Seberapa jauh pengetahuan Anda mengenai keuangan? Yuk lakukan tes pengetahuan umum tentang perencanaan keuangan!

Lihat selengkapnya dengan klik artikel ini sekarang juga.

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Finansialku Watch

 

QUIZ: Tes Pengetahuan Umum tentang Perencanaan Keuangan

Sebelum mempelajari sedikit mengenai keuangan, kini mari kita bermain untuk mengetes sedalam mana pengetahuan Anda tentang perencanaan keuangan.

Selamat bermain!

[viralQuiz id=15]

 

Mengenal Perencanaan Keuangan

Bagaimana dengan hasil QUIZ Anda? Apakah nilainya sempurna? Jika belum, jangan khawatir.

Perencanaan Keuangan memang cukup luas cakupannya, dan Anda sebaiknya mulai mempelajarinya sedikit demi sedikit untuk mulai memperbaiki perencanaan keuangan Anda.

Namun, secara garis besar, perencanaan keuangan mencakup beberapa hal berikut ini:

 

#1 Mengelola Arus Kas (Cash flow)

Sesungguhnya banyak yang kesulitan dalam mengelola arus kas, dan umumnya penyebabnya adalah “sulit menentukan prioritas”.

Jika Anda masih bertanya:

 

Maka artinya Anda juga masih kebingungan dalam menentukan prioritas dalam keuangan. Cobalah untuk mulai menentukan mana yang penting dan tidak, lalu urutkan prioritas dari yang paling penting hingga paling tidak penting.

Inilah 4 Rahasia Financial Freedom - Tabel Mengelola Keuangan Keluarga Finansialku

Bagan cara mengelola keuangan keluarga versi Finansialku.com

 

Lihatlah contoh cara mengelola keuangan versi Finansialku berikut ini, disini Anda perlu melihat bahwa pajak dan potongan serta donasi lebih tinggi prioritasnya daripada tabungan dan investasi.

Anda bisa mengikuti pengelolaan keuangan ini dan memulainya dengan 2 langkah mudah, yakni:

  • Membuat anggaran.
  • Membuat catatan pengeluaran.

 

Jika Anda kebingungan dengan cara membuat anggaran yang baik, aplikasi Finansialku menyediakan fitur pembuatan anggaran bagi Anda.

Daftar Aplikasi Finansialku

Download Aplikasi Finansialku di Google Play Store

 

Fitur ini sangatlah mudah dan praktis, sehingga dapat memudahkan Anda mengatur anggaran setiap bulannya.

Dengan demikian, Anda sudah selangkah lebih dekat untuk memperbaiki pengaturan keuangan dan menabung pada usia 30 an.

 

#2 Memiliki Dana Darurat

Dana darurat, mungkin sudah sering Anda mendengar perencana keuangan menjelaskan pentingnya dana darurat. Namun sebenarnya apa sih dana darurat itu?

Sesuai namanya, dana darurat merupakan sejumlah dana yang perlu disiapkan untuk menghadapi keadaan yang darurat, misalnya saat terjadi Putus Hubungan Kerja (PHK), sakit, kecelakaan, dan lain-lain.

Dana darurat harus memenuhi 3 syarat berikut:

  • Aman,
  • Likuid, dan
  • Mudah diakses.

 

Apakah Dana Darurat untuk Mahasiswa Diperlukan 01 - Finansialku

[Baca Juga: Sudah Waktunya Anda Mempersiapkan Dana Darurat!]

 

Idealnya, jumlah dana darurat dihitung berdasarkan rata-rata biaya hidup seseorang dan bagaimana kondisi atau status orang tersebut.

Sebagai contoh, seseorang yang single dan seseorang yang sudah memiliki pasangan tentunya memiliki pengeluaran yang berbeda pula.

Oleh karena itu, umumnya jumlah dana darurat ideal yang disarankan adalah sebagai berikut ini:

  • 3x biaya hidup rata-rata untuk single atau belum memiliki pasangan dan keluarga.
  • 6x biaya hidup rata-rata untuk pasangan.
  • 9x biaya hidup rata-rata untuk keluarga dengan 1 anak/tanggungan.
  • 12x biaya hidup rata-rata untuk keluarga dengan 2 anak/tanggungan atau lebih.

 

Namun, jumlah ini bisa ditambah dengan adanya kondisi-kondisi tertentu, misalnya berdasarkan usia dan lain sebagainya.

 

#3 Utang Produktif dan Utang Konsumtif

Secara umum, utang terbagi menjadi 2, yakni utang produktif dan konsumtif. Mungkin utang produktif masih terdengar asing di telinga Anda.

“Mana ada sih utang yang produktif? Pasti bunganya tinggi.”

 

Namun ternyata ada utang produktif selama Anda bijak menggunakannya.

Betul, utang produktif adalah utang untuk membeli aset yang bisa menghasilkan pemasukan. Misalnya KPR untuk rumah yang akan dikontrakkan kepada kerabat.

Sedangkan utang konsumtif merupakan utang yang digunakan untuk membeli barang yang tidak menghasilkan pemasukan (alias malah menambah pengeluaran). Sebagai contoh, utang kartu kredit untuk membeli smartphone terbaru.

Idealnya, eliminasi utang konsumtif dan segera lunasi utang produktif Anda. Anda bisa melunasi utang dengan mengikuti cara dari Finansialku berikut ini:

Cara Melunasi Hutang, Kredit dan Cicilan [Flowchart] - Perencana Keuangan Independen Finansialku

[Baca Juga: Hedonisme dan Gaya Hidup Konsumtif yang Dapat Merusak Keuangan Anda]

 

#4 Asuransi

Salah satu bagian penting dalam perencanaan keuangan adalah proteksi, karena selalu ada risiko yang bisa muncul kapan saja. Karena itulah Anda perlu mengenal risk management, dan apa saja yang perlu diasuransikan.

Secara umum, beberapa jenis asuransi yang perlu Anda miliki adalah:

  • Asuransi jiwa: Produk asuransi yang memberikan penggantian uang pertanggungan terhadap kerugian ekonomis seseorang, jika orang tersebut meninggal dunia.
  • Asuransi kesehatan: Produk asuransi yang memberi proteksi terhadap risiko kesehatan.
  • Asuransi rumah: Produk asuransi yang memberikan perlindungan jika terjadi kerusakan atau kecurian di rumah.
  • Asuransi kendaraan: Produk asuransi yang memberikan proteksi jika terjadi kerusakan atau kehilangan dengan kendaraan.
  • Asuransi perjalanan: Produk asuransi yang memberikan perlindungan jika terjadi permasalahan dengan perjalanan Anda.

 

Saat ini, 7 dari 10 orang masih dalam kondisi kekurangan asuransi (under insured) dan kelebihan asuransi (over insured).

Tentu Anda tidak ingin menjadi satu dari 7 orang tersebut, ‘kan? Review kebutuhan dan ketersediaan asuransi Anda sekarang!

 

#5 Investasi

Banyak yang beranggapan investasi adalah judi, sehingga membentuk sikap antipati. Padahal, investasi bukanlah judi, selama Anda bisa “mengendalikan” investasi yang dilakukan.

Setiap instrumen investasi memiliki potensi profit dan risikonya, seperti dapat Anda lihat berikut ini:

Potential Risk and Return - Berinvestasi di Paper Asset atau Portfolio Income - Perencana Keuangan Independen Finansialku

Potensi imbal hasil dan potensi risiko dari investasi

 

Namun sebenarnya, semuanya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. DAN selama Anda mempelajari seluk beluknya menggunakan data dan analisis yang tepat, Anda bisa meminimalisasi risiko dan meningkatkan profitnya.

Oleh karena itu, pilihlah instrumen investasi yang sesuai dengan tujuan keuangan Anda.

Ingatlah bahwa tidak ada investasi yang paling baik, yang ada investasi yang paling sesuai dengan kebutuhan dan tujuan keuangan Anda.

 

Bekali Diri dengan Pengetahuan Umum tentang Keuangan

Melalui artikel ini, Anda bisa mempelajari sedikit mengenai keuangan dengan cara bermain.

Dengan demikian, terbukti bahwa belajar tidak harus selalu dengan cara yang membosankan dan menyebalkan.

Bekali diri Anda dengan pengetahuan umum keuangan melalui games dan quiz lainnya dari Finansialku. Temukan di situs finansialku sekarang juga.

Finansialku memiliki online course tentang perencanaan keuangan. Silakan akses melalui link berikut ini:

Iklan Banner Online Course Yuk Buat Sendiri Rencana Keuangan Anda - Finansialku 728 x 90

Iklan Banner Online Course Yuk Buat Sendiri Rencana Keuangan Anda - Finansialku 336 x 280

Apa Anda memiliki pertanyaan mengenai pengetahuan umum tentang keuangan lainnya? Tinggalkan komentar Anda di bawah.

Jika ada pertanyaan, silakan ajukan pertanyaan Anda pada kolom di bawah ini. Perencana Keuangan kami siap membantu Anda, terima kasih.

 

Sumber Gambar:

  • Tes Pengetahuan Umum tentang Perencanaan Keuangan – https://goo.gl/4BPN8J

 

Free Download Ebook Panduan Investasi Saham Untuk Pemula

Ebook Panduan Investasi Saham untuk Pemula Finansialku.jpg