Investasi properti merupakan salah satu jenis investasi yang cukup menjanjikan. Sebab, harga properti dari tahun ke tahun selalu mengalami peningkatan. 

Tak heran jika banyak orang melirik investasi jenis ini, apakah Anda termasuk salah satunya? Nah, sebelum terjun di dalamnya lebih baik simak penjelasan ahli berikut ini!

 

Summary:

  • Investasi properti bisa menjadi pilihan bagi investor yang memiliki modal cukup besar dan rencana jangka panjang.
  • Terdapat berbagai pilihan jenis investasi yang satu ini. Namun, sesuaikan kembali dengan kondisi dan tujuan keuangan.

 

Apa Itu Investasi Properti? 

Secara mudahnya, investasi properti merupakan pembelian properti dengan tujuan mencari keuntungan lewat jasa penyewaan. Jadi, ketika Anda menyewakan suatu properti seperti kamar kost/indekos, itu artinya Anda sedang melakukan investasi properti

Selain bisa dimiliki secara perorangan, juga bisa dilakukan oleh instansi/badan/kelompok tertentu.

Kebanyakan dari jenis investasi ini bersifat jangka panjang. Sehingga, tak heran jika beberapa orang rela merogoh kocek tinggi di awal untuk melakukan investasi ini sebagai jaminan di masa depan. 

 

Keuntungan Investasi Properti

Meski ibaratnya kita harus boncos di awal, tetapi benefit investasi properti tawarkan sungguh menggiurkan. Berikut ini beberapa keuntungan yang bisa Anda peroleh, antara lain:

 

#1 Sumber Passive Income 

Profit pertama yang bisa Anda dapatkan adalah menjadikannya sebagai sumber passive income. Cukup hanya diam di rumah dan biarkan uang datang dengan sendirinya lewat penjualan/penyewaan properti tersebut. 

Anda bisa mendapatkan passive income berupa pendapatan sewa, dividen, bunga, bahkan royalti dari hasil investasi tersebut. Tentunya investasi ini sangat cocok untuk masa tua. 

 

#2 Harga Naik Terus 

Keuntungan berikutnya yakni termasuk investasi yang memiliki risiko rendah. Sebab, pasar properti cenderung stabil dan tidak fluktuatif. 

Bahkan harganya bisa naik hingga 20% per tahun. Tentu ini menjadi sebuah angin segar untuk Anda yang ingin berinvestasi.

 

#3 Tidak Terimbas Invasi

Dengan peningkatan 10-20% setiap tahunnya, membuat jenis investasi ini jauh dari angka inflasi yang berada di kisaran 3-5% per tahunnya.

 

#4 You Are the Owner

Sedikit berbeda dengan jenis investasi lainnya, di sektor ini Anda memiliki kendali lebih, terutama soal harga.

Anda bisa menentukan harga sesuai dengan keinginan atas properti yang Anda jual atau sewakan.

 

#5 Gak Perlu Cek Terus

Berbeda dengan investasi lainnya, Anda tak perlu melakukan kontrol atas kepemilikan properti setiap harinya.

Anda boleh sekali-kali memantau properti yang disewakan dan tidak perlu setiap hari, ya!

 

#6 Bisa Jadi Agunan

Jika Anda ingin menambah modal lewat pinjaman bank, maka bisa pakai properti tersebut sebagai jaminannya.

Namun, pertimbangkan dengan matang, ya. Sebaiknya hal ini Anda lakukan jika dirasa sudah tidak ada lagi jalan keluar.

Sebagai tambahan referensi, Anda bisa baca artikel Finansialku berikut Cari Tahu Keuntungan dan Risiko Investasi Properti.  

 

Macam-macam Investasi Properti

Ternyata ada banyak sekali contoh investasi properti yang bisa Anda pilih. Beberapa di antaranya seperti:

  • Rumah
  • Indekos
  • Apartemen
  • Ruko
  • Toko
  • Kantor
  • Tanah
  • Vila
  • Gudang
  • Garasi
  • Kondominium Hotel.

[Baca Juga: Kelebihan dan Kekurangan Investasi Properti Online]

 

Apa Kata CFP Seputar Investasi Properti?  

Untuk mengetahui lebih lanjut seputar investasi yang satu ini, yuk, intip tanya jawab berikut bersama Shierly, S.E., M.B.A., CFP®, Perencana Keuangan Finansialku,

Siapa tahu ada pertanyaan kamu yang akhirnya terjawab di sini!

 

#1 Mengapa Investasi Properti Tergolong Menarik?

“Jumlah penduduk bertambah, namun persediaan lahan semakin berkurang karena bersaing dengan properti untuk ditinggali, tempat usaha, infrastruktur, perindustrian, pertanian dll. Dengan demikian harganya mengalami kenaikan. Properti juga bisa dijual kembali, disewakan, dijadikan tempat usaha, ditempati, diwariskan, dan dijadikan agunan utk modal bisnis “

 

Nah, dari pemaparan di atas, menggambarkan bahwa investasi properti sendiri tidak akan mati. Sebab, properti merupakan kebutuhan yang akan terus ada, selama manusia hidup.

 

#2 Investasi Properti Apa yang Paling Menguntungkan? 

“Lokasi merupakan salah satu faktor penting yang menentukan prospek dari sebuah properti. Properti di daerah yang sedang sunrise (baru dibangun infrastruktur baru, akses jalan tol baru, banyak pembangunan fasilitas umum, kampus, mall, residential, dll) biasanya mengalami pertumbuhan harga paling tinggi. Kita perlu tahu karakteristik target pasar mana yang sesuai dengan properti yang kita mau sewakan atau jual.”

 

Nah, jika kamu ingin mencari jenis investasi properti yang paling menguntungkan, lihatlah lokasi dari properti itu sendiri, ya!

Semakin dekat dengan fasilitas umum, maka keuntungannya pun akan semakin menjanjikan.

 

#3 Bagaimana Cara Berinvestasi Properti yang Tepat untuk Pemula? 

Jika pemula dengan modal yang masih terbatas, sebaiknya investasi di aset lain terlebih dahulu atau menjadi perantara (sebagai agen properti untuk mengumpulkan modal sekaligus mempelajari ilmunya). Karena, salah satu kelemahan investasi properti yaitu tidak likuid dan perlu modal besar.

 

Sementara itu, jika properti untuk bisnis atau disewakan kembali, Anda bisa memanfaatkan sumber pendanaan dari pinjaman bank.

Tapi pastikan perhitungan antara potensi penghasilan bisnis atau sewa, lebih besar dari keseluruhan biaya operasional dan biaya serta bunga bank.

 

Jika ingin memanfaatkan modal sendiri untuk modal awal investasi properti, maka boleh saja. Namun disarankan agar alokasi properti ini jangan sampai all-in keseluruhan modal yg kita punya. Harus ada diversifikasi aset untuk dana darurat dan tujuan keuangan lainnya.

 

Nah, jika Anda masih ragu dalam mengambil keputusan berinvestasi, jangan kahwatir. Perencana Keuangan Finansialku siap membantu untuk memberikan advice, sesuai dengan kondisi dan tujuan keuangan.

Yuk, langsung saja buat janji konsultasi dengan cara klik banner di bawah ini, ya!

Banner Konsul Investasi

 

#4 Apa Saja Risiko yang Mempengaruhi Investasi Jenis Ini?   

Tidak likuid, butuh waktu untuk dijual atau disewakan. Besar biaya untuk maintenance, pembangunan, renovasi. Aspek legalitas (sertifikat dokumen) harus diperhatikan seksama. Unik. Karena setiap properti bisa customized mulai dari lokasi, struktur dan kondisi bangunan, luas dan kondisi tanah, arah bangunan, fasilitas umum dekat properti, dll. Semua keunikan tersebut menentukan harga properti.

 

Cukup menarik, kan? Meskipun Anda harus menanggung beberapa risiko seperti pemeliharaan, akan tetapi laba yang bisa Anda peroleh sangat menjanjikan.

 

#5 Bagaimana Cara Menghitung Nilai Investasi Properti?

Nah, untuk Anda yang masih bingung menghitung nilai investasi, bisa catat rumus berikut ini ya! 

  • Jika properti ingin dijual kembali:

Keuntungan = Harga Jual – Harga Beli – Biaya-Biaya (terkait saat menjual,  membeli, atau merenovasi rumahnya)

  • Jika properti ingin disewakan:

Cap rate = penghasilan sewa / biaya beli properti

 

Yuk, Mulai Berinvestasi Properti!

Sobat Finansialku, itulah penjelasan seputar investasi properti yang bisa memberikan gambaran jika Anda tertarik dengan jenis yang satu ini.

Tentu saja, apapun investasi yang Anda pilih pasti ada risiko dan untung ruginya. Semua kembali pada tujuan dan kondisi keuangan yang Anda miliki, ya.

Sebagai tambahan referensi jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut seputar investasi, yuk, baca ebook gratis dari Finansialku berikut ini Panduan Praktis Menuju Investasi yang Sukses. Semoga bermanfaat…

 

Apakah Anda masih punya pertanyaan lain seputar investasi properti? Tulis di kolom komentar dan bagikan juga informasinya kepada rekan serta kerabat lainnya. Terima kasih.

 

Editor: Ismyuli Tri Retno

Sumber Referensi:

  • Admin. 27 Mei 2022. Jenis Investasi Jangka Panjang dan Pendek yang Cocok untuk Investor. Kumparan. https://bit.ly/41YH20m. 
  • Admin. 17 November 2022. Investa si Properti: Pengertian, Keuntungan, dan Caranya. Cermati. https://bit.ly/42kklUa.