Bagaimana Cara Mahasiswi Meningkatkan Literasi Keuangan?

Bagaimana cara mahasiswi meningkatkan literasi keuangan? Ternyata pendidikan keuangan dan literasi keuangan dapat dilakukan dengan cara-cara yang aplikatif dan kreatif.

Rubrik Finansialku

Daftar Isi

Kenapa Mahasiswi Perlu Meningkatkan Literasi Keuangan

Literasi keuangan (financial literacy) adalah hal penting yang harus dimiliki oleh setiap orang, termasuk kamu-kamu para mahasiswi. Pada artikel sebelumnya, kami pernah menuliskan :

Mau jadi ibu rumah tangga, entrepreneur, freelance, ujung-ujungnya toh ngurus duit sendiri dan duit suami. Gimana caranya jago ngurus duit? Ya pendidikan keuangan lah solusinya.

Ngurus duit sendiri dan duit suami, serta duit keluarga adalah tanggung jawab besar, oleh sebab itu Kamu perlu meningkatkan literasi keuangan. Caranya ya Kamu harus tahu pentingnya pendidikan keuangan donk.

Pada artikel sebelumnya, Finansialku.com sudah share 4 hal tentang pendidikan keuangan. Berikut ini 3 cara pendidikan keuangan lanjutannya.

#5 Memiliki Rencana Keuangan (Financial Planning)

Perencanaan keuangan itu sebenarnya apa sih? Perencanaan keuangan adalah proses untuk membantu Kamu mewujudkan tujuan keuangan. Maksudnya gimana tuh?

Coba Kamu bayangkan kamu dari sini mau pergi ke Singapura. Kamu pasti punya rencana donk, mulai dari tiket pesawat pulang pergi, tempat menginap, paket wisata selama di Singapura, mencari tanggal bagus untuk bepergian, mengumpulkan uang dan lain sebagainya.

Nah rencana keuangan itu sama seperti kamu buat rencana untuk jalan-jalan ke Singapura. Kamu perlu tahu donk tujuan kamu, misal 5 tahun kerja, aku harus bisa beli rumah. Oke itu tujuan keuangan kamu, beli rumah! Gimana caranya pertama kamu perlu tahu harga rumahnya, terus hitung berapa yang dibutuhkan untuk uang muka (down payment). Terus habis itu investasi bulanan agar 5 tahun lagi bisa bayar uang muka rumah.

Kamu ga perlu ahli dibidang keuangan untuk dapat menghitung, karena sekarang sudah ada Aplikasi Finansialku yang bantu kamu untuk merencanakan keuangan. Silahkan deh coba daftar, tinggal klik di sini (ga pake repot).

#6 Punya Asuransi

Poin selanjutnya adalah miliki asuransi, khususnya asuransi kesehatan. Nanti ketika Anda sudah memiliki penghasilan dan memiliki tanggungan, baru Kamu harus punya asuransi jiwa. Jadi gini asuransi kesehatan adalah cara yang paling murah untuk mengamankan kamu, dari biaya-biaya kesehatan. Kalau kamu saat ini mahasiswi, bisa kok daftar asuransi BPJS Kesehatan, ga mahal kok dan ga ribet ngurusnya. Jika memang kamu sudah ada budget atau dana untuk beli asuransi kesehatan swasta, baru silahkan beli. Baca juga tips membeli asuransi kesehatan dan asuransi jiwa untuk pemula.

#7 Perempuan Kekinian Harus Berinvestasi

Ya benar, Kamu mahasiswi zaman sekarang harus tahu mengenai investasi. Masa mahasiswi di era tahun 2000 an (milienium) masih sama dengan mahasiswi di era tahun 1990 an. Zaman dulu boleh saja para mahasiswi kurang tahu dengan investasi, mungkin tahunya investasi logam mulia (emas). Sekarang ini investasi sudah banyak ragamnya dan bisa berinvestasi dari mulai Rp 100.000. Masa nonton bioskop berdua sama pacar Rp 100.000 bisa, kalau investasi ga bisa? Kamu perlu tahu ada investasi yang namanya reksa dana, saham, obligasi (ORI, SUKRI) dan lain sebagainya. Paling gampang mulai dulu dengan belajar reksa dana.

Ow ya investasi itu keahlian, Anda perlu waktu untuk belajarnya. Seperti halnya orang belajar berenang, ga mungkin kan dengan baca buku berenang, seseorang bisa langsung berenang. Investasi juga sama, jangan mikir hari ini belajar investasi besok langsung bisa, langsung berhasil, langsung sukses dan bisa cepat kaya.

Pada saat belajar investasi, jangan berharap keuntungan besar! Yang benar adalah belajar cara berinvestasi yang benar. Jika Anda berinvestasi dengan benar, keuntungan akan mengikuti Anda.

Finansialku.com

Jika Kamu sudah terbiasa berinvestasi sejak kuliah, nantinya saat kamu kerja kamu tidak bingung. Coba bayangkan di usia 28 – 30 an, kamu sudah memiliki uang ratusan juta dari hasil investasi dan kerja. Sudah bisa mulai membayarkan uang muka rumah, lebih percaya diri untuk berkeluarga. Kamu pastinya mau donk? Jangan tunda lagi kalau gitu, segera belajar berinvestasi.

Gimana Cara Meningkatkan Literasi Keuangan?

Mungkin kamu tahunya belajar itu harus dikelas, dengerin dosen ngomong. Padahal ada banyak sekali cara belajar. Apakah kamu pernah mendengar learning cone yang dibuat oleh Edgar Dale? Berikut ini gambar learning cone:

Coba Anda perhatikan setiap metode pembelajaran memberikan hasil dan impact yang berbeda. Paling tinggi adalah dengan simulasi dan mempraktekkan sehari-hari. Seharusnya untuk meningkatkan literasi keuangan, Kamu perlu mempraktekkan 7 ilmu di atas dalam kehidupan sehari-hari.

Meningkatkan Penghasilan
Mengurangi Pengeluaran Konsumtif + Menambah Pengeluaran Produktif
Kurangi Utang Konsumtif + Kelola dengan Baik Utang Produktif
Memiliki Kontrol Atas Keuangan : Anggaran + Catatan Keuangan
Memiliki Rencana Keuangan (Financial Planning)
Punya Asuransi
Perempuan Kekinian Harus Berinvestasi

Dan ikuti terus artikel Finansialku.com, karena kami akan selalu mengupdate informasi dan tips-tips seru untuk mengelola keuangan.

Apa masalah keuangan yang paling sulit yang sedang atau pernah Kamu temukan? Silahkan tinggalkan komentar Kamu dan perencana keuangan kami akan bantu menjawabnya.

Sumber Referensi :

Bisnis Mahasiswa. 16 Oktober 2014. 15 Ide Bisnis Menguntungkan Bagi Mahasiswa. https://goo.gl/lCMYDj
Tanpa nama dan tanggal posting. Important Financial Considerations for College Students. https://goo.gl/mT0TmE
360 Financial Literacy. Establishing a Budget.. Financial Tips for Twenty Somethings. https://goo.gl/g05au4

Sumber Gambar :