Bagaimana cara dan strategi yang jitu dalam menjual properti? Sebelum Anda menjual properti yang Anda miliki, baca dulu artikel yang disediakan oleh Finansialku agar aset Anda bisa terjual pada harga yang diinginkan. Semoga bermanfaat.

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Learn and Invest

 

Sebagai pemilik sebuah investasi properti, misalnya rumah atau apartemen, akan ada saatnya dimana Anda harus mengambil keputusan untuk menjual properti Anda. Pada umumnya keputusan ini didasarkan pada beberapa hal, antara lain ukuran properti yang sudah tidak sesuai dengan kebutuhan sehingga perlu mencari properti yang lebih besar atau sebaliknya, dipindahtugaskan ke kota lain sehingga perlu menetap di kota tersebut untuk waktu yang cukup lama, gaya hidup yang berubah, keinginan untuk mencari investasi lain yang lebih menjanjikan sehingga perlu butuh suntikan dana tambahan, adanya kebutuhan mendadak, dan berbagai hal lainnya. Tentu saja, Anda tidak mau dong kalau properti Anda terjual dengan harga yang tidak sesuai harapan Anda. Apalagi kita tahu bahwa properti merupakan sebuah aset investasi, jadi merupakan hal yang wajar untuk mengharapkan harga jual yang lebih tinggi dibandingkan harga beli pada awalnya.   

 

Strategi 1: Lakukan Renovasi Kosmetik

Anda pasti pernah mendengar sebuah pepatah bahasa Inggris, “Don’t judge the book by the cover,” yang artinya jangan menilai sebuah buku berdasarkan sampulnya. Pepatah ini mungkin ada benarnya, akan tetapi pada kenyataannya, semua orang do judge the book by its cover! Semua orang peduli terhadap impresi pertama sehingga biasanya mereka menilai penampilan luar terlebih dahulu sebelum akhirnya memutuskan untuk menelusurinya lebih dalam. Begitu pula dalam pembelian maupun penjualan properti. Oleh karena itu, tidak seharusnya menganggap remeh penampilan luar properti Anda karena inilah yang akan pertama kali dinilai oleh calon pembeli Anda. Untuk itu, sebelum secara resmi melakukan penawaran penjualan atas properti Anda, strategi pertama yang harus Anda lakukan adalah melakukan renovasi kosmetik! Misalnya dengan memperbarui warna cat dengan yang baru, memperbaiki bagian-bagian properti Anda yang sudah mulai rusak, dan sebagainya.   

9+ Strategi Jitu dalam Menjual Properti Anda 1 - Finansialku

[Baca Juga: Ini 8 Jenis Investasi Properti yang Dapat Anda Gunakan]

 

Strategi 2: Fokuskan pada Kelebihan Properti Anda

Untuk menjalankan strategi ini, Anda harus memosisikan diri Anda sebagai seorang salesman yang handal. Seorang salesman yang handal mengetahui dengan sangat baik produk yang sedang dia jual. Artinya, Anda perlu benar-benar tahu bagaimana kondisi properti Anda, baik itu kelebihan maupun kekurangannya karena hal ini akan mempengaruhi bagaimana cara Anda mengkomunikasikan kondisi tersebut ke calon konsumen Anda. Jika Anda telah mengetahuinya dengan baik, selanjutnya Anda hanya perlu memfokuskan kepada kelebihan properti yang Anda miliki, misalnya lokasinya yang strategis, kondisi lingkungan yang asri, dan kelebihan lainnya. Hal ini akan membuat calon pembeli Anda semakin tertarik untuk membelinya.

9+ Strategi Jitu dalam Menjual Properti Anda 2 - Finansialku

 [Baca Juga: Ini 11 Tips untuk Berhasil dalam Negosiasi Saat Membeli Properti]

 

Strategi 3: Buat Penawaran yang Sensasional

Masih berkaitan dengan strategi 2, Anda perlu mengkomunikasikan dengan baik keuntungan-keuntungan apa yang akan diperoleh oleh pembeli properti Anda. Jika misalnya properti Anda merupakan aset yang biasanya Anda sewakan kepada orang lain, Anda harus mempromosikan bahwa properti tersebut selalu banyak diminati oleh penyewa. Tetapi tetap ingat, sembari memberikan penawaran yang sensasional, Anda tetap harus jujur terhadap calon pembeli Anda.

 

Strategi 4: Tawarkan Dulu ke Orang-orang Terdekat

Jangan anggap sebelah mata tetangga, teman, atau saudara Anda karena mereka sesungguhnya adalah calon pembeli yang potensial. Sebelum terlalu jauh menawarkan properti Anda melalui media iklan, cobalah singgahkan sejenak ke lingkungan terdekat Anda barang kali di antara mereka ada yang ternyata sedang mencari properti investasi.

 

Strategi 5: Atur Waktu Bertemu dengan Para Peminat pada Waktu yang Bersamaan

Setelah Anda memperoleh beberapa calon pembeli, jadwalkanlah waktu di mana Anda dapat bertemu dengan semua calon pembeli Anda secara bersamaan. Dengan cara ini, Anda bisa memperlihatkan bahwa properti Anda memiliki banyak peminat sehingga nantinya akan memberikan Anda posisi penawaran yang lebih tinggi.

9+ Strategi Jitu dalam Menjual Properti Anda 3 - Finansialku

[Baca Juga: 3 Alasan Mengapa Investasi Properti Sangat Menguntungkan]

 

Strategi 6: Bukalah Harga di Atas Transaksi yang Inginkan

Setelah berhasil melakukan strategi untuk menarik calon pembeli dengan baik, saatnya Anda mempersiapkan strategi negosiasi Anda. Pada umumnya, calon pembeli sangat tertarik pada sebuah proses negosiasi. Oleh karena itu jangan labelkan properti Anda dengan harga yang fix (tidak dapat dinegosiasi) karena hal ini akan langsung mematahkan keinginan calon pembeli untuk membeli properti Anda. Bukalah harga di atas harga deal yang Anda inginkan sehingga ketika terjadi proses negosiasi, harga yang disepakati bisa tetap di dalam rentang harga yang Anda inginkan.

 

Strategi 7: Beri batas waktu penawaran

Pada strategi ini, Anda harus menunjukkan bahwa Anda memiliki posisi penawaran yang kuat. Anda tidak boleh terlihat sedang berada pada posisi mendesak sehingga harus menjual properti Anda. Untuk itu, Anda harus secara jelas memberi tahu sampai kapan penawaran Anda tersedia. 

9+ Strategi Jitu dalam Menjual Properti Anda 4 - Finansialku

[Baca Juga: Hati-Hati Investasi Properti yang Baru Dibangun atau Cuma Jual Brosur]

 

Strategi 8: Mintalah DP Sebesar Mungkin

Akan ada banyak calon pembeli yang berkata bahwa mereka tertarik pada properti Anda, akan tetapi kebanyakan dari mereka tidak melanjutkan penawaran mereka hingga sampai transaksi selesai (deal). Untuk itu, Anda perlu membuat komitmen dengan calon pembeli Anda, caranya adalah dengan meminta DP sebesar mungkin. Hal ini akan menunjukkan seberapa besar keinginan calon pembeli tersebut untuk benar-benar ingin membeli properti Anda.

 

Strategi 9: Berikan Impresi Pasca-Penjualan yang Baik

Setelah berhasil memperoleh pembeli yang sesuai dengan keinginan Anda. Jangan lupa untuk memberikan impresi pasca-penjualan yang baik kepada pembeli properti Anda. Misalnya dengan mengirimkan parsel sebagai ucapan terima kasih atau apapun yang dapat menunjukkan bahwa Anda sangat menghargai mereka. Hal ini akan memberikan Anda keuntungan jangka panjang. Bisa saja kelak dia akan kembali datang kepada Anda untuk mencari properti investasi lainnya.

cermati-4-hal-penting-ini-sebelum-membeli-asuransi-properti-1-finansialku

 [Baca Juga: Cermati 4 Hal Penting Ini Sebelum Membeli Asuransi Properti]

 

Bagikan pengalaman Anda saat menjual properti yang Anda miliki. Apa saja kesulitan yang ditemukan saat menjual properti? Silakan beri jawaban dan pendapat Anda pada kolom di bawah ini, terima kasih.

 

Sumber Referensi:

  • Hartanto, Joe. Mei 2010. Property Cash Machine.

 

Sumber Gambar:

  • Pengecatan – https://goo.gl/kLzwKb
  • Rumah – https://goo.gl/zY8C3x
  • Investasi Rumah – https://goo.gl/Vj2OJI
  • Kalkulator – https://goo.gl/BIJ4zZ

 

Download E-Book Perencanaan Keuangan untuk Umur 20 an (GRATIS)

Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 20 an Perencana Keuangan Independen Finansialku