Mengenang Stan Lee Sang Pencipta Karakter dalam Film Marvel yang Selalu Dinantikan

Kabar duka menyelimuti para penggemar film Marvel karena Stan Lee sang creator karakter film heroik kini telah tiada.

Mari simak kisah hidup sang pencipta karakter film Marvel sekaligus pemeran cameo yang seringkali muncul dalam karya filmnya sendiri itu sekaligus mengenang rekan kisah sukses Stan Lee.

Selamat membaca!

Rubrik Finansialku

Daftar Isi

Stan Lee Berpulang – Pencipta Karakter Marvel

Jika Anda pecinta karakter Marvel yang selalu ditunggu-tunggu, seperti Hulk, Spiderman, Thor dan kawan-kawan para superhero, tentu Anda akan familiar dengan Stan Lee sang pencipta setiap karakter memukau dalam film Marvel sekaligus pemeran cameo dalam film karyanya itu.

Dilansir dari surat kabar luar negeri, Stan Lee, pencipta karakter-karakter superhero di komik Marvel meninggal dunia di Rumah Sakit Cedars-Sinai, Los Angeles, di usianya yang menginjak 95 tahun.

Walaupun kabar tentang penyebab kematiannya tak begitu diberitakan secara rinci, namun berita kematian Stan Lee dikonfirmasi oleh Kirk Schenck, kuasa hukum anak perempuan Lee, J.C. Lee.

Mengenang Cameo Stan Lee dalam Setiap Film Marvel Garapannya

Yang selalu menarik dari setiap film Marvel adalah munculnya Stan Lee yang berperan cameo yang seringkali juga ditunggu oleh para penonton yang menyadari akan kehadirannya dalam sepenggal adegan.

Berikut ini daftar lengkap cameo Stan Lee dalam film Marvel mulai tahun 1989 hingga yang terakhir 2018.

1989 “The Trial of Incredible Hulk” (film TV) – Jury foreman
1995 “Mallrats” – sebagai dirinya sendiri
2000 “X-Men” – penjual hot dog
2002 “Spider-Man” – manusia di kerumunan
2003 “Daredevil” – orang tua di persimpangan
2003 “Hulk” – petugas keamanan
2004 “Spider-Man 2” – lelaki yang tengah menghindari puing-puing
2005 “Fantastic Four” – pekerja Pos Willie Lumpkin
2006 “X-Men: The Last Stand” – lelaki yang menyiram tanaman
2007 “Spider-Man 3” – lelaki di Times Square
2007 “Fantastic Four: Rise of the Silver Surfer” – lelaki yang tidak diizinkan masuk di acara pernikahan
2008 “Iron Man” – lelaki yang dikira Hugh Hefner di karpet merah.
2008 “The Incredible Hulk” – lelaki yang tengah minum
2010 “Iron Man 2” – lelaki yang dikira Larry King
2011 “Thor” – sopir truk pick-up
2011 “Captain America: The First Avenger” – Jenderal Angkatan Darat
2012 “The Avengers” – sebagai dirinya sendiri
2012 “The Amazing Spider-Man” – pustakawan
2013 “Iron Man 3” – juri kontes kecantikan
2014 “Thor: The Dark World” – pasien rumah sakit jiwa
2014 “Captain America: The Winter Soldier” – penjaga Smithsonian

2014 “The Amazing Spider-Man 2” – tamu di acara wisuda
2014 “The Guardian Galaxy” – lelaki Xandarian
2014 “Big Hero 6” – ayah Fred (suara)
2015 “Avengers: Age of Ultron” – lelaki mabuk
2015 “Ant-Man” – bartender
2016 “Deadpool” – klub Strip DJ
2016 “Captain America: Civil War” – pengemudi Fed-Ex
2016 “X-Men: Apocalypse” – sebagai dirinya sendiri
2016 “Doctor Strange” lelaki yang sedang membaca di bus
2017 “The Guardian of Galaxy Vol. 2 ”- informan Watcher
2017 “Spider-Man: Homecoming” – Gary
2017 “Thor: Ragnarok” – Barber
2018 “Black Panther” – pelindung kasino
2018 “Avengers: Infinity War” – sopir bus
2018 “Deadpool 2” – pemural dinding
2018 “Teen Titans Go! For The Movies ”- dirinya sendiri (suara)
2018 “Ant-Man and Wasp” – pemilik mobil yang menyusut
2018 “Venom” – lelaki tua yang sedang berjalan dengan anjingnya

Gratis Download Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 30 an

Download Ebook Sekarang

Kilas Balik Biografi Stan Lee

Stanley Martin Lieber, dikenal sebagai Stan Lee, adalah seorang penulis buku komik Amerika, editor, penerbit, produser media, pembawa acara televisi, aktor, dan juga aktor pengisi suara.

Dia memulai kariernya bekerja sebagai “office boy” untuk Marvel Comics – yang berarti mengambil makan siang, mengisi botol tinta artis dan berbagai tugas layaknya seorang pelayan, dan akhirnya membuktikan bakat kreatifnya, meningkat dari posisi editor hingga menjadi presiden seluruh perusahaan.

Stan Lee dikenal untuk menciptakan superhero seperti ‘Spider-Man’, ‘The Hulk’, ‘X-men’, ‘Iron Man’, ‘Thor’, ‘Doctor Strange’, dan berbagai karakter superhero lainnya.

Sebagai komikus yang semakin menanjak kariernya, Stan Lee memperoleh popularitas nasional ketika ia menciptakan seri superhero ‘The Fantastic Four’.

Dalam menciptakan karakter superhero ini, Stan Lee bekerja sama dengan rekan-rekannya, Jack Kirby dan Steve Ditko.

Sebagai komikus kreatif, Stan Lee disebut telah membawa revolusi di dunia komik melalui tulisan satirnya dan membawa unsur-unsur dunia nyata ke dunia superhero dalam setiap karyanya.

Selain menciptakan karakter superhero dan menulis alur cerita untuk komik, ia juga menulis kolom mingguan dan menghasilkan banyak usaha berbasis superhero melalui perusahaan produksinya.

Masa Kecil Stan Lee

Stan Lee lahir pada 28 Desember 1922 di New York. Ayahnya adalah tukang pemotong pakaian yang tidak mendapatkan banyak pekerjaan.

Keluarganya harus hidup dalam kesulitan keuangan di sebuah apartemen dengan satu kamar tidur.

Stan Lee bersekolah Sekolah Tinggi DeWitt Clinton di The Bronx dan memaksakan dirinya untuk bekerja paruh waktu mengerjakan pekerjaan kecil seperti, menulis berita kematian untuk layanan berita dan siaran pers untuk Pusat Tuberkulosis Nasional, bekerja sebagai office boy, dan berbagai pekerjaan yang ia lakoni untuk mendapatkan uang tambahan.

Sebagai seorang anak, hidupnya dipengaruhi oleh kebiasaannya dalam membaca dan menonton film. Kala itu Stan Lee bermimpi dimana suatu hari nanti ia akan menulis ‘The Great American Novel’.

Kariernya mulai menanjak ketika dia dipekerjakan sebagai asisten kantor di Timely Comics dan segera menaiki jabatan menjadi editor meskipun bersifat sementara.

Rekam Jejak Kesuksesan Karier Stan Lee

Masuknya Stan Lee ke dalam Timely Comics pada tahun 1939 terbukti menjadi langkah besar dalam kariernya. Dia memulai kesuksesannya dari bawah dengan melakukan pekerjaan kasar dan kemudian melesat dengan membuat debut komiknya ‘Captain America Foils the Bride’s Revenge’.

Pada tahun 1941, Stan Lee menciptakan komiknya yang berjudul ‘Destroyer in Mystic Comics No. 6’, ‘Jack Frost in USA Komik No. 1’ dan ‘Father Time in Captain America No.6’.

Ketika dia baru berusia 19 tahun, karena konflik di perusahaan dan kreativitasnya yang meningkat, Stan Lee dijadikan editor intern perusahaan dan bekerja dengan perusahaan selama 31 tahun, sebagian besar kariernya dihabiskan sebagai kepala editor.

Pada tahun 1942, ia bergabung dengan Angkatan Darat Amerika Serikat dan bertugas di Amerika Serikat di Korps Sinyal. Dia melanjutkan coretan kreatifnya di sana dengan menulis manual, melatih film dan slogan, dimana dia diklasifikasikan dalam militer sebagai playwright.

Setelah menyelesaikan tugasnya dengan di Angkatan Darat Amerika Serikat, Stan Lee bergabung kembali dengan perusahaan pada tahun 1950-an, yang sekarang dikenal sebagai ‘Atlas Komik’. Dia mulai bereksperimen dengan berbagai genre – menulis kisah romantis, sci-fi, horor, komedi, dan lain-lain.

Pada waktu yang hampir bersamaan, Stan Lee menghasilkan strip surat kabar dengan rekannya Dan DeCarlo, berjudul ‘My Friend Irma’, yang pada dasarnya didasarkan pada komedi radio yang dibintangi Marie Wilson. Lee semakin tidak puas dengan kariernya.

Pada akhir 1950, dalam persaingan dengan DC Comics, penerbit Lee, Goodman, memintanya untuk membuat tim superhero baru. Stan Lee berpikir untuk bekerja pada cerita yang dia yakini karena dia merasa tidak puas dengan kariernya yang monoton.

Untuk tugas ini, Stan Lee bekerja sama dengan koleganya, Jack Kirby menciptakan tim superhero yang disebut ‘Fantastic Four’ yang kemudian diikuti dengan berbagai karakter superhero yang menjual seperti, ‘Hulk’, ‘Iron Man’, ‘Thor’, ‘Spider-Man,’ X-Men’, ‘Doctor Strange’, dan berbagai karakter fenomenal lainnya.

Sepanjang tahun 1960-an, Stan Lee menulis naskah, mengarahkan para pemeran dan mengedit sebagian besar serial Marvel. Dia juga menulis kolom bulanan, ‘Stan’s Soapbox’. Pekerjaannya menjadi bertambah berat tetapi Stan Lee sangat menikmatinya.

Pada tahun 1971, Stan Lee diminta untuk menulis cerita tentang efek buruk obat-obatan dan dia berpikir untuk memasukkannya dalam ‘The Amazing Spider-Man’. Otoritas Kode Komik menentangnya karena penggambaran obat-obatan bertentangan dengan kodenya.

Stan Lee dan Goodman tetap melanjutkannya dan menerbitkan cerita dalam komik mereka. Cerita tersebut menjadi sangat terkenal dan Marvel menjadi sangat popular.

CCA menghapuskan kode dan mengizinkan penggambaran obat-obatan negatif dalam otoritas kode komik.

Dari tahun 1975, ia semakin sibuk dan mendapatkan popularitas sebagai figur dan pemeran cameo Marvel Comics. Dia menghadiri konvensi buku komik di Amerika, mengajar di perguruan tinggi dan berpartisipasi dalam diskusi panel.

Peran Stan Lee di perusahaan itu semakin besar dan semakin kental.

Pada tahun 1981, Stan Lee diberi peran untuk mengembangkan properti TV dan film Marvel, dimana ia harus beralih ke California bersama keluarganya.

Pada tahun 1998, Lee bersama Peter Paul memulai sebuah studio pembuatan, produksi dan pemasaran superhero berbasis Internet, ‘Stan Lee Media’. Perusahaan itu berkembang dan meraih sukses besar tetapi sayangnya harus ditutup karena implikasi hukum.

Dia terlibat dengan DC Comics untuk pertama kalinya dalam karier kreatifnya pada tahun 2000 ketika ia meluncurkan seri seperti Superman, Batman, Wonder Woman, dan berbagai karakter lainnya.

Pada tahun 2001, Stan Lee membentuk ‘POW! (Purveyors of Wonder) Entertainment ’bersama Gill Champion dan Arthur Lieberman, untuk menciptakan properti film, televisi dan video game. Dia juga meluncurkan ‘Stan Lee’s Sunday Comics’

Ketika Stan Lee sudah bekerja selama 65 tahun dengan Marvel, ia memperingatinya pada tahun 2006 dengan menerbitkan serangkaian komik one-shot di mana Lee ditunjukkan berinteraksi dengan rekan-rekannya (berperan cameo) seperti ‘Spider-Man’, ‘Doctor Strange’, dan tokoh lainnya.

Pada tahun 2007, di Comic-Con International, figur aksi Stan Lee diluncurkan untuk menghormatinya. Tubuh yang digunakan dalam pembuatan action figure adalah cetakan sosok Spider-Man yang digunakan kembali dengan beberapa perubahan kecil.

Tahun 2008 adalah tahun yang sibuk bagi Stan Lee ketika ia menerbitkan ‘Stan Lee Presents Election Daze: What Are They Really Saying?’, berkolaborasi dengan Hiroyuki Takei di ‘Karakuridoji Ultimo’, dan menghasilkan seri film CGI ‘Legiun 5’ dalam kemitraan.

Perusahaan hiburan Stan Lee bermitra dengan Guardian Media Entertainment pada tahun 2010 di The Guardian Project dalam menciptakan maskot superhero untuk National Hockey League. Dia juga mengumumkan menulis kisah live action music, ‘ ‘The Yin and Yang Battle of Tao’.

Stan Lee mengumumkan saluran YouTube barunya, “Stan Lee’s World of Heroes’, menayangkan berbagai program yang dibuat olehnya, di San Diego Comic-Con International pada tahun 2012.

Terbitan bukunya yang lain adalah buku, ‘Zodiac’, bekerja sama dengan Stuart Moore dan dirilis pada tahun 2015.

Film superhero mana yang menjadi favorit Anda dari karya Stan Lee yang memukau? Anda dapat menuliskan komentar Anda pada kolom yang tersedia di bawah ini!

Anda juga bisa membagikan setiap artikel Finansialku kepada rekan-rekan Anda yang membutuhkan.

Sumber Referensi:

Dian Reinis Kumampung. Mengenang Stan Lee sebagai Cameo dalam Film-film Marvel. Entertainment.kompas.com – https://goo.gl/NTFrrS
Yulaika Ramadhani. 13 November 2018. Daftar Lengkap Cameo Stan Lee dalam Film Marvel dari 1989-2018. Tirto.id – https://goo.gl/zr8mdw
The Famous People. Stan Lee Biography. Thefamouspeople.com – https://goo.gl/umSJ3X
Admin. 5 Things You Didn’t Know About Stan Lee. Catawiki.com – https://goo.gl/fbSxM7

Sumber Gambar: