Setiap orang sukses sudah pasti memiliki kebiasaan yang mereka lakukan setiap harinya. Apa saja 7 kebiasaan orang sukses ala Stephen Covey? Tentu saja Anda ingin menjadi orang yang sukses bukan? Mari simak 7 kebiasaan orang sukses ala Stephen Covey melalui artikel yang dipaparkan oleh Tim Finansialku Selamat membaca dan terinspirasi!
Rubrik Finansialku
Belajar dari Salah Satu Buku Manajemen Terlaris Dunia
Stephen Covey termasuk dalam dalam daftar 25 orang paling berpengaruh di Amerika versi majalah Time. Dialah penulis buku “The 7 Habits of Highly Effective People“, dimana buku tersebut dinobatkan sebagai salah satu buku manajemen paling berpengaruh oleh beberapa organisasi, seperti Time dan Forbes.
[Baca Juga: Ilustrasi: Bagaimana Orang Sukses Menanggapi Permasalahan?]
Bukunya tersebut terjual lebih dari 20 juta salinan dan banyak menginspirasi orang-orang sukses. Bagi Anda yang ingin mempelajari lebih dalam kiat-kiat sukses dan menjadi calon-calon orang sukses, mari kita menyimak ringkasan dari buku karya Stephen Covey berikut ini.
7 Kebiasaan Sukses Ala Stephen Covey
Setidaknya ada 7 kebiasaan yang dilakukan oleh orang-orang sukses menurut buku karya Stephen Covey yang menjadi pembekalan bagi orang-orang sukses dunia.
#1 Menjadi Pribadi yang Proaktif
Terkadang sebuah masalah yang terjadi akan membuat kita mengambil 2 langkah, mundur dari sebuah kesempatan untuk menghadapi masalah tersebut atau terus maju dan semangat dalam mengatasinya. Menjadi pribadi yang proaktif menjadi salah satu ciri dari orang sukses. Dengan sikap proaktif maka setiap masalah akan dapat dikuasai dan bukannya kita yang dikuasai oleh masalah tersebut.
Selain itu, dengan sikap proaktif maka kita dapat berusaha memperbaiki kesalahan di masa lalu dengan mengoreksi, mengakui kesalahan secara langsung dan belajar dari kesalahan tersebut serta bertanggung jawab dalam proses penyelesaian dan mencari solusi terbaik dari suatu “jalan buntu”.
#2 Mulai dengan Tujuan Akhir
Saat memulai untuk meraih kesuksesan, mulailah dengan target tujuan akhir yang ingin Anda capai. Kita akan dapat semakin fokus dan berkonsentrasi untuk mempertimbangkan berbagai konsekuensi yang ada melalui setiap tindakan kita dalam meraih kesuksesan tersebut. Visualisasikan kemenangan yang akan Anda raih beberapa tahun ke depan.
[Baca Juga: Pelajaran dari Henry Ford Pendiri Ford Motor Company agar Menjadi Orang Sukses]
Bayangkan bahwa Anda telah meraihnya dan taruhlah setiap tujuan-tujuan tersebut dalam satu deskripsi yang lebih terstruktur melalui setiap kegiatan sehari-hari Anda yang mengarah kepada tujuan tersebut. Anda dapat membuat sebuah rancangan impian pada usia tertentu yang akan Anda raih di usia tertentu beberapa tahun kemudian. Itulah yang dinamakan dengan mulai dengan tujuan akhir.
#3 Prioritaskan Hal yang Utama
Setiap peluang dapat menjadi perhatian utama kita ketika kita memprioritaskan hal yang utama. Hindari keadaan yang terburu-buru dalam merencanakan impian Anda. Fokuslah pada kegiatan Anda sehari-hari yang akan menuju kepada kesuksesan yang telah Anda impikan sebelumnya.
Setiap hal yang penting harus mendapat prioritas, oleh sebab itu kita perlu mendahulukan hal-hal yang bersifat utama. Prioritaskan setiap tujuan jangka panjang, tujuan jangka pendek dan hal-hal yang mendesak untuk dilakukan. Namun demikian, sesuai dengan skala prioritas, Anda perlu menyelesaikan terlebih dahulu untuk masalah yang cenderung lebih besar urgensinya.
Hindari kebiasaan menyepelekan sebuah evaluasi dari usaha yang telah Anda lakukan. Hal ini perlu dilakukan agar Anda lebih dekat dengan tujuan Anda.
#4 Berpikir “Win-Win”
Tahukah Anda mengenai prinsip win-win solution? Salah satu faktor kesuksesan adalah melalui usaha networking dan relasi yang terjalin dengan berbagai pihak terkait dan juga rekan-rekan Anda dalam meraih keberhasilan. Prinsip ini adalah salah satu dari total 6 filosofi interaksi manusia, diantaranya: menang-kalah, kalah-menang, menang dan no deal.
[Baca Juga: Ini 4 Cara Cerdas Mengurangi Pajak yang Sering Dilakukan Orang-Orang Sukses]
Sebuah hubungan akan dapat langgeng apabila prinsip ini dilakukan. Mengharapkan keuntungan semata dari sebuah hubungan justru membuat sebuah hubungan tidak akan bertahan lama. Apabila Anda berpikir untuk memiliki mitra bisnis yang langgeng, Anda perlu mempraktikkan prinsip ini.
#5 Berusaha untuk Memahami Terlebih Dahulu, Kemudian Anda akan Dipahami
Dalam poin ini mengajarkan kita untuk memiliki keahlian dalam mendengar dengan empati yang perlu dibangun pada karakter yang menginspirasi, terbuka dan percaya.
Apabila Anda ingin didengar, cobalah untuk mendengar terlebih dahulu.
Apabila Anda ingin dipahami, maka Anda perlu memahami orang lain terlebih dahulu.
Jadiah pendengar yang baik karena kita diciptakan dengan 2 telinga dan satu mulut dengan tujuan lebih aktif dalam mendengarkan dan bukan banyak bicara. Tahukah Anda bagaimana menilai seorang yang egois? Setiap orang memiliki rasa egoisnya masing-masing, namun, egois yang terlalu ekstrem dapat terlihat melalui sifatnya yang lebih senang banyak berbicara dan sedikit mendengar dari orang lain.
#6 Bersinergi
Kerja sama dan sinergi dengan orang lain sangatlah diperlukan karena kita adalah makhluk sosial dan sudah pasti kita tidak dapat meraih kesuksesan atas dasar kemampuan sendiri tetapi juga ada faktor kerja sama dengan pihak lain. Dalam bersinergi, kita dapat saling menghargai setiap perbedaan dengan saling menunjang satu dengan yang lain.
Cobalah untuk menggali setiap potensi Anda melalui kerja sama yang terjalin dengan orang lain. Keberhasilan yang besar dapat diraih melalui usaha kerja sama dan sinergi dalam satu tim.
[Baca Juga: Para Mahasiswa, Miliki 24 Prinsip Menjadi Orang Sukses di Usia Muda]
Tahukah Anda bahwa sebuah pohon yang besar tidak akan dapat menahan besarnya dan kuatnya sebuah topan yang menerpa? Namun sebuah hutan yang terdiri dari banyak pohon dimana akar-akar dan rantingnya saling bertautan dan bertopang satu dengan yang lain akan dapat menghadapi terpaan badai sekalipun karena mereka saling bersinergi dan bekerja sama.
#7 Asah Gergaji
Kebiasaan ini dianjurkan untuk mengasah diri melalui spiritual, mental, fisik, sosial dan emosional. Setiap perbaikan di sebuah bidang akan mempengaruhi bidang yang lainnya juga.
Bayangkan apabila Anda ingin memiliki sebuah bisnis yang maju namun kondisi fisik Anda tidak memungkinkan. Fisik yang prima juga sangat diperlukan dalam meraih kesuksesan.
Agar kita lebih produktif dalam bekerja, kita perlu memperbaiki dan meningkatkan kualitas diri. Asah setiap potensi diri dengan setiap latihan dan pembelajaran yang Anda lakukan setiap harinya. Ulangi setiap kebiasaan yang baik secara terus menerus dan Anda akan merasakan bahwa “gergaji” Anda akan semakin terasah dan semakin tajam.
Miliki Kebiasaan Orang Sukses
Sebuah kebiasaan tidak akan menjadi kebiasaan apabila tidak dilakukan secara terus-menerus setiap hari. Atur setiap kebiasaan positif Anda untuk meraih kesuksesan yang sedang Anda usahakan. Miliki setiap kebiasaan-kebiasaan tersebut di atas agar Anda menjadi orang sukses.
Dalam dunia usaha, menurut Anda permasalahan apa yang sedang menjadi kendala akhir-akhir ini secara global? Berikan pendapat dan tanggapan Anda melalui kolom yang tersedia di bawah ini dan jangan lupa untuk membagikan setiap artikel dari Finansialku kepada rekan-rekan dan kenalan Anda. Terima kasih!
Sumber Referensi:
- Chandra Putra Negara. 4 Juli 2016. 7 Kebiasaan Manusia yang Sangat Efektif. Successbefore30.com – https://goo.gl/EobrvA
- Admin. 7 Juli 2017. 7 Kebiasaan Menuju Sukses Ala Stephen Covey. Detik.com – https://goo.gl/f8tqY5
- Anum Hussain. 28 Februari 2017. 7 Habits of Highly Effective People [Book Summary]. Hubspot.com – https://goo.gl/ZGncAY
- Erick Jackson. 24 Juli 2012. The Only Thing You Need To Remember About The Seven Habits of Highly Effective People. Forbes.com – https://goo.gl/Hz9DCQ
- Stephen Covey. The 7 Habits of Highly Effective People. Stephencovey.com – https://goo.gl/9ymqot
Sumber Gambar:
- Orang Sukses – https://goo.gl/8h9tc5
- Stephen R. Covey – https://goo.gl/FjBWKa
Masalah saya akhir” ini…saya bingung mau mendapatkan modal darimana untuk buka usaha saya
Hi Pak Tunggal
Terima kasih telah menghubungi Finansialku.
Menjawab pertanyaan Anda:
Modal usaha bisa dipinjam dari berbagai sumber, misalnya bank, keluarga, rekan kerja, teman dan lain sebagainya.
Tentunya, masing-masing sumber ini memiliki kelebihan dan kekurangannya.
Jadi pastikan Anda untuk mempertimbangkan secara matang-matang.
Untuk informasi selanjutnya, Anda bisa menghubungi perencana keuangan kami melalui fitur Tanya Jawab di Aplikasi Finansialku.com.
Semoga jawaban kami dapat bermanfaat.