Jangan mudah percaya pada tour guide atau opentrip abal-abal ya!

Apalagi, baru-baru ini ada penipuan yang dilakukan oleh oknum tidak bertanggung jawab pada turis Indonesia terlantar dari Maroko ke Spanyol.

Supaya tidak menjadi korban berikutnya, simak yuk artikel Finansial berikut ini tentang penipuan tour guide atau opentrip. Semoga membantu ya.

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Lifestyle (rev)

 

Fenomena Turis Indonesia Terlantar di Maroko

Baru-baru ini terdapat fenomena mengerikan yang membuat para pecinta traveling menjadi khawatir. Pasalnya, ada beberapa orang yang terlantar di Maroko ketika akan menyeberang menuju Spanyol.

Siapa sangka, ternyata para turis asal Indonesia tersebut diterlantarkan oleh pihak tour guidenya yang kurang bertanggung jawab.

 

Pilih-Pilih Tour Guide atau Opentrip: Hati-Hati Penipuan!

Memang, pilih-pilih tour guide atau opentrip bukan hal yang mudah terutama jika Anda belum

pernah jalan-jalan ke berbagai negara atau daerah.

Banyak penipuan yang mengatasnamakan tour guide profesional maupun program opentrip. Namun, setelah punya banyak customer yang memberikan banyak uang maka terjadi aneka penipuan hingga penelantaran.

[Baca juga: Hati-hati Penipuan Travel Umrah! Begini Tips Memilih Travel Agent, Biar Nggak Gigit Jari!]

 

Lakukan Hal Ini Untuk Mencegah dan Mengatasi Penipuan Wisata

Supaya tidak ikut terjerat penipuan tour guide atau opentrip yang menyebabkan kerugian besar, maka ada beberapa tips untuk mencegah atau mengatasinya.

Lakukan beberapa cara di bawah ini agar agenda liburan Anda tidak terganggu tour guide atau opentrip abal-abal.

Gratis Download Ebook Perencanaan Keuangan untuk Umur 20 an

Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 20 an Perencana Keuangan Independen Finansialku

 

 

#1 Tour Leader Harus Dinaungi Agen Perjalanan

Sebuah agen perjalanan adalah instansi resmi yang mengantongi izin secara legal. Jadi, jika tour leadernya dinaungi agen perjalanan dan terdaftar resmi maka bisa dikategorikan cukup aman.

Jika perlu, konfirmasilah pada biro perjalanan yang menaunginya sesuai kartu nama.

Apabila Anda mempunyai teman yang menggeluti bisnis di bidang pariwisata, maka sebaiknya mintalah rekomendasi tentang agen perjalanan terbaik.

Atau bisa juga pakai jasa teman yang sudah akrab untuk meminimalisasi risiko penipuan berkedok tour guide atau opentrip.

Biro perjalanan pun juga ada yang melakukan penipuan, meskipun sudah terdaftar secara legal.

Oleh karena itu, pastikan pemilik biro perjalanan telah melakukan berbagai pelayanan dan mempunyai banyak testimoni positif dari para customer-nya.

Tips Traveling Bareng Pacar Biar Gak Canggung dan Seru 01 - Finansialku

[Baca Juga: Beli Asuransi Perjalanan untuk Jaga-Jaga Jika Sakit Saat Liburan ke Luar Negeri]

 

#2 Melihat Jejak Kerja Tour Leader

Tour leader harus mempunyai jejak kerja yang lengkap. Tidak hanya itu, catatan kualitas perjalanan dan testimoni terkait profesionalisme tour leader juga harus jelas.

Karena jika tidak bisa mengatur perjalanan yang lampau, maka kinerja tour leader jenis ini tentu tidak bisa diandalkan.

Jangan ambil resiko dengan seorang tour leader yang catatan perjalanannya buruk. Apalagi jika benar-benar baru dan belum ada pengalaman sama sekali.

Karena akan berkunjung ke daerah atau negara lain, maka pastikan tidak terlibat masalah baik soal keamanan maupun finansial terkait penipuan tour guide atau opentrip.

Ternyata Mudah! Ini Cara Mengatur Keuangan Untuk Traveller 02 - Finansialku

[Baca Juga: Tips Liburan Hemat dengan Memanfaatkan Situs Online]

 

#3 Minimal Track Recordnya 10 Kali Perjalanan

Soal track record, gunakan kurang lebih 10 kali perjalanan untuk catatan baik minimal. Jangan mau ikut daftar opentrip yang benar-benar baru, kecuali jika Anda mengenal dengan baik siapa penyelenggaranya.

Karena saat ini sudah banyak riwayat kasus kriminalitas di Indonesia yang melibatkan biro perjalanan untuk ibadah maupun agenda wisata lain.

Jika ada opentrip yang belum jelas kapan keberangkatannya, maka jangan pilih perjalanan wisata tersebut karena sangat rawan penipuan.

Hati-hati juga terhadap pemilik biro perjalanan yang suka mengupload foto sedang berada di luar negeri karena belum tentu mereka bukan penipu berkedok traveler handal.

Ternyata Mudah! Ini Cara Mengatur Keuangan Untuk Traveller 01 - Finansialku

[Baca Juga: Apa Saja Untung Ruginya Bawa Laptop pada Saat Liburan?]

 

#4 Jangan Mudah Terperdaya Opentrip yang Tidak Jelas

Ada beberapa orang yang menawarkan opentrip, namun informasinya kurang jelas. Misalnya saja soal biaya, tanggal terakhir daftar, dan beberapa hal lain yang seharusnya sudah dijelaskan di awal.

Apa saja yang include dalam pembayaran dan tidak pun harus dijelaskan pada customer supaya semuanya siap dan berjalan secara lancar.

Banyak orang yang tergiur dengan tawaran harga murah atau diskon besar-besaran. Namun ada hal yang perlu digarisbawahi yaitu ada batas minimal untuk biaya perjalanan standar sehingga tidak bisa gratis atau benar-benar murah.

Apalagi jika tawarannya lewat sosial media dan belum terbukti bahwa opentrip tersebut bukan jebakan.

Tips Traveling Bawa Bayi Anti Ribet untuk Orang Tua Muda 00 - Finansialku

[Baca Juga: Liburan dengan Kartu Kredit, Lebih Menguntungkan atau Merugikan ?]

 

#6 Jika Sudah Terlanjur, Lakukan Pelaporan ke Polisi

Apabila sudah terlanjur terlibat penipuan tour guide atau opentrip, maka jangan takut untuk segera lapor polisi. Sebaiknya pastikan semua data perjanjian atau pemesanannya masih disimpan.

Akan lebih baik lagi jika nota pembayaran juga masih dikantongi para korban. Lain lagi jika masalah penipuan ini terjadi seperti para turis Indonesia di Maroko yang akan menyeberang menuju Spanyol tempo hari.

Jika terlantar di negeri orang, pergilah menuju KBRI bagaimanapun caranya. Karena ketika berada di negeri orang kita tidak pernah tahu hal apa yang akan menimpa, apalagi jika tingkat kriminalitas daerah tersebut tinggi.

Apabila ingin mengikuti suatu opentrip, pastikan sudah mengantongi nomor-nomor penting seperti KBRI di negara tersebut atau kepolisian.

Jika perjalanannya di sekitar Indonesia saja, maka sebaiknya jalin pertemanan dengan orang asli daerah tersebut atau minta tolong pada saudara yang berdomisili di area tujuan wisata.

Segera laporkan jika ada tindakan yang mencurigakan dari tour guide atau ketika mengikuti sebuah opentrip.

Semakin cepat mengetahui suatu berita yang janggal, maka Anda bisa lebih dapat mengantisipasi permasalahan di masa mendatang.

Selalu catat nomor kendaraan atau data penting lainnya, jika perlu fotolah semua bukti yang menunjukkan identitas.

Suka Traveling 6 Manfaat Ini Bisa Buat Kamu Jadi Young Entrepreneur Sukses 02

[Baca Juga: Infografis Persiapan Sebelum Anda Liburan Ke Luar Negeri]

 

Pentingnya Edukasi Tentang Penipuan Tour Guide atau Opentrip

Edukasi tentang bahaya penipuan tour guide atau opentrip perlu dilakukan oleh berbagai biro perjalanan yang legal dan terstandar.

Hal ini penting karena saat ini di Indonesia sedang marak terjadinya kasus kriminalitas dengan model penipuan yang terkait pariwisata.

 

Butuh kewaspadaan ekstra untuk membedakan mana tour guide yang profesional atau opentrip berkualitas.

Jadi, jangan lupa bagikan informasi penting di atas agar tidak ada lagi korban penipuan berkedok tour guide atau opentrip, terima kasih.

 

Sumber Referensi:

  • Intan Ungaling Dian. 16 Juli 2018. Hati-Hati Penipuan Berkedok OpenTrip dan Tour Leader, Begini Cara Menghindari. Wartakota.tribunnews.com – https://goo.gl/S31VaF
  • Silvita Agmasari. 17 Juli 2018. Ini yang Harus dilakukan Jika Tertipu Open Trip dan Tour Leader Travel.kompas.com – https://goo.gl/yMCfQr
  • Silvita Agmasari. 15 Juli 2018. Cara Menghindari Penipuan Berkedok Open Trip dan Tour Leader. Travel.kompas.com – https://goo.gl/LpJyJP

 

Sumber Gambar:

  • Penipuan Opentrip 1 – https://goo.gl/AWVUFU
  • Penipuan Opentrip 2 – https://goo.gl/q9jaiT
  • Penipuan Opentrip 3 – https://goo.gl/5fWe1G
  • Penipuan Opentrip 4 – https://goo.gl/h8n1kQ
  • Penipuan Opentrip 5 – https://goo.gl/1BHs3Y