Negeri di Atas Awan, Wisata Gunung Luhur yang Mendadak Kebanjiran Wisatawan

Wisata Gunung Luhur: Di salah satu titik di Indonesia, ternyata ada sebuah negeri di atas awan lho! Itulah Gunung Luhur yang menjadi objek wisata kekinian nan menarik.

Apa saja keistimewaan destinasi wisata yang satu ini? Temukan jawabannya dalam artikel Finansialku berikut ini.

Daftar Isi

Berwisata ke Gunung Luhur

Indonesia memiliki beragam bentangan alam. Ada yang dataran rendah dan ada yang dataran tinggi dan akhir-akhir ini, masyarakat Indonesia sedang dihebohkan dengan Negeri di Atas Awan.

Dimanakah itu dan ada apa sajakah di sana? Berikut faktanya Negeri di Atas Awan.

Agar dapat memasuki kawasan wisata Negeri di Atas Awan, maka per orangnya dikenai biaya sebesar Rp5.000. Biaya tersebut belum termasuk biaya parker sehingga setidaknya kamu harus menyiapkan Rp10 ribu untuk masuk ke kawasan ini.

Fakta Negeri di Atas Awan, Wisata Gunung Luhur

Selain tarif yang dikenakan ke pengunjung yang harus kamu ketahui, sebelum kamu mengunjungi Negeri di Atas Awan, ada baiknya jika kamu tahu mengenai hal berikut ini.

Fakta 1: Lokasi

Negeri di Atas Awan sebenarnya adalah pegunungan yang dikelilingi oleh lautan awan. Tempat tersebut ada di Gunung Luhur yang tepatnya berada di Desa Citorek Kidul, Banten.

Karena posisi atau tempat tersebut berada di atas yaitu di Gunung Luhur dengan ketinggian 901 mdpl, sehingga di waktu tertentu seperti di atas awan, dikelilingi oleh awan.

Fakta 2: Penemu ‘Negeri Di Atas Awan’

Tempat ini pertama kali ditemukan oleh pekerja yang bertugas memperbaiki jalan provinsi di tahun 2018. Kala itu, ia tengah memperbaiki jalan yang akan digunakan untuk menghubungkan antara Lebak Utara dan Lebak Selatan.

Kemudian ia memotret keindahan tersebut dan disebarkan ke media sosial. Dari situlah kemudian keindahan tempat ini menjadi viral hingga banyak yang ingin mengunjungi tempat tersebut.

Fakta 3: Pembangunan Akses dan Fasilitas

Semakin terkenalnya Gunung Luhur yang ada di Banten karena Negeri di Atas Awan, membuat pemerintah dari Provinsi Banten akhirnya membangun akses jalan ke kawasan tersebut. Langkah ini dilakukan untuk mempermudah para wisatawan untuk datang ke Gunung Luhur.

Dengan adanya pembangunan jalan tersebut seperti pengerjaan jalan yang ada di ruas Citorek-Warung Banten akan membantu mendatangkan wisata ke Banten, terutama ke Gunung Luhur.

Selain itu, pemerintah kabupaten Banten juga mengupayakan pembangunan fasilitas lengkap untuk kenyamanan pengunjung.

Fakta 4: Bayah Dome

Semakin terkenalnya Gunung Luhur sebagai Negeri di Atas Awan membuat pemerintah Kabupaten Lebak berencana untuk mengajukan sebagian wilayahnya menjadi Geopark Nasional yang disebut dengan Bayah Dome.

Wilayah yang masuk dan diusulkan oleh Iti Octavia Jayabaya, selaku Bupati Lebak adalah pesisir Sawana yang ada di selatan Lebak hingga ke bagian utara.

Wilayah Bayah Dome juga akan mencakup kawasan TNGHS (Taman Nasional Gunung Halimun Salak).

Jika terealisasi maka untuk pengelolaan pariwisata perlu izin khusus agar kawasan Gunung Luhur, seperti di tempat Negeri di Atas Awan, dapat dijadikan sebagai zona pemanfaatan.

Fakta 5: Viral dan Pengunjung yang Membludak

Keindahan panorama Gunung Luhur apalagi semakin banyaknya orang yang membagi foto dengan background lautan awan di Gunung Luhur membuat tempat ini menjadi viral dan dikenal terutama oleh warganet atau netizen.

Tidak heran jika setelah itu banyak yang mengadakan open trip untuk ke Gunung Luhur dan ke air terjun yang lokasinya tidak jauh dari gunung tersebut.

Selain open trip, tidak sedikit yang memutuskan untuk berwisata ke tempat tersebut saat akhir pekan.

Wisatawan yang datang tidak hanya dari Banten dan sekitarnya namun juga dari luar provinsi seperti Lampung. Akibatnya, pengunjung yang datang bahkan mencapai 30 ribu orang yang akhirnya menyebabkan macet.

Tidak sedikit orang yang akhirnya hanya menghabiskan waktu di jalan tanpa bisa melihat keindahan lautan awan dari atas Gunung Luhur. Bahkan perlu waktu sekitar 6 jam agar dapat mengurai kemacetan yang timbul karena banyaknya pengunjung yang datang di Gunung Luhur.

Karena hal itu, akhirnya tidak sedikit orang yang memutuskan untuk kembali dan menunda mengunjungi Negeri di Atas Awan.

Fakta 6: Potensi Wisata Banten

Negeri di Atas Awan yang ada di Gunung Luhur dapat menjadi potensi wisata yang menjanjikan untuk provinsi Banten.

Biasanya orang yang datang ke Banten akan memilih untuk pergi ke pantai atau pesisir. Namun, dengan adanya Gunung Luhur ini, membuat pilihan wisata di Banten menjadi semakin banyak.

Fakta 7: Waktu Kunjung Terbaik

Karena Gunung Luhur terkenal akan lautan awan yang mengelilinginya, maka jangan heran kalau banyak wisatawan yang datang di pagi hari, terutama dengan perpaduan sunrise dengan warna kuning keemasan.

Dengan pemandangan tersebut, bisa kamu pergunakan sebagai background untuk foto koleksi pribadi atau diunggah ke media sosial. Namun, untuk datang ke Gunung Luhur dan melihat hamparan awan, kamu sebaiknya datang pada jam 05.00-08.00 WIB.

Di waktu tersebut selain udara yang tidak terlalu dingin, kamu juga tidak terjebak dalam kabut yang akan menghalangi kamu untuk menikmati lautan awan dan sunrise.

Fakta 8: Fasilitas

Sebagaimana dengan tempat wisata yang banyak dikunjungi pengunjung, saat ini di sekitar kawasan Gunung Luhur sudah tersedia banyak penginapan.

Biaya yang dikenakan adalah sekitar Rp100.000 hingga Rp250.000 per malamnya atau dengan menyewa tenda dan membangunnya di atas Gunung Luhur sebesar Rp80.000 agar tidak kehilangan momen.

Selain tempat penginapan, di kawasan Gunung Luhur, kamu akan mendapati beragam warung yang menjual makanan dan minuman yang bisa kamu nikmati setelah kamu turun dan melihat hamparan lautan awan di atas Gunung Luhur.

Tunggu Apalagi? Segera Kunjungi Gunung Luhur yang Menawan

Itulah 8 fakta menarik seputar Gunung Luhur atau yang dikenal sebagai Negeri di Atas Awan yang akhir-akhir ini viral karena keindahan hamparan lautan awannya dan karena pengunjung yang membludak karena ingin menikmati pemandangan tersebut.

Jangan lupa untuk selalu menjaga kebersihan tempat wisata agar tetap nyaman untuk dikunjungi.

Nah, yang tidak kalah penting adalah keuangan. Apakah kamu sudah punya rencana keuangannya? Kalau belum, sebaiknya buat rencana dahulu.

Cara mudah yang dapat kamu lakukan yaitu dengan menggunakan aplikasi Finansialku untuk menghitung kebutuhan liburan kamu ke Gunung Luhur.

Kalau kamu belum punya aplikasi Finansialku, yuk download aplikasinya sekarang. Klik aja link banner berikut untuk mendapatkan aplikasinya.

Apakah informasi traveling ini merupakan salah satu yang terbaru untukmu?

Jika ya, maka jangan lupa untuk membagikannya pada lebih banyak traveler ya, terima kasih.

Sumber Referensi:

Nur Rohmi Aida. 23 September 2019. Negeri di Atas Awan Gunung Luhur, Ditemukan, Viral, hingga Pengunjung Membeludak. Kompas.com – https://bit.ly/2IDerHA
Firdha Rahma. 20 September 2019. Gunung Luhur, Negeri Atas Awan Teranyar di Banten. Travelingyuk.com – https://bit.ly/2LZRAIk
Admin. 24 September 2019. Viral, Wisata Negeri di Atas Awan Gunung Luhur di Kawasan Gunung Salak Banten Instagramable Banget. Tribunnews.com – https://bit.ly/2MomoBr
Admin. 25 September 2019. Fakta di Balik Gubernur Banten Imbau Wisatawan Tak Datang ke Negeri di Atas Awan 3 Bulan Mendatang. Kompas.com – https://bit.ly/2IALyfb
M Iqbla, 25 September 2019. Wisata Negeri di Atas Awan Gunung Luhur Ditutup Sementara. Detik.com – https://bit.ly/2LZEjPL