Apakah Anda Seorang Pemimpin atau Seorang Boss? Ini 10 Perbedaanya

Apakah perbedaan dari boss dan pemimpin? Keduanya tampak sama namun ternyata 2 istilah tersebut memiliki penerapan yang berbeda. Temukan perbedaannya melalui pembahasan artikel berikut ini yang akan disajikan oleh Tim Finansialku. Selamat membaca!

Rubrik Finansialku

Daftar Isi

Boss vs Pemimpin – Serupa Tapi Tak Sama

Seperti yang telah Anda ketahui, Boss dan Pemimpin memang dua istilah yang sama. Namun, tahukah Anda dalam praktik kesehariannya, boss dan pemimpin merupakan dua hal yang jauh berbeda. Tentu saja bagi Anda yang sudah berpengalaman dalam pekerjaan dan telah menjumpai banyak karakteristik para pemimpin akan lebih mudah dalam menilai mereka.

Perbedaan Boss dan Pemimpin

Bagi Anda yang baru memasuki dunia kerja, Anda akan menemukan beberapa perbedaan dari para atasan di kantor. Identifikasi apakah mereka seorang boss ataukah seorang pemimpin melalui pemaparan perbedaan berikut ini.

#1 Boss – Memerintah // Pemimpin – Mengayomi

Untuk mencapai setiap tujuannya, sang boss biasanya akan memberikan perintah tanpa memberikan arahan yang jelas atau bahkan perintah tanpa ada arahan sama sekali. Para boss mengharuskan setiap bawahannya untuk menyelesaikan tugas mereka entah dengan cara apapun yang harus ditempuh.

Berbeda halnya dengan seorang pemimpin, mereka lebih menyayomi dengan setiap arahan dan bahkan partisipasi yang aktif bagi para bawahannya yang cenderung masih banyak memerlukan bantuan dan pengarahan.

#2 Boss Mengatakan “Saya” // Pemimpin Mengatakan “Kita”

Dalam proses menuju kepada tujuan yang akan dicapai, seorang boss lebih menonjolkan karakter “saya”. Orang yang berkarakter seorang boss cenderung merasa berkuasa atas segala sesuatu termasuk para bawahannya. Setiap keberhasilan yang dicapai dalam kelompok akan diakuinya sebagai keberhasilannya secara pribadi.

Tidak demikian dengan para atasan yang berjiwa seorang pemimpin, segala pencapaian yang diraih dalam kelompok merupakan hasil kerja sama sehingga para pemimpin lebih menonjolkan karakter “kita”.

#3 Boss Memberi Rasa Takut // Pemimpin Mendapat Rasa Hormat

Perlakuan yang diberikan para pemimpin kepada bawahan yang cenderung partisipatif tentu saja akan membuahkan rasa respect dan segan kepada para pemimpin. Rasa care dari para pemimpin juga akan membuat para bawahan menjadi semakin termotivasi dalam bekerja.

Lain halnya dengan para boss, rasa takut dan intimidasi yang diberikan akan membuat para bawahan tidak respek. Bisa jadi di depan boss “sepertinya” memperlihatkan rasa hormat namun tak jarang di belakang boss akan banyak buah bibir yang negatif dari para bawahan.

#4 Boss Hanya Memberikan Kritikan // Pemimpin Memberi Saran dan Pujian

Apabila Anda seorang bawahan dan melakukan kesalahan, di sinilah letak dimana Anda juga dapat menilai karakter kepemimpinan dari atasan Anda, apakah dia seorang boss atau seorang pemimpin.

Seorang boss akan memberikan kritikan bagi para bawahannya dan sangat jarang bahkan tidak mau memberikan pujian ketika bawahan melakukan suatu keberhasilan. Hal ini bertolak belakang dengan para pemimpin yang lebih senang memberikan arahan, saran yang membangun dan juga pujian bagi setiap keberhasilan sekecil apapun.

#5 Boss Memanfaatkan Bawahan // Pemimpin Memberdayakan Bawahan

Para boss cenderung memanfaatkan setiap peluang dan kemampuan dari para bawahan untuk kepentingan pribadinya, dengan atau tanpa intimidasi dari kuasa yang ia miliki.

Ketika Anda menjumpai seorang pemimpin, mereka cenderung senang untuk mengajarkan hal-hal yang baru bagi para bawahan dan tak jarang bertukar pikiran serta ide dengan berbagai kalangan.

#6 Boss Menyatakan Diri Sebagai “Atasan” // Pemimpin Menyatakan Diri Sebagai “Rekan Kerja”

Tak jarang mereka yang berkarakter seorang boss yang langsung mendeklarasikan dirinya sebagai atas yang harus mendapatkan rasa hormat dari para bawahannya tanpa kecuali. Bagi mereka yang memiliki karakter seorang pemimpin, ia menganggap setiap orang adalah rekan kerjanya untuk bekerja sama, termasuk para bawahannya sekalipun. Para pemimpin bahkan akan merasa canggung ketika para bawahan terlalu “mengagungkan”-nya layaknya atasan yang harus mendapat perlakukan yang istimewa.

#7 Boss Melempar Tanggun Jawab // Pemimpin Mengambil Tanggung Jawab

Ketika sesuatu kesalahan terjadi, seorang yang berkarakter boss akan serta merta menyalahkan para bawahannya dan memberikan rasa takut dengan intimidasi dari kuasa yang dimiliki. Tak jarang mereka akan “lempar batu sembunyi tangan” apabila kesalahan itu adalah kesalahannya sendiri.

Berbeda dengan boss, para pemimpin akan memasang badan dan mengakui kesalahan bawahan sebagai kesalahan bersama, termasuk dirinya. Ia akan mengambil tanggung jawab penuh atas segala kesalahan, walaupun kesalahan itu bukan secara langsung dilakukannya.

#8 Boss Berorientasi Pada Pekerjaan // Pemimpin Berorientasi Pada Karyawan

Karakternya yang cenderung sosialis dan mementingkan orang lain akan membuat para pemimpin lebih dihormati. Para pemimpin akan peduli kepada kesejahteraan dan pengembangan potensi dari para bawahannya. Ia tidak suka apabila ada bawahannya yang mengalami kesulitan dan tidak dapat menghadapinya. Secara naluri, para pemimpin akan langsung terjun untuk membantu para bawahannya.

Menurut Anda, bagaimana dengan para boss? Tentu saja mereka hanya mementingkan hasil dari pekerjaan yang dilakukan harus segera selesai entah bagaimana pun caranya tanpa mempedulikan kesulitan yang dihadapi oleh bawahannya.

#9 Boss Tersaingi oleh Prestasi Bawahan // Pemimpin Termotivasi oleh Prestasi Bawahan

Ketika melihat ada bawahan yang memiliki potensi yang semakin berkembang dan menghasilkan prestasi, para boss cenderung was-was dan tidak mau tersaingi. Mereka tidak senang apabila para bawahan menjadi lebih unggul daripadanya.

Lain halnya dengan para pemimpin, prestasi yang diraih para bawahan akan menjadi bahan pujian baginya dan juga motivasi untuk dapat semakin bekerja lebih baik. Tak jarang karena kerendahatian para pemimpin, ia mau belajar dari para bawahan yang memiliki kreativitas dan cara pandang serta ide-ide yang berbeda.

#10 Boss Membatasi Hubungan // Pemimpin Memperluas Jaringan

Karakternya yang cenderung sociable dan senang berjejaring, para pemimpin membuka seluas-luasnya pertemanan dengan berbagai kalangan. Ia bersifat terbuka dengan setiap masukan bahkan kritikan.

Perbedaan ini akan sangat mencolok ketika dibandingkan dengan para boss yang membatasi hubungannya secara eksklusif karena ia merasa sebagai seorang boss. Ia merasa dirinya yang paling hebat dan pintar dalam segala hal sehingga ia tidak memiliki keinginan untuk bergaul dengan orang lain terutama yang level-nya tidak setara dengannya.

Apabila Anda Seorang Atasan….

Melalui rubrik ini, kita dapat belajar banyak hal. Bagi kita yang kelak akan menduduki jabatan sebagai atasan, kita dapat menentukan tindakan kita terhadap para bawahan. Apakah kita akan bertindak layaknya boss atau seperti seorang pemimpin? Tentukan pilihan Anda dan nikmati serta rasakan setiap buah dari pilihan Anda.

Apakah Anda seorang boss atau seorang pemimpin? Bagikan pengalaman Anda melalui kolom yang tersedia di bawah ini dan jangan lupa untuk membagikan juga setiap artikel dari Finansialku kepada rekan-rekan dan kenalan Anda. Terima kasih!

Sumber Referensi:

Admin. Differences between Boss & Leader. Presentationgo.com – https://goo.gl/sWV7k2
Candidly Kim. 2 Februari 2016. 10 Signs That Your Boss Is a Manager vs. a Leader. Huffingtonpost.com – https://goo.gl/1LMYg6
Admin. 10 Perbedaan Antara Bos dan Pemimpin. Wongshat.com – https://goo.gl/kG9kPk
Denny Riyadi. 26 April 2016. Perbedaan Boss dan Pemimpin (Boss vs Leader). Timeslib.com – https://goo.gl/Teu8gh

Sumbar Gambar: