Dalam banyak bidang, kompetensi adalah hal yang dibutuhkan. Mereka yang memenuhi standar ini disebut orang yang kompeten. Mereka yang belum memenuhinya akan berusaha mencapainya.

Jika kamu tertarik dengan pembahasan ini, yuk simak ulasannya sampai habis!

 

Summary:

  • Mendalami kemampuan yang sesuai bidang memungkinkan seseorang berkembang lebih cepat.
  • Penerapan kompetensi tidak hanya bagi karyawan atau pekerja, tapi juga bagi suatu organisasi dan ekonomi daerah.

 

Pentingnya Punya Kemampuan Unggul

Salah satu hal yang wajib pekerja miliki adalah kompetensi. Hal ini memungkinkan seseorang berkembang lebih cepat jika memilikinya.

Bahkan, Engagedly menyebut bahwa kompetensi adalah salah satu aspek penentu keberhasilan organisasi.

Bagi perusahaan, hal ini perlu diperhatikan karyawan dan calon karyawan. Tentu saja, karena bidang profesional, mereka menginginkan perusahaan dengan kemampuan yang memadai.

Di bidang pendidikan, hal ini juga menjadi salah satu indikator keberhasilan proses belajar.

Biasanya, satuan pendidikan menetapkan standar yang harus peserta didik penuhi sebagai syarat naik ke tingkat berikutnya.

Kendati demikian, belum banyak yang paham arti kompetensi yang sebenarnya. Lalu, bagaimana sih maksudnya? 

Untuk menjawabnya, silakan simak pembahasan di bawah. Simak baik-baik, ya!

 

Pengertian Kompetensi

Bagi pekerja, kompetensi adalah semacam parameter yang menjadi acuan untuk duduk di posisi tertentu, sehingga hal ini harus kita perhatikan.

Kompetensi adalah istilah yang diserap dari bahasa Inggris, yakni competence atau competency yang berarti wewenang, kecakapan, atau kemampuan.

Menurut istilah, kompetensi adalah kemampuan yang harus dimiliki seseorang untuk melaksanakan tugas di bidangnya dengan baik sesuai jabatan yang diduduki.

Di samping itu, ada juga yang mengartikannya sebagai nilai, pengetahuan, atau seperangkat sikap dasar yang ada di dalam diri seseorang yang terlihat dari tindakan.

Jack Gordon menyebutkan bahwa kompetensi terdiri dari enam aspek, yakni knowledge (pengetahuan), understanding (pemahaman), skill (kemampuan), value (nilai), attitude (sikap), dan interest (minat).

 

Beberapa ahli juga mengemukakan pendapatnya. Beberapa makna kompetensi menurut beberapa ahli adalah sebagai berikut:

  1. UU No. 13 tahun 2003. Menurut undang-undang ini, kompetensi adalah kemampuan kerja setiap individu yang mencakup aspek pengetahuan, keterampilan, dan sikap kerja yang sesuai dengan standar yang ditetapkan.
  1. Stephen Robbin. Menurutnya, kompetensi adalah kapasitas yang dimiliki seseorang untuk menjalankan pekerjaan yang ditentukan oleh faktor intelektual dan fisik.
  1. Van Looy, Van Dierdonck, dan Gemmel. Mereka mengungkapkan bahwa maksud kompetensi adalah karakteristik manusia yang berkaitan dengan efektivitas performa yang terlihat dari cara mereka berpikir, berperilaku, serta tindakan.
  1. Sedarmayanti mengartikan kompetensi sebagai karakteristik yang menjadi dasar seseorang dalam bekerja.
  1. A Anwar Prabu Mangkunegara. Mangkunegara menyebut bahwa arti kompetensi adalah faktor dasar yang dimiliki seseorang yang lebih tinggi dari kemampuan orang-orang pada umumnya.

[Baca Juga: Apa Itu Asesmen? Ini Pengertian, Jenis, Tujuan, dan Bentuknya]

 

Jenis-jenis Kompetensi

Kompetensi memiliki banyak jenis. Bahkan, ada beberapa ahli yang mengungkapkan gagasannya tentang hal ini.

Beberapa jenis yang dikenal sekarang adalah sebagai berikut:

 

#1 Berdasarkan Kepentingannya

Berdasarkan kepentingannya, kompetensi dibedakan menjadi jenis-jenis sebagai berikut:

 

#1 Core Competencies

Core competencies merupakan kemampuan vital yang dibutuhkan untuk meningkatkan bisnis.

Setiap anggota organisasi harus memiliki kecakapan ini agar berjalan lancar. Kemampuan satu ini memanifestasikan nilai yang dapat dipahami banyak orang.

 

#2 Threshold Competencies

Jenis kedua adalah threshold competencies yang membawa karakteristik pekerjaan tertentu agar dapat dilakukan dengan efektif.

Contohnya, pramuniaga harus punya kemampuan public speaking yang baik dan skill menghafal nama dan spesifikasi produk yang dijual.

 

#3 Differentiating Competencies

Kemampuan satu ini menunjukkan perbedaan pekerja yang superior dengan orang-orang pada umumnya.

Contohnya, orang yang bekerja seperti kameramen punya kemampuan merangkai frame gambar bernilai seni daripada perekam amatir.

 

#2 Berdasarkan Teknikal dan Behavioral

Berdasarkan teknikal dan behavioral, kompetensi dibedakan menjadi tujuh jenis, antara lain:

 

#1 Komunikasi

Kemampuan komunikasi merupakan kemampuan menyampaikan pesan ke orang lain, baik dengan komunikasi verbal atau tertulis. Pekerja baru sebaiknya mengidentifikasi pola komunikasi di perusahaan.

 

#2 Kerja Sama

Kerja sama dalam kompetensi adalah kemampuan menyelesaikan pekerjaan bersama orang lain. Semua bagian di perusahaan perlu memiliki kemampuan ini agar dapat berfungsi dengan baik.

 

#3 Sales dan Customer Service

Kemampuan menjual dan melayani pelanggan harus pekerja kuasai. Beberapa pekerjaan yang berhubungan langsung dengan pemasaran akan menuliskan hal ini di lowongan pekerjaan.

 

#4 Kepemimpinan

Di banyak bidang, kepemimpinan dibutuhkan untuk mengkoordinasi pekerja agar menjalankan tugas sesuai porsinya. Kemampuan satu ini membuat seorang pemimpin berhasil dalam jabatannya.

 

#5 Problem Solving

Setiap orang perlu memiliki problem solving. Kemampuan memecahkan masalah sangat berguna untuk mengembangkan solusi strategis demi kelancaran proses kerja.

[Baca Juga: Personal Assistant: Pengertian, Jenis, Tugas hingga Prospek Karirnya]

 

#6 Digital Technology

Saat ini, kemampuan digital technology menjadi keharusan. Kemampuan yang kita miliki meliputi kecakapan mengoperasikan komputer dan data serta penggunaan aplikasi dalam pekerjaan.

 

#7 Bisnis dan Ekonomi

Bisnis dan ekonomi dalam kompetensi adalah kecakapan dalam administrasi, manajemen, serta akuntansi. Tak hanya di dunia kerja, bahkan kemampuan ini berperan besar dalam kehidupan pribadi.

Salah satu kemampuan dalam jenis ini adalah cara mengatur keuangan pribadi sebagai karyawan. Untuk menunjang kemampuan ini, kamu bisa dapatkan informasi lengkapnya melalui ebook berikut.

book Panduan Sukses Atur Gaji Ala KARYAWAN

Download Sekarang, GRATISSS!!!

4 Ebook Panduan Sukses Mengatur Gaji Ala Karyawan

 

#3 Berdasarkan Pendapat Ahli

Beberapa ahli yang mengemukakan pendapatnya tentang jenis-jenis kompetensi adalah sebagai berikut:

 

#1 Dean Lyle Spencer dan Matthew Lyle Spencer

Kompetensi menurut Spencer terbagi menjadi dua jenis, yakni:

  1. Kompetensi dasar (threshold competency), merupakan kecakapan dasar yang harus seseorang miliki untuk menjalankan tugas.
  1. Kompetensi pembeda (differentiating competency), merupakan berbagai karakteristik yang membedakan seorang pekerja atau individu dengan orang lain yang memiliki kinerja lebih rendah.

 

#2 Charles E Johnson

Menurut Johnson, jenis-jenis kompetensi adalah sebagai berikut:

  1. Personal competency, yakni kemampuan yang seseorang miliki untuk menyangkut kepribadiannya.
  1. Profesional competency, yakni kemampuan individu yang berhubungan dengan kecakapan bekerja di bidang tertentu.
  1. Social competency, yakni kemampuan individu yang berkaitan dengan kehidupannya sebagai makhluk sosial.

 

#3 Kunandar

Menurut Kunandar, jenis-jenis kompetensi adalah:

  1. Kompetensi intelektual, yakni kecerdasan individu yang dibutuhkan untuk bekerja.
  1. Kompetensi fisik, yakni kemampuan fisik individu untuk menyelesaikan pekerjaan.
  1. Kompetensi pribadi, yakni kecakapan individu memahami dirinya, mengerti identitas diri, serta transformasi.
  1. Kompetensi sosial, yakni kemampuan individu membangun hubungan dan memahami esensinya di masyarakat.
  1. Kompetensi spiritual, yakni kemampuan individu memahami hal-hal keagamaan.

 

Macam-macam Kompetensi

Beberapa macam kompetensi adalah sebagai berikut:

 

#1 Kompetensi Pedagogik (PP No. 19 tahun 2005 pasal 28 (3) a)

Kompetensi pedagogik merupakan kecakapan individu dalam memanajemen peserta didik, yang mencakup pemahaman pada tiap peserta didik, merancang dan melaksanakan proses belajar mengajar, evaluasi, serta pengembangan peserta didik.

 

#2 Kompetensi Kepribadian (PP No. 19 tahun 2005 pasal 28 (3) b)

Kompetensi kepribadian merupakan kecakapan kepribadian yang mencakup sikap stabil, dewasa, berwibawa, arif, serta menjadi teladan yang baik.

Kecakapan kepribadian dapat disebut sebagai kompetensi personal.

 

#3 Kompetensi Profesional (PP No. 19 tahun 2005 pasal 28 (3) c)

Kompetensi profesional merupakan kecakapan individu dalam memahami materi pembelajaran dan membimbing peserta didik sesuai Standar Nasional Pendidikan.

 

#4 Kompetensi Sosial (PP No. 19 tahun 2005 pasal 28 (3) d)

Kompetensi sosial membahas posisi individu di masyarakat. Mereka sebaiknya memiliki kemampuan bersosialisasi mengayomi peserta didik.

Mereka bisa menjadi tokoh panutan berkat kepribadiannya yang baik.

[Baca Juga: Tembus Tiga Digit, Intip Besaran Gaji Pelayaran di Indonesia!]

 

Manfaat Kompetensi

Menguasai kemampuan yang relevan dengan suatu bidang kerja perlu kita lakukan karena memiliki banyak manfaat.

Berikut adalah manfaatnya untuk setiap pihak:

 

#1 Bagi Karyawan

Bagi karyawan, manfaat kompetensi adalah sebagai berikut:

  1. Memberi kesempatan kepada karyawan untuk mengikuti pelatihan berdasarkan standar yang ada
  1. Memberi nilai tambah atas pertumbuhan kemampuan karyawan
  1. Meningkatkan keterampilan
  1. Memberikan relevansi terhadap hasil sebelumnya
  1. Menjanjikan pivot karier
  1. Memfokuskan tujuan sarana pengembangan karier
  1. Menilai kinerja karyawan dengan instrumen yang transparan dan objektif

 

#2 Bagi Organisasi/perusahaan

Bagi perusahaan, beberapa manfaat kompetensi adalah:

  1. Rekrutmen lebih efektif berkat penentuan kompetensi yang jelas dan sesuai kebutuhan
  1. Pelatihan kerja dapat fokus ke bidang tertentu
  1. Penilaian dengan konsisten dan andal
  1. Dapat mengambil keputusan dengan percaya diri
  1. Memudahkan identifikasi kompetensi untuk kebutuhan perusahaan

[Baca Juga: Top 30 Pertanyaan Interview Kerja dan Jawabannya, Lengkap!]

 

#3 Bagi Industri

Manfaat kompetensi bagi industri antara lain:

  1. Industri dapat menyesuaikan kompetensi calon pekerja sesuai kebutuhan
  1. Askes pelatihan dan pendidikan makin luas
  1. Mendorong pengembangan kemampuan pekerja di masa mendatang
  1. Tersedia pelatihan bersertifikat yang dapat menjadi penilaian kecakapan individu
  1. Penetapan pemahaman umum tentang hasil pendidikan

 

#4 Bagi Ekonomi Daerah dan Nasional

Manfaat kompetensi bagi perekonomian daerah dan nasional antara lain:

  1. Meningkatkan keterampilan pekerja sehingga bisa bersaing di lingkup multinasional
  1. Mendorong investor berinvestasi di industri dengan pekerja berkompeten
  1. Menekan biaya operasional karena tiap divisi bekerja dengan cermat

 

Tiap Orang Harus Punya Kompetensi!

Setiap orang perlu memiliki kompetensi, sebab hal ini akan berpengaruh terhadap perkembangan karier seseorang. Jenis-jenisnya pun sangat banyak.

Oleh karena itu, kamu sebaiknya menguasai kemampuan di bidangmu secara mendalam. Ini lebih baik daripada mengetahui banyak hal dari kulitnya.

Selain paham kecakapan diri, kamu juga perlu paham literasi keuangan. Hal ini berpengaruh terhadap aliran dana yang kamu dapatkan dari bekerja.

Membuat anggaran keuangan adalah salah satu hal yang tidak boleh kamu lewatkan.

Jika kerepotan dengan kertas, kamu bisa menggunakan aplikasi Finansialku yang bisa kamu download gratis dari Google Play dan App Store. Silakan instal sekarang untuk mulai merasakan manfaatnya!

Banner Iklan Fitur Anggaran

 

Itulah pembahasan tentang kompetensi. Yuk, share artikel ini ke teman-temanmu agar cerdas sama-sama. Terima kasih!

 

Editor: Ratna Sri H.

Sumber Referensi: 

  • Admin. 20 Desember 2021. Pengertian Kompetesi Adalah Kemampuan, Jenis dan Contohnya. Mamikos.com – https://bit.ly/3Zpr2nk
  • Admin. 26 Desember 2022. Kopetensi Adalah. Pakdosen.co.id – https://bit.ly/3kbJjo2
  • Andre Oliver. 03 Agustus 2022. Kompetesi: Arti, Manfaat, Jenis, dan Cara Meningkatkannya. Glints.com – https://bit.ly/3GFKT9e
  • Mabruri Pudyas Salim. 18 Juli 2022. Kopetensi Adalah Tingkat Kemampuan, Ketahui Artinya di Berbagai Konteks. Liputan6.com – https://bit.ly/3IKXA5u
  • M Prawiro. 10 Oktober 2019. Pengertian Kopetensi: Definisi, Jenis-Jenis, dan Manfaat Kompetesi. Maxmanroe.com – https://bit.ly/3Zw7L3A