Baru mulai trading Bitcoin? Yuk cari tahu tips trading Bitcoin modal kecil agar bisa meraup untung. Tentunya cocok untuk Anda para investor pemula.

Informasi selengkapnya dapat dicek di artikel Finansialku berikut ini!

 

Tips Trading Bitcoin

Tidak perlu dipungkiri lagi bahwa mayoritas orang melakukan trading Bitcoin untuk memperoleh keuntungan.

Dengan demikian jelas bahwa Anda tidak bisa asal-asalan melakukannya, melainkan harus memahami teknik dasarnya terlebih dahulu.

Seorang trader Bitcoin, sebut saja Bapak A, mulai mengenal bitcoin tahun 2014. Saat itu harga Bitcoin masih naik turun di kisaran Rp2,8 juta hingga Rp7 juta. Akhirnya, ketertarikan akan trading Bitcoin ini pun muncul.

[Baca Juga: Dibalik Alasan Mengapa Hacker Ransomware WannaCry Meminta Bitcoin, Mana yang Lebih Mahal: Bitcoin atau Emas?]

 

Singkat cerita Bapak A banyak mengobrol dengan teman-temannya yang sudah lebih dulu trading Bitcoin. Namun muncul satu masalah, yakni tidak ada modal.

Akhirnya, karena tetap ngotot ingin trading Bitcoin, Bapak A meng-google cara trading minim modal.  Muncullah platform-platform yang memungkinkan Bapak A untuk trading Bitcoin.

Pertama trading karena tidak mempunyai cukup modal dan kebetulan harga pada saat itu masih di level bawah, masih banyak faucet gratisan (aplikasi android) bayaran Bitcoin.

Dengan modal 60 ribu rupiah, Bapak A belajar trading hingga menghasilkan 110 ribu rupiah. Bapak A juga kemudian mencoba mencairkannya dengan mencoba WD sebesar 50 ribu dan meminta printout laporan koran. Ternyata benar uang berhasil masuk kedalam rekening.

Dan ditemukanlah beberapa tips trading Bitcoin modal minim Bapak A seperti dijabarkan oleh Finansialku berikut ini:

 

Tips 1: Memahami Kondisi Pasar

Logikanya, untuk memperoleh untung Anda harus membeli di harga rendah dan menjual di harga lebih tinggi.

Namun capek enggak sih mantengin komputer berjam-jam untuk melihat pergerakan Bitcoin?

Oleh karena itulah, Anda harus memahami kondisi pasarnya terlebih dahulu, yang pada dasarnya terbagi menjadi 3:

 

Gratis Download Ebook Panduan Investasi Reksa Dana untuk Pemula

Download Panduan Berinvestasi Reksa Dana untuk Pemula -Finansialku.com

 

#1 Kondisi Pasar Super Positif

Kondisi pasar super positif merupakan sebuah kondisi di mana harga Bitcoin cenderung akan terus naik sepanjang hari.

Sebagai contoh suatu pagi harga Bitcoin adalah Rp42.000.000, namun 3 jam kemudian naik menjadi Rp42.100.000, dan 5 jam berikutnya naik kembali menjadi Rp42.300.000, dan demikian seterusnya.

Dengan mengingat prinsip trading Bitcoin yakni “Membeli di harga yang rendah dan menjualnya di harga yang lebih tinggi”, maka bisa dibilang kondisi pasar seperti ini sangat mendukung.

Anda bisa menikmati kenaikan sedikit demi sedikit hingga kenaikan pasar menjadi jenuh. Saat pasar jenuh, beristirahatlah membeli sejenak hingga harga bisa turun kembali.

 

#2 Kondisi Pasar Super Negatif

Berkebalikan dari kondisi pasar pertama tadi, kondisi pasar super negatif menunjukan penurunan harga dalam perdagangan Bitcoin.

Sebagai contoh suatu pagi harga Bitcoin adalah Rp42.000.000, namun 3 jam kemudian turun menjadi Rp41.900.000, dan 5 jam berikutnya turun kembali menjadi Rp41.700.000, dan demikian seterusnya.

Saat kondisi pasar sedang seperti ini, sebaiknya jangan memaksakan diri untuk membeli karena kemungkinan besar Anda akan mengalami kerugian. Kecuali Anda memang memikirkan investasi jangka panjangnya.

[Baca Juga: Bitcoin? Apa Manfaat dan Kegunaannya? Ketahui Informasi Selengkapnya!]

 

Sebagai contoh, saat Anda memiliki 2 Bitcoin denga harga beli Rp42.000.000, kemudian harga turun menjadi Rp41.900.000. Anda kemudian menyadari bahwa ada kecenderungan harga akan turun kembali menjadi Rp41.700.000.

Pada saat itulah Anda bisa menjual 2 Bitcoin dengan harga Rp41.900.000, sehingga Anda memperoleh Rp83.800.000.

Dengan uang tersebut, Anda kemudian bisa membeli kembali Bitcoin saat harganya sedang turun menjadi Rp41.700.000. Alhasil Anda memperoleh 2.01 Bitcoin.

Setelah itu, beristirahatlah hingga ada pergerakan naik pada harga Bitcoin, dan mulailah lakukan trading kembali. Mengingat pada jangka panjang permintaan Bitcoin semakin meningkat sehingga harganya pun berpotensi untuk terus naik.

 

#3 Kondisi Pasar Stagnan

Kondisi ketiga dalam trading Bitcoin adalah saat kondisi pasar stagnan alias harga Bitcoin seoleh tidak berubah. Umumnya kondisi pasar seperti ini membuat para investor bosan.

Eits, namun jangan salah kondisi pasar ini juga bisa memberikan keuntungan bagi Anda lho!

Hal ini mungkin terjadi bagi para pedagang Bitcoin yang melakukan scalping (perdagangan pada kondisi jangka waktu yang sangat pendek, kurang dari 1 jam dengan frekuensi sering dan dengan target penjualan kecil).

Apa yang Menyebabkan Harga Bitcoin Naik Turun 2 - Finansialku

[Baca Juga: Infografis: Penggunaan Bitcoin di Indonesia serta Prediksi Harga Bitcoin pada Akhir Tahun 2017]

 

Pergerakan harga saat kondisi stagnan sangat mudah diprediksi, yakni dengan memasukkan jaring harga beli di low dan tentukan harga jual sedikit lebih tinggi dari harga tadi.

Secara otomatis Anda akan memperoleh keuntungan dengan cara ini.

Dengan demikian, jangan pernah merasa bosan atau jenuh dengan kondisi stagnan. Justru Anda bisa memanfaatkannya dengan cara di atas dimana Anda akan terus memperoleh notifikasi transaksi berhasil dan mendapat keuntungan sedikit demi sedikit.

 

Tips 2: Membeli di Harga Rendah

Nah, kini mari membahas mengenai bagaimana cara membeli di harga rendah. Dua sistem yang memungkinkan Anda memperoleh Bitcoin, yaitu:

  • Berjual beli dengan mode cepat, dan
  • Memanfaatkan spot market.

 

Iklan Banner Perencanaan Dana Liburan - 728x90

Download Aplikasi Finansialku di Google Play Store

 

#1 Mode Cepat

Saat menggunakan mode cepat, Anda akan disuguhkan formulir pembelian atau penjualan dengan format jauh lebih sederhana jika dibandingkan dengan spot market.

Prosesnya pun tentunya jauh lebih cepat.

Namun sayangnya, mode cepat juga memiliki kelemahan, yakni harga akan menyesuaaikan dengan harga Bitcoin terakhir sehingga jika harga sedang tinggi, Anda hanya akan memperoleh Bitcoin dengan nilai minim.

 

#2 Spot Market

Spot market merupakan suatu proses jual atau beli Bitcoin dengan harga yang Anda tentukan sendiri dan Anda berpartisipasi dalam menentukan harga tersebut.

Artinya, pembelian Bitcoin akan disesuaikan dengan limit harga Bitcoin yang telah Anda isi. Makin rendah limit harganya, maka makin besar nilai Bitcoin yang akan diperoleh.

Namun pembelian baru akan disetujui saat harga Bitcoin turun ke harga 150 juta rupiah atau sesuai dengan nilai yang diisi pada kolom harga.

 

Tips 3: Menjual di Harga Tinggi

Setiap hari grafik Bitcoin naik turun, namun ada saatnya dimana harga akan melonjak tinggi. DAN pada saat itulah Anda sebaiknya segera menjual Bitcoin Anda.

Meski dengan modal kecil, Anda bisa memperoleh keuntungan yang lumayan dengan cara ini.

[Baca Juga: Haramkan Penggunaan Bitcoin, BI Akan Buat Mata Uang Pesaing]

 

Menurut Oscar Darmawan, Anda perlu memahami beberapa indikator tertentu untuk dapat membantu anda mengestimasi harga di masa depan, yaitu:

 

#1 Harga Bitcoin di Bitcoin Exchange Indonesia Lebih Positif Dibandingkan Harga Terendah

Harga Bitcoin Indonesia memang jarang sekali berada di bawah pasar Rusia atau China dikarenakan pasar yang positif dengan supply yang terbatas.

 

#2 Bitcoin Exchange di Indonesia Bisa Dibilang “follower

Hal ini karena trader-nya tidak mau rugi namun takut untuk mengambil risiko. Mereka cenderung melihat harga luar terlebih dahulu sehingga bisa memanfaatkan harga internasional di ticker.

Dengan demikian, Anda bisa menebak harga yang akan terjadi.

 

#3 Harga Bitcoin di Indonesia Cenderung Jarang Berada di Atas Harga Bitcoin di Negara Penguasa Bitcoin (Amerika, Jepang, Eropa)

Hal ini disebabkan masyarakat Indonesia yang belum terlalu spekulatif dan aktif layaknya negara tersebut.

Dengan demikian, saat pasar Indonesia berada di atas harga rata-rata pasar Bitcoin, maka bisa diestimasikan bahwa harga Bitcoin di Indonesia akan jatuh atau menurun.

 

Tips 4: Menjual Melalui Spot Market

Apabila Anda tidak punya waktu untuk melihat pergerakan pasar Bitcoin setiap hari, lagi-lagi Anda bisa memanfaatkan spot market.

Spot market sebenarnya mirip dengan perdagangan barang pada umumnya, di mana Anda membeli barang kemudian menjualnya kembali agar memperoleh keuntungan dengan harga sendiri.

Pesanan akan terjadi apabila ada pembeli yang menerima harga tersebut.

[Baca Juga: Konsultasi: 3 Investasi yang Cocok untuk Pemula Tahun 2018, Apakah Bitcoin, Etherum dan Cryptocurrency Lainnya Termasuk?]

 

Dalam transaksi spot market, ada 2 kondisi, yakni sebagai berikut:

 

#1 Market Maker

Kondisi di mana Anda sebagi penjual menjual lebih tinggi dari harga market dan apabila Anda sebagai pembeli maka Anda membeli lebih murah dari harga market.

Kelebihannya adalah umumnya tidak dikenakan biaya (fee) bagi para market maker. Kekurangannya adalah Anda harus lebih lama menunggu adanya penjual atau pembeli yang mau menerima harga tersebut.

 

#2 Market Taker

Kondisi di mana Anda sebagai penjual menjual lebih rendah dari harga market, dan apabila Anda sebagai pembeli maka Anda membeli sedikit lebih tinggi dari harga market.

Kelebihannya adalah order akan lebih cepat terjadi. Kekurangannya adalah Anda merugi karena membeli pada harga cenderung tinggi atau menjual pada harga cenderung rendah.

 

Gratis Download Ebook Panduan Investasi Saham Untuk Pemula

Ebook Panduan Investasi Saham untuk Pemula Finansialku.jpg

 

BONUS TIPS: Trading Bitcoin Untuk Orang Sibuk

Bapak A sudah berhasil melakukan trading dan mulai ketagihan nih. Tapi kok lelah ya menghabiskan waktu berjam-jam untuk mengamati bagaimana arah Bitcoin bergerak?

Akhirnya Bapak A memutar otak lagi, bagaimana ya cara melakukan trading Bitcoin sambil tetap menjalani aktivitas sehari-hari tanpa harus mantengin komputer?

Bapak A menemukan lagi satu lagi tips bonus buat Anda para trader bitcoin yang sibuk dan tidak punya waktu untuk mantengin komputer berjam-jam.

[Baca Juga: Infografis: Penggunaan Bitcoin di Indonesia serta Prediksi Harga Bitcoin pada Akhir Tahun 2017]

 

Metodenya adalah dengan bot trading!

Bot trading adalah cara trading dengan memanfaatkan program yang berjalan otomatis layaknya robot yang telah diprogram. Disini Anda bukan lagi pengeksekusi kapan dilakukannya jual beli, tapi robot tersebut.

Jangan khawatir, robot sudah diprogram dengan algoritma trading sehingga tidak akan asal jual beli.

Anda bisa memprogram robot dengan Application Programming Interface (API), yaitu protokol untuk membangun aplikasi di atas sistem tertentu, misalnya untuk membangun BOT di atas Bitcoin Exchange.

Salah satu Bitcoin Exchange di Indonesia yang menyediakan fitur API ini adalah: Vip.bitcoin.co.id

Selain itu, ada juga aplikasi khusus robot trading yang bisa Anda unduh, misalnya saja Haasonline.com, atau Bitbot yang bisa diunduh di Google Play Store.

Iklan Perencanaaan Hari Tua - 728x90

Download Aplikasi Finansialku di Google Play Store

 

Jadi intinya disini, bot yang akan menggantikan Anda memantau pergerakan Bitcoin.

Layaknya trading manual dengan membaca candle stick, Anda akan membuat algoritma sehingga bot mampu melakukannya. Anda berperan sebagai pilot awalnya, dan bot yang akan melanjutkannya.

Tetapi, karena perkembangan bitcoin sangat cepat, maka bot mungkin saja tidak lagi bekerja maksimal dan tidak bisa membaca arah.

Nah, pada saat inilah Anda harus evaluasi dan mengubah algoritma sesuai perkembangan saat itu. Sampai akhirnya bot bisa dinamis membaca situasi saat itu dan terus menjadikan dirinya harus profit ketika transaksi.

[Baca Juga: Haramkan Penggunaan Bitcoin, BI Akan Buat Mata Uang Pesaing]

 

Pada akhirnya, BOT akan berjalan sesuai dengan perintah strategi trading yang diterapkan tanpa campur tangan sama sekali.  Dan semua ini bisa Anda lakukan secara gratis!

 

Kesimpulan

Bagi mereka yang baru memulai trading Bitcoin, tentunya merasakan kesulitan luar biasa.

Terutama karena Bitcoin memang tergolong sebagai suatu hal yang masih baru dan asing di kalangan masyarakat, serta karena asumsi dibutuhkan modal besar untuk membeli Bitcoin yang harganya sangat tinggi ini.

Namun nyatanya Anda juga bisa trading Bitcoin hanya dengan modal minim, bahkan mulai dari Rp100 ribu. Dari modal minim ini Anda bisa dapat untung jutaan per bulan jika bisa mengaplikasikan tips tradingnya dengan baik.

Berbicara mengenai tips trading bitcoin, Anda juga bisa memperoleh cuan dengan melakukan trading forex. Anda bisa mempelajarinya dengan mengikuti coaching class Finansialku bersama Agrodana di Traders Lab Batch 7.

Ada banyak hal yang akan Anda pelajari selama mengikuti kelas untuk menjadi seorang traders profesional. Tunggu apalagi, yuk ikuti kelasnya! Jaminan garansi 100%!

 

Jadi sudah siapkah Anda berjual beli Bitcoin? Berikan komentar dan pendapat Anda pada kolom di bawah ini, terima kasih!

 

Sumber Referensi:

  • Rifzan. 31 Januari 2018. Tips Trading Bitcoin Modal 100 Ribu Agar Untung Paling Jitu. Carainvestasibisnis.com – https://goo.gl/4uUUMd
  • Suasti. 5 Oktober 2017. Trik Trading Bitcoin Hanya Dengan Modal 100ribu! (Pengalaman Pribadi). Forumbitcoin.co.id – https://goo.gl/sC3uyn
  • Oscar Darmawan dan Sintha Rosse. 2017. Bitcoin, Trading for Z Generation.
  • Oscar Darmawan. 21 Desember 2014. Teknik Dasar Dagang Bitcoin Agar Selalu Profit. Bitcoin.co.id – https://goo.gl/nrHqTn

 

Sumber Gambar:

  • Tips Trading Bitcoin Modal Minim 01 – https://goo.gl/wQFfmw
  • Tips Trading Bitcoin Modal Minim 02 – https://goo.gl/yfQAcS