Mau Hemat Malah Jadi Boros, Karena Kesalahan-Kesalahan Ini

Apakah Anda pernah merasa ingin berhemat malah keluar biaya lebih banyak? Nah kali ini ada beberapa tindakan yang kurang pas, sehingga niat hemat malah jadi boros.

Rubrik Finansialku

Daftar Isi

Mau Hemat Malah Jadi Boros

Setiap orang berusaha untuk hidup hemat, dengan caranya sendiri-sendiri. Sayangnya seringkali niat hemat malah jadi boros, karena kita kurang cermat dalam pelaksanaanya. Apakah Anda pernah mengalami hal tersebut, maunya berhemat malah keluar uang lebih banyak? Jika pernah jangan lupa tinggalkan pengalaman Anda di kolom komentar.

Kali ini Finansialku memiliki beberapa daftar hal-hal yang niatnya mau hemat malah jadi boros (mengeluarkan uang lebih banyak). Semoga Anda tidak pernah mengalaminya ya.

#1 Beli Lebih Banyak Biar Dapat Diskon

Salah satu strategi pemilik toko untuk memikat pelanggan adalah dengan program diskon untuk pembelian dalam jumlah besar. Apakah Anda pernah melihat penawaran:

beli 2 dapat 3?
beli 2 diskon 10% dan beli 3 diskon 25% ?
diskon 50% untuk pembelian barang kedua
atau pernahkah Anda membeli buah-buahan, sayuran atau daging dalam jumlah besar tetapi malah basi?

[Baca Juga: Diskon, Diskon dan Diskon]

Salah satu permasalahan yang sering terjadi adalah, orang berasumsi akan lebih hemat jika membeli dalam jumlah besar, sayangnya tidak demikian. Alih-alih ingin berhemat, malah pengeluaran bertambah besar (alias boros).

#2 Menunda-Nunda Masa Perbaikan

Biasanya kita sering meremehkan perawatan dan/atau permasalahan kecil, misalnya:

sudah saatnya ganti oli mobil, kita masih malas-malasan
sudah saatnya memperbaiki lampu yang putus, kita masih malas-malasan
ada bocor kecil di atap, kita cuekin
dan lain sebagainya

[Baca Juga: Berani Memulai dan Jangan Menunda Lagi]

Nah akibat malas dan menunda pekerjaan, seringkali kita malah jadi boros. Misal tiba-tiba mobil jadi mogok, peralatan listrik lainnya menjadi ikutan rusak atau bocor jadi lebih besar. Nah disadari atau tidak, malas atau menunda bisa membuat kita menjadi lebih boros.

#3 Beli Lebih Sering Biar Dapat Diskon

Permasalahan ketiga, adalah penawaran beli lebih sering agar mendapatkan diskon, misal:

setiap hari selasa, beli 1 gratis 1 tiket bioskop.
diskon 50% untuk semua makanan, setelah jam 20.00

Biasanya pembeli yang kurang cermat, sering terjebak dengan promo tersebut. Tadinya sebulan sekali ke bioskop, gara-gara promo jadi lebih sering nonton bioskop. Tadinya kita jarang-jarang makan di rumah makan, karena diskon jadi lebih sering keluar makan. Nah terkadang kita niatnya dapat untung karena ada promo, malah jadi buntung.

#4 Beli Barang dengan Kualitas Jelek

Menurut Anda mana yang lebih boros?

Opsi 1 : Beli barang murah dengan daya tahan 1 – 2 tahun, kalau rusak ganti.
Opsi 2 : Beli barang lebih mahal dengan daya tahan lebih dari 2 tahun.

Terkadang kita dihadapkan opsi di atas, pilih opsi pertama atau kedua? Sebenarnya tidak ada yang benar atau salah, tergantung pada jenis produknya. Contoh jika Anda membeli sepatu olahraga, mungkin opsi 2 lebih hemat.

#5 Pilih Makanan yang Kurang Sehat

Apakah Anda sering mengkonsumsi makanan yang enak, murah tetapi kurang sehat? Sebenarnya hal tersebut bukan hidup hemat, karena jika sampai terjadi sesuatu dengan kesehatan Anda, maka biaya untuk berobatnya bisa jadi lebih mahal. Walaupun sudah ada asuransi kesehatan seperti BPJS Kesehatan, Anda tetap harus menjaga kesehatan Anda.

[Baca Juga: Apa itu BPJS Kesehatan?]

#6 Pilih Asuransi yang Preminya Paling Kecil

Beberapa kali kami menemui, orang-orang yang membeli asuransi seperti membeli makanan. Mereka membeli asuransi dengan premi yang paling kecil. Apa salahnya membeli asuransi dengan premi yang kecil? Sebenarnya asuransi adalah produk untuk proteksi atau menjaga Anda jika terjadi sesuatu. Nah idealnya belilah asuransi yang uang pertanggungannya sesuai dengan kebutuhan. Jangan sampai Anda kekurangan proteksi atau kelebihan proteksi. Nah sesuaikan premi asuransi sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan Anda.

#7 Menyimpan Barang-Barang yang Tidak Terpakai

Apakah Anda termasuk orang-orang yang sayang jika membuang barang-barang yang sudah tidak terpakai? Ada lho orang-orang yang selalu menyimpan barang-barang yang sudah tidak terpakai, karena adanya kenangan masa lalu, ingin mengoleksi dan lain sebagainya. Padahal jika Anda jual barang-barang tersebut, Anda masih mendapatkan uang tambahan.

#8 Membeli Terburu-Buru Biar Dapat Diskon

Apakah Anda pernah terburu-buru membeli barang, hanya karena penawaran diskon. Contoh beli sekarang, senin harga sudah naik. Kemudian setelah Anda membeli produk tersebut, Anda merasa kecewa? Nah terkadang membeli sesuatu karena diskon, adalah tindakan yang boros.

#9 Menunda Liburan dan Istirahat

Pernahkah Anda menunda liburan dan waktu istirahat, karena untuk mengehamat uang atau malas. Kemudian Anda merasa stress dan penat dengan rutinitas harian akhirnya malah sakit? Nah sebenarnya liburan dan istirahat adalah hal yang penting sebagai cara untuk menurunkan tingkat stress seseorang.

[Jawab Quiz: Apakah Liburan termasuk Keinginan atau Kebutuhan?]

#10 Kebanyakan Menabung

Tahukah Anda bahwa kebanyakan menabung tidak baik untuk kesehatan keuangan Anda? Itu bukan bercanda lho, karena uang yang Anda tabung sebenarnya tidak terlalu menghasilkan. Tabungan memang perlu tetapi jumlahnya secukupnya untuk transaksi bulanan dan dana darurat. Anda perlu berinvestasi juga untuk mewujudkan tujuan-tujuan keuangan Anda.

Hidup Hemat Terkadang Cukup Sulit

Wah ternyata banyak juga ya tantangan-tantangan untuk hidup hemat. Terkadang apa yang kita pikir dapat menghemat pengeluaran, ternyata bisa jadi boros. Kita memang perlu menjadi konsumen yang kritis dan kreatif.

Apakah Anda pernah ingin hemat malah jadi boros? Jika pernah silahkan ceritakan pengalaman Anda dalam kolom komentar di bawah ini.

Sumber gambar: