Bagaimana cara mengelola keuangan keluarga dan mengatur keuangan keluarga?

Sebelum menempuh kehidupan baru, sangat penting untuk tahu apa saja poin-poin pengelolaan keuangan dalam keluarga.

Kali ini Finansialku akan membahas tentang 5 nasihat orangtua dalam mengelola keuangan dan mengatur keuangan keluarga.

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Finansialku Planner

 

Orangtua dan Nasihatnya Tentang Keuangan

Orangtua merupakan orang terdekat di samping kita dan selamanya akan menjadi seperti itu.

Di manapun keberadaannya, mereka akan selalu memikirkan kondisi anak dan selalu mencemaskan jika terjadi sesuatu hal. Tentunya, ini dikarenakan kasih sayang yang diberikan orangtua sepanjang masa dan tidak meminta balas apapun.

Orangtua sudah berpengalaman dalam kehidupan berkeluarga sehingga nasihat-nasihatnya sangat dibutuhkan untuk sang anak.

Ada kemungkinan pendidikan yang telah dimiliki oleh orangtua memang masih kalah dengan anaknya. Namun, pengalaman orangtua tidak bisa terkalahkan dengan pendidikan anaknya. Pengalaman ini bisa memberikan pengetahuan baru kepada anaknya.

Masalah yang berhubungan dengan penataan keuangan dalam berumah tangga bisa ditanyakan kepada orangtua.

Hal ini sangat perlu dilakukan karena sebagai orang yang baru memulai keluarga, maka pengalamannya masih sangat sedikit.

 

Gaya Hidup yang Terbawa dari Masing-Masing Keluarga Asal

Pernikahan yang dilakukan harus menyatukan kedua belah pihak yakni suami dan juga istri. Usaha untuk menyatukan dua individu ini tidak hanya berkaitan dengan sepasang orang ini saja, melainkan juga keluarga asal.

Pada saat Anda dan pasangan masih dalam masa pendekatan, sebelum melangsungkan pernikahan, maka Anda tidak akan mengetahui semua hal tentang pasangan Anda karena tidak hidup serumah.

Kondisi ini menyebabkan pada saat sudah mulai rumah tangga, Anda harus melakukan penyesuaian dengan pasangan Anda, begitu pula dengan pasangan Anda.

banner_cara_mengelola_keuangan_keluarga_dengan_tepat_dan_benar (1)

 

Cara mempelajari dan menyesuaikan masalah ini juga perlu diperhatikan, bagaimana gaya hidup keluarga asal masing-masing.

Perbedaan ini juga perlu diketahui agar pada saat saling menyesuaikan antara sang suami dan istri bisa lebih mudah dan lancar.

 

5 Nasihat Orangtua Dalam Mengelola Keuangan Keluarga dan Mengatur Keuangan Keluarga

Berikut ini 5 nasihat orangtua dalam mengelola keuangan keluarga dan mengatur keuangan keluarga.

 

Nasihat Orang Tua dalam Mengelola Keuangan #1 Beli Rumah Sendiri dan Upayakan Akan Hal Itu

Kebutuhan keluarga yang menjadi pikiran banyak orangtua adalah mengenai pemenuhan kebutuhan sehari-hari. Diantaranya adalah jumlah uang dari penghasilan cukup untuk makan-minum dan lain-lain.

Kebutuhan tentang tempat tinggal memang bisa dipenuhi dengan cara kos, kontrak atau beli rumah.

Mau Beli Rumah Ketahui Dulu Penjelasannya KPR Di Sini! 02 - Finansialku

Tentunya pilihan kos atau kontrak akan membuat Anda perlu menyiapkan anggaran keuangan dengan jumlah besar untuk tempat tinggal setiap bulan atau setiap tahunnya.

Orang yang telah berkeluarga tetapi belum memiliki rumah sendiri, pasti belum merasa ketenangan. Tentunya, hal ini dapat diupayakan untuk memiliki rumah sendiri dengan cara membangun ataupun mencicil di sebuah perumahan.

Sebuah keluarga yang telah memiliki rumah sendiri pasti akan lebih bisa fokus dalam mengatur keuangan guna keperluan-keperluan lainnya. Kebutuhan sekolah anak dan lain sebagainya bisa lebih diutamakan pada saat telah memiliki tempat tinggal sendiri.

Apakah Anda sudah mengelola biaya pendidikan anak Anda? Bagaimana Anda mengelola biaya yang besar tersebut? Anda bisa membaca ebook gratis yang sudah Finansialku siapkan untuk Anda.

 

Nasihat Orang Tua dalam Mengelola Keuangan #2 Beli Tanah untuk Investasi

Bagi orang yang telah berumah tangga menabung dalam bentuk uang memang bisa dijadikan sebagai pilihan.

Dampak yang bisa diterima dengan cara seperti itu adalah terkena dampak dari inflasi. Pada setiap tahunnya tentu ini akan menjadi masalah karena nilai uang dari waktu ke waktu selalu berkurang.

Hal berbeda akan ditemui jika menabung berupa barang yang tidak akan turun nilainya, seperti tanah. Pemilihan letak yang strategis bukan hanya akan menghindarkan dari inflasi saja melainkan memberi keuntungan.

Investasi Tanah Kavling 02 - Finansialku

[Baca Juga: Lebih Untung Mana Investasi Rumah Vs Investasi Tanah]

 

Harga di tempat-tempat tertentu dengan perkembangan yang cepat tentu akan segera meningkat. Peluang ini bisa diambil untuk dijadikan investasi sehingga di masa depan akan diperoleh keuntungan yang berjumlah besar.

Bagi orang yang telah berumah tangga akan tetapi belum memiliki rumah, maka bisa membeli tanah terlebih dahulu. Hal ini dilakukan mengingat harganya selalu naik sehingga bisa dibeli dengan segera.

Pengumpulan uang dilakukan lagi untuk membangun rumah sederhana dan diperluas atau diperindah saat uang sudah terkumpul lagi.

 

Nasihat Orang Tua dalam Mengelola Keuangan #3 Menabung Emas

Tabungan lain yang juga tidak terkena inflasi adalah emas. Pada saat ini, Anda lebih mudah untuk menabung emas karena emas sudah menjadi tren di masyarakat.

Pada dasarnya, orang yang menabung emas sama saja dengan membeli barang  jangka panjang yang nilainya tidak turun ketika Anda menyimpannya. Hal ini akan terhindar dari risiko terkena inflasi.

Selain itu, logam mulia yang satu ini kadang harganya naik atau turun.

Orang yang ingin menabung emas perlu memastikan bahwa nilai emas secara umum sebenarnya tetap, yang berubah adalah nilai mata uangnya.

 

Nasihat Orang Tua dalam Mengelola Keuangan #4 Mengajarkan Anak Menabung

Di lingkungan keluargalah pendidikan pada anak memiliki pengaruh yang sangat besar. Salah satu nilai yang bisa ditanamkan adalah dengan mengajarkan sang buah hati untuk terbiasa dengan menabung.

Pengaturan uang yang baik ini perlu dilakukan sehingga budaya hemat sudah tertanam sejak kecil.

Anak bisa diajarkan untuk tidak selalu menghabiskan uang saku yang diberikan oleh orangtua. Biasakan untuk mengeluarkan uang seperlunya saja sehingga bisa dialokasikan sebagian lainnya untuk keperluan di masa depan.

Anak kecil bisa mengalokasikan untuk menabung seperti membeli mainan yang disukainya.

5-Tips-Menabung-untuk-Keluarga-Muda-1-Finansialku

[Baca Juga: Bunda, Begini Lho Mengajarkan Cara Menabung ke Anak]

 

Kebiasaan menabung atau mengatur keuangan dengan bijak ini akan membuat seseorang bisa mempunyai banyak barang dan hidup sejahtera.

Keadaan sebaliknya, meskipun anak memiliki penghasilan yang banyak jika hidupnya boros, maka tetap akan susah untuk segera memiliki rumah, barang-barang dan keperluan lain sebagainya.

 

#5 Selalu Berkomunikasi dan Terbuka

Hal paling penting yang harus dilakukan dalam keluarga adalah berkomunikasi dan terbuka, baik masalah pekerjaan dan juga keuangan.

Hal ini sangat penting untuk memberikan rasa percaya antara suami, istri dan juga anak. Keadaan ini akan mengakibatkan kondisi keluarga yang harmonis serta bisa menyelesaikan masalah bersama-sama.

Orang yang sudah membangun keluarga perlu mengusahakan saling terbuka dalam semua hal dilakukan. Mulai dari semua kebutuhan keluarga, keuangan dan pekerjaan rumah yang bisa dibicarakan secara baik-baik.

 

Meskipun Sudah Berkeluarga, Jangan Abaikan Orangtua

Bagi orang yang sudah mulai membangun keluarga baru, maka Anda sudah memiliki hak untuk mengatur kehidupannya sendiri.

Hal ini jangan sampai menjadikan seseorang mengabaikan orangtua, terutama terbuka dan jika ada masalah bisa berkomunikasi.

Lakukan hal ini karena sangat penting. Ingat! mereka adalah orang-orang yang telah memiliki pengalaman dalam menjalani rumah tangga sebelumnya.

Keluarga memang bagian terpenting dalam kehidupan seseorang. Jangan sampai lupakan 5 nasihat penting di atas supaya bisa memaksimalkan kondisi finansial keluarga baru dan orangtua, terima kasih.

 

Sumber Gambar:

  • Mengatur Keuangan Keluarga – https://goo.gl/EzKLPD
  • Keluarga dan Orangtua – https://goo.gl/7Uxi5u