Apa saja yang harusnya direncanakan dalam keuangan keluarga? Moms, Anda perlu tahu kebutuhan apa saja yang wajib dimasukkan dalam perencanaan keluarga.

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Finansialku Watch

 

Moms, Sudah Tahu Cara Merencanakan Keuangan Keluarga?

Umumnya ibu rumah tangga memiliki peran penting dalam mengelola keuangan keluarga. Kunci keberhasilan keuangan keluarga ada di tangan Anda. Jika salah mengelola keuangan, bisa-bisa penghasilan suami tidak cukup untuk membayar kebutuhan sehari-hari. Karena itu Moms harus mengerti bagaimana cara mengelola dan merencanakan keuangan dengan baik.

Merencanakan keuangan bagi keluarga akan berbeda dengan merencanakan keuangan untuk diri sendiri. Jika sebelum menikah Moms dapat pendapatan hanya untuk kebutuhan sendiri, lain halnya ketika sudah menikah dan memiliki anak. Jika hanya suami yang bekerja, Anda harus mengoptimalkan penggunaan gaji suami. Ada banyak kebutuhan yang harus dipenuhi mulai dari kebutuhan rumah, anak, suami dan diri sendiri.

Merencanakan dan Mengatur Keuangan untuk Keluarga Super Sibuk - Finansialku

[Baca Juga: Siapa yang Harus Mengurus Keuangan Keluarga, Suami atau Istri?]

 

Selain kebutuhan sehari-hari tersebut, Anda juga harus memikirkan kebutuhan dan keinginan keluarga dalam jangka panjang. Disinilah perencanaan keuangan yang sesungguhnya harus Moms lakukan. Berikut adalah beberapa kebutuhan utama yang harus Anda masukkan ke dalam perencanaan keuangan keluarga:

 

#1 Dana Darurat

Prioritas utama dalam perencanaan keuangan adalah dana darurat. Apalagi jika sudah berkeluarga dan mempunyai anak. Jika anak jatuh sakit atau mengalami kecelakaan, Anda harus memiliki dana persediaan yang dapat digunakan untuk segera menanganinya. Besarnya dana darurat diperhitungkan berdasarkan penghasilan suami serta jumlah anak. Angka yang harus disediakan memang tidak kecil, tetapi urgensinya sangat tinggi. Karena itu kebutuhan dana darurat harus dipenuhi paling awal. Jangan sampai Moms terlanjur menghabiskan uang untuk belanja tas dan pakaian sebelum menyediakan dana darurat. 

9-ciri-orang-yang-tidak-bertanggung-jawab-dengan-keuangan-keluarga-finansialku

[Baca Juga: 9 Ciri Orang yang Tidak Bertanggung Jawab dengan Keuangan Keluarga]

 

#2 Asuransi

Setelah memiliki dana darurat, pastikan keluarga Anda terlindungi. Setiap hari seluruh anggota keluarga menghadapi risiko kehidupan yang dapat merugikan. Risiko yang dimaksud dapat mencakup segala hal yang tidak diharapkan yang akan mengakibatkan kerugian material. Misalnya saja penyakit, kecelakaan, kerusakan atau kehilangan barang hingga kematian. Risiko tersebut tidak dapat dihindari. Tidak ada yang pernah tahu kapan Anda dan keluarga akan jatuh sakit atau bahkan meninggal dunia. Karena itu Moms harus memberikan perlindungan bagi keluarga dengan membeli asuransi.

Jika anak jatuh sakit dan tidak memiliki asuransi kesehatan, Anda harus mengeluarkan biaya yang sangat besar untuk membayar biaya pengobatan. Bukankah itu akan mengganggu keuangan keluarga? Sementara jika membeli asuransi, Moms bisa mendapatkan pertanggungan yang besar dengan membayar premi yang lebih murah setiap bulan.

anda-tidak-percaya-diri-mengelola-keuangan-keluarga-ini-solusinya-finansialku

[Baca Juga: Anda Tidak Percaya Diri Mengelola Keuangan Keluarga? Ini Solusinya]

 

Asuransi kesehatan harus dimiliki oleh setiap anggota keluarga. Sementara untuk asuransi jiwa hanya dikhususkan untuk orang yang memberikan penghasilan bagi keluarga. Jika hanya suami yang bekerja dalam keluarga, maka Moms harus menyiapkan dana asuransi jiwa untuk suami. Mengapa asuransi jiwa penting? Coba bayangkan jika suami Anda meninggal di saat anak masih kecil dan belum hidup mandiri. Sementara Anda tidak bekerja sehingga tidak memiliki penghasilan. Jika hal tersebut terjadi, dari mana Anda akan mendapatkan biaya untuk mengurus keluarga setiap bulan? Dengan memiliki asuransi jiwa, keluarga akan mendapatkan uang pertanggungan jika tertanggung meninggal dunia. Jadi, jika suami meninggal dan Anda tidak dapat bekerja sekalipun, masa depan anak akan tetap terjamin. Memang tidak ada yang mengharapkan musibah tersebut terjadi, tetapi lebih baik Anda melindungi keluarga dari kemungkinan terburuk. Bukankah lebih baik mencegah daripada mengobati?

 

#3 Dana Pendidikan

Sebagai orangtua, Anda pasti menginginkan masa depan yang cerah bagi anak-anak. Salah satu cara mendapatkannya adalah dengan memfasilitasi anak dengan pendidikan yang baik. Biaya yang dibutuhkan tidaklah kecil, karena itu harus direncanakan sejak jauh-jauh hari. Salah satu faktor yang memudahkan perencanaan dana pendidikan adalah tenggat waktu yang pasti. Anda dapat memperhitungkan waktu yang pasti untuk biaya pendidikan anak. Karena itu akan lebih mudah untuk memastikan berapa dana yang dibutuhkan kelak. Ingat, biaya pendidikan adalah hal yang wajib dipenuhi dan tenggat waktunya dapat dipastikan. Jangan sampai Anda tidak mempersiapkannya dan nantinya sibuk mencari pinjaman karena tidak memiliki dana.

urusan-keuangan-keluarga-jangan-ada-kata-nanti-lakukan-sekarang

[Baca Juga: Urusan Keuangan Keluarga Jangan Ada Kata Nanti, Lakukan Sekarang!]

 

#4 Rumah

Setiap keluarga pasti ingin memiliki rumah sendiri. Tidak ada salahnya jika sekarang Anda masih mengontrak rumah. Bukan berarti suatu hari nanti Anda tidak bisa memiliki rumah sendiri. Karena harga rumah tidak murah, Moms harus mempersiapkannya sesegera mungkin. Anda dapat mulai mempertimbangkan KPR atau membangun rumah sendiri. Apapun pilihan Anda, masukkan biaya rumah ke dalam perencanaan keluarga.

Selain kebutuhan, Anda juga dapat memasukkan keinginan yang bersifat sekunder ke dalam perencanaan keuangan keluarga. Hanya saja pastikan bahwa kebutuhan primer telah terpenuhi terlebih dahulu. Baru setelah itu Anda dapat memperhitungkan keinginan-keinginan tersebut.

 

Tujuan Perencanaan Keuangan Keluarga

Berikut adalah beberapa ‘keinginan’ yang mungkin dapat Moms pertimbangkan dalam perencanaan keuangan keluarga:

5 Manfaat jika  Anda & Pasangan Kompak Mengurus Keuangan Keluarga - Finansialku

[Baca Juga: 5 Manfaat jika Anda & Pasangan Kompak Mengurus Keuangan Keluarga]

 

#1 Kendaraan

Setiap hari Anda dan keluarga pasti membutuhkan kendaraan untuk transportasi. Hanya saja kendaraan tidak dimasukkan ke dalam kebutuhan utama karena ada banyak alternatif yang dapat digunakan. Hanya saja seringkali sebuah keluarga ingin memiliki mobil pribadi. Jika memiliki keinginan ini maka pembelian kendaraan dapat dimasukkan ke dalam perencanaan keuangan keluarga Anda.

 

#2 Liburan

Liburan pun dapat dimasukkan ke dalam perencanaan keuangan. Cobalah menetapkan target kapan ingin pergi berlibur bersama keluarga. Buatlah rincian perkiraan dananya agar lebih mudah untuk mempersiapkan dananya. Semakin dini dana tersebut disediakan maka akan semakin mudah pergi berlibur pada waktu yang telah ditentukan. Terutama jika Anda ingin berlibur ke luar negeri yang harganya relatif mahal.

Rahasia Cara Mengatur Keuangan Keluarga untuk Orang yang Susah Disiplin - Perencana Keuangan Independen Finansialku

[Baca Juga: Rahasia Cara Mengatur Keuangan Keluarga bagi yang Susah Disiplin]

 

#3 Ibadah

Jika ingin pergi beribadah haji, umroh atau holy tour, Moms juga perlu memasukkannya ke dalam perencanaan keuangan keluarga. Karena biaya yang dibutuhkan tidak sedikit, sebaiknya segera perhitungkan kebutuhan dana yang harus disimpan. Dengan begitu pada saat yang sudah ditentukan Anda dapat berangkat beribadah dengan tenang.

 

Pastikan Kebutuhan Terpenuhi Sebelum Keinginan

Ada banyak hal yang harus dipertimbangkan dalam perencanaan keuangan keluarga. Sebagai menteri keuangan keluarga, Moms memiliki peran yang sangat penting. Tidak ada salahnya mengeluarkan uang untuk memenuhi keinginan keluarga. Hanya saja Anda harus meyakinkan bahwa semua kebutuhan primer telah terpenuhi. Setelah itu baru Moms bisa memenuhi keinginan keluarga.

 

Moms, sudahkah merencanakan keuangan untuk keluarga? Apa kesulitan yang Moms alami? Moms boleh mengajukan pertanyaan pada kolom di bawah ini. Tim perencana keuangan kami akan membantu Moms. Bagikan informasi ini kepada suami Anda agar Moms dapat merencanakan keuangan dengan suami.

 

Sumber Gambar:

  • Wanita – https://goo.gl/NyccLI

 

Download E-Book Perencanaan Keuangan untuk Umur 20 an (GRATIS)

Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 20 an Perencana Keuangan Independen Finansialku

Â