaiknya Anda membayar lunas dulu tagihan yang pernah Anda miliki di masa lalu.

Anda juga dapat mencocokkan data tagihan dengan IDI Historis yang bisa Anda dapatkan dari lembaga pinjaman, kantor Bank Indonesia, atau situs Bank Indonesia.

 

#2 Perhatikan Angka Penghasilan Terkecil, Bidang, dan Pengalaman Anda

Seorang freelancer bisa saja memiliki penghasilan yang sangat besar dalam satu bulan. Akan tetapi, saat Anda melakukan pengajuan kartu kredit, bank akan tetap mengacu ke penghasilan minimal Anda.

Untuk bisa mengajukan kepemilikan kartu kredit, Anda harus memiliki penghasilan bulanan minimal sebesar Rp3 juta.

 

Iklan Banner Perencanaan Dana Membeli Rumah - 728x90

Download Aplikasi Finansialku di Google Play Store

Meskipun Anda memiliki penghasilan yang tidak menentu, pastikan bahwa penghasilan bulanan Anda mencapai angka Rp3 juta atau lebih jika ingin mengajukan kepemilikan kartu kredit.

Selain itu, masa kerja juga menjadi pertimbangan oleh bank. Anda harus sudah bekerja di bidang tersebut setidaknya selama satu tahun.

Alasannya, bank akan lebih mudah melihat bagaimana tren penghasilan yang Anda miliki dan risiko pembayaran kartu kredit Anda.

 

#3 Dokumen Pendukung

Jika kondisi Anda telah sesuai dengan syarat kepemilikan kartu kredit, maka Anda dapat membuat pengajuan kepemilikan kartu kredit kepada bank.

Sebelum itu, pastikan Anda telah mempersiapkan dokumen-dokumen pendukung yang dibutuhkan untuk melakukan pengajuan.

Tips Jitu Kirim Dokumen Penting Tanpa Alamat Palsu 02 - Finansialku

[Baca Juga: 6 Bisnis Rumahan untuk Pensiunan yang Dapat Menambah Pemasukan]

 

Secara umum, dokumen yang dibutuhkan dalam pengajuan kartu kredit freelancer dan profesi lainnya hampir mirip. Seperti KTP atau paspor dan juga KK bagi yang sudah menikah.

Hanya saja, karena seorang freelancer tidak memiliki slip gaji, maka Anda perlu melampirkan dokumen dari salinan saldo rekening bank.

 

#4 Kartu Kredit Berjaminan

Kartu Kredit Berjaminan memang tidak banyak dikenal. Namun, kartu kredit jenis ini adalah kartu kredit yang paling sering digunakan oleh seorang freelancer.

Untuk memiliki Kartu Kredit Berjaminan, Anda perlu menjaminkan sejumlah uang kepada bank terlebih dahulu.

Besar uang jaminan ini sesuai dengan besaran limit kartu kredit yang Anda inginkan.

Jika Anda mengajukan kartu kredit dengan limit 3 juta, maka Anda perlu menjaminkan uang sebesar itu pula kepada bank.

Uang jaminan ini akan terus tersimpan selama Anda masih menggunakan kartu kredit tersebut. Dan tidak bisa diambil selama kartu kredit Anda masih aktif.

Jadi, jikalau Anda mengalami gagal bayar, uang jaminan inilah yang akan digunakan oleh bank sebagai pembayaran.

Karena menggunakan sistem jaminan, pengajuan kartu kredit jenis ini hampir pasti akan diterima oleh bank.

Anda dapat bertanya kepada bank terdekat dengan lokasi Anda mengenai program Kartu Kredit Berjaminan ini.

 

#5 Kartu Kredit Virtual

Kartu Kredit Virtual adalah jenis kartu kredit yang cocok bagi seorang freelancer yang sibuk dan memiliki jumlah pesanan yang cukup tinggi dan tidak ingin repot.

Anda bisa melakukan pengajuan kepemilikan Kartu Kredit Virtual yang prosesnya juga dapat Anda lakukan secara online.

Kartu Kredit Virtual ini merupakan salah satu kartu kredit yang cocok bagi seorang freelancer. Apalagi jika aktivitas pekerjaan Anda cukup mobile.

Selain itu, biaya yang Anda keluarkan untuk Kartu Kredit Virtual biasanya juga lebih rendah jika dibandingkan dengan kartu kredit dari bank.

Apakah Anda perlu membeli asuransi kartu kredit - Perencana Keuangan Independen Finansialku

 [Baca Juga: Cara Sukses Menjalankan Bisnis Rumahan Tanpa Mengorbankan Kebahagiaan Anak-anak]

 

Akan tetapi, perlu diketahui juga bahwa Kartu Kredit Virtual juga tidak terlepas dari adanya risiko kejahatan.

Karena itu, pastikan Anda mengajukan kepemilikan kartu kredit virtual di lembaga penerbit kartu kredit virtual yang terpercaya.

Ada beberapa lembaga penerbit yang bisa Anda pilih, misalnya Skrill yang menerbitkan Prepaid Master Card bagi pengguna dompet virtual.

 

Disiplin Melakukan Pembayaran Kartu Kredit

Itulah beberapa hal yang perlu Anda perhatikan agar pengajuan kartu kredit Anda bisa berjalan dengan lancar meskipun Anda adalah seorang freelance.

Pada dasarnya bank tidak terlalu mempermasalahkan apa pekerjaan yang Anda lakukan, selama menurut bank Anda memiliki kemampuan untuk membayar tagihan kartu kredit, maka Anda bisa melakukan pengajuan kartu kredit.

 

Daftar Aplikasi Finansialku

Download Aplikasi Finansialku di Google Play Store

 

Akan tetapi, meskipun seorang freelancer memiliki penghasilan yang menurut bank cukup untuk mengajukan kartu kredit, bukan berarti semua freelancer bisa memiliki kartu kredit.

Mengingat saat ini ada banyak anak SMA yang juga bekerja sebagai freelancer, bank juga memperhatikan berapa batas umur minimal seseorang dapat memiliki kartu kredit.

Jika Anda adalah seorang freelancer dan memiliki kartu kredit, Anda bisa membagikan pengalaman Anda mengenai pengajuan kartu kredit yang Anda lakukan.

Anda juga bisa share tips lainnya yang bisa dilakukan agar pengajuan kartu kredit bisa berjalan lancar dan mudah.

 

Jika menurut Anda artikel ini membantu, Anda dapat membagikannya kepada rekan dan kerabat yang menurut Anda perlu mengetahui hal terkait pengajuan kartu kredit bagi freelancer ini.

 

Sumber Referensi:

  • Admin. Kartu Kredit untuk Pekerja Bebas (Freelance). Simulasikredit.com – https://goo.gl/Ps6onC
  • Admin. Freelancers Bisa Punya Kartu Kredit. Ruangfreelance.com – https://goo.gl/6qdM8d

 

Sumber Gambar:

  • Freelancer – https://goo.gl/dv9hcm
  • Bokek – https://goo.gl/Qq5faC