Menyiapkan pesta pernikahan tak semudah membalikkan telapak tangan, ada pelaminan, seserahan, dan kartu undangan pernikahan yang harus disiapkan.

Selain itu, dekorasi serta gaun pengantin serta make up pun tidak boleh sampai ketinggalan.

Lalu bagaimana cara mengoptimalkannya? Simak artikel Finansialku berikut ini untuk mendapatkan jawabannya. Check it out!

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Finansialku Planner

 

Berhemat Mulai dari Kartu Undangan Pernikahan

Saat menulis artikel ini saya jadi ingat satu tahun kebelakang, saat saya dan suami sedang sibuk-sibuknya menyiapkan pernikahan.

Oh ya, FYI hampir 90% kami menyiapkan semuanya sendiri tanpa bantuan Wedding Organizer (WO), keren kan?

Jadi, saat itu saya dan suami memang menginginkan konsep pesta pernikahan yang simple tapi tetap terkesan elegan. Jadi, dari A-Znya, semua kami yang membuat konsepnya.

Walaupun saya dan suami sama-sama anak bungsu, dalam menyiapkan pernikahan ini kami berkomitmen tidak ingin merepotkan banyak orang, termasuk keluarga.

Cukup saya, suami, dan vendor saja yang merasakan capek plus repot mengurus pernikahan.

Kebetulan, vendorvendor wedding yang kami pakai mostly adalah kolega yang memang sudah kita kenal sejak lama, dengan pertimbangan jika menggunakan vendor yang memang kita kenal akan sangat menguntungkan.

Kami lebih mudah dalam berkoordinasi, dan mudah juga dalam bernegosiasi harga. Cingcai lah, harga teman.

Nah, dari situ kami semakin yakin untuk mempersiapkan pernikahan secara mandiri.

Hitung Dana Pernikahan 02 Pernikahan 2 - Finansialku

[Baca juga: 5 Jurus Jitu Menyiapkan Lamaran Pernikahan Sederhana yang Tak Terlupakan]

 

Saking mandirinya, desain kartu undangan pun kami sendiri yang buat, kebetulan suami punya sedikit taste & experience di dunia desain, lumayan kan mengurangi ongkos jasa desain hehe.

Sebetulnya saya ingin sekali menceritakan semua pengalaman kami saat mempersiapkan pernikahan, tapi saya rasa artikel ini akan menjadi sangat panjang, hehe.

So, untuk kali ini saya akan berbagi cerita di bagian mempersiapkan kartu undangan pernikahan.

Kenapa? Karena kartu undangan adalah bagian yang tak boleh ketinggalan.

Kartu undangan pernikahan bukanlah kartu undangan biasa, kartu undangan berisi tentang informasi pernikahan yang akan digelar.

Oleh karena itu, kartu undangan pernikahan ini memegang peranan yang sangat penting sehingga terkadang kamu harus mengeluarkan budget lebih untuk membuat kartu undangan dengan desain apik dan memikat, yang akan membuat para tamu ingin cepat datang ke acara pernikahan kamu.

Terus bagaimana kalau budget undangan yang kamu siapkan untuk kartu undangan minim?

Jangan khawatir, saya punya lima tips yang bisa kamu lakukan untuk mengoptimalkan pembuatan kartu undangan.

Tapi sebelum itu, hal yang paling utama saat kamu ingin menikah ialah mempersiapkan dana pernikahan.

Ingin tahu ulasan selengkapnya? Simak penjelasannya berikut ini!

 

Trik Jitu Menyiapkan Dana Pernikahan

Jadi gini, banyak teman saya yang ingin segera menikah, namun mereka tak kunjung ambil tindakan.

Alasannya klasik,

“Aku nggak tau biaya nikah sekarang berapa, kayanya mahal deh. Yaudah ntar lagi aja deh!”

 

Saat mendengarnya, jujur saya merasa sedikit kesal. Akhirnya saya pun menanggapi teman dengan jawaban seperti ini:

“Mau sampe kapan juga kamu nggak bakal tau berapa duit yang akan kamu dan pacar keluarin untuk nikahan kalo kamu nggak mau cari tau.”

 

Jadi buat kalian yang sudah berkeinginan untuk menikah, coba ajak pasangan untuk cari tau berapa biaya yang harus kalian siapkan untuk konsep pernikahan yang kalian inginkan.

Datangi vendorvendor, catat harganya, cari perbandingan sebelum memutuskan untuk menggunakan suatu vendor. Selanjutnya hitung estimasi biaya pernikahan yang harus kalian keluarkan.

Kamu bisa menggunakan aplikasi Finansialku untuk menghitung dan memperkirakan besaran biaya yang harus kamu siapkan untuk mencapai target.

Caranya gampang banget! Tapi buat kamu yang belum punya, download aplikasinya melalui Google Play Store atau registrasi terlebih dahulu melalui PC-mu.

Tersedia beragam fitur yang tersedia dalam aplikasi Finansialku, salah satunya “Dana Pernikahan”.

Fitur ini berfungsi untuk menghitung dana yang harus diinvestasikan untuk menyiapkan biaya pernikahan.

Berikut ini langkah-langkah untuk menghitung rencana dana pernikahan adalah:

  1. Buka aplikasi Finansialku dan pilih menu “Rencana Keuangan”.
  2. Setelah itu, pilih opsi “Dana Pernikahan” yang ada di bagian bawah.
  3. Setelah itu, masukkan sejumlah data yang diinginkan, misalnya:
  • Nama kamu dan pasangan: Galih dan Ratna
  • Biaya sewa gedung: Rp10.000.000.
  • Biaya makanan atau catering: Rp15.000.000.
  • Biaya wedding organizer (jika menggunakan, jika tidak silahkan kosongkan dan pilih opsi ”tambah biaya”): Rp80.000.000.
  • Berapa lama lagi kamu akan menikah: 12 bulan.
  • Dana yang telah tersedia: Rp50.000.000.
  • Perkiraan kenaikan dana: 10% per tahun.
  • Estimasi hasil investasi: Rp12% per tahun.
  1. Setelah itu, klik “Hitung”, maka kotak kesimpulan berupa hasil perhitungan akan muncul. Dari contoh di atas, maka kekurangan dana yang dibutuhkan sebesar Rp59.653.621, sehingga investasi yang dibutuhkan sebesar Rp4.703.616 per bulan selama 12 bulan.

 

 

Selain itu, kamu juga jangan sampai lupa untuk melakukan perencanaan keuangan tiap bulannya.

Hal ini sangat dibutuhkan agar kamu dapat mengetahui hal apa saja yang harus dan dapat direncanakan secara keuangan saat ini dan masa mendatang, termasuk dana pernikahan.

Jika kamu masih bingung bagaimana cara melakukan perencanaan keuangan dengan baik, kamu bisa mencari sejumlah referensi yang relevan, salah satunya ebook GRATIS dari Finansialku berikut ini:

Gratis Download Ebook Perencanaan Keuangan untuk Umur 20 an

Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 20 an Perencana Keuangan Independen Finansialku

 

 

Tunggu apalagi? Yuk lakukan sekarang juga!

 

5 Tips Mengoptimalkan Pembuatan Kartu Undangan

Setelah mengetahui bagaimana cara melakukan perencanaan dana pernikahan, berikut ini 5 tips untuk mengoptimalkan pembuatan kartu undangan.

Semoga saja tips ini bisa menjadi referensi dan memudahkan kamu ketika akan membuat kartu undangan.

Berikut tipsnya:

 

#1 Cari Referensi Kartu Undangan Sebanyak-Banyaknya

Sebelum kamu membuat kartu undangan pernikahan, langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah mencari referensi sebanyak mungkin. Mulai dari tema kartu undangan, bahan yang digunakan, serta kisaran harganya.

Usahakan untuk mencari tema kartu undangan pernikahan yang sesuai dengan tema pernikahanmu terlebih dahulu.

Jika tema sudah ditentukan, kamu pasti bisa dengan mudah mencari kisaran harga dari masing-masing percetakan.

Lebih cermat dalam memilih bahan kartu undangan karena jenis kertas yang digunakan sangat berpengaruh besar pada harga kartu undangan pernikahan.

 

#2 Buat Desain Kartu Undangan yang Simple

Biasanya, ada pasangan yang menginginkan kartu undangan pernikahannya terlihat mewah sehingga bisa membuat para tamu undangan terkesan dan penasaran ingin datang.

Mereka akan menggunakan kertas yang cukup tebal dengan tambahan ukiran yang diberi glitter agar terlihat mewah.

Kartu Undangan Pernikahan 02 - Finansialku

[Baca juga: Ingin Menikah? Pasangan Biasanya Melakukan Perencanaan Dana Pernikahan Dulu]

 

Tapi seiring berkembangya trend, tak selamanya mewah itu terlihat bagus lho, karena kamu juga bisa membuat para tamu undangan terkesan dengan desain kartu undangan pernikahanmu yang simple.

Cari bahan kertas yang tidak terlalu tebal sehingga harganya bisa lebih murah.

Tambahkan gambar-gambar bunga-bunga yang cantik untuk menggantikan ukiran dengan glitter.

 

#3 Minimalkan Jumlah Kartu Undangan Cetak dengan E-Invitation

Meski electronic invitation alias undangan digital ini banyak menuai pro dan kontra karena ada sebagian orang yang menganggap kalau e-invitation ini terkesan kurang sopan dan tidak formal dibanding undangan fisik, kamu bisa menyiasatinya dengan hanya mengirimkan e-invitation kepada teman-temanmu.

Sedangkan jika kamu mengundang orang yang lebih tua, kamu bisa memberikan undangan dalam bentuk fisik.

E-invitation banyak macamnya, bisa berupa website pernikahan yang bisa dikunjungi teman-temanmu atau kamu juga bisa mengirimkan e-invitation berupa gambar undangan berbentuk .jpg atau .png yang kamu kirimkan melalui Facebook, WhatsApp, atau sosial media lainnya.

 

#4 Buat Kartu Undangan Pernikahan Sendiri

Untuk menghemat biaya kartu undangan pernikahan bisa dengan membuat kartu undangan sendiri.

Kamu bisa mengambil tema nature dengan menggunakan bahan-bahan daur ulang seperti kertas daur ulang untuk membuat undangan pernikahanmu agar terlihat unik dan menarik.

Desain Undangan Pernikahan 01 - Finansialku

[Baca Juga: Cari Tahu Tentang “The HP Way”, Sebuah Pandangan Sumber Daya Manusia di Hewlett Packard]

 

Selain kertas daur ulang, kamu juga bisa menggunakan karton bekas yang dipadu dengan tile atau renda agar terlihat cantik.

Cara ini memang terlihat repot dan melelahkan. Tapi buat kamu yang memang memiliki banyak waktu luang, cara ini tidak ada salahnya untuk dicoba.

 

#5 Serahkan Kartu Undangan ke Vendor

Jalan terakhir, jika kamu tak mau repot bikin sendiri, kamu bisa cari vendor mulai dari gedung pernikahan, catering, hingga wedding organizer-mu.

Biasanya vendor akan memberikan diskon khusus buat kamu yang mengambil paket all in, sehingga kamu bisa mendapatkan harga kartu undangan pernikahan yang lebih murah.

Jika diskon dari vendor masih kurang, cobalah untuk mencari teman yang punya rekanan percetakan agar kamu bisa mencetak kartu undangan pernikahan dengan harga murah.

 

Ingat! Jangan Ditunda-tunda Ya!

Pernikahan menjadi hal yang sangat sakral dalam hidup setiap orang.

Masing-masing tentu ingin memberikan yang terbaik dalam acara pernikahannya, termasuk dalam hal undangan pernikahan.

Perlu diingat bahwa undangan pernikahan menjadi daya tarik utama yang dapat menarik perhatian para tamu.

Selain itu, undangan pernikahan juga secara tidak langsung telah menggambarkan bagaimana konsep dari acara pernikahanmu.

Namun terkadang, budget undangan bisa menjadi masalah dalam dana pernikahan. Itulah mengapa saya membagi tips mengenai undangan pernikahan agar kamu tidak merasa pusing lagi dengan budget untuk undangan.

Punya tujuan keuangan tapi bingung cara wujudkannya? Yuk, diskusikan keuangan Anda bersama Perencana Keuangan Finansialku untuk dapat solusinya. Gunakan fitur Konsultasi Keuangan di aplikasi Finansialku.

Pilih jadwal konsultasi Anda di sini atau melalui WhatsApp sekarang juga.

Semoga 5 tips di atas dapat membantu kamu dalam merencanakan acara pernikahan. Semoga berhasil!

 

Semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu. Jangan sungkan untuk tulis komentar dan share artikel ini sebanyak-banyaknya! Selamat mencoba!

 

Sumber Referensi:

  • Merna Arini. 18 Februari 2017. 5 Tips Pintar Menghemat Biaya Kartu Undangan Pernikahan. Jadiberita.com – https://goo.gl/vvAomc

 

Sumber Gambar:

  • Kartu Undangan Pernikahan 1 – https://goo.gl/f6EGf6
  • Kartu Undangan Pernikahan 2 – https://goo.gl/Fd6VWX