Bagaimana cara merencanakan dana melanjutkan pendidikan S2 ke Eropa? Melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi di Eropa merupakan impian banyak mahasiswa Indonesia. Sebelumnya kamu harus merencanakan dananya terlebih dahulu.  

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Finansialku Planner

 

Kuliah di Eropa ‘Kan Mahal

Kuliah di Eropa memang terbilang mahal karena ada banyak biaya-biaya yang harus dibayar. Sekalipun kamu mendapatkan beasiswa, bukan berarti kamu tidak akan keluar biaya apa-apa. Perbedaan kurs dan gaya hidup membuatmu mau tidak mau harus mengeluarkan banyak biaya. Tetapi bukan berarti biaya tersebut tidak dapat ditutupi. Kamu bisa kuliah ke Eropa jika mempersiapkannya jauh-jauh hari dengan matang.

Berikut adalah langkah yang perlu kamu lakukan untuk mempersiapkan biaya kuliah di Eropa:

Rencanakan Dana Pendidikan untuk Kuliah Luar Negeri - Perencana Keuangan Independen Finansialku

[Baca Juga: Rencanakan Dana Pendidikan untuk Kuliah Luar Negeri]

 

#1 Tentukan Pilihan Universitasmu

Sebelum menyiapkan segalanya, kamu tentu harus menentukan pilihan universitasmu terlebih dahulu. Selain itu tentukan juga kapan kamu ingin menjalani pendidikan tersebut. Jangka waktu ini akan sangat bermanfaat untuk mengetahui langkah apa saja yang harus kamu lakukan dalam mempersiapkan dananya. Pertimbangkanlah segala hal yang menurutmu penting dalam menentukan universitas. Mulai dari kualitas pendidikan, fasilitas, biaya kuliah hingga biaya hidup. Semuanya harus dipertimbangkan dengan matang, jangan sampai kamu salah memilih universitas.

 

#2 Cari Informasi Mengenai Biaya

Setelah menentukan pilihan, kamu harus mencari informasi sebanyak-banyaknya mengenai seluruh biaya di negara tujuan. Pastikan kamu mengetahui segala detil biaya kuliah, biaya administrasi dan lain sebagainya. Jangan salah, hal-hal yang seolah-olah kecil sebenarnya bisa memakan biaya yang cukup besar juga. Misalnya saja jika kamu harus mengirimkan data untuk mendaftar pada universitas. Kebanyakan universitas tidak menerima data dalam bentuk perangkat lunak. Karenanya kamu harus mengirim beberapa dokumen ke negara tujuan dengan biaya yang tentunya tidak murah.

STOP Gunakan KTA untuk Dana Pendidikan Anak! - 1 - Finansialku

[Baca Juga: STOP Gunakan KTA untuk Dana Pendidikan Anak!]

 

Selain biaya kuliah, kamu juga harus mencari informasi sebanyak-banyaknya mengenai kehidupan di negara tujuan. Cobalah mencari tahu senior-senior yang sudah terlebih dahulu belajar di negara tersebut. Tanyakan pengalaman mereka untuk mengetahui biaya apa saja yang kira-kira harus dipersiapkan. Salah satu biaya yang cukup besar adalah uang jaminan. Jika kamu kuliah di Eropa, kamu harus memiliki sejumlah uang yang akan didepositkan untuk menjamin kehidupanmu di sana. Uang ini memang tidak hilang dan tidak harus digunakan, tetapi sebelum berangkat kamu tetap harus menyiapkan sejumlah uang yang cukup besar bukan?

Pindah ke suatu tempat berarti kamu tidak memiliki tempat tinggal. Kamu perlu bertanya pada orang-orang yang sudah memiliki pengalaman kuliah di Eropa sebelumnya untuk mengetahui tempat tinggal seperti apa yang sesuai kebutuhanmu. Kamu harus memiliki gambaran berapa biaya tempat tinggal di negara tersebut. Pertimbangkan juga seluruh biaya yang harus dikeluarkan nantinya untuk membeli barang-barang yang tidak dapat dibawa dari Indonesia. Biaya lain yang harus diprediksi adalah biaya mengurus paspor, tes bahasa seperti IELTS atau TOEFL dan biaya lainnya.

8 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Memulai Bisnis Online - Perencana Keuangan Independen Finansialku

[Baca Juga: Kesalahan Saat Merencanakan Dana Pendidikan]

 

Setelah memiliki seluruh rincian biaya, kamu juga harus memperhitungkan dana darurat. Tentu kamu tidak ingin kebingungan jika ada biaya mendadak yang harus dikeluarkan tetapi kamu tidak memiliki uang cadangan. Umumnya seorang lajang membutuhkan dana darurat sebesar 6x lipat pengeluaran. Jika sudah menikah dan memiliki anak, dana darurat yang dibutuhkan akan semakin besar. Tetapi besaran dana tersebut hanya berlaku di Indonesia karena kamu menggunakan perhitungan pengeluaran di Indonesia. Belum tentu dana tersebut berlaku di Eropa juga. Hal ini kembali lagi dikarenakan perbedaan kurs dan standar kehidupan. Karena itu ketika memperhitungkan dana darurat, gunakanlah prediksi biaya hidup yang harus kamu keluarkan di Eropa nanti. Jangan menggunakan besaran pengeluaranmu di Indonesia karena angkanya pasti akan jauh berbeda.

Sebaiknya kamu tidak meremehkan biaya sekecil apapun. Semakin detil perkiraan biaya yang bisa kamu dapatkan, semakin mudah untuk mempersiapkannya. Ketika berangkat ke negara tujuan pun kamu akan merasa lebih tenang karena semua biaya telah diperkirakan dan dipersiapkan.

Persiapkan Dana Pendidikan Anak dengan Reksa Dana - Perencana Keuangan Independen Finansialku

[Baca Juga: Pilihan Investasi untuk Dana Pendidikan Anak]

 

#3 Bicarakan Kebutuhan dengan ‘Pendana’

Setelah memiliki perkiraan biaya dan daftar kebutuhan, kamu harus berdiskusi dengan ‘pendana’ kuliahmu. Jika kamu masih menjadi tanggungan orangtua, penting untuk membicarakannya dengan kedua orangtuamu. Pastikan apakah mereka bisa menanggung seluruh biaya tersebut atau tidak. Jika tidak dapat dipenuhi 100%, kamu harus memikirkan cara untuk mempersiapkan dananya.

Jika sumber dana kuliahmu di Eropa adalah beasiswa, kamu harus memastikan beasiswa dalam bentuk apa saja yang kamu dapatkan. Terkadang ada beasiswa yang berbelit-belit dan menimbulkan kesalahpahaman. Akhirnya ada biaya yang terbengkalai karena ternyata tidak dibayarkan oleh pemberi beasiswa. Karena itu pastikan kamu tahu betul rincian beasiswa yang diberikan padamu.

pilih-tabungan-pendidikan-atau-asuransi-pendidikan-untuk-biaya-pendidikan-anak-2-finansialku

[Baca Juga: Pilih Tabungan Pendidikan atau Asuransi Pendidikan, untuk Biaya Pendidikan Anak?]

 

Namun jika kamu sudah memiliki penghasilan dan berencana melanjutkan pendidikan S2 dengan biaya sendiri, kamu harus memperhitungkan berapa dana yang sudah tersedia saat ini. Buatlah rincian dana secara tertulis agar lebih mudah untuk menganalisisnya.

 

#4 Perhitungkan Kekurangan Dana dan Mulai Berinvestasi

Dengan berdiskusi kepada pihak pendana atau menganalisis dana yang disiapkan sendiri, kamu akan mengetahui berapa jumlah kekurangan danamu. Tidak masalah jika saat ini kamu baru memiliki sebagian dananya. Kamu mungkin perlu mencari penghasilan atau dana tambahan untuk memenuhinya. Di samping itu, sebagian dana yang telah tersedia juga dapat dimanfaatkan. Mulailah menggunakan dana yang telah tersedia tersebut untuk berinvestasi. 

Carilah produk investasi yang sesuai dengan kebutuhanmu. Hal utama yang harus dipertimbangkan adalah jangka waktu yang telah ditentukan di langkah awal persiapan. Jika rencana pendidikan S2 akan dilakukan dalam jangka waktu satu tahun, kamu harus mencari investasi jangka pendek. Dengan begitu uang bisa segera dicairkan ketika kamu membutuhkannya. Sebaliknya jika rencana S2 tersebut masih cukup lama, carilah investasi yang berjangka waktu lebih panjang. Semakin dini kamu menginvestasikan dananya, semakin besar peluang keuntungan yang bisa kamu dapatkan. Dengan begitu kamu tidak perlu terlalu repot mencari tambahan biaya pendidikanmu.

Investasi Emas untuk Dana Pendidikan Anak, Apakah Bisa - Perencana Keuangan Independen Finansialku

[Baca Juga: Investasi Emas untuk Dana Pendidikan Anak, Apakah Bisa?]

 

Selain jangka waktu, sebaiknya gunakan investasi yang memiliki risiko rendah hingga moderat. Walaupun kamu memiliki profil risiko agresif, tetap tidak disarankan untuk menggunakan investasi dengan risiko tinggi. Investasi berisiko tinggi memang umumnya memiliki peluang keuntungan yang tinggi, tetapi begitu juga dengan peluang kegagalannya. Jika investasi sampai merugi dalam taraf yang ekstrem, bisa-bisa kamu tidak jadi berangkat S2 ke Eropa.

 

Persiapan Matang akan Memudahkanmu

Melanjutkan studi S2 ke Eropa adalah impian banyak orang. Jika kamu ingin melakukannya, persiapkanlah segala hal sedini mungkin. Selain mempersiapkan diri untuk terkualifikasi pada universitas pilihan, kamu juga harus mempersiapkan dana yang tidak sedikit. Semakin matang persiapanmu, semakin mudah untuk menjalankan semua rencana dengan lancar.

 

Ceritakan pengalamanmu dalam mempersiapkan dana untuk kuliah S2 ke Eropa. Kamu dapat menuliskannya pada kolom di bawah ini. Semoga informasi ini akan memberikan banyak manfaat buatmu yang ingin pergi kuliah lagi ke Eropa.

 

Sumber Gambar:

  • Graduate Student – https://goo.gl/MRPcVg

 

Download E-Book Perencanaan Keuangan untuk Umur 20 an (GRATIS)

Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 20 an Perencana Keuangan Independen Finansialku

Â