Peluang Bisnis Waralaba Bridal yang Menguntungkan

Sudah pernah mendengar mengenai bisnis waralaba bridal yang pastinya menguntungkan? Bisnis ini terkenal dengan omzetnya yang luar biasa besar, bahkan hingga ratusan juta per bulannya.

Anda tertarik menjadi seorang pebisnis waralaba bridal? Siap mengantongi omzet ratusan juta?

Yuk simak bagaimana peluang bisnisnya.

Rubrik Finansialku

Daftar Isi

Bisnis Bridal Bisa Gagal?

Bagi Anda yang belum pernah terjun ke bidang ini mungkin masih bingung, apa sih waralaba bisnis bridal itu? Pertama-tama mari membahas soal bisnis bridalnya dahulu yuk!

Secara umum, bridal merupakan segala sesuatu yang berhubungan dengan pesta, terutama pesta pernikahan. Biasanya bridal ini sesuatu yang melekat pada mempelai wanita, mulai dari gaun, riasan hingga tatanan rambut.

Dewasa ini sudah banyak yang memanfaatkan istilah bridal dalam bisnisnya, misalnya saja bridal salon, juga ada istilah bridal boutique atau wedding shop.

Umumnya, bridal menyediakan segala sesuatu yang dibutuhkan oleh pihak pengantin, sehingga sering disebut juga dengan one stop shopping. Beberapa contoh jasa yang disediakan adalah riasan ataupun jasa tatanan rambut, gaun, hingga fotografi.

Dengan adanya bridal, klien bisa mendapatkan pelayanan secara menyeluruh tanpa perlu repot mengunjungi berbagai vendor berbeda. Namun beda halnya bagi vendor, yang harus menguasai beberapa bidang berbeda. Hal ini bisa berbahaya jika tidak dijalani dengan baik.

Meski terkenal dengan omzet dan keuntungan yang luar biasa, namun nyatanya mengelola bisnis bridal tidaklah semudah yang dibayangkan.

Sebagai contohnya saja David’s Bridal, sebuah bridal terkenal di Amerika yang menyatakan bangkrut baru-baru ini. Sudah pernah dengar tentang David’s Bridal?

David’s Bridal adalah Walmart dari pernikahan, alternatif yang nyaman dan murah dari toko-toko pengantin tradisional yang cenderung menawarkan gaun pengantin mahal.

David’s Bridal mengklaim telah menjual atau menyewakan gaunnya pada 1 dari 3 pengantin Amerika (dan 2 dalam 3 yang menghabiskan kurang dari US$600).
Itu adalah jumlah gaun yang banyak, dan itu tidak termasuk gaun quinceañera dan prom, pakaian mother-of-the-bride, dan setengah lusin gaun pengiring pengantin.

Jadi, agak mengejutkan bahwa David’s Bridal, retail pernikahan terbesar di negara itu, mengajukan permohonan perlindungan kebangkrutan. Bagaimana ini bisa terjadi? Mari mendengar secara singkat kisah kebangkrutannya.

Terjangkau dan efisien, adalah dua kata yang menggambarkan David’s Bridal selama beberapa dekade.

Bagi wanita yang tidak ingin berurusan dengan keribetan atau pengeluaran berlebih dari dari toko-toko pengantin tradisional, tetapi yang menginginkan pernikahan tradisional dengan gaun mewah dan sejumlah pengiring pengantin yang serasi, David’s Bridal telah menjadi jalan tengah yang sempurna.

Namun, di era Instagram, para pengantin wanita tiba-tiba tampak menyukai tren pernikahan baru. Semakin lama, mereka beralih ke pernikahan “khusus” yang menjauhkan tradisi dari elemen yang mewakili pasangan dengan cara yang lebih sederhana.

Bagi banyak pengantin, itu berarti pernikahan yang lebih kasual. Humas perkawinan Meghan Ely dari agensi yang berbasis di Richmond, OFD Consulting mengatakan:

“Faktanya adalah, orang informal mungkin tidak memiliki keinginan untuk tiba-tiba mengenakan gaun putih tradisional yang rumit.”

Brittney Drye, editor situs pernikahan inklusif Love Inc., setuju bahwa perubahan terbesar dalam pernikahan adalah pasangan merasa untuk tidak perlu mengikuti aturan tradisional, terutama dalam hal fashion.

“Aku merasa kita berutang banyak pada pernikahan sesama jenis. Industri pernikahannya sangat heteronormatif, sehingga semakin banyak pasangan sesama jenis mulai menikah selama gerakan kesetaraan pernikahan, mereka harus membuat aturan sendiri untuk banyak tradisi dan gaya. Ini membuka pintu bagi semua pasangan yang ingin menciptakan hari yang mewakili mereka.”

Hal tersebut, serta meningkatnya keinginan pengantin wanita untuk berbelanja online menjadi titik balik Davids Bridal.

Pada bulan Februari, perwakilan Davids Bridal memberi tahu Business Insider bahwa perilaku belanja baru ini yang bahkan tidak dapat dibayangkan lima tahun lalu – merupakan tantangan utama bagi merek tersebut.

David’s Bridal mengubah konsep mereka dan mulai menyediakan gaun pengantin kasual yang menurut mereka akan diminati pasar. Namun setelah pengajuan kebangkrutan diajukan, jelas bahwa perubahan ini tidak direncanakan dengan matang.

Terbukti bahwa menjalankan sebuah bisnis bridal tidaklah semudah itu, semuanya perlu direncanakan dan dipikirkan dengan matang. Bagaimana tren, serta minat masyarakat serta marketing dan harga perlu dipikirkan.

Anda pastinya bingung jika harus mulai dari nol bukan? Itulah mengapa kini sudah ada peluang bisnis waralaba bridal bagi Anda yang tertarik untuk terjun ke bidang ini.

Dengan membeli sistem yang sudah ada, Anda bisa menghindari kegagalan seperti yang dilakukan oleh David’s Bridal.

Peluang Bisnis Waralaba Bridal

Seperti kisah David’s Bridal, banyak bisnis bridal yang gagal karena kurangnya perencanaan bisnis yang matang. Namun kabar baiknya adalah Anda tidak perlu lagi memulai bisnis sendiri dari nol.

Kini sudah ada bisnis waralaba, yang memungkinkan hubungan kontrak kerja antara pemilik waralaba (franchisor) dan penerimanya (franchisee).

Dengan bisnis waralaba Anda melakukan pertukaran uang dengan perjanjian untuk menjalankan bisnis terkait dalam jangka waktu tertentu. Artinya, Anda membeli sebuah brand dengan sistem yang sudah jelas berjalan. Anda akan menjual produk atau jasa sesuai dengan ketentuan franchisor, dengan menikmati keuntungannya.

Namun menurut Finansialku, salah satu yang terpenting dalam memulai bisnis meski waralaba adalah pengaturan keuangan. Percuma memulai bisnis yang baik jika tidak diimbangi dengan sistem keuangan yang tepat.

Jika Anda masih kesulitan mengatur keuangan, Anda bisa memulainya dengan gratis lho. Caranya? Dengan menggunakan aplikasi Finansialku yang menyediakan berbagai fitur keuangan yang mudah digunakan, Anda tentunya bisa memulai bisnis waralaba yang berpotensi sukses tinggi.

Anda bisa download aplikasi Finansialku dari Google PlayStore atau dengan klik tautan berikut ini:

Nah, sekarang saatnya melihat peluang bisnis waralaba bridal yang terbuka lebar bagi Anda. Anda bisa memulainya dengan melihat 2 alternatif waralaba bisnis bridal ternama di Indonesia berikut ini:

#1 Waralaba Royal Garden Bridal

Royal Garden, perusahaan waralaba spa terdepan di Indonesia dengan 50 cabang di seluruh Indonesia dan 22 penghargaan tingkat nasional mulai mewaralabakan unit bisnisnya yang lain yaitu Royal Garden Bridal.

Royal Garden Bridal sendiri mengklaim kelebihan mereka dalam menyediakan koleksi gaun pengantin keren, elegan dan kekinian untuk mendukung bisnis bridal milik Anda. Merek ini juga menduduki no 1 paling terkenal digital di dunia kecantikan, membuat Anda tidak memulai bisnis dari nol.

Menurut Royal Garden Bridal tidak perlu jumlah customer yang banyak, cukup dengan 1 – 4 customer per bulan saja, franchise Royal Garden Bridal sudah memperoleh potensi profit puluhan juta rupiah per bulan.

“Calon pengantin yang mencoba gaun pengantin dari Royal Garden Bridal, biasanya tidak bisa lagi berpindah kegaun lainnya, karena koleksi Royal Garden Bridal membantu untuk tampil dalam kondisi terbaik. Passion Royal Garden Bridal adalah membuat calon pengantin menjadi ratu di hari pernikahannya dan melahirkan pengusaha – pengusaha terkenal, sukses dan menguntungkan di seluruh Indonesia.”

Paket waralaba yang ditawarkan dimulai dari Rp170 juta.

#2 Waralaba Yohannes Bridal

Perancang gaun pengantin sekaligus pemilik usaha bridal bernama lengkap Yohannes E. Yunarko ini memulai karier dengan membuka salon.

Seiring berjalannya waktu, ketertarikannya pada dunia fashion mengantar Yohannes menekuni ilmu desain busana hingga akhirnya dibukalah usaha bridal dengan nama Yohannes Bridal (gaun pengantin, gaun malam, dan kebaya).

Yohanes Bridal berkembang sangat pesat, hingga kini berkembang menjadi usaha waralaba.

Sayangnya belum ada informasi jelas mengenai paket waralabanya.

Jadi, Mau Memulai Bisnis Waralaba Bridal?

Bagaimana? Apakah Anda tertarik untuk membeli waralaba bridal dengan potensi luar biasa besar ini?

Jika demikian, kami harap artikel ini membantu Anda mengambil keputusan yang tepat. Apabila artikel ini bermanfaat, Anda bisa membagikannya kepada teman-teman Anda yang mungkin juga sedang mencari peluang bisnis di bidang wedding ini.

Disclaimer: Penyebutan merek pada artikel ini hanya bertujuan sebagai sarana edukasi, bukan untuk tujuan-tujuan lainnya.

Apakah Anda memiliki pertanyaan mengenai peluang bisnis waralaba bridal yang menguntungkan lainnya? Tinggalkan komentar Anda di bawah.

Jika ada pertanyaan, silakan ajukan pertanyaan Anda pada kolom di bawah ini. Perencana Keuangan kami siap membantu Anda, terima kasih.

Sumber Referensi:

Michael Seid, Managing Director, MSA Worldwide. 6 Oktober 2016. Everything You Need to Know About Franchises (Past and present, an engine for locally owned and operated businesses). Thebalance.com – https://bit.ly/2wAci8V
Kerry Folan. 20 November David’s Bridal is king of the wedding industry. How did it go bankrupt?. Washingtonpost.com – https://wapo.st/2HPfiF0
Yudistira Wanne. 15 November 2018. Royal Garden, Market Leader Waralaba Spa Ekspansi ke Bisnis Bridal. Infobrand.id – https://bit.ly/2W5G7Zy
Admin. Waralaba Royal Garden Bridal. Rajawaralabaindonesia.com – https://bit.ly/2W88yWD
Admin. Yohannes Bridal. Weddingku.com – https://bit.ly/2KnO3mz