Apa saja hal-hal yang harus menjadi persiapan pernikahan Anda?

Selain mental, salah satu hal yang tidak kalah penting untuk dipersiapkan adalah keuangan Anda.

Keuangan merupakan aspek fundamental menjelang pernikahan dan kehidupan setelah menikah.

Artikel kali ini akan memberikan Anda 15 checklist baik mental dan keuangan untuk memastikan bahwa Anda telah benar-benar siap menempuh hidup baru.

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Finansialku Planner

 

Mental dan Keuangan

Sebuah pasangan yang belum siap mental, jika menikah hanya akan mendatangkan masalah. Di sisi lain, keuangan juga merupakan salah satu alasan pernikahan akan berjalan dengan sukses atau gagal.

Keuangan yang berantakan dapat menjadi sumber masalah kepercayaan dan komunikasi yang dapat berujung pada perceraian.

Sebelum Anda memutuskan untuk menjalankan hidup berdua, sebaiknya Anda mencari melihat 15 checklist di bawah ini.

 

Daftar Aplikasi Finansialku

Download Aplikasi Finansialku di Google Play Store

 

5 Checklist Mental

Menikah adalah hal yang hanya terjadi sekali seumur hidup, dan tentunya tidak mudah untuk mempersiapkan diri Anda secara mental.

Berikut adalah 5 daftar checklist yang sebaiknya Anda penuhi untuk memastikan bahwa Anda telah siap menikah:

 

#1 Adaptasi dengan Lingkungan Baru

Menikah berarti tinggal di lingkungan yang baru dengan kebiasaan yang baru, sudahkah Anda siap dengan hal tersebut?

Apakah Anda mampu beradaptasi dengan mudah dan siap menerima segala kekurangan dan kelebihan dari pasangan Anda?

Dengan memastikan bahwa Anda telah siap untuk beradaptasi dengan lingkungan yang baru, maka Anda telah selangkah lebih siap untuk menikah.

[Baca Juga: Konsultasi: Moms, Gaji Suami Besar tetapi Pertengahan Bulan Sudah Habis, Bagaimana Solusinya?]

 

#2 Mengatur Emosi Diri

Pastinya kebiasaan masing-masing orang berbeda dan belum tentu Anda dapat mengerti keinginan dan kebutuhan satu sama lainnya.

Untuk itu, sebisa mungkin Anda mengenali emosi diri Anda sendiri dan juga pasangan Anda.

Pengaturan emosi diri yang baik dapat membantu menyelesaikan perbedaan pendapat, baik permasalahan sebelum menikah, saat menikah atau setelah menikah.

 

#3 Resolusi Konflik

Setiap orang memiliki ego masing-masing sebelum menikah, tetapi setelah pernikahan, yang ada adalah “kita” bukanlah lagi “aku dan dia”.

Jika Anda dan pasangan masih memiliki ego yang tinggi dan tidak ada yang mau mengalah demi menyelesaikan konflik, berarti Anda dan pasangan masih belum siap menikah.

[Baca Juga: Keluarga Baru, Istri atau Suami yang Harus Keluar dari Pekerjaan?]

 

#4 Orientasi pada Pembelajaran Diri

Apakah Anda sudah cukup dewasa untuk melakukan refleksi diri dan mengakui kesalahan Anda dan berpikiran terbuka untuk terus belajar memperbaiki diri?

Hal ini adalah hal yang harus Anda pastikan pada saat Anda ingin menikah.

 

#5 Jelas dengan Jalur Karier serta Rencana Berkeluarga

Apakah Anda ingin memiliki anak? Apakah setelah menikah, Anda akan tinggal bersama keluarga pasangan Anda? Apakah Anda akan pindah ke luar kota?

Hal-hal yang berdampak pada masa depan Anda harus dibahas sebelum Anda menikah sehingga Anda mempunyai gambaran yang lebih baik mengenai tujuan yang akan Anda capai bersama.

 

Download Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 30 an

Perencanaan Keuangan Untuk Usia 30 an - Finansialku Mock Up

 

10 Checklist Finansial

Setelah Anda membuat checklist untuk menentukan kesiapan Anda secara mental untuk menikah, maka selanjutnya, Anda harus menentukan apakah kalian berdua siap secara finansial.

Berikut adalah hal-hal yang harus Anda penuhi dari segi keuangan.

 

#1 Tabungan Setelah Pernikahan

Siapa yang tidak ingin mengadakan pernikahan yang megah dan cantik?

Tetapi apakah finansial Anda telah mencukupi kehidupan setelah pernikahan?

Untuk mempersiapkan pernikahan, tidak hanya keuangan pada saat pesta yang harus Anda pikirkan, tetapi juga kehidupan Anda setelah menikah.

 

#2 Diskusikan Masa Kecilnya

Seringkali perilaku finansial seseorang terpengaruh mulai dari masa kecilnya. Untuk itu, agar Anda dapat mengerti kebiasaan keuangan seseorang dan kemampuan finansial Anda, pertama-tama, Anda harus mengerti bagaimana kebiasaan seseorang terbentuk.

[Baca Juga: Siapa yang Harus Mengurus Keuangan Keluarga, Suami atau Istri?]

 

Hal-hal yang dapat Anda diskusikan adalah seperti, kebiasaan orang tua pasangan Anda membelanjakan uang, komunikasi secara finansial dan koneksi emosional mereka dengan uang.

 

#3 Pelajari Keuangan Masa Lalu dan Kini dari Pasangan

Lebih baik untuk mengetahui kemampuan keuangan pasangan Anda sedini mungkin. Mulai dari utang tagihan atau cicilan rumah hingga pendapatan dan pengeluaran bulanan mereka.

Dengan cara ini, Anda dapat mengetahui langkah apa yang harus Anda lakukan untuk mencapai kondisi finansial bersama yang lebih stabil.

[Baca juga: Banyak Manfaat, Ternyata Segini Biaya Konseling Pernikahan!]

 

#4 Tentukan untuk Mempunyai Rekening Pribadi atau Gabungan

Ini adalah salah satu pertanyaan yang sering diberikan untuk setiap pasangan, “Akankah kita mempunyai rekening bersama atau gabungan?” Sebaiknya tentukan hal ini menjelang pernikahan Anda, sehingga Anda dapat langsung mengatur keuangan rumah tangga seketika.

Salah satu cara yang dapat Anda lakukan adalah dengan menentukan kombinasi yang paling tepat untuk memenuhi kebutuhan bersama.

Misalnya, Anda dan pasangan masing-masing bekerja, mungkin akan lebih baik untuk memiliki rekening pribadi dan mempunyai rekening bersama untuk kebutuhan rumah tangga.

 

Daftar Aplikasi Finansialku

Download Aplikasi Finansialku di Google Play Store

 

#5 Tentukan Pendapatan dan Pengeluaran

Setelah Anda mengetahui jumlah pendapatan dari pasangan Anda, berikutnya Anda dan pasangan harus menentukan jumlah yang harus Anda keluarkan untuk memenuhi kebutuhan setelah menikah.

Misalnya, jika Anda berpendapatan lebih tinggi, ada baiknya untuk menggunakan persentase kontribusi dari pendapatan Anda dibandingkan memberikan sejumlah uang yang sama.

 

#6 Peran Finansial

Layaknya menentukan pembagian tanggung jawab dalam mengurusi rumah, keuangan Anda juga membutuhkan pembagian peran yang serupa.

Sebelum menikah, tentukan siapa yang harus melakukan tugas rutin, seperti membayar pajak bulanan, melunasi tagihan dan sebagainya.

Bergantung dengan portfolio investasi Anda masing-masing, tentukan peran dan andil masing-masing dalam mengurusi keuangan bersama.

 

#7 Perjanjian “Prenup”

Perjanjian prenup merupakan salah satu perjanjian yang mulai marak di Indonesia. Perjanjian ini mengatur keberadaan dan kepemilikan aset sebelum dan setelah menikah atau pada saat perceraian. Diskusikanlah dengan pasangan Anda apakah kalian ingin mengadakan perjanjian tersebut.

[Baca Juga: Konsultasi: Perjanjian Pisah Harta Apakah Boleh Dibuat Setelah Pernikahan]

 

#8 Tentukan Tujuan Keuangan Bersama

Pada saat Anda menikah, tujuan finansial pribadi Anda akan kalah penting dengan tujuan keuangan bersama.

Tujuan keuangan bersama adalah roda yang dapat memotivasi masing-masing untuk menuju kondisi finansial yang lebih baik.

Apakah Anda ingin menyisihkan uang untuk tamasya? Atau Anda ingin menabung uang untuk membeli rumah baru?

 

#9 Implikasi terhadap Pajak

Ketika Anda telah menikah, maka pajak yang harus Anda bayar adalah pajak gabungan. Sebelum Anda menikah, sebaiknya Anda mengurus dengan jelas pajak tersebut untuk memastikan tidak ada tunggakan pajak yang belum Anda bayar yang nantinya dapat berdampak pada pasangan Anda.

[Baca Juga: Cara Mudah Menghitung PPh 21 Bagi Suami Dan Istri Bekerja]

 

#10 Lindungi Masa Depan Anda

Asuransi, surat wasiat, dana darurat adalah berbagai cara untuk membantu Anda melindungi masa depan Anda.

Perlindungan tersebut tidak hanya berdampak positif untuk Anda, tetapi juga dapat melindungi orang-orang yang Anda sayangi.

 

Komunikasi adalah Kunci

Seluruh checklist di atas hanya dapat terpenuhi dengan komunikasi antara pasangan yang baik. Kunci dari pernikahan yang sukses adalah komunikasi yang baik dan saling mengerti.

Dengan komunikasi, Anda juga dapat meningkatkan rasa kepercayaan dengan pasangan Anda. Dengan komunikasi pula, Anda dapat menentukan titik tengah masalah keuangan Anda.

 

Apakah Anda akan segera menikah?

Sudahkah Anda memenuhi 15 checklist yang diberikan oleh Finansialku?

Dengan 15 checklist di atas, diharapkan bahwa Anda dan pasangan dapat dengan lebih siap menjalani hidup baru dengan rukun dan damai.

 

Sumber Referensi:

  • Agung Budi Santoso. 6 Desember 2012. Empat Persiapan Mental Sebelum Menikah. Tribunnews.com – https://goo.gl/oJM7wF
  • Jenna Goudreau. 3 November 2011. Financial Checklist before Getting Married. Forbes.com – https://goo.gl/6nexo4

 

Sumber Gambar:

  • Checklist Persiapan Pernikahan – https://goo.gl/3oTGMe
  • Persiapan Pernikahan – https://goo.gl/1cxdss