Jangan Malas Melakukan Evaluasi Investasi Anda

Apakah Anda sudah memiliki rencana finansial untuk masa depan? Apakah Anda sudah memulai proses realisasinya? Jika iya, maka masih ada satu hal lagi yang wajib Anda lakukan yaitu proses evaluasi rencana finansial Anda. Janganlah menganggap realisasi sudah cukup menjamin masa depan Anda, tetapi ingatlah untuk mengevaluasinya agar tujuan masa depan Anda tercapai dengan lebih baik.

Rubrik Finansialku

Daftar Isi

Rencana Finansial dan Evaluasinya

Terdapat bermacam-macam rencana finansial, salah satunya adalah dengan berinvestasi. Semakin cepat Anda memulai untuk berinvestasi, maka kemungkinan investasi Anda berkembang juga semakin besar. Namun, belum tentu demikian jika Anda tidak pernah mengevaluasi investasi tersebut. Apakah strategi investasi yang Anda lakukan sudah benar? Apakah investasi tersebut menguntungkan? Atau malah merugikan? Proses evaluasi bertujuan untuk mengevaluasi kinerja investasi Anda untuk mengetahui sudah seberapa jauh usaha yang Anda lakukan dalam mewujudkan rencana finansial Anda. Dalam artikel ini, Finansialku akan menjelaskan mengapa Anda perlu melakukan evaluasi investasi.

Apa Tujuan Evaluasi Investasi?

Walaupun umumnya dilakukan di akhir tahun, tidak ada salahnya jika Anda baru melakukan evaluasi investasi Anda sekarang. Lebih baik terlambat daripada tidak melakukannya sama sekali bukan? Sebenarnya untuk apa Anda repot-repot melakukan evaluasi investasi? Investasi yang Anda lakukan tentunya memiliki tujuan, misalkan untuk dana pendidikan buah hati Anda saat dewasa, atau untuk dana pensiun Anda dan keluarga, mungkin juga untuk diwariskan bagi anak cucu Anda. Yang jelas adalah pasti ada sebuah tujuan penting yang ingin Anda tuju melalui investasi tersebut. Oleh karena itu, jangan sampai Anda membuang-buang waktu berinvestasi jika hasilnya tidak sesuai dengan tujuan Anda. Salah satu cara yang bisa Anda lakukan untuk mengecek keberhasilan investasi Anda adalah dengan mengevaluasinya secara berkala.

Evaluasi ini bertujuan untuk memonitor kinerja investasi Anda baik dari metodenya ataupun dari hasilnya. Jika jangka waktu investasi Anda cenderung pendek, misalkan satu tahun, lakukanlah evaluasi setiap bulan. Jika kurang dari tiga tahun, lakukanlah setiap 6 bulan sekali. Jika investasi Anda termasuk investasi jangka panjang, maka Anda dapat melakukannya setiap tahun. Semakin sering Anda melakukan evaluasi investasi, maka semakin tinggi pula kemungkinan Anda memperbaiki strategi investasi Anda untuk memperoleh hasil yang lebih maksimal.

Evaluasi Pra-investasi

Evaluasi bukan hanya dilakukan setelah Anda berinvestasi, namun sebaiknya dilakukan juga sebelum Anda memutuskan untuk berinvestasi. Anda perlu mengecek kondisi keuangan Anda, kemampuan finansial Anda untuk melakukan investasi. Jika Anda memiliki beban utang atau tidak memiliki kemampuan untuk berinvestasi, jangan memaksakan diri.

Langkah-langkah Evaluasi Pra-investasi

Evaluasi investasi dimulai dari evaluasi pra-investasi untuk mengetahui apakah kondisi keuangan Anda cukup sehat untuk melakukan investasi. Hal pertama yang harus dilakukan adalah perbarui kondisi keuangan dan neraca keuangan Anda. Cek aset kekayaan bersih Anda mulai dari aset likuid, aset investasi, aset guna, juga utang yang Anda miliki saat ini. Langkah kedua, cek seluruh saldo di bank dan perhitungkan gaji dan bonus atau penghasilan di luar pendapatan rutin. Ketiga, cek kembali pengeluaran dalam jangka waktu tiga bulan terakhir. Cek kembali kondisi pengeluaran Anda, apakah defisit atau surplus? Jika defisit, apa penyebabnya? Rasio yang umum digunakan dalam evaluasi finansial antara lain:

Rasio Likuiditas. Rasio ini membantu Anda mengukur ketersediaan dana darurat. Nilai ideal untuk keluarga tanpa anak adalah 6 kali pengeluaran bulanan.
Rasio tabungan. Rasio yang menghitung seberapa besar Anda dapat menyisihkan pendapatan setiap bulan. Dihitung dengan membagi surplus pengeluaran dengan pendapatan setiap bulan. Nilai ideal minimal adalah 10%
Rasio Cicilan Utang. Rasio berikut menunjukan seberapa besar bagian dari pendapatan Anda per bulan yang disisihkan untuk membayar utang. Nilai ideal maksimal 35% pendapatan bulanan.
Rasio Aset Investasi. Rasio yang mengukur seberapa besar aset investasi Anda dibandingkan dengan kekayaan bersih. Semakin besar nilainya makan semakin baik.
Rasio Solvabilitas. Bertujuan untuk mengukur nilai kekayaan sebenarnya dibandingkan dengan total aset yang dimiliki. Nilai ideal minimal 35% total aset.

Langkah-langkah Evaluasi Investasi

Setelah Anda mengecek kondisi finansial Anda, barulah Anda dapat melakukan investasi. Jangan lupa untuk tetap melakukan evaluasi terhadap investasi yang Anda lakukan. Buatlah daftar seluruh investasi yang Anda lakukan, kemudian langkah kedua adalah cek saldo dari masing-masing investasi Anda untuk mengetahui return setahun terakhir. Bandingkan return investasi Anda dengan jenis investasi lain di pasaran, apakah sebanding atau lebih kecil ataukah lebih besar? Jika lebih kecil, mungkin jenis investasi Anda kurang menguntungkan dan Anda perlu mempertimbangkan untuk mencari strategi investasi yang baru. Untuk mengetahui cara menghitung tingkat pengembalian investasi, Anda dapat menggunakan perhitungan Return of Investment (ROI). Bagaimana cara menghitungnya? Anda dapat membaca artikel terkait di bawah ini:

Evaluasi Sekarang demi Hasil yang Maksimal

Dengan melakukan beberapa langkah evaluasi tersebut, Anda dapat mengupayakan hasil yang lebih maksimal dalam investasi Anda. Sehingga Anda bisa mencapai tujuan finansial Anda atau mungkin bahkan lebih baik daripada target Anda sebelumnya. Jangan sia-siakan waktu Anda berinvestasi tanpa memonitor prosesnya. Lakukan evaluasi sejak dini untuk masa depan finansial keluarga Anda.

Sudahkah Anda melakukan evaluasi terhadap investasi Anda? Tinggalkan komentar Anda di bawah. Jika ada pertanyaan, silakan ajukan pertanyaan Anda pada kolom di bawah ini. Perencana Keuangan kami siap membantu Anda, terima kasih.

Sumber Referensi: