Metode perhitungan pendapatan nasional dibutuhkan untuk mengetahui secara pasti pemasukan serta anggaran belanja negara.

Istilah ini kerap muncul di lingkungan pelajar yang fokus dengan studi tersebut.

Simak pembahasan berikut untuk mengetahui metode perhitungan pendapatan nasional yang benar!

 

Summary:

  • Beberapa metode perhitungan pendapatan nasional perlu sebagai pembanding agar hasil perhitungan lebih akurat.
  • Terdapat beragam jenis pendapatan nasional dengan karakteristik masing-masing yang berpengaruh terhadap perekonomian suatu negara.

 

Kegiatan Ekonomi dalam Sebuah Negara

Setiap negara melakukan kegiatan ekonomi untuk memenuhi kebutuhannya. Kegiatan tersebut menghasilkan barang atau jasa yang akan menghasilkan keuntungan ketika dipasarkan.

Keuntungan tersebut merupakan salah satu pendapatan nasional. Uang pendapatan akan berputar kembali untuk kepentingan masyarakat di dalamnya.

Jika sebuah negara memiliki pendapatan nasional yang tinggi, maka rata-rata hidup masyarakatnya akan makmur. Begitu pun sebaliknya.

Pendapatan nasional bisa kita hitung dengan beberapa metode. Metode perhitungan pendapatan nasional yang berbeda dapat kita jadikan pembanding mengenai hasil hitungan yang akurat.

Lantas, apa saja metode perhitungan pendapatan nasional? Nah, agar kamu tidak bingung, kali ini kita akan sama-sama membahasnya dalam ulasan berikut.

 

Pengertian Pendapatan Nasional

Perekonomian suatu negara terlihat dari jumlah pendapatan nasionalnya. Semakin besar jumlahnya, maka dampaknya kian baik bagi masyarakat di dalamnya.

Meski demikian, pendapatan nasional tidak dapat kita jadikan sebagai satu-satunya barometer untuk mengukur keberhasilan ekonomi.

Pendapatan nasional merupakan jumlah total seluruh output barang dan jasa yang berhasil diproduksi selama setahun.

Pendapatan nasional tercatat dalam arsip sebagai bahan evaluasi sekaligus menentukan strategi ekonomi di tahun berikutnya.

Catatan pendapatan nasional berisi data akuntansi yang mencakup perolehan perusahaan dalam negeri, upah untuk pekerja dalam negeri dan asing, serta jumlah untuk pajak penjualan dan pendapatan tiap individu di negara tersebut.

Karena jumlahnya yang besar dan berasal dari banyak sektor, metode perhitungan pendapatan nasional kita butuhkan agar jumlahnya bisa lebih pasti.

Dengan begitu, pemerintah dapat menentukan strategi pengembangan ekonomi untuk periode selanjutnya.

[Baca Juga: Kepoin, Yuk! Gambaran Desain APBN 2023 dan Prioritas Belanja Negara]

 

Jenis-Jenis Pendapatan Nasional

Pendapatan nasional memiliki jenis yang beragam. Oleh karena itu, sebelum mengetahui metode perhitungannya, kamu juga perlu memahami jenis-jenisnya, antara lain:

 

#1 Produk Domestik Bruto (PDB)/Gross Domestic Product (GDP)

PDB atau GDP merupakan akumulasi produk, baik barang maupun jasa yang diproduksi oleh perusahaan asing maupun domestik di dalam wilayah negara tertentu. PDB/GDP dihitung per tahun.

PDB dianggap sebagai penghasilan kotor. PDB tidak menghitung produksi barang atau jasa yang dihasilkan penduduk yang berada di luar negeri.

Untuk lingkup yang lebih sempit, seperti provinsi, perhitungan pendapatan menggunakan istilah Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atau Gross Regional Domestik Product (GRDP).

 

#2 Produk Nasional Bruto (PNB)/Gross National Product (GNP)

Berbeda dengan PDB, PNB menghitung seluruh barang atau jasa yang diproduksi penduduk suatu negara yang tinggal di seluruh dunia.

Tetapi, terkecuali untuk barang dan jasa yang dihasilkan perusahaan asing di dalam negeri.

 

#3 Produk Nasional Neto/Net National Product (NNP)

Produk nasional neto merupakan nilai barang dan jasa yang diproduksi selama satu tahun.

Produk nasional neto berdasarkan metode perhitungan pendapatan nasional yang sederhana, yakni mengurangkan Produk Nasional Bruto dengan penyusutan (depreciation).

Penyusutan tersebut adalah pengurangan nilai guna barang untuk melakukan produksi atau barang modal.

[Baca Juga: Jenis Kegiatan Ekonomi, Contoh dan Para Pelakunya]

 

#4 Pendapatan Nasional Bersih/Net National Income (NNI)

Pendapatan nasional bersih memiliki dua sisi, yakni:

  1. Dari sisi produksi, pendapatan ini menghitung nilai bersih barang dan jasa yang dihasilkan suatu negara. Aspek ini berdasarkan perhitungan dengan mengurangkan NNP dengan pajak tidak langsung.

Pajak tidak langsung merupakan jenis pajak yang bisa dibebankan kepada pihak lain, misal Pajak penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) dan Pajak Pertambahan Nilai (PPN).

  1. Dari sisi pendapatan, NNI menghitung jumlah balas jasa yang masyarakat peroleh sebagai pemilik faktor produksi.

 

#5 Pendapatan Orang Pribadi/Personal Income (PI)

Pendapatan orang pribadi adalah akumulasi pendapatan masyarakat. Hal ini termasuk pendapatan yang diperoleh tanpa kegiatan lain.

 

#6 Pendapatan Siap Dibelanjakan/Disposable Income

Pendapatan satu ini siap untuk dimanfaatkan kembali. Pendapatan siap dibelanjakan yakni dengan mengurangkan jumlah penghasilan orang pribadi dengan pajak langsung.

 

Manfaat Pendapatan Nasional

Berikut adalah manfaat pendapatan nasional:

  1. Mengidentifikasi perkembangan ekonomi suatu negara dari masa ke masa.

Dengan begitu, pemerintahan di masa depan dapat mengidentifikasi tingkat keberhasilan ekonomi.

  1. Mengetahui kondisi ekonomi suatu negara sehingga dapat kita kategorikan sebagai golongan tertentu.

Dari sana, negara lain dapat membangun kemitraan yang strategis.

  1. Sebagai perbandingan ekonomi. Hal tersebut dapat menjadi studi di negara dengan ekonomi rendah agar dapat tumbuh.
  1. Memberi informasi mengenai struktur perekonomian suatu negara.
  1. Mengetahui pendapatan per kapita serta pertumbuhan ekonomi suatu negara. Hal ini akan mempermudah proses evaluasi.
  1. Menjadi salah satu penentu kebijakan pemerintah di masa mendatang.

Pemerintah akan memaksimalkan perekonomian berdasarkan kondisi yang relevan serta baru terjadi.

[Baca Juga: Ekonomi 60 Negara Diprediksi AMBRUK! Indonesia Termasuk?]

 

Konsep Pendapatan Nasional

Sir William Petty dari Inggris merupakan orang yang pertama kali mencetuskan istilah pendapatan nasional di tahun 1665.

Saat itu, metode perhitungan pendapatan nasional hanya sebatas jumlah biaya hidup dan konsumsi masyarakat di suatu negara dalam satu tahun.

Saat itu, Petty menghitung pendapatan nasional berdasarkan populasi dan social income.

Tetapi, pada akhirnya perhitungannya mendapat penolakan lantaran mengabaikan perubahan sumber daya, populasi, serta kondisi lain yang terjadi.

Dalam metode perhitungan pendapatan nasional saat ini, konsumsi tidak menjadi satu-satunya aspek penentu pendapatan. Di sisi lain, pengertian pendapatan nasional pun mengalami pergeseran.

[Baca Juga: Apa itu Masalah Ekonomi Modern dan Klasik? Ini Penjelasannya!]

 

Metode Perhitungan Pendapatan Nasional

Ada beberapa metode perhitungan pendapatan nasional yang saat ini kita kenal, antara lain:

 

#1 Rumus Pendapatan Nasional Metode Produksi (Product Approach)

Metode perhitungan pendapatan nasional ini menggunakan pendekatan produksi. Rumus ini bekerja dengan menjumlahkan hasil produksi barang dan jasa akhir.

Metode ini bisa kita gunakan untuk menghitung 17 sektor ekonomi berikut:

  1. Sektor administrasi pemerintahan, pertahanan dan sosial wajib.
  1. Sektor industri pengolahan.
  1. Sektor informasi dan komunikasi.
  1. Sektor jasa kesehatan dan kegiatan sosial.
  1. Sektor jasa keuangan dan asuransi.
  1. Sektor jasa pendidikan.
  1. Sektor jasa perusahaan.
  1. Sektor jasa lain.
  1. Sektor konstruksi.
  1. Sektor pengadaan air, pengelolaan sampah, limbah dan daur ulang.
  1. Sektor pengadaan listrik dan gas.
  1. Sektor penyediaan akomodasi dan makan minum.
  1. Sektor perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor.
  1. Sektor pertanian, kehutanan dan perikanan.
  1. Sektor pertambangan dan penggalian.
  1. Sektor real estate.
  1. Sektor transportasi dan pergudangan.

 

Berikut adalah rumus yang untuk menghitung pendapatan nasional metode produksi:

Y = (Q1 + P1) + (Q2 +P2) + … + (Qn + Pn)

Keterangan:

Y          = pendapatan nasional

P1        = Harga barang ke-1

Pn        = Harga barang ke-n

Q1       = Jenis barang ke-1

Qn       = Jenis barang ke-n

[Baca Juga: Agribisnis: Manfaat, Contoh, dan Prospeknya Bagi Pengusaha]

 

#2 Rumus Pendapatan Nasional Metode Pengeluaran (Expenditure Approach)

Metode perhitungan pendapatan nasional dengan pendekatan pengeluaran, yakni menjumlahkan semua pengeluaran untuk belanja barang dan jasa akhir oleh rumah tangga konsumen (konsumsi), rumah tangga produsen (investasi), pemerintah (pengeluaran pemerintah), dan luar negeri (ekspor dikurangi impor) dalam setahun.

Metode perhitungan pendapatan nasional dengan pendekatan ini adalah sebagai berikut:

Y = C + G + I + (X – M)

Keterangan:

Y          = pendapatan nasional

C         = pengeluaran agregat rumah tangga (consumption)

G         = pengeluaran agregat pemerintah (goverment)

I           = nilai investasi (investment)

X          = ekspor

M         = impor

 

#3 Rumus Pendapatan Nasional Metode Pendapatan

Metode perhitungan pendapatan nasional yang terakhir menggunakan pendekatan pendapatan.

Metode satu ini menghitung pendapatan nasional dengan menjumlahkan semua penerimaan faktor produksi dalam setahun.

Berikut adalah rumus untuk metode perhitungan pendapatan negara dengan pendekatan pendapatan:

Y = w + r + i + p

Keterangan:

Y          = pendapatan Nasional

r           = pendapatan dari upah, gaji, dan lainnya

w         = pendapatan bersih dari sewa

i           = pendapatan dari bunga

p          = pendapatan dari keuntungan perusahaan dan usaha perorangan

 

Yuk, Pahami Metode Perhitungan Pendapatan Nasional!

Metode perhitungan pendapatan nasional merupakan salah satu aspek penting dalam perekonomian suatu negara.

Perhitungan tersebut kita butuhkan untuk mengetahui perkembangan ekonomi. Nantinya, pemerintah dapat merumuskan cara yang tepat untuk mengembangkan ekonomi lebih lanjut.

Selain mempelajari metode perhitungan pendapatan nasional, kamu bisa menghitung dan mengatur pendapatan pribadi melalui anggaran keuangan. Jangan khawatir, kamu bisa membuatnya dengan mudah di Aplikasi Finansialku.

Selain menyusun anggaran, kamu juga bisa melakukan pencatatan keuangan, membuat rencana keuangan, juga mengetahui kondisi kesehatan keuanganmu saat ini. Selamat mencoba…

Banner Iklan Fitur Anggaran

 

Itulah ulasan tentang metode perhitungan pendapatan nasional. Yuk share artikel ini ke grup sekolahmu agar semua temanmu ikutan tahu. Terima kasih!

 

Editor: Ismyuli Tri Retno

Sumber Referensi:

  • Admin. 09 Desember 2021. Memahami 3 Metode Pengh itungan Pendapatan Nasional. Kumparan.com – https://bit.ly/3WF3MzP
  • Admin. Ini 3 Cara Penghitungan Pendapatan Nasional serta Rumusnya. Jurnal.id – https://bit.ly/3idVBeT
  • Aulia Annaisabiru E. 10 Oktober 2020. Tiga Met ode Penghitungan Pendapatan Nasional | Ekonomi Kelas 11. Ruangguru.com – https://bit.ly/3Z9rOF5
  • Iftitah Nurul Laily. 18 Februari 2022. Pendapatan Nasional: Jenis, Rumus, Manfaat, dan Faktor Pengaruhnya. Katadata.co.id – https://bit.ly/3WF7gCI
  • Via Lia Pratiwi. Februari 2022. Pendapatan Nasional: Pengertian, Cara Menghitung, Rumus, Metode, dan Manfaatnya. Akupintar.com – https://bit.ly/3Qc6wlP
  • Yonada Nancy. 04 Februari 2022. Pengertian dan Metode Penghitungan Pendapatan Nasional. Tirto.id – https://bit.ly/3WYYPlb