Para HR, sudah tahukah Anda apa manfaat team building bagi para karyawan? Nyatanya, sebuah team building harus dibangun demi kerja sama yang solid dalam perusahaan, namun apa saja sih manfaat riil nya?

Mari simak ulasannya pada artikel berikut ini.

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Finansialku Planner

 

Pentingnya Kerja Sama (Teamwork)

Kerja sama (teamwork) dalam sebuah organisasi/perusahaan terkadang dihindari oleh beberapa orang dalam lingkungan kerja.

Sebagai contohnya saat adanya anggota tim yang merasa sanggup bekerja secara independen, sehingga tidak ingin mengandalkan orang lain dan lebih memilih untuk bekerja secara individu.

Pada seiring berjalannya waktu, telah ditemukan bahwa kerja sama sangatlah penting dalam sebuah pencapaian tujuan, utamanya dalam tujuan organisasi/perusahaan.

Terlebih lagi, kerja sama bukan hanya akan menguntungkan organisasi/perusahaan semata, namun manfaatnya juga dapat Anda rasakan sendiri.

Manfaat Team Building 02 Karyawan Sukses HR - Finansialku

[Baca Juga: 20 Cara Seorang Pemimpin Meningkatkan Semangat Kerja Tanpa Mengandalkan Uang. Silakan Anda Buktikan Sendiri!]

 

Adapun beberapa manfaat kerja sama dalam organisasi/perusahaan adalah sebagai berikut:

  • Jika terjalin kerja sama yang baik, efisiensi kerja jadi meningkat. Setiap orang akan menjalankan fungsinya secara bersamaan sesuai tanggung jawab masing-masing, sehingga pekerjaan yang menumpuk dapat cepat dibereskan.
  • Memunculkan lebih banyak ide kreatif karena adanya proses tukar pikiran (banyak kepala lebih baik daripada satu).
  • Suatu pekerjaan besar akan terasa mudah jika dikerjakan oleh beberapa orang, sehingga beban kerja juga terasa lebih ringan.
  • Adanya dukungan dari anggota lain, terutama saat menghadapi masalah atau kesulitan.
  • Produktivitas kerja akan meningkat dan tentunya menguntungkan perusahaan.
  • Adanya kesempatan untuk mengembangkan profesi dan pengetahuan Anda, misalnya saat saling berbagi pengetahuan dan ide.

Mengingat sangat banyaknya manfaat dari kerja sama dalam organisasi/perusahaan ini, tentunya Anda harus mengupayakannya juga di dalam perusahaan Anda.

Pertanyaannya tentu: “Bagaimana caranya?”

Salah satu cara yang umum digunakan adalah dengan team building. Penasaran apa itu team building dan apa manfaat team building bagi organisasi/perusahaan?

Melalui artikel berikut, Finansialku akan menjabarkan topik hangat tersebut.

 

Team Building

Anda tentu sudah pernah mendengar mengenai team building, yakni sebuah proses dimana membantu sebuah tim dalam membentuk kesinergian dalam mencapai goal dan tujuan yang dibuat oleh team tersebut. 

Team building merupakan suatu upaya yang dibuat secara sadar dengan tujuan mengembangkan kerja sama kelompok dalam suatu organisasi. 

Daftar Aplikasi Finansialku

Download Aplikasi Finansialku di Google Play Store

 

Adapun yang disebut sebagai tim atau kelompok adalah mereka yang memiliki karakeristik berikut ini:

  • Terdiri dari dua orang atau lebih dalam interaksi sosial baik secara verbal maupun non verbal.
  • Anggota kelompok harus mempunyai pengaruh satu sama lain supaya dapat diakui menjadi anggota suatu kelompok.
  • Mempunyai struktur hubungan yang stabil sehingga dapat menjaga anggota kelompok secara bersama dan berfungsi sebagai suatu unit.
  • Anggota kelompok adalah orang yang mempunyai tujuan atau minat yang sama.
  • Individu yang tergabung dalam kelompok, saling mengenal satu sama lain serta dapat membedakan orang-orang yang bukan anggota kelompoknya.

 

Umumnya team building dilakukan untuk memperbaiki kinerja kelompok yang dirasa kurang baik.

Adapun beberapa kondisi yang dipertimbangkan dalam melakukan team building adalah sebagai berikut:

  • Kelompok yang memerlukan peningkatan moralitas dan hasil kerja tim.
  • Pihak pimpinan yang kurang bersikap dan bertindak sebagai bagian sebuah kelompok.
  • Apabila terpicu kurang pengertian antar sesama anggota kelompok, tidak ada arahan dan semangat kerja yang timbul dalam suatu kelompok, sehingga kelompok kehilangan arah kerja.
  • Kelompok baru dimana terdapat beberapa individu yang menonjol tapi tidak dapat bekerja sama.
  • Kurangnya rasa percaya diri antar sesama anggota tim sehingga tidak dapat dicapai kesepakatan terhadap tujuan bersama tim dan adanya ketidaktahuan akan kemungkinan peluang yang dapat dilakukan oleh anggota tim.

 

Seperti telah diungkapkan sebelumnya, selain memberikan manfaat dalam pencapaian tujuan perusahaan, team building pun dapat memberikan manfaat riil bagi karyawan.

Adapun beberapa manfaat dari team building bagi karyawan dalam organisasi/perusahaan Anda adalah sebagai berikut:

 

Gratis Download Ebook Pentingnya Mengelola Keuangan Pribadi dan Bisnis

Ebook Pentingnya Mengelola Keuangan Pribadi dan Bisnis - Mock Up - Finansialku Jurnal

 

#1 Memungkinkan Karyawan Saling Mengenal Lebih Jauh

Apakah Anda mengingat masa-masa awal bekerja? Tentunya tidak semua karyawan langsung saling mengenal dan bisa akrab. Dunia profesional memang menuntut Anda untuk tidak individualis dan saling mengenal satu sama lain.

Berbeda dengan zaman sekolah dulu, dimana Anda bisa memilih teman yang sesuai dan cocok, disini Anda harus bisa berteman dengan anggota tim Anda tidak peduli bagaimana kecocokkannya.

Nah, untuk mengatasi perbedaan tersebut, dibutuhkan sebuah aktivitas yang bisa mempererat perkenalan ini.

Team building merupakan aktivitas yang tepat untuk memberi kita kesempatan melihat sisi lain kolega yang biasanya tidak kita sadari.

Motivasi Kerja Apa Yang Sebenarnya Karyawan Inginkan 03 Kerja Sama Tim - Finansialku

[Baca Juga: Ini Dia Hak Karyawan Berdasarkan UU Ketenagakerjaan yang Perlu Diketahui]

 

Dari aktivitas ini, Anda bisa mengenal kolega yang mungkin jarang bertegur sapa, belajar mengenal karakternya secara lebih baik, hingga hobi dan apa yang menjadi minatnya.

Dengan saling mengenal, Anda akan lebih siap bersikap terbuka nantinya. Keterbukaan inilah yang akan menjadi jembatan komunikasi dan berujung kerja sama tim yang lebih kuat.

Jadi, jangan lupakan pepatah “tak kenal maka tak sayang.” Anda bisa jauh lebih memahami rekan kerja Anda dengan cara berkenalan lebih dalam.

 

#2 Meningkatkan Komunikasi Verbal

Seiring kemajuan teknologi, frekuensi komunikasi lisan semakin menurun dan menyebabkan fenomena “autis” (maknanya adalah terus sibuk dengan gadget masing-masing sehingga tidak ada lagi komunikasi lisan).

Bahkan, kini tak jarang kecanggihan teknologi menyebabkan Anda tidak perlu bertemu untuk bekerja sama. Contohnya adalah dalam sistem kerja remote (jarak jauh).

Apabila ini juga terjadi dalam perusahaan, Anda bisa mengatasinya dengan cara team building. Team building memberi anggota kelompok untuk berhenti dengan kesibukkannya dan hadir sepenuhnya, bahkan mereka yang bekerja remote.

Disini, komunikasi lisan atau verbal akan dipicu melalui kegiatan-kegiatan menarik. Komunikasi verbal inilah yang akan meningkatkan hubungan antara anggota kelompok.

 

#3 Meningkatkan Semangat Kerja Sama

Umumnya, dalam team building terdapat acara-acara bersifat kompetitif. Misalnya saja lomba antara kelompok/tim. Wujudnya pun bervariasi, misalnya olahraga, outbound, hingga games menarik.

Tujuan dari adanya kompetisi yakni memunculkan motivasi untuk menang. Kemenangan ini yang biasanya membawa rasa percaya diri dan bangga.

Dengan adanya unsur kompetisi, biasanya anggota kelompok akan mengupayakan kemenangannya. Pada akhirnya, tujuan untuk menang ini akan membakar semangat kerja sama di dalam masing-masing anggota tim.

 

#4 Melatih Jiwa Kepemimpinan

Dalam sebuah perusahaan tentunya ada hierarki yang menjelaskan wewenang setiap orang dalam tim atau kelompoknya. Tentunya sudah tidak asing lagi bahwa ada pimpinan dan bawahan dalam sebuah perusahaan.

Namun bukan berarti mereka yang belum menjadi atasan tidak punya jiwa kepemimpinan.

Pada dasarnya, semua orang memiliki jiwa kepemimpinan, bedanya hanya dikembangkan sampai tahap mana.

Pemimpin-Perusahaan-yang-Baik-01-Finansialku

[Baca Juga: Para HRD Ketahui 5 Hal yang Harus Dibahas Pada Pelatihan Persiapan Pensiun Karyawan]

 

Nah, dalam kegiatan team building, potensi jiwa kepemimpinan ini akan dipacu untuk keluar. Anda akan didorong untuk menumbuhkan rasa percaya diri sehingga potensi kepemimpinan Anda keluar.

Lewat aktivitas team building, anggota tim yang belum menjadi atasan bisa mencoba simulasi menjadi pemimpin tanpa perlu khawatir akan risiko yang tinggi.

Misalnya saja dalam games, Anda dapat belajar mengarahkan serta mengatur teman-temannya, kemudian menerapkan pengalaman itu secara profesional.

Dalam kegiatan semacam ini dalam team building, biasanya diutamakan karyawan yang belum berpengalaman.

 

#5 Memulihkan Semangat dalam Bekerja

Pernahkah Anda merasa jenuh dengan pekerjaan? Biasanya sindrom ini ditandai dengan malas bangun untuk pergi kerja, atau “I hate Monday”.

Jangan khawatir jika Anda merasakannya. Hal ini merupakan sebuah hal yang lumrah dan bisa menjangkit siapa saja. Permasalahannya adalah bagaimana cara Anda untuk mengatasinya.

Cara Pemimpin Memotivasi Karyawan yang Bosan 01 - Finansialku

[Baca Juga: 20 Cara Seorang Pemimpin Meningkatkan Semangat Kerja Tanpa Mengandalkan Uang. Silakan Anda Buktikan Sendiri!]

 

Dari segi perusahaan sendiri tentunya ingin meminimalisasi titik jenuh tersebut, dan hal ini pun bisa teratasi dengan team building.

Team building memberi kesempatan rehat sejenak dari rutinitas pekerjaan bagi para karyawannya, dan inilah yang akan mengisi ulang energi yang selama ini telah hilang.

Team building juga umumnya bersifat rekreasi, sehingga memberikan karyawannya waktu untuk bersenang-senang dan saling berbagi cerita dengan kerabat.

Hal ini tentu meringankan beban di hati dan akan menimbulkan semangat baru dalam bekerja.

 

Aktivitas Team Building Seperti Apakah yang Baik?

Kegiatan team building biasanya terdiri dari beberapa aktivitas dengan tujuannya masing-masing. Namun nyatanya tidak semua aktivitas team building bisa memberikan manfaat-manfaat yang telah dijabarkan sebelumnya.

Artinya, para HR harus cermat dalam memilih aktivitas yang sesuai dengan tujuan team building ini.

Iklan Banner Online Course Yuk Buat Sendiri Rencana Keuangan Anda - Finansialku 728 x 90

Iklan Banner Online Course Yuk Buat Sendiri Rencana Keuangan Anda - Finansialku 336 x 280

Adapun beberapa tips dalam memilih aktivitas team building adalah sebagai berikut:

 

#1 Melibatkan Seluruh Anggota Kelompok

Tidak semua aktivitas dapat dijalankan oleh anggota kelompok. Sebagai contoh, tidak semua anggota kelompok cukup sehat untuk melakukan panjat tebing atau hiking.

Jadi, Anda perlu mempertimbangkan beberapa hal saat menentukan aktivitas team building, misalnya saja:

  • Rentang usia peserta,
  • Jenis kelamin peserta,
  • Faktor kesehatan peserta, dan sebagainya.

 

#2 Mempertimbangkan Kepribadian Anggota Kelompok

Team building haruslah terasa menyenangkan bagi setiap anggota kelompok. Jadi, jangan memaksakan setiap kelompok untuk melakukan hal yang sama.

Selama tujuannya sama, berikan kesempatan untuk melakukan aktivitas berbeda yang mereka sukai.

Bagaimana Kualitas Pemimpin Supaya Menjadi Seorang Pemimpin yang Hebat 02 - Karyawan Finansialku

[Baca Juga: Para HRD Ketahui 5 Hal yang Harus Dibahas Pada Pelatihan Persiapan Pensiun Karyawan]

 

#3 Mempertimbangkan Persaingan yang Sehat

Menimbulkan persaingan dengan kegiatan yang kompetitif boleh-boleh saja. Namun jangan lupa mengukur takaran persaingan yang sehat.

Jadi, jangan sampai kegiatan yang disusun mengakibatkan pihak yang kalah merasa marah atau bahkan minder.

Usahakan agar apapun yang terjadi, semua pihak memperoleh rasa puas dan riang. Hindari juga suasana terlalu serius yang akan menimbulkan persaingan tidak sehat.

 

#4 Memiliki Unsur Pembelajaran

Aktivitas dalam team building tentu memiliki tujuan tertentu sehingga tujuannya bukan hanya untuk bersenang-senang semata.

Jadi, pilihlah aktivitas yang juga memberikan pembelajaran atau manfaat bagi para pesertanya.

Sebagai contoh aktivitas yang membangun kerja sama sambil menambah pengetahuan (misalnya acara kuis seputar pengetahuan dalam perusahaan).

 

#5 Memberi Keuntungan bagi Seluruh Anggota

Dalam beraktivitas, penting untuk menyusun acara yang akan memberikan keuntungan bagi semua orang. Jadi, menang atau kalah tidak masalah.

Intinya, jangan sampai aktivitas menguntungkan satu individu atau kelompok tertentu sehingga merugikan atau menyusahkan yang lain.

Dengan demikian, semua peserta atau anggota bisa menikmatinya dengan keuntungan yang sama pula.

 

Kesimpulan: Tentukan Aktivitasnya agar Manfaatnya Terasa Maksimal

Seperti telah diungkapkan sebelumnya, team building merupakan suatu upaya yang dibuat secara sadar dengan tujuan mengembangkan kerja sama kelompok dalam suatu organisasi/perusahaan.

Namun kuncinya adalah jangan hanya mementingkan tujuan perusahaan saja, Anda juga perlu mempertimbangkan aktivitas yang memang mengembangkan karyawan baik dari segi pengetahuan hingga mentalitasnya. Hal ini dikarenakan manfaat bagi karyawan juga berujung pada keuntungan perusahaan.

Semakin karyawan berkembang dan bertambah baik, semakin baik pula produktivitas dan kerja sama yang akan dihasilkan bagi organisasi/perusahaan.

Jadi, mulailah menimbang kepentingan team buliding bagi karyawan dan perusahaan.

 

Apakah Anda memiliki pertanyaan mengenai manfaat team building bagi karyawan Anda lainnya? Tinggalkan komentar Anda di bawah.

Jika ada pertanyaan, silakan ajukan pertanyaan Anda pada kolom di bawah ini. Perencana Keuangan kami siap membantu Anda, terima kasih.

 

Sumber Referensi:

  • Ayyub Mustofa. 15 Mei 2018. 5 Manfaat Kegiatan Team Building dalam Perusahaan. Techinasia.com – https://goo.gl/Ln9xwc
  • Tri Andry. 5 Manfaat Teamwork Bagi Diri Sendiri dan Perusahaan. Entrepreneurcamp.id – https://goo.gl/GP3soo
  • 10 Juli 2013. Pentingnya Team Building dalam Perusahaan. Blj.co.id – https://goo.gl/u7tTge
  • Selaras Consulting. 31 Oktober 2013. Team Building: Membangun Tim yang Solid. Training.selarasconsulting.com – https://goo.gl/k7Qy2i

 

Sumber Gambar:

  • Manfaat Team Building 01 – https://goo.gl/U3Z5yb
  • Manfaat Team Building 02 – https://goo.gl/e7gewX