Polis asuransi adalah kontrak atau surat perjanjian yang menunjukkan bahwa risiko ditransfer dari peserta (tertanggung) kepada penanggung (pihak penyedia layanan asuransi).

Simak penjelasan lengkapnya dalam artikel berikut ini!

 

Summary:

  • Polis asuransi dapat mencakup berbagai jenis perlindungan, mulai dari asuransi jiwa, kesehatan, kendaraan bermotor, hingga properti.
  • Kesadaran akan hak dan kewajiban dalam polis asuransi akan membantu pemegang polis untuk memanfaatkan perlindungan finansial dengan optimal.

 

Apa yang Dimaksud dengan Polis Asuransi?

polis asuransi

Ilustrasi Polis Asuransi. Sumber: glints.com

 

Sobat Finansialku pasti pernah mendengar atau mungkin mendapat penawaran asuransi. Bila Anda saat ini memiliki asuransi, tentunya akan memiliki polis asuransi.

Definisi singkat polis asuransi adalah surat perjanjian atau kontrak sebagai bukti pengalihan risiko dari tertanggung (peserta) kepada penanggung (pihak penyedia layanan asuransi).

Polis asuransi juga memuat segala hal rinci terkait hak dan kewajiban di antara kedua pihak secara tertulis. 

 

Isi Polis Asuransi

Secara umum, isi polis asuransi meliputi hal-hal yang ditanggung dan tidak ditanggung oleh pihak asuransi, data tertanggung (nasabah), objek pertanggungan, tenggang waktu, cara pembayaran premi, dan jumlah premi yang harus dibayar tertanggung.

Selain itu, ada pula informasi terkait fasilitas tambahan, potongan biaya yang dikenakan, nilai premi, periode asuransi, dan tanggal terbit polis.

[Baca Juga: Bicara Soal Untung Rugi Asuransi, Ini Kata Perencana Keuangan!]

 

Fungsi Polis Asuransi

Fungsi polis asuransi dibedakan bagi tertanggung (nasabah) dan penanggung (perusahaan asuransi), sebagai berikut:

 

#1 Fungsi Bagi Tertanggung

  • Sebagai bukti tertulis adanya jaminan pertanggungan atas berbagai risiko dan penggantian kerugian yang mungkin menimpa Tertanggung sesuai ketentuan yang tertulis dalam polis.
  • Sebagai bukti pembayaran premi yang dibayarkan kepada pihak tertanggung.
  • Sebagai bukti otentik apabila di suatu hari Penanggung gagal atau lalai dalam memenuhi jaminan yang menjadi hak Tertanggung.

 

#2 Fungsi Bagi Penanggung

  • Sebagai bukti tanda terima premi asuransi yang dibayarkan tertanggung.
  • Sebagai bukti tertulis atas jaminan yang diberikan kepada tertanggung.
  • Sebagai bukti otentik untuk menolak tuntutan klaim yang diajukan tertanggung jika tidak memenuhi syarat polis.

 

Jenis-jenis Polis Asuransi

Terdapat beberapa jenis polis asuransi yang ditawarkan saat ini dan masing–masing memiliki manfaat maupun fitur layanan yang berbeda.

Berikut 5 jenis polis yang paling umum dimiliki, antara lain:

 

#1 Polis Asuransi Kesehatan

Asuransi kesehatan memberi jaminan kesehatan bagi tertanggung yang membutuhkan pengobatan, seperti rawat jalan atau rawat inap.

Polis asuransi kesehatan biasanya memberi batas maksimal biaya perawatan yang dapat ditanggung saat peserta menjalani perawatan medis, dan apabila biayanya melebihi batas tersebut, maka sisa biaya yang ditagihkan menjadi tanggung jawab tertanggung.

 

#2 Polis Asuransi jiwa

Asuransi jiwa sendiri memiliki manfaat jaminan proteksi jiwa tertanggung. Nantinya, jaminan tersebut dapat diuangkan apabila peserta meninggal dunia untuk diberikan kepada ahli warisnya.

Polis asuransi jiwa memiliki beberapa jenis, di antaranya:

  • Asuransi jiwa bisa berjangka (term – life).
  • Seumur hidup (whole – life).
  • Unit link atau dwiguna.

 

#3 Polis Asuransi Perjalanan

Asuransi perjalanan asuransi yang memiliki jaminan ganti rugi selama tertanggung melakukan perjalanan dalam jangka waktu yang telah ditentukan sebelumnya.

Polis ini berisi pertanggungan perusahaan atas kerugian yang mungkin menimpa tertanggung selamat dalam perjalanan menuju tempat tujuan.

 

#4 Polis Asuransi Properti

Asuransi properti adalah perlindungan atas risiko kerusakan bangunan dan ganti rugi harta benda yang didaftarkan oleh tertanggung.

Anda bisa menggunakan asuransi jenis ini untuk melindungi properti yang dimiliki terhadap risiko bencana alam, kebakaran, banjir, pencurian, dan risiko lainnya yang dijamin polis.

 

#5 Polis Asuransi Kendaraan

Asuransi kendaraan adalah asuransi yang menjamin atas risiko kerusakan atau hal merugikan lainnya terhadap kendaraan bermotor Anda, baik yang menimpa diri sendiri, maupun melibatkan orang lain.

Nah, dari beberapa jenis polis yang ada. Mungkin Anda bingung, mana yang harus diprioritaskan untuk Anda miliki saat ini?

Sebaiknya sesuaikan kembali dengan kebutuhan dan kondisi keuangan. Karena itu, agar tidak salah pilih mari diskusikan terlebih dahulu bersama Perencana Keuangan Finansialku.

Anda akan mendapatkan advice dalam memilih produk asuransi yang tepat, sehingga manfaatnya bisa diperoleh secara maksimal. 

Klik banner di bawah ini untuk buat janji konsultasi atau hubungi WhatsApp di nomor 0851 5866 2940. 

konsul - ASURANSI Q3 23

 

Apakah Polis Asuransi Bisa Dicairkan?

Istilah “dicairkan” mungkin lebih umum digunakan untuk merujuk pada pengambilan nilai tunai dari polis asuransi, dan ini biasanya berlaku untuk polis asuransi jiwa tertentu.

Beberapa jenis asuransi yang memberi manfaat nilai tunai antara lain:

 

#1 Asuransi Jiwa dengan Nilai Tunai

Jenis asuransi jiwa, seperti asuransi jiwa seumur hidup (whole-life), dapat memiliki nilai tunai yang dapat dicairkan.

Dalam polis ini, sebagian dari premi yang dibayarkan oleh pemegang polis disimpan dan dapat menghasilkan nilai tunai yang dapat dibayarkan kepada tertanggung selama masa hidupnya sesuai ketentuan polis.

 

#2 Asuransi Jiwa dengan Pengembalian Premi

Polis asuransi jiwa dapat ditawarkan dengan opsi pengembalian premi. Bila tertanggung tetap hidup hingga akhir masa pertanggungan, perusahaan asuransi akan mengembalikan premi yang telah dibayarkan selama masa polis.

 

#3 Asuransi Kesehatan dengan Nilai Tunai

Tidak semua perusahaan asuransi menawarkan manfaat nilai tunai pada asuransi kesehatan dan biasanya, asuransi kesehatan yang dapat dicairkan adalah asuransi kesehatan jangka panjang.

Itu pun dengan catatan jika tertanggung tidak mengajukan klaim selama periode tertentu dan sesuai dengan ketentuan yang diatur di polis.

[Baca Juga: Asuransi Syariah Benar Halal dan Anti Riba? Begini Kata Ahlinya!]

 

Tips Memilih Asuransi

Berikut adalah beberapa tips penting yang perlu dipertimbangkan saat memilih asuransi untuk melindungi diri dan keluarga:

 

#1 Kinerja & Reputasi Perusahaan Asuransi

Sebelum membeli asuransi, tentunya Anda perlu mengetahui dan memilih dari sekian banyak perusahaan asuransi yang menawarkan produknya.

Anda dapat membandingkan kinerjanya melalui laporan keuangan masing–masing perusahaan. Beberapa hal yang dapat diperhatikan:

  • Perhatikan kekuatan keuangan perusahaan Asuransi, yang secara sederhana dapat dilihat melalui besaran Risk-Based Capital minimal 120%.
  • Kondisi aset dan liabilitas yang bertumbuh secara berkelanjutan.
  • Membukukan keuntungan setiap tahunnya dan bertumbuh secara berkelanjutan.
  • Memiliki underwriter yang berpengalaman, ajun ahli di seluruh kantor cabang, dan juga tenaga aktuaris.

 

#2 Perhatikan Pembayaran Premi

Premi asuransi adalah sejumlah pembayaran yang dibayarkan tertanggung kepada penanggung sebagai biaya pengalihan risiko dijamin dalam Polis Asuransi.

Besaran premi ini sebaiknya disesuaikan dengan kemampuan agar jangan sampai kondisi keuangan kita terganggu.

Anda juga sebaiknya memahami isi polis dari asuransi yang dimiliki agar tidak terjadi tunggakan atau pembayaran yang melewati batas jatuh tempo di tengah jalan.

Sehingga manfaat dari asuransi terkait jadi tidak maksimal atau tidak sesuai dengan tujuan atau rencana keuangan Anda.

 

#3 Proses Administrasi

Memilih perusahaan asuransi itu tidak bisa dilihat hanya dari keunggulan produknya saja, tapi Anda perlu tahu bagaimana proses administrasinya dan tentunya memilih yang prosesnya mudah dan tidak rumit.

Misalnya, asuransi yang menawarkan fasilitas cashless pada umumnya lebih mudah digunakan dibandingkan dengan yang menggunakan sistem reimbursement.

Saat Anda ke rumah sakit, pembayaran dilakukan cukup dengan menunjukkan kartu anggota, tidak perlu melunasi terlebih dahulu dan mengurus klaimnya belakangan.

Untuk menambah referensi, tips lengkapnya dalam memilih asuransi juga bisa Anda simak dalam tayangan berikut ini!

 

 

Poin Penting dalam Polis Asuransi

Seperti yang dibahas sebelumnya, salah satu fungsi polis asuransi bagi tertanggung adalah sebagai bukti otentik untuk mendapatkan jaminan ganti rugi dari perusahaan asuransi atas risiko yang terjadi.

Sebaliknya, polis asuransi juga memberikan perlindungan pada perusahaan asuransi jika tertanggung menuntut hak di luar kontrak perjanjian yang telah disepakati.

Beberapa poin penting yang perlu diperhatikan dalam polis asuransi, antara lain:

 

#1 Cermatilah Lembar Pernyataan

Lembar pernyataan dalam polis asuransi biasanya terdiri dari 3 sampai 5 halaman. Didalamnya berisi informasi mengenai beberapa hal seperti:

  • Nama tertanggung
  • Nama pemegang Polis
  • Nama penerima manfaat atau ahli waris, beserta besaran persentase pembagiannya
  • Alamat tertanggung
  • Uang pertanggungan
  • Lingkup jaminan
  • Rider, clause, dan warranty
  • Periode Asuransi
  • Potongan biaya yang dikenakan (jika asuransi yang dibeli adalah unit link)
  • Nilai premi yang harus dibayar
  • Tanggal terbit polis
  • Tanda tangan penanggung

 

#2 Besaran Plafon Jaminan yang Diberikan

Ketika membeli asuransi kesehatan, Anda akan mendapatkan informasi mengenai besaran plafon atau batas maksimal jaminan yang tertera di polis.

Seperti besaran plafon biaya dokter, biaya aneka perawatan, biaya sebelum perawatan dan setelah perawatan, biaya operasi, biaya rawat inap, biaya pengecekan kesehatan, serta apa yang tercover dan tidak tercover oleh perusahaan asuransi.

Lalu, saat Anda membeli asuransi penyakit kritis, pastikan penyakit kritis apa saja yang tercover dalam polis asuransi yang dipilih.

Ketahui juga apakah asuransi tersebut memberikan perlindungan pada masa rawat jalan jika sudah terkena penyakit-penyakit tersebut.

 

#3 Ketentuan Pembayaran Premi

Tiga hal terkait pembayaran premi wajib Anda pahami sebelum membeli produk asuransi, sebagai berikut:

  • Jumlah premi yang dibayarkan

Berisi informasi seputar besaran premi yang harus dibayar. Besarnya jumlah premi akan tergantung dari jenis asuransi yang diambil, besaran nilai pertanggungan, usia, jenis kelamin, hingga gaya hidup.

  • Ketentuan telat bayar

Memuat ketentuan grace period (masa tenggang selama sebulan sejak batas waktu pembayaran premi). Ketika Anda sudah memasuki masa tenggang, maka tetap bisa mendapatkan manfaat dari asuransi dan mengajukan klaim, meski belum membayar premi.

Namun, ketika grace period berakhir, maka Anda akan memasuki masa lapse (kadaluwarsa) atau berakhirnya proteksi asuransi.

  • Pemulihan kembali polis

Ketentuan asuransi yang sudah lapse (kadaluwarsa) juga penting diketahui, terutama jika Anda berniat mengaktifkannya kembali.

 

#4 Prosedur Klaim

Dalam polis asuransi, Anda juga akan menemukan prosedur, syarat dan ketentuan yang perlu dilakukan ketika ingin mengajukan klaim asuransi.

Oleh karena itu, pastikan Anda telah membaca syarat dan ketentuan pengajuan klaim tersebut. Misalnya dalam asuransi kesehatan, Anda baru bisa melakukan klaim minimal 30 hari setelah pembayaran premi pertama.

Atau ketika Anda mendaftar asuransi jiwa, maka Anda bisa mengajukan klaim maksimal 90 hari ketika tertanggung meninggal atau memasuki akhir masa pertanggungan.

Jika lewat dari ketentuan periode tersebut, besar kemungkinan klaim asuransi Anda bisa ditolak oleh perusahaan asuransi.

[Baca Juga: 3 Cara Memilih Asuransi Kesehatan, Biar Tepat dan Bermanfaat!]

 

Mari Rencanakan Proteksi Risiko Anda dengan Asuransi! 

Risiko tidak dapat sepenuhnya dihindari dan menjadi bagian dari hidup sehari-hari. Proteksi risiko sangat diperlukan untuk melindungi kondisi keuangan yang ideal dan mewujudkan tujuan-tujuan keuangan yang dimiliki.

Jika Anda masih bingung dalam menentukan produk asuransi yang tepat, yuk, download ebook gratis dari Finansialku Solusi Asuransi Sesuai Kebutuhan Kamu. Semoga bermanfaat…

 

Disclaimer: Finansialku adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi.

Finansialku bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya. Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.

 

Semoga artikel kali ini seputar polis asuransi bisa memberikan manfaat. Ada pertanyaan? Tulis di kolom komentar, ya.

Jangan lupa bagikan informasinya kepada lebih banyak orang. Terima kasih.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

 

Editor: Muhammad Dicky Syaifudin

Sumber Referensi:

  • Admin. 4 Hal yang Harus Diperhatikan saat Memilih Perusahaan Asuransi untuk Hari Tua. Manulife.co.id- https://tinyurl.com/3b92k9xk
  • Admin. Jangan Abai! Inilah 4 Tips Memilih Asuransi yang Tepat. Prudential.co.id- https://tinyurl.com/5n6j9wwy 
  • Siti Rohmah Noviah. 28 November 2023. Apakah Asuransi Bisa Dicairkan? Ini Jawaban Lengkapnya. Qoalaplus.com- https://tinyurl.com/3ec4yvbr 
  • Admin. 25 April 2023. Sudahkah Anda Memahami Polis Asuransi? Ini Dia Fungsi & Cara Mempelajarinya dengan Mudah. axamandiri.co.id- https://tinyurl.com/53fvtt7p 
  • Admin. 10 Oktober 2019. Tips Memilih Asuransi untuk Para Pemula yang Harus Diperhatikan. zurich.co.id- https://tinyurl.com/sbt9rjrv 
  • Redaksi. TIPS: MEMILIH DAN MENGGUNAKAN PRODUK ASURANSI. ojk.go.id- https://tinyurl.com/mr2aya2a 
  • Redaksi. Yuk, Pahami Bareng Serba-Serbi tentang Polis Asuransi. Prudential.co.id- https://tinyurl.com/r7ur8w3d 

 

Sumber Gambar:

  • Cover: shutterstock.com