Apakah aman menggunakan virtual account untuk transaksi reksa dana? Di zaman modern ini perkembangan dunia investasi sudah semakin maju. Saat ini para investor reksa dana dapat menggunakan virtual account untuk bertransaksi reksa dana. Mari kita bahas lebih dalam mengenai virtual account dalam investasi reksa dana.

 

Apa Itu Virtual Account dalam Investasi Reksa Dana?

Virtual Account (VA) adalah sebuah akun yang membuat nama dan data Anda terdaftar dalam jaringan data sebuah perusahaan. Karena sudah terdaftar, setiap transaksi yang Anda lakukan dapat langsung diketahui pihak perusahaan tanpa perlu Anda konfirmasi. Sebenarnya VA bukanlah konsep yang baru, sudah banyak transaksi dalam bentuk lain yang menggunakan VA. Misalnya saja pembayaran uang sekolah, tagihan air dan listrik, pemeliharaan apartemen, hingga pembayaran pulsa.

Investor Pemula, Kenali Profil Risiko Sebelum Membeli Reksa Dana 2 - Finansialku

[Baca Juga: Investor Pemula, Kenali Profil Risiko Sebelum Membeli Reksa Dana]

 

Cara kerjanya dapat dianalogikan seperti saat Anda membeli pulsa. Anda tidak perlu mengirimkan bukti transfer ke provider telepon untuk mengkonfirmasi nomor telepon dan pembayaran Anda. Hal ini dikarenakan ketika mengisi pulsa Anda akan memasukan nomor telepon yang digunakan. Dengan begitu saat pembayaran telah dilakukan, perusahaan langsung tahu nomor mana yang harus ditambahkan saldonya.

 

Mengapa Menggunakan Virtual Account?

Dalam transaksi pembelian reksa dana, dibutuhkan dua syarat penting untuk melakukan sebuah transaksi. Syarat pertama adalah In Good Fund, dan yang selanjutnya adalah In Complete Application. In Good Fund berarti dana investor harus masuk ke dalam rekening reksa dana.

Dalam pembelian unit reksa dana, dana yang digunakan harus berasal dari nama rekening yang sama. Jika nama tidak sama maka transaksi akan ditolak. Selain itu dana yang dikirimkan juga harus sampai pada hari yang sama, jika tidak transaksi akan diproses pada hari berikutnya.

Bagaimana Cara Agar Tidak Mewariskan Utang ke Anak - Perencana Keuangan Independen Finansialku

[Baca Juga: Bagaimana Cara Mewariskan Reksa Dana kepada Ahli Waris?]

 

Sedangkan In Complete Application berkaitan dengan kelengkapan dokumen. Semua dokumen yang terkait dengan transaksi pembelian reksa dana seperti formulir pembelian serta bukti transfer harus diterima oleh Manajer Investasi atau APERD. Dokumen-dokumen tersebut dapat diserahkan dalam bentuk fisik asli maupun softcopy hasil scan dokumen. Jika dokumen berbentuk softcopy maka dapat dikirimkan melalui email, fax atau surat.

Kelengkapan dokumen ini harus dipenuhi sebelum batas waktu penerimaan atau biasa disebut cut off time yaitu pukul 13.00 WIB. Jika kedua syarat tadi tidak dipenuhi sebelum batas waktu tersebut, maka transaksi akan diproses pada hari berikutnya.

Seiring berjalannya waktu, jumlah investor reksa dana semakin meningkat. Jumlah email, faks dan surat yang diterima oleh pengelola reksa dana semakin banyak. Lama-kelamaan hal ini menjadi kendala bagi perusahaan pengelola reksa dana. Karena itulah digunakan sistem Virtual Account.

jangan-hindari-risiko-reksa-dana-tetapi-hadapi-dan-kendalikan-1-finansialku

[Baca Juga: Jangan Hindari Risiko Reksa Dana, Tetapi Hadapi dan Kendalikan]

 

Setiap investor reksa dana akan diberikan kode khusus atas nama nasabah untuk setiap rekening reksa dana. Kode tersebut akan menjadi identitas investor untuk setiap transaksi pembelian reksa dananya. Dengan begitu Manajer Investasi bisa langsung mengetahui siapa yang melakukan transaksi tanpa perlu melihat formulir pembelian serta bukti transfernya. Jika seorang investor memiliki lebih dari satu reksa dana maka ia akan mendapatkan lebih dari satu VA juga.

Jika melakukan pembelian reksa dana dengan menggunakan sistem VA, ketika investor melakukan transfer dana ke rekening tersebut proses In Good Fund dan In Complete Application sudah terjadi sekaligus. Dengan begitu proses pembelian reksa dana menjadi lebih sederhana baik bagi investor maupun bagi Manajer Investasi.

beli-reksa-dana-lebih-baik-langsung-lewat-bank-atau-online-1-finansialku

[Baca Juga: Beli Reksa Dana Lebih Baik Langsung, Lewat Bank atau Online?]

 

Apakah Virtual Account Aman?

Begitu membicarakan hal yang berkaitan dengan uang, setiap investor pasti akan bertanya “apakah ….. aman?”. Dalam hal ini Anda pasti bertanya “apakah virtual account aman?”. VA sering dipertanyakan karena memiliki nama ‘virtual’. Virtual seringkali disangkutpautkan dengan hal yang berbau fiktif. Banyak investor yang meragukan VA karena terkesan seperti rekening fiktif. Padahal anggapan tersebut tidak tepat.

Ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk membuat transaksi pembelian reksa dana melalui rekening VA lebih aman:

 

#1 Pastikan Siapa Pengirim Nomor Rekening VA

Nomor Rekening VA reksa dana dikirim oleh Manajer Investasi dan atau bank kustodian. Nomor tersebut biasanya dikirim dari email atau SMS resmi dari sebuah institusi. Jika nomor tersebut dikirim dari email atau SMS pribadi, sebaiknya Anda mempertanyakan keasliannya.

5-langkah-investasi-reksa-dana-untuk-mahasiswa-2-finansialku

[Baca Juga: Apa Saja Risiko Reksa Dana dan Bagaimana Cara Menghitungnya?]

 

#2 Satu Nomor Hanya untuk Satu Reksa Dana

Jangan pernah percaya jika ada satu nomor untuk semua reksa dana. Nyatanya satu nomor VA hanya akan digunakan untuk satu reksa dana saja. Baik nomor rekening pribadi maupun nomor rekening institusi, tetap tidak mungkin satu nomor digunakan untuk semua reksa dana.

 

#3 Pastikan Keakuratan Informasi

Dalam fasilitas VA terdapat nama investor serta nama reksa dana yang dimiliki. Pastikan informasi yang tertera sesuai dengan data Anda. Kesalahan informasi bisa menimbulkan risiko kesalahan transaksi. Karena itu pastikan data yang dimasukkan sudah akurat.

 

#4 Pastikan Ada Pasal yang Mengatur Transaksi VA

Dalam setiap prospektus reksa dana akan terdapat pasal yang memuat aturan terkait transaksi dengan cara VA. Pastikan pasal tersebut ada di dalam prospektus agar keamanan transaksi lebih terjamin. Umumnya Manajer Investasi menuliskan VA sebagai transaksi dengan menggunakan media elektronik.

kenali-perbedaan-reksa-dana-syariah-dan-reksa-dana-konvensional-1-finansialku

[Baca Juga: Kenali Perbedaan Reksa Dana Syariah dan Reksa Dana Konvensional]

 

#5 Jagalah Kerahasiaan Nomor VA Anda

Nomor VA yang Anda dapatkan adalah untuk diri Anda sendiri. Karenanya disarankan untuk tidak menyebarkan nomor tersebut kepada siapapun untuk tujuan keamanan transaksi Anda.

 

Virtual Account Dapat Mempermudah Transaksi Reksa Dana

Semakin lama jumlah investor reksa dana semakin meningkat. Rumitnya proses transaksi reksa dana dapat menjadi masalah ketika harus dilakukan dalam skala yang besar. Karena transaksi reksa dana dengan virtual account dapat digunakan sebagai solusi bagi permasalahan tersebut. Dari segi keamanan Anda tetap harus waspada. Walaupun bank dan perusahaan pengelola reksa dana pasti mengusahakan keamanan terbaik bagi nasabahnya, tidak ada salahnya memastikan beberapa hal agar VA tidak disalahgunakan oleh orang lain.

 

Menurut Anda, apa perbedaan antara penggunaan virtual account dan non virtual account? Sebutkan keuntungan yang Anda ketahui dalam penggunaan virtual account? Silakan beri jawaban Anda pada kolom yang tersedia di bawah ini. Semoga artikel ini dapat memberikan wawasan baru bagi Anda. Terima kasih.

 

Sumber Referensi:

  • 2016. Seri Panduan Investasi: Reksa Dana untuk Pemula. Jakarta: Penerbit PT Elex Media Komputindo.

 

Sumber Gambar:

  • Karyawan – https://goo.gl/2oKhrf

 

Download E-Book Panduan Berinvestasi Reksa Dana untuk Pemula (GRATIS)

Download Panduan Berinvestasi Reksa Dana untuk Pemula -Finansialku.com