Bagaimana cara yang legal untuk mencetak uang dan segera bebas keuangan? Mari kita bahas salah satu rahasia dalam ilmu keuangan yang tidak banyak orang sadari, cara mencetak uang dengan legal.

 

Rubrik Finansialku:

Rubrik Finansialku Finansialku Watch

 

Cara Legal Mencetak Uang dan Segera Bebas Keuangan

Beberapa waktu yang lalu, kami membaca berita mengenai seseorang yang memiliki rencana mencetak uang secara ilegal. Orang tersebut berniat mencetak uang, karena ingin segera kaya dan ingin mencapai kebebasan keuangan (financial freedom). Meskipun cara orang tersebut mencetak uang salah, tetapi idenya perlu diapresiasi. Orang tersebut mengingatkan kami kepada salah satu cara untuk mencapai kebebasan keuangan.

6+ Cara Legal Mencetak Uang di Indonesia yang Perlu Dicoba - Finansialku

[Baca Juga: Benarkah Hobi Belanja Bisa Jadi Cara Mencapai Kebebasan Keuangan?]

 

Kami teringat salah satu saran dari penasehat keuangan Amerika yang terkenal yaitu Robert. T. Kiyosaki. Beliau adalah pakar keuangan yang selalu menyuarakan tentang pendidikan keuangan dan usaha-usaha untuk meningkatkan literasi keuangan. Salah satu nasehat beliau adalah segera Anda mencetak uang dengan cara yang legal.

 

TanyaApakah Anda terpikir bagaimana cara mencetak uang dengan legal? Legal yang dimaksud adalah legal sesuai hukum di Indonesia ya.

 

Nasehat Zaman Dahulu

Zaman dahulu orang tua meminta anaknya untuk belajar yang rajin, menjadi anak yang pandai di sekolah, diterima di universitas bagus, lulus kuliah mendapatkan pekerjaan dan jabatan yang bagus serta menghasilkan uang yang banyak. Secara tidak disadari, kita terbentuk dengan cara pikir bahwa kitalah mesin (asset) yang mencetak uang. Jadi Andalah orang (asset) yang menghasilkan atau mencetak uang untuk diri Anda.

6+ Cara Legal Mencetak Uang di Indonesia yang Perlu Dicoba 2 - Finansialku

 

Nasehat orang tua Anda tidak salah, karena memang saat itu aturan tersebut masih berlaku diera pertanian dan industri. Pada saat era sudah berubah dari zaman industri ke era informasi, nasehat tersebut sudah tidak 100% benar. Ada cara lain untuk mencetak uang dengan cara yang legal.

 

Nasehat Zaman Sekarang

Ternyata nasehat keuangan yang zaman dahulu betul, sekarang sudah lagi tidak 100% benar. Teknologi dan literasi keuangan membuat nasehat-nasehat zaman dahulu menjadi kurang relevan. Ide dasar nya adalah bekerja untuk menghasilkan atau membeli asset produktif. Asset tersebut yang akan bekerja menghasilkan pemasukan, khususnya pemasukan pasif (passive income) untuk Anda.

6+ Cara Legal Mencetak Uang di Indonesia yang Perlu Dicoba 1 - Finansialku

 

Asset yang dimaksud dapat berupa banyak hal, bisa aset real maupun aset digital. Contoh:

  1. Membeli rumah untuk disewakan atau dikoskan. Rumah tersebut akan mencetak uang untuk Anda, berupa uang sewa atau uang kos bulanan.
  2. Membeli kendaraan (mobil atau motor) untuk direntalkan. Kendaraan tersebut akan mencetak uang untuk Anda, berupa uang sewa atau uang rental.
  3. Anda menulis buku sesuai dengan hobi dan minat (passion) Anda. Menjualnya ke penerbit dan Anda mendaptkan royalti.
  4. Anda juga bisa menghasilkan royalty dari lagu, video, gambar dan karya Anda lainnya.
  5. Anda dapat membuat website dan menghasilkan pemasukan dari website tersebut. Jadi website Anda yang akan mencetak uang untuk Anda. Syaratnya Anda harus tahu, darimana sajakah sumber pemasukan sebuah website.
  6. Anda juga dapat menjual karya digital Anda secara online dan menghasilkan penghasilan pasif. Anda dapat membaca contoh orang-orang yang sukses mendapatkan penghasilan pasif dari website.

 

Idea Solusi Finansialku - Perencana Keuangan Independen FinansialkuPunya Pertanyaan? Masih banyak cara lain yang dapat Anda lakukan untuk mencetak uang dengan legal. Jika Anda masih ragu dengan ide Anda, silahkan tinggalkan komentar Anda di bawah ini dan tim Finansialku akan membantu Anda. Terima kasih.

 

Cara di Atas Mustahil untuk Saya, karena Gaji Saya Kecil!

Apakah Anda termasuk orang yang berpikiran seperti itu? Tidak mungkin bisa bebas keuangan dan membeli aset karena gaji kecil?

Jika ya, Anda sudah meremehkan diri Anda sendiri. Mungkin saja saat ini Anda belum tahu caranya, tetapi jangan pernah membatasi kemampuan diri sendiri. Tantang diri Anda dengan cara mengubah pemikiran: Bagaimana caranya agar saya bisa membeli atau menciptakan aset yang produktif?

Segala sesuatunya membutuhkan proses = perencanaan yang matang, kerja keras dan waktu. Kami pernah membahas salah satu strategi untuk mengubah penghasilan aktif (penghasilan dari kerja) menjadi penghasilan pasif.

Cara Mengelola Keuangan Keluarga Versi 2.0 - Perencana Keuangan Independen Finansialku

[Baca: Cara Mengubah Penghasilan Aktif menjadi Penghasilan Pasif]

 

Selain itu Anda juga perlu meningkatkan pengetahuan mengenai uang (literasi keuangan), mulai merencanakan keuangan dan mengelola keuangan dengan lebih baik. Gunakan aplikasi Finansialku untuk dapat membantu Anda mengelola dan merencanakan keuangan. Coba Gratis.

 

Ke Depan, Orang yang Mampu Memiliki Aset yang Produktif adalah Orang yang Bisa Bebas Keuangan

Seseorang yang mampu memiliki beberapa aset produktif (aset yang dapat mencetak uang) adalah orang yang dapat segera bebas keuangan dan pensiun dengan aman, nyaman dan sejahtera secara keuangan.

Rajin Utang Pangkal Miskin, Mitos atau Fakta - Perencana Keuangan Independen Finansialku

[Baca Juga: Kenapa Banyak Karyawan Merasa Cemas Menghadapi Pensiun?]

 

Semoga dengan artikel dan penjelasan ini Anda dapat memperoleh gambaran baru mengenai cara mencetak uang yang legal dan konsep kebebasan keuangan (financial freedom). Sebagai pesan terakhir, kami sarankan Anda untuk meningkatkan literasi keuangan, merencanakan keuangan dan mengelola keuangan dengan baik. Anda juga dapat menggunakan aplikasi Finansialku untuk membantu mengurus keuangan Anda.

Aplikasi Finansialku Iklan 1 - Perencana Keuangan Independen Finansialku

 

Sumber gambar:

  • Rupiah Money – http://goo.gl/XtZoDZ

 

Download E-Book Perencanaan Keuangan untuk Umur 20 an (GRATIS)

Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 20 an Perencana Keuangan Independen Finansialku