Apa saja faktor yang mempengaruhi kemungkinan disetujuinya proposal permohonan kredit saya? Bank tidak sembarangan mengabulkan kredit tanpa melakukan penilaian terhadap sang nasabah. Ada beberapa poin yang dijadikan dasar penilaian oleh bank. Apa saja itu?

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Finansialku Planner

 

Apa Saja yang Mempengaruhi Persetujuan Kredit Saya?

Kredit menjadi salah satu metode pembayaran yang banyak ditawarkan oleh bank-bank atau biro pembiayaan lainnya. Bahkan, perbankan dan perkreditan telah diatur dalam Undang-Undang RI Nomor 10 Tahun 1998. Dinyatakan dalam Undang-Undang bahwa Bank menjadi badan usaha yang mengumpulkan dana yang diperoleh dari masyarakat dan menyalurkannya untuk masyarakat. Dalam hal ini, masyarakat yang menjadi nasabah disebut debitur atau target penyaluran dana kredit.

Tabungan Pendidikan dan Asuransi Pendidikan itu Berbeda - Perencanaan Biaya Kuliah Anak - Perencana Keuangan Independen Finansialku

[Baca Juga: Tolak Penggunaan Utang untuk Biaya Kuliah Anak]

 

Walaupun masyarakat adalah target utamanya, tidak semua proposal permohonan mereka disetujui oleh pihak perbankan. Pihak perbankan akan menganalisis kelayakan seorang calon penerima kredit dengan kriteria-kriteria yang telah ditentukan. Jadi, jangan heran jika beberapa nasabah diterima pengajuannya sedangkan yang lain mengalami penolakan. Bagi yang tidak tahu apa sistem penilaiannya, tentu mereka bertanya-tanya mengapa kok kredit saya tidak disetujui.

Yang perlu Anda ketahui, ada banyak faktor yang menentukan persetujuan kredit sebelum diterbitkannya persetujuan. Bank telah memiliki metode standar serta format yang wajib dipenuhi oleh calon debitur. Sifatnya tertulis dengan format, bentuk serta kedalaman pertimbangan yang ditetapkan oleh bank. Bisa dikatakan penilaian serta analisis semacam ini adalah kunci diterima tidaknya kredit Anda. Bagi Anda yang berencana mengajukan kredit ke bank, ketahuilah beberapa hal yang mempengaruhi persetujuan kredit sebagaimana dijelaskan di bawah ini. 

 

#1 Kepemilikan Kartu Kredit

Untuk kemudahan transaksi, kartu kredit diciptakan. Tahukah Anda jika kartu kredit juga turut mempengaruhi persetujuan kredit yang Anda ajukan? Ini berkaitan dengan apakah Anda memiliki kartu kredit atau tidak. Jika Anda memiliki kartu kredit, ini akan menjadi poin plus dalam penilaian mereka. Jika tidak memilikinya, itu artinya Anda tidak akan memiliki skor kredit.

Kartu kredit merupakan salah satu jenis akun kredit yang paling mudah diperoleh. Kartu ini akan memberikan reputasi baik pada pemiliknya dengan menampilkan riwayat kredit yang baik. Jika Anda menggunakan kartu kredit Anda dengan baik, itu akan mencerminkan track record yang baik sehingga skor kredit Anda juga akan tinggi. Selain itu, memiliki track record yang bagus pada beberapa tipe akun kredit juga akan mendongkrak skor kredit Anda.

Para Karyawan, Penuhi 8 Syarat Ini agar Persetujuan Kredit Anda Lancar 2 - Finansialku

[Baca Juga: Bunga Kredit Mana yang Paling Menguntungkan]

 

#2 Karakter yang Sesuai dengan Kriteria Bank

Calon debitur atau nasabah berasal dari berbagai macam latar belakang dan karakter. Dalam hal ini, pihak bank akan menilai karakter atau watak calon nasabah sebelum mereka memberikan persetujuan atas kredit yang diajukan. Untuk mengetahui karakter nasabah, bank mengirim perwakilannya untuk mengumpulkan informasi yang diperoleh dari referensi nasabah serta bank-bank yang lain terkait kejujuran, perilaku, pergaulan serta ketaatan calon debitur dalam melakukan transaksi pembayaran. Cara lainnya yaitu dengan mengecek riwayat kredit nasabah di Bank Indonesia. Menyelidiki karakter calon nasabah itu penting karena berkaitan dengan itikad baik dalam membayar kewajibannya.

 

#3 Kapasitas atau Kemampuan Melunasi Pembayaran

Bank hanya akan memberikan kredit kepada orang yang mampu melunasinya. Oleh karena itu mereka akan melihat dan menganalisis kemampuan para pengaju kredit. Yang akan mereka nilai yaitu komponen penghasilan seorang calon debitur apakah sudah memenuhi kriteria atau belum. Seorang penganalisis kredit harus dapat memastikan bahwa pemohon kredit mempunyai sumber-sumber pemasukan yang memadai guna memenuhi kewajiban pembayaran kredit berdasarkan jangka waktu yang sudah disepakati.

Utang Luar Negeri Pemerintah Indonesia Bukannya Turun Malah Mengalami Kenaikan - Finansialku

[Baca Juga: Utang Luar Negeri Pemerintah Indonesia Bukannya Turun Malah Mengalami Kenaikan]

 

#4 Besarnya Modal yang Dimiliki

Calon debitur yang membutuhkan pinjaman, harus memiliki aset. Mengapa demikian? Salah satu yang juga dianalisis oleh bank ialah seberapa besar modal yang dimiliki oleh pemohon kredit. Untuk mengetahui besarnya modal atau aset yang dimiliki oleh pelamar kredit, bank akan melihat neraca lajur dari perusahaan pemohon kredit. Bisa juga dengan melihat hasil survei terhadap kekayaan calon debitur secara perorangan. Pada dasarnya, bank tidak akan memberikan pinjaman pada pemohon yang tidak memiliki modal sendiri maupun yang kekayaannya minimum.

 

#5 Kondisi Perusahaan Calon Debitur

Kondisi perusahaan juga masuk ke dalam penilaian bank dalam menyeleksi calon nasabah kredit. Pihak bank akan melakukan analisis pada aspek ini dimana analisis semacam ini meliputi analisis variabel makro. Analisis ini meliputi variabel regional nasional dan internasional. Adapun variabel yang akan menjadi perhatian khusus dalam penilaian mereka yaitu variabel ekonomi. Pasalnya, ini akan sangat menentukan seberapa lancar calon debitur membayar kredit.

 

#6 Jaminan yang Diberikan

Bank tidak akan serta merta memberikan pinjaman tanpa ada barang jaminan. Barang jaminan merupakan solusi terakhir guna mengatasi risiko pemberian kredit jika nasabah tidak membayar. Oleh karena itu, nilai jaminan sudah pasti lebih besar dari nilai jaminan. Bank hanya akan memberikan pinjaman maksimal sebesar 75% dari nilai jaminan kredit.

Apa Bisa Tagihan Kartu Kredit Diwariskan ke Anak Cucu 1 - Finansialku

[Baca Juga: Apa Bisa Kartu Tagihan Kredit Diwariskan ke Anak Cucu]

 

#7 Kelengkapan Data

Untuk keperluan administrasi, data serta informasi itu harus disertakan. Dalam pengajuan kredit, seorang nasabah harus melengkapi dokumen yang diminta. Prinsipnya, cara pengajuan kredit yang mereka tawarkan sebenarnya sama. Tidak ada keharusan untuk membayar uang pelicin agar upaya persetujuan kredit lancar. Kuncinya yaitu Anda harus memastikan bahwa jaminan yang Anda berikan memenuhi syarat yang telah ditetapkan, seperti umur minimal jaminan dan lain sebagainya.

 

#8 Data Keluarga

Terkadang, data keluarga juga menjadi aspek yang dinilai dalam menentukan persetujuan kredit. Ini ditemukan pada beberapa lembaga keuangan guna meninjau rekam jejak calon nasabah dalam melunasi kredit.

 

Ceritakan pengalaman Anda tentang disetujuinya permohonan kartu kredit! Apa saja yang Anda lakukan? Anda dapat membagikan informasi ini kepada orang terdekat Anda yang ingin mengajukan pembuatan kartu kredit, terima kasih.

 

Sumber Referensi:

  • Cermati. 29 Oktober 2015. Cara Kerja Analisis Bank dalam Menilai Permohonan Kredit. https://goo.gl/M3PGBt
  • Layanan Siduit. 25 Juli 2016. 10 Faktor yang Mempengaruhi Persetujuan Kredit. https://goo.gl/FU7Gy2
  • La Toya Irby. 13 Januari 2017. How Credit Cards Affect Your Credit Score. https://goo.gl/99sDmD

 

Sumber Gambar:

  • Kartu kredit dan laptop – https://goo.gl/BJQHYd
  • Orang dan kartu kredit – https://goo.gl/Eq3HHS

 

Download E-Book Perencanaan Keuangan untuk Umur 20 an (GRATIS)

Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 20 an Perencana Keuangan Independen Finansialku

Â