Kata-kata motivasi Jack Welch: Dalam 2 dekade, Jack Welch mampu merangkak dari posisi junior hingga menjadi CEO dari perusahaan mega General Electric.
Simak kata-kata motivasinya yang dapat membangun jiwa entrepreneur dan semangat Anda! Selamat membaca dan selamat terinspirasi!
Rubrik Finansialku
Profil Jack Welch Sang Pengusaha yang Mendunia
John Francis Welch, Jr., atau yang lebih dikenal sebagai Jack Welch di dunia bisnis, adalah ketua dan CEO perusahaan besar General Electric selama dua dekade. Saat ini Jack Welch sudah pensiun dari kesibukkannya sebagai seorang CEO.
Selama menduduki jabatan eksekutif bisnis, ia memiliki latar belakang sebagai seorang insinyur kimia yang memenuhi syarat dan memulai kariernya dari posisi junior di General Electric.
Meskipun Jack Welch tidak bahagia selama tahun-tahun pertamanya di perusahaan tersebut, ia akhirnya mulai menikmati pekerjaannya dan menjadi kepala seluruh divisi plastik General Electric.
Dari sana, Jack Welch menjalani kesuksesan demi kesuksesan selama perjalanan kariernya yang panjang dan membuatnya berakhir di kursi kepemimpinan dan terpilih menjadi CEO.
[Baca Juga: Solusi UKM: Peluang Usaha dan Bisnis Unik Lukisan Kertas Dengan Laba Jutaan]
Di bawah kepemimpinannya, General Electric meningkatkan bermacam-macam pangsa pasarnya dan membuat banyak CEO dari perusahaan lain juga mulai mengikuti kebijakannya.
Jack Welch mendefinisikan kembali konsep kepemimpinan dan menciptakan model baru untuk diikuti orang lain. Terlepas dari menjadi CEO yang begitu sukses, ia dikenal sebagai seorang yang tegas dan tak jarang memberhentikan karyawan yang tidak sesuai.
Keterampilan kepemimpinannya yang brilian mendorongnya untuk menulis buku dan menjadikan buku tulisannya itu menjadi buku terlaris internasional.
Selain dikenal sebagai seorang pebisnis dan pemimpin yang sukses, Jack Welch juga memiliki banyak kontroversi, terutama pada saat perceraiannya yang banyak dipublikasikan di ranah publik.
Masa Kecil & Sekolah Jack Welch
Jack Welch dilahirkan pada 19 November 1935 di Massachusetts, dimana ayahnya bernama John Welch dan ibunya bernama Grace.
Ayahnya bekerja di Kereta Api Boston & Maine sementara ibunya berperan sebagai ibu rumah tangga. Jack Welch adalah anak tunggal di rumahnya.
Jack Welch menunjukkan talentanya dalam dunia bisnis sejak usia muda dan bekerja selama musim panas sebagai tukang loper koran, penjual sepatu dan caddie golf ketika dia masih seorang siswa sekolah.
Dia bersekolah di SMA Salem dan berprestasi dalam bidang olahraga sebagai atlet berbakat. Jack Welch suka bermain olahraga seperti baseball, sepak bola dan hoki. Tak jarang ia memenangkan berbagai pertandingan.
Jack Welch kemudian melanjutkan studi ke University of Massachusetts di mana dia lulus dengan gelar Bachelor of Science di bidang teknik kimia pada tahun 1957.
Jack Welch kemudian mendaftar di University of Illinois di mana dia memperoleh gelar Master dan PhD dalam bidang teknik kimia pada tahun 1960.
Karier Cemerlang Jack Welch
Memulai kariernya, Jack Welch bergabung dengan General Electric pada tahun 1960 sebagai insinyur kimia junior di divisi plastik. Dia bekerja dengan rajin selama satu tahun dan berharap untuk pencapaian yang besar dalam hal pendapatan.
Ketika dia mendapat kenaikan gaji yang tidak sesuai dengan harapannya, dia kecewa dan berencana untuk berhenti dari perusahaan tersebut.
Tapi niatnya diurungkan setelah ia dibujuk untuk tetap bekerja di General Electric oleh seorang eksekutif bernama Reuben Gutoff. Meskipun pada awalnya ia enggan, namun ia tetap menyetujui bujukan Reuben Gutoff.
Sebuah insiden yang terjadi pada tahun 1963 hampir membuat Jack Welch kehilangan pekerjaan. Pada saat itu terjadi ledakan di gedung pabrik di bawah manajemennya dan dia hampir dipecat karena insiden ini.
Jack Welch terus bekerja untuk General Electric dan pada waktunya, ia diangkat menjadi wakil presiden dan kepala seluruh divisi plastik General Electric pada tahun 1968, hanya delapan tahun setelah dia bergabung dengan perusahaan dalam posisi junior.
Divisi plastik dimana ia bekerja, pada saat itu beroperasi dan menghasilkan keuntungan US$26 juta dan semakin bertumbuh pesat di bawah manajemennya.
Jack Welch mengawasi dan mengontrol bagian produksi dan pemasaran Lexan serta Noryl, yang merupakan produk plastik dan dikembangkan di laboratorium General Electric.
[Baca Juga: 98% Berhasil! Lakukan Tips Sukses Membangun Bisnis ala Orang Jepang]
Pada tahun 1971, Jack Welch juga menjadi wakil presiden divisi metalurgi dan kimia General Electric. Latar belakangnya di bidang teknik kimia dikombinasikan dengan ketajaman bisnisnya yang cerdas membuatnya menjadi manajer yang brilian.
Sepanjang tahun 1970-an Jack Welch bekerja tanpa henti dan dipromosikan dari satu posisi ke posisi lain secara berurutan, mengelola setiap pos yang menantang dengan dedikasi dan tekad yang sama.
Pada tahun 1973, Jack Welch ditunjuk sebagai kepala perencanaan strategis untuk General Electric. Dia memegang posisi ini selama enam tahun berikutnya, mengelola portofolio bisnis senilai US$2 miliar.
Kemudian, Jack Welch diangkat sebagai wakil presiden dan kepala Divisi Produk dan Layanan Konsumen pada tahun 1977. Dalam dua dekade bergabung dengan General Electric, Jack Welch telah naik melalui berbagai peringkat untuk mencapai posisi teratas.
Diumumkan pada tahun 1980 bahwa Jack Welch akan menggantikan Reginald H. Jones sebagai CEO. Akhirnya, pada tahun 1981, Jack Welch yang berusia 45 tahun mengambil alih pemerintahan dari pendahulunya untuk menjadi ketua dan CEO termuda General Electric.
Dia adalah pemimpin yang cakap, meskipun juga dianggap brutal karena kebijakannya yang tak mudah ditebak. Jack Welch sering memecat karyawan dan kadang-kadang bisa terlalu ketat pada mereka.
Namun strategi kepemimpinannya berhasil dengan luar biasa dan perusahaan meningkatkan pendapatannya berlipat ganda selama bertahun-tahun.
Banyak strategi manajemen dan kepemimpinannya, termasuk kebijakan ‘Rank dan Yank’-nya menjadi sangat populer dan membuat perusahaan-perusahaan lain segera mengikutinya.
Jack Welch menjabat sebagai CEO dan ketua perusahaan selama 20 tahun dari 1981 hingga pensiun pada tahun 2001 silam. Nilai perusahaan naik 4000% selama masa jabatannya dan dia dipuji sebagai salah satu pemimpin bisnis terbesar yang pernah ada di Amerika Serikat.
Selain menjadi seorang pemimpin bisnis, Jack Welch juga dikenal sebagai seorang penulis yang telah menulis beberapa buku tentang manajemen dan kepemimpinan, termasuk buku terlaris di tahun 2005, ‘Winning’ yang dia tulis bersama istri ketiganya, Suzy.
Kehidupan Pribadi & Penghargaan yang Diterima Jack Welch
Jack Welch terkenal karena menjabat sebagai ketua dan CEO General Electric dari 1981 hingga 2001.
Sebagai manajer dan pemimpin yang cerdik, dia merevolusi cara General Electric menjalankan bisnis dan mengubahnya menjadi salah satu perusahaan dengan pertumbuhan tercepat di Amerika Serikat.
Dia mendapat penghargaan sebagai ‘Manajer of The Century’ pada tahun 1999. Bukunya berjudul ‘Winning’ (2005) yang ia tulis bersama Suzy Welch, menjadi nomor 1 di daftar buku terlaris The Wall Street Journal.
Jack Welch menikah dengan Carolyn Osburn pada tahun 1959 dan memiliki empat anak bersamanya. Pasangan itu bercerai setelah 28 tahun menikah pada tahun 1987.
Jack Welch menikah untuk kedua kalinya pada tahun 1989. Istri keduanya, Jane Beasley, adalah seorang pengacara.
Pernikahan ini juga berakhir dengan perceraian pada tahun 2003 setelah istrinya menemukan perselingkuhannya dengan Suzy Wetlaufer yang akhirnya menjadi istrinya yang ketiga.
Jack Welch menikahi Suzy pada tahun 2004 dan menemaninya selama masa tuanya hingga kini.
Miliki ebook Panduan Berinvestasi bagi Pemula dari Finansialku berikut ini.
- Panduan Berinvestasi Saham untuk Pemula
- Panduan Berinvestasi Emas untuk Pemula
- Panduan Berinvestasi Reksa Dana untuk Pemula
Gratis Download Ebook Panduan Investasi Emas untuk Pemula
Kata-kata Motivasi Jack Welch
#1 “Face reality as it is, not as it was or as you wish it to be.”
“Hadapi kenyataan apa adanya, bukan seperti sebelumnya atau seperti yang Anda inginkan.”
#2 “Control Your Own Destiny or Someone Else Will.”
“Kontrol takdir Anda sendiri atau orang lain yang akan mengontrolnya untuk Anda.”
#3 “You got to be rigorous in your appraisal system. The biggest cowards are managers who don’t let people know where they stand.”
“Anda harus teliti dalam sistem penilaian Anda. Pengecut terbesar adalah manajer yang tidak berpijak pada satu pijakan.”
#4 “My main job was developing talent. I was a gardener providing water and other nourishment to our top 750 people. Of course, I had to pull out some weeds, too.”
“Pekerjaan utama saya adalah mengembangkan bakat. Saya adalah seorang tukang kebun yang menyediakan air dan makanan lainnya untuk 750 orang terbaik. Tentu saja, saya juga harus mencabut rumput liar.”
#5 “The productivity now at universities is terrible. Tenure is a terrible idea. It keeps them around forever and they don’t have to work hard.”
“Dewasa ini, produktivitas di universitas sangat buruk. Memiliki masa jabatan adalah ide yang buruk. Kepemilikan itu membuat mereka bertahan selamanya dan mereka tidak harus bekerja keras.”
#6 “The 1980s will seem like a walk in the park when compared to new global challenges, where annual productivity increases of 6% may not be enough. A combination of software, brains, and running harder will be needed to bring that percentage up to 8% or 9%.”
“Tahun 1980-an akan tampak lebih mudah jika dibandingkan dengan tantangan global baru, dimana peningkatan produktivitas tahunan sebesar 6% mungkin tidak cukup. Kombinasi perangkat lunak, kecerdasan dan bekerja lebih keras akan diperlukan untuk meningkatkan persentase itu hingga 8% atau 9%.”
#7 “If General Electric’s strategy of investment in China is wrong, it represents a loss of a billion dollars, perhaps a couple of billion dollars. If it is right, it is the future of this company for the next century.”
“Jika strategi investasi General Electric di Cina salah, itu berarti kerugian satu miliar dolar atau mungkin beberapa miliar dolar. Jika benar, inilah masa depan bagi perusahaan General Electric untuk abad berikutnya.”
#8 “I was afraid of the internet… because I couldn’t type.”
“Saya takut dengan internet … karena saya tidak bisa mengetik.”
#9 “CEOs can talk and blab each day about culture, but the employees all know who the jerks are. They could name the jerks for you. It’s just cultural. People just don’t want to do it.”
“CEO dapat berbicara setiap hari tentang budaya, tetapi karyawan semua tahu siapa yang brengsek. Mereka bisa menyebutkan namanya untuk Anda, tapi orang-orang tidak mau melakukannya karena itu hanya sekadar budaya.”
#10 “If you have a reputation as a big, stiff bureaucracy, you’re stuck.”
“Jika Anda memiliki reputasi sebagai birokrat yang besar dan kaku, Anda sedang terjebak.”
#11 “Give me a highly successful unionized industry.”
“Beri saya serikat industri yang sangat sukses.”
#12 “Public hangings are teaching moments. Every company has to do it. A teaching moment is worth a thousand CEO speeches.”
“Berbicara di depan publik adalah momen mengajar. Setiap perusahaan harus melakukannya. Saat mengajar bernilai seribu pidato CEO.”
#13 “In order to lead a country or a company, you’ve got to get everybody on the same page and you’ve got to be able to have a vision of where you’re going. America can’t have a vision of health care for everybody, green economy, regulations – can’t have a bunch of piece-meal activities. It’s got to have a vision.”
“Untuk memimpin negara atau perusahaan, Anda harus membuat semua orang pada pemikiran yang sama dan Anda harus dapat memiliki visi ke mana Anda pergi. Amerika tidak dapat memiliki visi perawatan kesehatan untuk semua orang, pengembangan ekonomi, peraturan – (Kegiatan yang tidak berkesinambungan satu dengan lainnya). Ini memerlukan visi.”
#14 “I’ve learned that mistakes can often be as good a teacher as success.”
“Saya telah belajar bahwa kesalahan sering kali bisa menjadi guru yang sama baiknya dengan keberhasilan.”
#15 “If you don’t have public hangings for bad culture in a company, if you don’t take people out and let them say, they went home to spend more time with the family. It’s crazy.”
“Jika Anda tidak berbicara di depan publik mengenai budaya yang buruk di sebuah perusahaan, jika Anda tidak mengeluarkan mereka dan membiarkan mereka berkicau, mereka akan pulang dan bersenang-senang dengan keluarga dan ini gila.”
#16 “We’ve only been wealthy in this country for 70 years. Who said we ought to have all this?”
“Kami baru kaya di negara ini selama 70 tahun. Siapa bilang kita harus memiliki semua ini?”
#17 “The Internet is the Viagra of big business.”
“Internet adalah viagra untuk bisnis yang besar.”
#18 “There are only three measurements that tell you nearly everything you need to know about your organization’s overall performance: employee engagement, customer satisfaction, and cash flow…It goes without saying that no company, small or large, can win over the long run without energized employees who believe in the mission and understand how to achieve it…”
“Hanya ada tiga ukuran yang memberi tahu Anda mengenai apa yang perlu Anda ketahui tentang kinerja keseluruhan organisasi Anda, antara lain keterlibatan karyawan, kepuasan pelanggan, dan arus kas … Tak perlu dikatakan bahwa tidak ada satupun perusahaan, baik perusahaan kecil atau besar, yang bisa menang dalam jangka panjang tanpa tenaga karyawan yang percaya pada misi dan memahami bagaimana mencapainya…”
[Baca Juga: Para Pebisnis, Berikut Ini Cara Jitu Mengembangkan Bisnis Dengan Media Sosial]
#19 “I don’t feel under-taxed in any way at all.”
“Saya tidak merasa kurang membayar pajak sama sekali.”
#20 “Short cycle business are being impacted by credit, and are being impacted by gasoline prices, food, distribution businesses, chemical business.”
“Bisnis siklus pendek dipengaruhi oleh kredit, dan dipengaruhi oleh harga bensin, makanan, bisnis distribusi dan bisnis kimia.”
#21 “In my lifetime, Mitt Romney is the most qualified leader I’ve ever seen run for the presidency of the United States.”
“Dalam hidup saya, Mitt Romney adalah pemimpin yang paling berkualitas yang pernah saya lihat mencalonkan diri sebagai presiden Amerika Serikat.”
#22 “Our behavior is driven by a fundamental core belief: the desire, and the ability, of an organization to continuously learn from any source, anywhere; and to rapidly convert this learning into action is its ultimate competitive advantage.”
“Perilaku kita didorong oleh keyakinan inti yang mendasar: keinginan dan kemampuan, dari suatu organisasi untuk terus belajar dari sumber apa pun, di mana pun; dan dengan cepat mengubah pembelajaran ini menjadi tindakan, inilah keunggulan kompetitif yang utama.”
#23 “There are only two sources of competitive advantage: the ability to learn more about our customers faster than the competition and the ability to turn that learning into action faster than the competition.”
“Hanya ada dua sumber keunggulan kompetitif, yaitu kamu memiliki kemampuan untuk belajar dengan cepat dan lebih banyak tentang pelanggan kami daripada kompetitor kami dan kemampuan untuk mengubah pembelajaran itu menjadi tindakan lebih cepat daripada kompetitor.”
#24 “The secret of success is changing the way you think.”
“Rahasia kesuksesan adalah mengubah cara berpikir Anda.”
#25 “Too often we measure everything and understand nothing. The three most important things you need to measure in a business are customer satisfaction, employee satisfaction, and cash flow. If you’re growing customer satisfaction, your global market share is sure to grow, too. Employee satisfaction gets you productivity, quality, pride, and creativity. And cash flow is the pulse—the key vital sign of a company.”
“Terlalu sering kita mengukur segalanya dan tidak mengerti apa-apa. Tiga hal terpenting yang perlu Anda ukur dalam bisnis adalah kepuasan pelanggan, kepuasan karyawan, dan arus kas. Jika Anda meningkatkan kepuasan pelanggan, pangsa pasar global Anda pasti akan tumbuh juga. Kepuasan karyawan memberi Anda produktivitas, kualitas, kebanggaan dan kreativitas. Dan arus kas adalah denyut nadi — inilah tanda vital utama perusahaan.”
#26 “Great leaders love to see people grow. The day you are afraid of them being better than you is the day you fail as a leader.”
“Para pemimpin besar senang melihat orang untuk tumbuh. Ketika Anda takut bahwa mereka lebih baik daripada Anda, itulah saat dimana Anda gagal sebagai seorang pemimpin.”
#27 “Business is a game, and as with all games, the team that puts the best people on the field and gets them playing together wins. It’s that simple.”
“Bisnis adalah permainan, dan seperti semua permainan lainnya, tim yang menempatkan orang-orang terbaik di lapangan dan membuat mereka bermain bersama menang. Sesederhana itu.”
#28 “The most important job you have is growing your people, giving them a chance to reach their dreams.”
“Pekerjaan paling penting yang Anda miliki adalah menumbuhkan karyawan Anda, memberi mereka kesempatan untuk mencapai impian mereka.”
[Baca Juga: Kisah UMKM: Sobir Lubis Bocorkan Inspirasi Bisnis dan Rahasia Kesuksesannya!]
#29 “The 3Ss of Winning in business are speed, simplicity, and self-confidence.”
“Kemenangan dalam bisnis disingkat 3K, yaitu kecepatan, kesederhanaan, dan kepercayaan diri.”
#30 “A leader’s job is to look into the future and see the organization, not as it is, but as it should be.”
“Tugas seorang pemimpin adalah melihat ke masa depan dan melihat organisasi, bukan sebagaimana adanya, tetapi sebagaimana mestinya.”
#31 “Arrogance is a killer, and wearing ambition on one’s sleeve can have the same effect. There is a fine line between arrogance and self-confidence.”
“Arogansi adalah pembunuh, dan mengenakan ambisi pada lengan seseorang dapat memiliki efek yang sama. Ada garis tipis antara kesombongan dan kepercayaan diri.”
#32 “Companies don’t give job security. Only satisfied customers do.”
“Perusahaan tidak memberikan keamanan pekerjaan. Hanya pelanggan yang puas yang melakukannya.”
#33 “Protecting underperformers always backfires.”
“Melindungi karyawan yang bekerja di bawah standar akan selalu menjadi boomerang bagi perusahaan.”
#34 “The hero is the one with ideas.”
“Pahlawan adalah orang yang punya ide.”
#35 “All of management is about self-confidence.”
“Manajemen adalah tentang kepercayaan diri.”
#36 “Every employee, not just the senior people, should know how a company is doing.”
“Setiap karyawan, bukan hanya orang-orang senior, harus tahu bagaimana kinerja perusahaan.”
#37 “Nothing of any importance has ever been accomplished by a pessimist.”
“Tidak ada hal penting yang pernah dicapai oleh seorang pesimis.”
#38 “Trust happens when leaders are transparent.”
“Kepercayaan terjadi ketika pemimpin bersikap transparan.”
#39 “You are not a leader to win a popularity contest-you are a leader to lead.”
“Anda bukan pemimpin yang bertujuan untuk memenangkan kontes popularitas – Anda adalah pemimpin yang bertugas untuk memimpin.”
#40 “The best thing workers can bring to their jobs is a lifelong thirst for learning.”
“Hal terbaik yang dapat dibawa oleh para pekerja ke pekerjaan mereka adalah kehausan seumur hidup untuk belajar.”
#41 “Does coaching work? Yes. Good coaches provide a truly important service. They tell you the truth when no one else will.”
“Apakah pembinaan berhasil? Ya, pembinaan berhasil. Pelatih yang baik memberikan layanan yang sangat penting. Para pelatih akan mengatakan yang sebenarnya, sementara orang lain tidak akan melakukannya.”
#42 “Any company trying to compete…must figure out a way to engage the mind of every employee.”
“Perusahaan mana pun yang mencoba untuk bersaing… harus mencari cara untuk melibatkan pemikiran setiap karyawan.”
#43 “A leader’s role is not to control people or stay on top of things, but rather to guide, energize and excite.”
“Peran seorang pemimpin bukanlah untuk mengendalikan orang atau tetap di atas segala hal, tetapi lebih untuk membimbing, memberi energi dan bersemangat.”
#44 “Shareholder value is a result, not a strategy… Your main constituencies are your employees, your customers and your products.”
“Nilai pemegang saham adalah hasil, bukan strategi… Fokus utama Anda adalah karyawan, pelanggan, dan produk Anda.”
[Baca Juga: Mau Untung Besar di Bisnis Waralaba Kesehatan & Kecantikan? Baca Dulu Informasinya]
#45 “You never know how diverse your career can be. I think it’s wonderful. My life has always been the next page, not the last page.”
“Anda tidak pernah tahu seberapa banyaknya karier Anda. Saya pikir ini luar biasa. Hidup saya selalu menjadi halaman berikutnya, bukan halaman terakhir.”
#46 “Strategy is simply resource allocation. Strategy means making clear cut choices about how to compete. You cannot be everything to everybody, no matter what the size of your business or how deep its pockets.”
“Strategi hanyalah alokasi sumber daya. Strategi berarti membuat pilihan yang jelas tentang bagaimana bersaing. Anda tidak bisa menjadi segalanya bagi semua orang, tidak peduli seberapa besar bisnis Anda atau seberapa dalam kantongnya.”
#47 “An organization’s ability to learn, and translate that learning into action rapidly, is the ultimate competitive advantage.”
“Dalam berorganisasi, kemampuan untuk belajar dan menerjemahkan pembelajaran itu ke dalam tindakan dengan cepat, adalah keunggulan kompetitif utama.”
#48 “Number one, cash is king… number two, communicate… number three, buy or bury the competition.”
“Nomor satu, uang adalah raja… nomor dua, komunikasikan… nomor tiga, beli atau kubur kompetisi.”
#49 “Be candid with everyone.”
“Bersikap jujur dengan semua orang.”
#50 “A strategy is something like, an innovative new product; globalization, taking your products around the world; be the low-cost producer. A strategy is something you can touch; you can motivate people with; be number one and number two in every business. You can energize people around the message.”
“Strategi adalah sesuatu seperti, produk baru yang inovatif; globalisasi, membawa produk Anda ke seluruh dunia; menjadi produsen berbiaya rendah. Strategi adalah sesuatu yang dapat Anda sentuh; Anda dapat memotivasi orang dengan strategi itu; menjadi nomor satu dan nomor dua di setiap bisnis. Anda dapat memberi energi pada orang lain dengan pesan yang Anda berikan.”
#51 “Globalization has changed us into a company that searches the world, not just to sell or to source, but to find intellectual capital – the world’s best talents and greatest ideas.”
”Globalisasi telah mengubah kita menjadi perusahaan skala dunia, tidak hanya untuk menjual atau mencari, tetapi untuk menemukan modal intelektual – bakat terbaik di dunia dan ide-ide terbesar.”
#52 “I was never the smartest guy in the room. From the first person I hired, I was never the smartest guy in the room. And that’s a big deal. And if you’re going to be a leader – if you’re a leader and you’re the smartest guy in the world – in the room, you’ve got real problems.”
“Saya tidak pernah menjadi pria terpintar. Dari orang pertama yang saya pekerjakan, saya tidak pernah menjadi orang terpintar. Inilah masalahnya. Dan jika Anda akan menjadi seorang pemimpin dan Anda adalah orang terpintar di dunia, Anda sedang memiliki masalah.”
#53 “There’s no such thing as work-life balance. There are work-life choices, and you make them, and they have consequences.”
“Tidak ada yang namanya keseimbangan kehidupan kerja. Kehidupan kerja memberikan pilihan yang memiliki konsekuensi dan Anda harus membuat pilihan itu.”
#54 “The biggest cowards are managers who don’t let people know where they stand.”
“Pengecut terbesar adalah manajer yang tidak membiarkan orang lain tahu di mana mereka berpijak.”
#55 “You can’t grow long-term if you can’t eat short-term. Anybody can manage short. Anybody can manage long. Balancing those two things is what management is.”
“Anda tidak bisa bertumbuh untuk jangka panjang jika Anda tidak bisa bertumbuh dalam jangka pendek. Siapapun bisa mengaturnya, entah itu jangka pendek maupun jangka panjang. Manajemen adalah tentang menyeimbangkan kedua hal itu.”
#56 “You’ve got to eat while you dream. You’ve got to deliver on short-range commitments, while you develop a long-range strategy and vision and implement it. The success of doing both. Walking and chewing gum if you will. Getting it done in the short-range, and delivering a long-range plan, and executing on that.”
“Anda harus makan sambil bermimpi. Anda harus mewujudkan komitmen jangka pendek, sementara Anda mengembangkan strategi dan visi jangka panjang dan mengimplementasikannya. Lakukan keduanya dengan berhasil. Berjalanlah sambil mengunyah permen karet jika Anda mau. Menyelesaikannya dalam jangka pendek, dan memberikan rencana jangka panjang serta melaksanakannya.”
#57 “Willingness to change is a strength, even if it means plunging part of the company into total confusion for a while.”
“Kesediaan untuk berubah adalah kekuatan, bahkan jika itu berarti menjerumuskan sebagian perusahaan ke dalam kebingungan total untuk sementara waktu.”
#58 “The team with the best players wins.”
“Tim dengan pemain terbaiklah yang akan menang.”
#59 “One of the jobs of a manager is to instill confidence, pump confidence into your people. And when you’ve got somebody who’s raring to go and you can smell it and feel it, give ‘em that shot.”
“Salah satu tugas seorang manajer adalah menanamkan kepercayaan, memompa kepercayaan kepada karyawan Anda. Dan ketika Anda memiliki seseorang yang siap untuk pergi dan Anda dapat mencium dan merasakannya, berikan kesempatan itu.”
#60 “Giving people self-confidence is by far the most important thing that I can do. Because then they will act.”
“Memberi orang kepercayaan diri adalah hal terpenting yang bisa saya lakukan. Karena dengan begitu mereka akan bertindak.”
Dari kisah hidup dan kata-kata motivasinya, bagian manakah yang memberikan inspirasi bagi Anda? Berikan tanggapan Anda pada kolom komentar yang ada di bawah ini!
Anda juga dapat membagikan setiap artikel Finansialku kepada rekan atau kenalan Anda yang membutuhkan!
Jika Anda memiliki saran, tanggapan atau pertanyaan, Anda dapat menuliskannya pada kolom yang telah tersedia di bawah ini. Terima kasih!
Sumber Referensi:
- Forbes. Jack Welch. Forbes.com – https://goo.gl/9xBN6x
- Woopidoo Biographies. Jack Welch Biography – Profile. Woopidoo.com – https://goo.gl/93bNwe
- Your Dictionary. Jack Welch Facts. Biography.yourdictionary.com – https://goo.gl/ikoDxN
- The Famous People. Jack Welch Biography. Thefamouspeople.com – https://goo.gl/c1w7Hc
- Reference for Business. Jack Welch. Referenceforbusiness.com – https://goo.gl/4ZtfjN
- Good Reads. Jack Welch Quotes. Goodreads.com – https://goo.gl/pqDx42
- The Famous People. 109 Top Jack Welch Quotes On Winning And Leadership. Quotes.thefamouspeople.com – https://goo.gl/qEQXnn
Sumber Gambar:
- Jack Welch 1 – https://goo.gl/C1jRzG
- Jack Welch 2 – https://goo.gl/9f7bsZ
- Jack Welch 3 – https://goo.gl/iHvqFc
- Jack Welch 4 – https://goo.gl/ktcTN6
- Jack Welch 5 – https://goo.gl/DaUsYV
- Jack Welch 6 – https://goo.gl/ZYDTtg
