Untung dan Rugi Membeli Emas (Investasi Emas) Saat Rupiah Melemah

Melakukan investasi dan membeli emas di saat keadaan rupiah melemah terhadap dolar, ternyata bisa mendulang keuntungan dan kesuksesan lho.

Tapi, jangan sembarangan alih-alih kerugian yang menghampiri Anda.

Yuk, simak artikel ini untuk mengetahui untung dan ruginya membeli dan investasi emas disaat rupiah melemah.

Rubrik Finansialku

Daftar Isi

Rupiah Melemah? Jangan Takut Investasi Emas

Belakangan ini masyarakat dibuat gusar dengan anjloknya nilai tukar rupiah terhadap dolar. Tapi di tangan orang-orang berjiwa bisnis kuat, kondisi ini bisa mengantarkan mereka untuk meraup keuntungan.

Kok bisa? Yup, jawabannya adalah membeli dan investasi emas. Seperti diberitakan banyak media, permintaan emas akhir-akhir ini mengalami peningkatan.

Hal ini merupakan sebuah kewajaran, karena emas telah menjadi barang komoditas global yang harganya tidak akan mudah terpengaruh oleh melemahnya nilai mata uang.

Seperti dilansir dari Moneysmart.id, Senin, 17 September 2018, berdasarkan data yang dirilis belum lama ini PT Antam mencatat angka penjualan emas yang memuaskan yakni mencapai 13,8 ton selama semester pertama.

Angka ini lebih besar dari tahun 2017 yang mencapai 13,2 ton. Menurut Dirut PT Antam Arie Prabowo Ariotedjo, banyak orang membeli emas tak lepas dari melemahnya nilai rupiah terhadap dolar.

Sehingga, Arie memprediksi bahwa penjualan emas bisa mencapai 24-25 ton tahun ini.

Tapi, apakah membeli dan investasi emas saat ini memang pilihan yang tepat di tengah lemahnya nilai tukar rupiah? Jika Anda masih ragu, sebaiknya coba simak dulu ulasan berikut ini, check it out!

#1 Harga Emas Melambung Meski Rupiah Anjlok

Selain banyak dipilih sebagai investasi jangka panjang, emas memiliki daya tarik cukup tinggi karena dikenal sebagai pilihan investasi aman dan nilainya cenderung stabil.

Hal ini terbukti saat krisis moneter tahun 1997 ketika rupiah melonjak tinggi, harga emas juga ikut melambung. Sehingga, bagi yang berinvestasi emas saat itu, mereka bisa meraup keuntungan fantastis.

Nah, saat ini Finansialku juga sudah menyediakan ebook dan podcast yang berisi panduan untuk berinvestasi emas.

Ebook dan podcast ini akan memberikan informasi lengkap bagi para pemula supaya bisa berinvestasi emas dengan cerdas. Anda bisa mengunduhnya secara gratis!

#2 Meningkatnya Investor Emas Berbanding Lurus dengan Tingginya Harga Emas

Perlu diketahui bahwa hukum demand and supply berlaku dalam investasi emas, sehingga tingginya minat orang-orang dalam membeli emas, menjadikan harga emas tersebut semakin mahal.

Tidak hanya dari permintaan, harga emas juga dipengaruhi rendahnya suku bunga simpanan, tingginya inflasi, permintaan industri, pembelian oleh bank sentral, hingga persediaan emas di dunia.

#3 Emas: Jenis Investasi MMA (Mudah, Murah, Aman)

Emas tergolong ke dalam jenis investasi yang mudah, murah dan aman. Apalagi saat ini sudah banyak platform yang menyediakan layanan investasi emas, salah satunya adalah Pegadaian.

So, walaupun saat ini harga emas per gram sudah mencapai Rp650 ribu atau bahkan lebih, Anda tetap masih bisa berinvestasi emas.

Sekadar informasi, Anda bisa investasi emas mulai dari Rp50 ribu. Nantinya kalau sudah sampai 1 gram, baru bisa diubah menjadi emas.

#4 Lebih Tepat Dijadikan Investasi Jangka Panjang

Kenaikan harga emas memang bisa dikatakan lamban, karena itu emas lebih tepat dan disarankan sebagai investasi jangka panjang.

Anda baru akan merasakan keuntungannya jika sudah berinvestasi hingga 10 tahun, sehingga hal ini menjadi konsekuensi yang perlu Anda pertimbangkan sebelum membelinya.

Jangan sampai harapan mendulang keuntungan dari investasi emas malah berbuah sebaliknya karena Anda tidak bersabar untuk menunggu gerak naiknya harga emas.

#5 Risiko Hilang

Meski dinilai sebagai investasi yang aman, tetap saja emas memiliki risiko hilang. Sebaiknya, Anda siapkan tempat yang aman untuk menyimpan barang berharga, misalnya dengan membeli brankas.

Selalu ada usaha lebih untuk mendapatkan hasil maksimal kan?

Hitung Keuntungan Investasi Emas

Jika berbicara tentang investasi, pasti tidak terlepas dari persoalan keuntungan atau target yang ingin dicapai.

Jika emas adalah pilihan investasi yang akan atau saat ini sedang dilakoni, Anda bisa lho menghitung keuntungan investasi tersebut.

Seperti yang dilakukan oleh rekan saya, secara literasi dia memahami berbagai jenis investasi, mulai dari saham, reksa dana, P2P Lending, hingga koperasi.

Tapi, dia hanya sebatas tahu saja, uangnya tidak ada yang diinvestasikan disana, karena dia lebih memilih emas.

Zaman sekarang, investasi emas? Sontak saya pun bertanya:

“Kenapa emas? Itu kan investasi yang sudah ada sejak lama, bahkan nenek moyang kita mungkin sudah berinvestasi logam berharga ini.”

Dengan tegas ia menjawab:

“Emas adalah jenis investasi yang menjanjikan, walau imbal hasilnya baru bisa terasa dalam jangka waktu lumayan lama, pergerakannya relatif stabil, dan asal kamu tahu ya, emas ini bisa menekan inflasi.”

Saya pun mulai tertarik untuk menggali jenis investasi ini, dan ternyata memang benar adanya, karena banyak data yang mengatakan bahwa pergerakan harga emas relatif stabil meski cenderung lamban.

Tapi jika dibandingkan dengan investasi lainnya, emas ini hampir jarang mengalami penurunan harga.

Lalu, bagaimana jika kita ingin mengetahui besaran investasi yang sesuai dengan kebutuhan kita.

Caranya, dengan Kalkulator Logam Berharga (Emas) dari Aplikasi Finansialku yang bisa Anda download di Google Play Store.

Berikut adalah langkah-langkah penggunaannya:

#1 Masukkan Berat Emas yang Anda Beli (Satuan Gram)

Buka Aplikasi Finansialku dan pilih menu Investasi. Kemudian setelah itu pilihlah menu Kalkulator Emas.

#2 Masukkan Angka Pada Setiap Kolom yang Dibutuhkan

Masukkan berat emas yang Anda inginkan, misalkan Anda mau berinvestasi emas seberat 10 gram.

Lalu masukkan harga beli emas tersebut, misalnya Rp610.000 dengan biaya lainnya Rp50.000. Kemudian masukkan harga jual emas, missal Rp630.000 dengan biaya lainnya Rp50.000.

#3 Hitung Hasilnya

Setelah selesai melengkapi semua kolom yang harus diisi, klik Hitung. Anda dapat melihat hasil perhitungan dari Kalkulator Emas Aplikasi Finansialku.

Jumlah investasi awal Anda adalah Rp6.150.000, dan Anda akan mendapat Rp6.250.000 dari hasil penjualan emas Anda. Sehingga keuntungan dari investasi Anda sebesar Rp100.000 atau 1,63%.

Kalkulator emas ini bisa memberikan kemudahan bagi Anda, sehingga Anda memiliki gambaran terhadap besaran emas yang akan diinvestasikan, tentunya disesuaikan dengan kebutuhan.

[Baca Juga: Panduan Mobile – Kalkulator Emas]

Kalkulator emas ini bisa memberikan kemudahan bagi Anda, sehingga Anda memiliki gambaran terhadap besaran emas yang akan diinvestasikan, tentunya disesuaikan dengan kebutuhan.

Meraup Keuntungan Berinvestasi Emas

Setelah Anda mengetahui untung dan rugi investasi emas, Anda bisa mempersiapkan berbagai alternatif atau cara untuk menghindari sisi kerugiannya.

Oleh karena itu, Anda dapat menentukan pilihan cara investasi emas yang paling sesuai dengan Anda.

Itulah beberapa ulasan yang bisa jadi pertimbangan Anda untuk membeli dan investasi emas. Kira-kira lebih banyak untung atau ruginya ya?

Apakah Anda memiliki pertimbangan lainnya untuk memilih investasi emas? Silahkan berikan komentar dan pendapat Anda pada kolom yang telah disediakan.

Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda, terima kasih!