Apa saja yang wajib Anda ketahui saat akan mengajukan KPR? Finansialku akan membahas segala sesuatunya yang perlu dan wajib Anda ketahui saat akan mengajukan KPR.

 

Rubrik Finansialku

 Rubrik Finansialku Finansialku Watch

 

Segala Sesuatu yang Perlu Anda Tahu saat Mengajukan KPR

Semua orang pastinya setuju, bahwa rumah adalah kebutuhan utama setiap orang. Seseorang akan merasa aman secara psikologi dan finansial, jika orang tersebut dapat membeli rumahnya sendiri. Setidaknya orang merasa lebih percaya diri dan dapat meningkatkan status sosialnya, jika memiliki rumah sendiri.

Hal-Hal yang Wajib Anda Tahu Saat Mengajukan KPR - Perencana Keuangan Independen Finansialku

[Baca Juga: 5 Jurus Sakti Memilih KPR]

 

Seperti yang Anda ketahui harga rumah di kota-kota besar, seperti Jakarta sangat tinggi. Berikut ini tampilan harga beberapa rumah (ukuran 100m2) dan beberapa apartemen di Jakarta.

 Hal-Hal yang Wajib Anda Tahu Saat Mengajukan KPR - Harga Rumah - Perencana Keuangan Independen Finansialku

(Sumber Website: Rumah123.c0m)

 

Rasanya agak berat untuk membayar kontan rumah tersebut, terlebih jika Anda saat ini baru awal-awal bekerja atau berkarir. Nah jawabannya adalah dengan menggunakan Kredit Rumah atau dikenal dengan istilah KPR – Kredit Pemilikan Rumah. Dalam bahasa Inggris KPR dikenal dengan instilah home loan atau mortgage.

 

Kredit Pemilikan Rumah

Salah satu solusi untuk membiayai pembilan rumah, yang diberikan bank adalah dengan Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Apa yang dimaksud dengan Kredit Pemilikan Rumah (KPR)? 

KPR adalah layanan kredit (utang) jangka panjang (bisa mencapai 15 tahun – 25 tahun), yang diberikan bank kepada nasabahnya untuk membiayai (membeli atau membuat) rumah.

 

Bagaimana skema atau cara membeli rumah dengan menggunakan KPR? Pertama, Anda perlu membayar uang muka rumah (biasanya 30% – 40%) secara kontan dan sisanya dibayarkan melalui utang KPR. Misal harga sebuah Rumah di Jakarta adalah Rp 1.000.000.000. Maka Anda harus membayarkan uang muka sebesar Rp 300.000.000 – Rp 400.000.000.

[Baca Juga: Jangan Pernah Remehin Asuransi Rumah KPR

 

Bagaimana dengan sisanya? Sisa pembayaran akan dibiayai oleh Bank dengan skema KPR. Anda sebagai nasabah harus membayar cicilan KPR sesuai dengan periode waktu dan bunga yang sudah ditetapkan. Biasanya dalam KPR, rumah yang Anda beli akan menjadi jaminan oleh pihak Bank.

 

Simulasi KPR Sederhana

Berikut ini kami akan sajikan sebuah simulasi KPR sederhana.

 

Kenali Istilah dalam Kredit Kepemilikan Rumah

Jika Anda ingin mengajukan KPR (Kredit Pemilikan Rumah), sebaiknya Anda kenali terlebih dahulu istilah-istilah kredit yang akan Anda temui dalam diskusi atau perjanjian kredit:

  • Kreditur KPR : Pihak atau perusahaan yang memberikan pinjaman KPR, biasanya lembaga keuangan atau bank.
  • Debitur KPR : Pihak yang menggunakan atau mengajukan kredit, bisa perorangan (individu) maupun perusahaan berbadan hukum (PT – Perseroan Terbatas).
  • Objek KPR : Lahan, rumah atau bangunan yang akan dibeli dengan fasilitas KPR.
  • Jangka Waktu KPR : Jangka waktu atau periode pelunasan KPR.

 

Jenis-Jenis KPR di Indonesia

Di Indonesia dikenal tiga jenis KPR, yaitu KPR Subsidi, KPR Non Subsidi dan KPR Syariah. Masing-masing skema memiliki perhitungan dan skema yang berbeda. Pastikan Anda pilih jenis KPR yang sesuai dengan kebutuhan Anda.

 

Jenis 1 KPR Subsidi

KPR subsidi adalah layanan yang difokuskan untuk masyarakat kelas menengah ke bawah.  Biasanya program KPR bersubsidi ini kerja sama antara bank (lembaga keuangan) dengan pemerintah. Tujuan utamanya agar masyarakat kelas menengah ke bawah dapat memiliki rumah sederhana dan sehat. KPR Subsidi memberikan kemudahan untuk debitur (orang yang mengajukan kredit), berupa keringan uang muka, bunga kredit dan waktu pelunasan yang cukup panjang (bisa mencapai lebih dari 5 tahun).

 

Jenis 2 KPR Non-Subsidi

KPR Non Subsidi adalah layanan yang dimiliki oleh bank-bank pada umumnya. Layanan ini memberikan kemudahan kepada nasabah bank untuk membeli rumah indamannya. Persyaratan kredit, mulai dari besaran pinjaman, periode kredit, bunga dan besaran uang muka biasanya ditentukan oleh bank yang bersangkutan. Seperti yang Anda ketahui, di Indonesia terdapat banyak sekali bank. Jika Anda ingin mendapatkan kredit pemilikan rumah dengan penawaran terbaik, Anda dapat melakukan perbandingan produk-produk KPR. Finansialku bekerja sama dengan salah satu perusahaan pembanding produk-produk keuangan, DuitPintar.com untuk membantu Anda membandingkan produk-produk KPR.

 

Jenis 3 KPR Syariah

KPR Syariah adalah layanan KPR yang ditawarkan oleh  bank-bank Syariah. Prinsip KPR Syariah mirip seperti KPR Non-Subsidi, namun berbeda pada cara transaksinya. KPR Syariah menerapkan prinsip akad Murabahah (jual-beli). Bank akan membeli rumah tersebut, kemudian menjual kembali kepada nasabah.

 

Gunakan KPR Untuk Membantu Anda

KPR adalah produk yang dapat membantu Anda, asalkan Anda dapat memanfaatkan dengan benar. Jika Anda ingin memanfaatkan KPR untuk membiayai rumah Anda, ada beberapa hal yang perlu Anda lakukan:

  1. Cari rumah yang sesuai dengan kemampuan (jangan memaksakan, tetapi tetap realistis).
  2. Persiapkan uang untuk membayar uang muka, setidaknya Anda perlu menyiapkan 40%. Pasti ada biaya-biaya administrasi, pajak dan lain-lain yang harus Anda siapkan saat membeli rumah.
  3. Pastikan cicilan KPR besarnya tidak lebih dari 30% pendapatan Anda. Misal pendapatan Anda Rp 20.000.000 per bulan maka cicilan maksimum sebesar Rp 6.000.000 per bulan.

 

Semoga Anda dapat memaksimalkan fasilitas kredit pemilikan rumah (KPR) yang ditawarkan bank. Jangan lupa lakukan perbandingan produk-produk KPR agar Anda mendapatkan penawaran yang terbaik. Dan Semoga rumah idaman Anda segera terwujud. Amin.

 

Seperti apa rumah idaman Anda? Apakah Anda sudah membandingkan program KPR untuk Rumah Idaman Anda?

 

Sumber Gambar:

  • KPR – http://goo.gl/6jOJjl

 

Download E-Book Perencanaan Keuangan untuk Umur 20 an (GRATIS)