Bertepatan dengan peringatan hari sarjana nasional, penulis ingin mengajak Sobat Finansialku melakukan refleksi sejenak mengenai lika-liku sarjana, khususnya fresh graduate menghadapi dunia kerja.

Simak selengkapnya dalam artikel berikut ini!

 

Summary:

  • Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menetapkan tanggal 29 September sebagai hari sarjana nasional.
  • Makna dari hari sarjana nasional sebenarnya berorientasi pada apresiasi terhadap kontribusi yang sarjana berikan untuk pembangunan nasional. 

 

Peringatan Hari Sarjana Nasional

Tepat pada tanggal 29 September, setiap tahunnya, diperingati sebagai hari sarjana nasional.

Hari sarjana nasional sendiri mungkin masih terbilang baru di telinga sebagian Sobat Finansialku karena baru diresmikan pada tahun 2014 lalu. 

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menetapkan tanggal 29 September sebagai hari sarjana nasional untuk mengenang kontribusi para sarjana dalam pembangunan nasional.

Berdasarkan keputusan Kemendikbud tahun 2014 tersebutl, Indonesia memperingati hari sarjana nasional setiap tanggal 29 September setiap tahunnya, hingga sekarang. 

 

Makna dari Peringatan Hari Sarjana Nasional

Makna dari peringatan hari sarjana nasional sebenarnya berorientasi pada apresiasi terhadap kontribusi yang dapat sarjana berikan untuk pembangunan nasional. 

Selain menjadi ajang apresiasi, hari sarjana nasional juga dapat menjadi bentuk semangat sekaligus refleksi akan keadaan para sarjana Indonesia saat ini.

Dengan kata lain, peringatan hari sarjana bisa menjadi ajang menumbuhkan semangat perbaikan atas kondisi sarjana Indonesia di hari ini. 

 

Fresh Graduate Menghadapi Dunia Kerja

Masih dalam rangka memperingati hari sarjana nasional, penulis ingin mengajak Sobat Finansialku berefleksi akan permasalahan yang kerap dialami para fresh graduate setelah lulus dari bangku kuliah.

Masalah yang sering ditemui yaitu kesiapan menghadapi dunia kerja, termasuk pengelolaan keuangan di dalamnya.

Untuk itu, yuk, intip beberapa tips mencari kerja dan mengelola keuangan fresh graduate berikut ini! 

 

#1 Tips Mencari Kerja

Untuk Sobat Finansialku yang baru lulus atau sedang berada di bangku perkuliahan, yuk, intip beberapa tips berikut agar semakin siap mendapatkan pekerjaan yang diinginkan. 

 

#1 Tingkatkan Kemampuan/Skill

Hal pertama yang Sobat Finansialku bisa mulai kembangkan adalah skill dan pelajari skill apa saja yang ingin dipelajari. 

Meskipun berbeda dengan latar pendidikan, bukan berarti kamu tidak bisa mempelajarinya. Apalagi sudah banyak platform online yang menyediakan sejumlah kursus untuk kemampuan tertentu. 

Sebagai gambaran, Sobat Finansialku bisa mempelajari skill yang high demand atau banyak dibutuhkan di masa depan. Adapun beberapa skill yang high demand di antaranya:

  • Data analisis, termasuk data scientist, analisis bisnis, hingga data engineer.
  • Software development.
  • User Experience—seperti UX writer, UX researcher, UX dan product design. 
  • Web development, termasuk technical SEO hingga front and back developer. 
  • Ranah pembuatan konten, termasuk digital marketing.

 

Selain mempertajam hard skill, kamu juga harus memperdalam soft skill untuk menunjang periapan karier ke depannya.

Adapun soft skill yang harus diperhatikan, seperti attitude hingga kemampuan komunikasi.

 

#2 Menjalin Relasi

Relasi sangatlah penting untuk membangun perjalanan karier. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membangun jejaring yang luas, mulai dari ikut organisasi/komunitas di kampus hingga luar kampus. 

Sekarang ini banyak komunitas atau organisasi yang bisa disesuaikan dengan career path yang dibutuhkan. Bahkan, kamu juga bisa mengasah skill yang ingin dikembangkan. 

Selanjutnya, kamu juga perlu mempertahankan relasi yang sudah terjalin. Dengan begitu, kamu bisa membangun relasi yang sehat. 

 

#3 Bangun Pengalaman Profesional Sedini Mungkin

Jika kamu memiliki waktu luang di kampus, coba pergunakan waktumu untuk membangun pengalaman profesional sedini mungkin.

Sobat Finansialku bisa melakukan magang atau part time untuk menambah pengalaman profesional dan portofolio untuk perencanaan karier ke depannya. 

[Baca Juga: Cara Merencanakan Karir yang Benar untuk Fresh Graduate]

 

#2 Mengatur Keuangan Sebelum Mendapatkan Pekerjaan

Selain membekali diri dengan skill serta relasi untuk mencari kerja, Sobat Finansialku juga perlu memperhatikan manajemen keuangan.

Selain menjadi suatu yang sifatnya basic, pengelolaan keuangan juga bisa membantu kamu ketika mencari pekerjaan. Berikut ini beberapa hal yang bisa kamu perhatikan!

 

#1 Belajar Manajemen Keuangan

“Lah, aku kan bukan anak ekonomi? Ngapain belajar soal keuangan sih?” 

 

Mengetahui dan mempelajari manajemen keuangan merupakan hal yang setiap orang butuhkan. Karena berkaitan dengan pemasukan serta pengeluaran keuangan masing-masing.

Dengan mempelajari basic manajemen keuntungan, setidaknya kamu akan lebih aware dengan pengelolaan keuangan sehari-hari.

Hal ini juga akan berdampak pada kehidupan kamu selesai kuliah, di mana kamu akan menghadapi berbagai hal yang berkaitan dengan uang. 

Buat kamu yang masih bingung dengan sumber untuk belajar mengatur keuangan, kamu bisa download ebook Finansialku Cara Mengatur Keuangan Dengan Mudah.

 

#2 Mulai Membuat Anggaran

Jika kamu mempunyai pemasukan (sebelum mendapatkan kerja tetap), baik itu dari orang tua maupun internship atau part time, kamu bisa belajar cara membuat anggaran. 

Ketika Sobat Finansialku bisa membuat anggaran keuangan, tentunya kamu bisa mengatur serta monitoring pengeluaran yang ada.

Dengan begitu, kamu bisa memperkirakan batasan pengeluaran setiap hari/bulannya. 

 

#3 Hindari Utang

Hal yang bisa kamu coba tahan adalah untuk tidak berutang. Selain membebani pengeluaran kamu ke depannya, utang juga bisa berdampak pada mimpi hingga track record kamu, lho! 

Jika kamu memiliki track record yang buruk ketika berutang, kemungkinan akan mengalami kesulitan ketika mengajukan kredit ke depannya.

Hal ini berkaitan dengan credit score atau jejak kemampuan dalam membayar utang pada pihak pemberi pinjaman. 

Selain itu, kamu juga perlu berhati-hati dengan adanya BI checking yang dapat melihat riwayat kredit Sobat Finansialku—yang berakibat pada proses recruitment kamu!

Nah, jika saat ini kamu terlanjur berada dalam jeratan utang dan ingin segera mengakhirinya. Yuk, diskusikan bersama Perencana Keuangan Finansialku.

Sehingga kamu bisa dapatkan strategi yang tepat untuk keluar dari masalah keuangan dan membangun cash flow yang lebih sehat dan terarah.

Klik banner di bawah ini untuk buat janji konsultasi sekarang juga!

konsul - PERENCANAAN KEUANGAN Q3 23

 

Tidak Diterima Kerja Karena BI Checking, Bagaimana Menyikapinya? 

Berkaitan dengan poin sebelumnya, catatan kredit Sobat Finansialku bisa menjadi pertimbangan recruiter dalam proses seleksi kerja.

Salah satu metode yang digunakan untuk melacak riwayat pinjaman kamu adalah melalui BI checking. 

BI checking sendiri merupakan layanan informasi yang berisikan riwayat kredit dalam Sistem Informasi Debitur (SID).

Dalam sistem tersebut, bank serta lembaga keuangan lainnya akan berbagai informasi mengenai riwayat kredit seseorang. 

Berkaitan dengan itu, akhir-akhir ini netizen Indonesia dihebohkan dengan adanya proses recruitment pekerjaan yang menerapkan BI checking. Namun tentunya hal tersebut balik lagi pada perusahaan yang dituju. 

Ada beberapa perusahaan yang memang menerapkan BI checking sebagai salah satu tahapan dalam proses recruitment.

Namun hal itu hanya sedikit dan tidak ada aturan baku, seperti yang Kemenker sampaikan beberapa waktu lalu. 

[Baca Juga: Berikut Cara Melamar Kerja Lewat Email, Pasti Sukses!]

 

Ini Kata CFP: Fresh Graduate dan Dunia Kerja 

Mengenai fresh graduate dan kesiapan menghadapi dunia kerja, salah satu yang perlu kita soroti saat ini selain persaingan untuk mendapatkan pekerjaan semakin tinggi. 

Juga gaya hidup di antara fresh graduate yang cenderung boros, terlebih didominasi oleh gen Z. Tidak sedikit yang terlilit utang konsumtif hingga rela melakukan pinjaman online (pinjol) untuk memenuhi gaya hidupnya. 

Tentu hal tersebut bisa menjadi bumerang bagi fresh graduate ketika melamar pekerjaan, terutama perusahaan yang menerapkan sistem BI checking.

Padahal fresh graduate harus mempersiapkan keuangan mereka dengan baik sebelum terjun ke dunia profesional. 

Untuk membangun kesiapan tersebut, simak FAQ bersama salah satu Perencana Keuangan Finansialku, Harryka Joddy Pangalabuan, S.Psi., CFP®.

 

#1 Bagaimana Cara agar Fresh Graduate Mampu Mengubah Kebiasaan Hidup Boros?

Hal mendasar yang bisa kamu lakukan adalah dengan melakukan analisis kebutuhan, apa yang sebenarnya kamu butuhkan. Tentunya kamu bisa lebih bijak untuk membedakan kebutuhan dan keinginan.

Kurangnya awareness soal kebutuhan dan keinginan akan membuat kamu susah dalam menentukan skala prioritas. Hal ini akan membawa kamu sebagai fresh graduate kepada hal-hal yang sifatnya konsumtif. 

“Mungkin fresh graduate belum bisa mengatur prioritas keuangan, dari sana menyebabkan sifat boros. Apalagi pas baru punya penghasilan sehingga susah membedakan mana keinginan dan kebutuhan,” ujar Joddy. 

 

Cara yang Joddy sarankan untuk hal ini adalah dengan memperbaiki rutinitas (keuangan) yang kamu punya. Sebagai contoh dengan mulai mencatat pengeluaran kamu sehingga kamu bisa tahu kemana uang kamu habiskan.

 

#2 Apa Strategi yang Perlu Fresh Graduate Lakukan dalam Membangun Kesiapan Keuangan Menghadapi Dunia Kerja? 

Strategi yang dapat dilakukan untuk mempersiapkan keuangan menghadapi dunia kerja adalah tentukan tujuan finansial terlebih dahulu.

Apa yang ingin kamu capai dengan uang yang kamu miliki beberapa bulan/tahun ke depan. 

Dengan memiliki kesiapan berupa perencanaan tujuan keuangan yang matang, Sobat Finansialku akan lebih mudah dan terarah mengatur uang yang dimiliki. 

“Sebenarnya di awal-awal sama, kalo lulus kuliah harus punya tujuan keuangan dulu. Dengan begitu, nanti akan lebih enak ngatur uangnya, karena ada arah atau tujuan. Jika nanti ada tujuan yang pasti, nanti pas gajian gak bingung lagi cara ngabisinnya,” pungkas CFP Joddy. 

 

#3 Bagaimana Cara Fresh Graduate Memanfaatkan Usia Produktifnya agar Dapat Memaksimalkan Uang yang Dimiliki untuk Membangun Keamanan Keuangan di Masa Depan? 

Satu jawaban pasti dari Joddy soal memaksimalkan uang di usia produktif adalah dengan menabung atau berinvestasi sedini mungkin. 

“Langsung ditabung aja kalo ada tujuan, bisa masuk ke instrumen investasi, karena belum banyak kebutuhan juga” 

 

Jika Sobat Finansialku bingung dalam memilih instrumen investasi yang tepat, yuk, download ebook gratis dari Finansialku Panduan Praktis Menuju Investasi yang Sukses. 

 

#4 Apa Rekomendasi Instrumen Investasi untuk Fresh Graduate agar Dapat Meningkatkan Aset Sejak Usia Muda?

Tentunya jenis investasi harus disesuaikan dengan tujuan keuangan. Kamu juga harus tahu besaran risiko dari setiap jenis instrumen investasi sehingga perlu banyak belajar sebelum terjun di dalamnya.

“Buat fresh graduate tergantung profil risiko, jadi disesuaikan apakah (risikonya) rendah, sedang, atau tinggi. Kalo rendah bisa ke retail atau reksadana pasar uang atau pendapatan tetap. Nanti bertahap aja, kalo udah tahu ilmu ya bisa ke yg tinggi (contohnya) ke saham”

 

Agar tidak salah memilih langkah berinvestasi, kamu bisa diskusi bersama Perencana Keuangan Finansialku dengan menghubungi WhatsApp 0851 5866 2940 atau klik banner di bawah ini!

konsul- INVESTASI Q3 23

 

Fresh Graduate Memasuki Dunia Kerja? Siapa Takut!

Dengan memahami diri sendiri, tentunya kamu akan jauh lebih siap dalam menghadapi dunia kerja yang lebih profesional.

Selain kematangan dalam meniti career mapping, manajemen keuangan juga merupakan aspek penting bagi para fresh graduate yang ingin mencari pekerjaan pertamanya. 

Dengan menanamkan semangat hari sarjana nasional, Sobat Finansialku bisa lebih tertantang kembali untuk melakukan eksplorasi skill dan pemahaman akan keuangan sedini mungkin.

Dengan begitu kamu akan jauh lebih siap dan tidak takut lagi dalam menghadapi dunia kerja. Good luck!

 

Disclaimer: Finansialku adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi.

Finansialku bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya. Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.

 

Terima kasih telah membaca artikel ini, jangan lupa untuk bagikan informasinya ke teman-teman kamu, ya.

Jika ada hal yang ingin ditanyakan, silakan tulis di kolom komentar. 

 

Editor: Omri Cristian

Sumber Referensi:

  • Admin. 12 Juli 2017. 10 Tips Cara Mengatur Keuangan Fresh Graduation, yang Seharusnya Kamu Lakukan.  finansialku.com – https://tinyurl.com/bddj77j3. 
  • Admin. 16 Juni 2023. 7 High-Income Skills Worth Learning in 2023. coursera.org – https://tinyurl.com/yrw4n7du. 
  • Admin. 29 September 2022. 29 September Hari Sarjana Nasional, Ini Maknanya!. youngontop.com – https://tinyurl.com/5fbhhwuw.
  • Alicia Diahwahyuningtyas & Inten Esti Pratiwi. 18 Agustus 2023. Ramai soal Skor BI Checking Buruk Bisa Menyebabkan Sulit Cari Kerja, Benarkah?. com – https://tinyurl.com/36rue3mj. 
  • Vivianisa. 29 Agustus 2023. Apakah BI Checking Memengaruhi Saat Melamar Kerja? Ini Dia Jawabannya!. glints.com – https://tinyurl.com/ywe55524.
Â