Apa saja yang harus Anda perhatikan sebelum Anda membeli rumah di komplek perumahan atau cluster?

Rumah merupakan salah satu kebutuhan pokok hidup manusia. Setiap orang pasti berkeinginan memiliki rumah sendiri dengan lingkungan yang nyaman seperti di komplek perumahan atau Cluster.

Sebelum menetapkan untuk membeli rumah, ada baiknya perhatikan 5 hal yang akan kami jelaskan pada artikel ini.

 

Artikel ini dipersembahkan oleh:

Tunaiku

 

Perbedaan Antara Komplek Perumahan Dan Cluster

Mencari rumah sesuai keinginan di kota-kota besar saat ini menjadi satu hal yang bisa dibilang gampang-gampang susah.

Kekurangan lahan untuk dijadikan pemukiman karena sudah terlalu padat penduduk menjadi suatu hal yang penting diperhatikan.

Faktor lain yang menyebabkan sulitnya memiliki rumah sendiri yaitu harga tanah di kota besar yang semakin meroket. Hal ini membuat beberapa masyarakat perkotaan harus rela mencari lahan perumahan yang letaknya di pinggiran kota.

Orang yang hendak membeli rumah tentunya akan menyesuaikan dengan kebutuhannya masing-masing.

Biasanya posisi pemukiman, harga, dan keamanan tempat tinggal menjadi fokus utama yang dijadikan tolak ukur dalam membeli rumah.

Perhatikan 5 Hal Ini Sebelum Membeli Rumah Di Komplek Perumahan Atau Cluster 02 - Finansialku

[Baca Juga: Kenali Dengan Garansi Pembelian Rumah, Saat Anda Mengambil KPR]

 

Komplek perumahan terdiri dari banyak rumah hunian dengan tipe rumah tertentu yang kadang berbeda satu sama lain. Saat ini, pemukiman atau perumahan sangat beragam bentuk dan ukurannya.

Perlu kita ketahui semakin padatnya pemukiman, semakin marak juga bermunculan perumahan dengan konsep cluster.

Jenis perumahan ini lingkupnya lebih kecil dari komplek perumahan, biasanya hanya terdiri dari beberapa rumah saja dengan bentuk serupa dan biasanya tidak ada pagar penghalang antara rumah satu dengan yang lainnya. 

Berbeda dengan komplek perumahan yang terdiri dari ratusan rumah, dan lingkupnya pun jauh lebih luas.

Komplek perumahan biasanya memiliki fasilitas umum seperti, sarana olahraga, tempat ibadah, balai pertemuan dan lain sebagainya, ini yang membedakan dengan cluster yang lingkupnya kecil.

banner -millennials tidak bisa beli rumah, kata siapa

 

5 Hal Yang Harus Diperhatikan Dalam Membeli Rumah Di Komplek Perumahan Atau Cluster

Bagi Anda yang memiliki rencana untuk membeli rumah dalam waktu dekat, alangkah baiknya untuk memperhatikan 5 hal ini, sebelum Anda menentukan untuk membeli rumah di komplek perumahan atau cluster.

 

#1 Lokasi Komplek Perumahan Atau Cluster

Komplek perumahan memerlukan lahan yang luas untuk pembangunannya, sehingga digunakanlah lahan yang benar-benar baru dan belum banyak akses atau angkutan umum yang melalui komplek tersebut.

Selain itu, jarak rumah dengan pintu masuk cukup jauh.

Namun demikian, biasanya komplek perumahan telah memiliki nama besar sehingga mudah dicari dan ditemukan dalam peta serta memudahkan saat akan dikunjungi dengan kendaraan pribadi.

Kenali Dengan Garansi Pembelian Rumah, Saat Anda Mengambil KPR 02 - Finansialku

[Baca Juga: Ingin Membeli Rumah? Cek Dulu Asuransi yang Harus Anda Persiapkan]

 

Jauh dekatnya jarak antara gerbang utama komplek perumahan dengan rumah biasanya ditentukan oleh blok yang diatur dengan alfabet, semakin jauh urutannya akan semakin jauh juga jarak antara rumah ke gerbang utama.

Berbeda dengan pembangunan cluster yang biasanya memanfaatkan lahan sempit di pinggir kota yang telah banyak dilewati angkutan umum.

Cluster yang tidak seterkenal perumahan besar, posisinya akan lebih sulit ditemukan di peta. Hal ini bisa saja menyulitkan petugas pos atau pengantar makanan untuk mengantarkan barang kiriman ke rumah Anda.

 

#2 Keamanan Lingkungan Komplek Perumahan dan Cluster

Komplek perumahan yang memiliki beberapa akses jalan masuk membuat tingkat keamanan yang rendah.

Ada atau tidak adanya petugas keamanan di suatu komplek perumahan sangat tergantung pada inisiatif para warga komplek perumahan.

Untuk komplek perumahan elit, biasanya memiliki keamanan sendiri yang berjaga dirumahnya. Namun untuk komplek perumahan standar, biasanya bapak-bapak penghuni komplek mengadakan jadwal ronda untuk meningkatkan keamanan komplek.

Jauh berbeda dengan cluster yang hanya memiliki satu jalur masuk dan keluar, serta CCTV yang beroperasi 24 jam, sehingga memudahkan penjaga untuk memantau aktivitas di dalam cluster.

Take Over Kredit Rumah atau Take Over KPR Apa Saja Syarat dan Cara Mengurusnya 01 - Finansialku

[Baca Juga: Tips dan Trik Jitu Menghemat Biaya Renovasi Rumah agar Kantong Sejahtera]

 

Selain itu, di beberapa cluster telah memberlakukan sistem ID Card.

Jadi, hanya orang-orang tertentu saja yang diperbolehkan untuk memasuki cluster tersebut. Tapi bukan berarti orang luar tidak bisa masuk ke dalam cluster kalau ingin berkunjung.

Dalam meningkatkan keamanan, biasanya pihak keamanan cluster akan meminta pengunjung untuk meninggalkan KTP atau tanda pengenal lain. Selain itu, pengunjung akan ditanya dengan detail oleh petugas keamanan.

Maklum, perumahan tipe cluster memang menjunjung tinggi tingkat keamanannya.

 

#3 Keamanan Anak-anak Di Komplek Perumahan Atau Komplek Cluster

Komplek perumahan yang memiliki luas wilayah yang lebih besar biasanya sedikit menyulitkan orangtua untuk mengawasi anak-anaknya saat bermain.

Terlebih komplek perumahan biasanya menyediakan fasilitas bermain untuk anak-anak.

Cara Cerdik Mempercantik Taman Rumah Jika Budget Anda Terbatas 02 - Finansialku

[Baca Juga: Bagaimana Strategi Membeli Rumah untuk Pasangan Muda? Coba Praktikkan Cara Ini!]

 

Pada hunian cluster, orangtua akan dengan mudah mengawasi anaknya karena areanya yang tidak terlalu luas.

Anak-anak pun bisa lebih bebas menikmati waktunya di halaman yang terbuka karena akses masuk tamu terbatas dan tidak banyak kendaraan yang lalu lalang.

Selain itu, sebagai orangtua juga lebih leluasa membiarkan anak bermain bebas di luar rumah karena sudah mengenal siapa saja tetangganya dan dengan siapa saja anaknya bermain. Terlebih pengawasan pihak keamanan cluster yang lebih ketat akan membuat orangtua lebih tenang saat membiarkan anaknya bermain.

 

#4 Perbedaan Fasilitas Yang Tersedia Antara Komplek Perumahan Dan Cluster

Lingkungan komplek yang luas memungkinkan tersedianya beragam fasilitas seperti sekolah, tempat belanja, pusat kebugaran, lapangan tenis, kolam renang, dan taman.

Ini menjadi kelebihan komplek perumahan.

Lengkapnya fasilitas membuat penghuni komplek tidak perlu pergi jauh untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya.

Yuk Hemat Biaya Listrik! Gunakan Panel Surya di Rumah Anda! Plus Perhitungannya 01 - Finansialku

[Baca Juga: Yuk Hemat Biaya Listrik! Gunakan Panel Surya di Rumah Anda! Plus: Perhitungannya]

 

Sedangkan pada cluster yang memiliki lahan terbatas, biasanya fasilitas umum ikut ke perumahan atau perkampungan yang sudah ada.

Tak jarang penghuni cluster harus pergi ke pusat pertokoan untuk memenuhi keperluan rumah tangga mereka.

Karena cluster memiliki fasilitas yang terbatas, sebagai kelebihannya mereka menawarkan hal-hal lain yang bisa ditonjolkan, misalnya dari segi keamanan, privasi (kerahasiaan), atau akses angkutan umum dan lain sebagainnya.

 

#5 Sosialisasi Antara Warga Komplek Perumahan dan Cluster

Pada komplek perumahan, banyaknya unit rumah, secara otomatis akan membuat warga membatasi Anda untuk mengenal satu sama lain.

Namun, adanya berbagai fasilitas di dalam komplek akan menjembatani Anda untuk menjalin interaksi dengan penghuni lain.

Interaksi sosial warga komplek perumahan biasanya sedikit sulit dibangun, terlebih jika Anda ingin berinteraksi dengan warga komplek perumahan yang jarak blok rumahnya cukup jauh dengan blok rumah Anda.

Dalam membangun interaksi dan hubungan untuk warga komplek perumahan yang berbeda blok, biasanya diadakan pertandingan-pertandingan olahraga, atau hanya sebatas perlombaan kebersihan antar blok yang akan mempertemukan warga satu sama lain.

Kredit Rumah Kalkulator KPR, Contoh Produk dan Cepat Lunasi KPR 01 - Finansialku

[Baca Juga: Cara Mengajukan KPR Rumah Second, Panduan dari Nol Sampai Akad Berjalan]

 

Di sisi lain, dengan jumlah warga yang terbatas dan tidak adanya pagar pembatas antar rumah yang menghalangi, membuat suasana cluster terasa lebih akrab.

Anda bisa dengan mudah bertegur sapa dengan tetangga di sekitar.

Rasa kekeluargaan di pemukiman cluster akan mudah tercipta, terlebih posisi rumah terbuka tanpa pagar akan memudahkan Anda mengetahui kondisi dan membantu tetangga Anda yang sedang mengalami kesusahan.

 

Pertimbangkan Sebaik-baiknya

Pertimbangkan hal-hal yang sudah kami jelaskan saat sebelum Anda membeli rumah.

Membeli rumah di komplek dan membeli rumah di cluster memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Hal ini sangat berbeda. Setiap orang memiliki kesukaannya masing-masing.

 

Silakan share artikel ini untuk orang disekitar yang pada waktu dekat-dekat ini yang akan membeli rumah. Semoga artikel yang Anda baca hari ini bermanfaat.

 

Jika ada suatu hal yang ingin ditanyakan atau didiskusikan, silakan isi kolom komentar di bawah ini. Terima kasih.

 

Sumber Referensi:

  • Tunaiku. 10 Februari 2017. Mendingan Beli Rumah di Kompleks Perumahan atau Cluster? Tunaiku.com – https://goo.gl/WDhQEx

 

Sumber Gambar:

  • Membeli Rumah di Komplek Perumahan – https://goo.gl/uJLvDA
  • Komplek Perumahan – https://goo.gl/TXainE

 

Gratis Download Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 30 an

Perencanaan Keuangan Untuk Usia 30 an - Finansialku Mock Up