Apa yang harus dilakukan jika baru pertama kali beli asuransi jiwa & kesehatan? Aduh kok pusing, mau beli asuransi yang dilihatin investasi, belum lagi suruh milih kamar. Ini gimana ya?

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Learn and Secure

 

Jangan Bingung, Jika Baru Pertama Kali Beli Asuransi Jiwa dan Kesehatan

Apakah Anda baru pertama kali beli asuransi jiwa dan kesehatan? Anda merasa kok aneh, mau belinya asuransi jiwa dan asuransi kesehatan, kok dikasih lihatnya ada investasi. Sebenarnya apa yang harus saya lakukan jika baru pertama kali beli asuransi jiwa dan kesehatan?

jangan-bingung-jika-baru-pertama-kali-beli-asuransi-jiwa-kesehatan-finansialku

[Lihat Infografis: Lindungi Diri dan Asset Anda dengan Asuransi]

 

Jangan bingung dulu, kami akan perjelas apa saja yang perlu dilakukan.

 

#1 Ketahui Kebutuhan Anda dan Baru Cari Tahu Produk

Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mencari tahu kebutuhan proteksi Anda. Pelajari dahulu perlindungan jiwa dan perlindungan kesehatan seperti apa yang Anda butuhkan. Anda dapat berdiskusi dengan pasangan Anda, teman-teman, perencana keuangan dan agen asuransi. Contoh:

  • Jika Anda pasangan baru menikah dan 2 tahun lagi berencana memiliki anak, maka Anda patut mempertimbangkan asuransi untuk kelahiran.
  • Jika saat ini Anda memiliki tanggungan, anak dan istri Anda perlu dan wajib memiliki asuransi jiwa.

Apakah Benar Menyiapkan Warisan dari Uang Pertanggungan Asuransi Jiwa - Perencana Keuangan Independen Finansialku

[Baca Juga: 5 Produk Asuransi yang Sebaiknya Kita Miliki]

 

Ow ya, untuk teman-teman yang baru pertama kali beli asuransi jiwa dan kesehatan, mungkin masih bingung ya apa bedanya asuransi jiwa dan asuransi kesehatan. Pada dasarnya produk asuransi kesehatan dan asuransi jiwa berbeda.

  • Asuransi kesehatan adalah sebuah produk asuransi yang memberikan manfaat jaminan keamanan secara finansial kepada pemegang polis, jika yang bersangkutan mengalami gangguan kesehatan (sakit atau kecelakaan). Jadi Anda dapat mengajukan klaim jika sakit dan dirawat dirumah sakit.
  • Asuransi jiwa asuransi yang bertujuan menanggung orang terhadap kerugian finansial tak terduga yang disebabkan karena meninggalnya seseorang. Jadi yang ditanggung adalah potensi kerugian finansial, karena meninggalnya seseorang.

 

Setiap orang idealnya memiliki asuransi kesehatan dan kabar gembiranya Anda dapat membeli asuransi kesehatan dengan harga yang terjangkau. Anda dapat menggunakan program asuransi kesehatan BPJS Kesehatan. Jika asuransi kesehatan wajib dimiliki, bagaimana dengan asuransi jiwa? Apakah setiap orang memerlukan asuransi jiwa? Jawabannya tidak selalu, khususnya jika Anda tidak memiliki tanggungan keluarga.

Mengenal Rider Asuransi Jiwa - Perencana Keuangan Independen Finansialku

[Baca Juga: Apakah Saya Perlu Membeli Asuransi Jiwa?]

 

#2 Hitung Kebutuhan Anda

Setelah Anda mengetahui kebutuhan Anda, sekarang saatnya Anda menghitung berapa besar perlindungan yang Anda perlukan. Khusus untuk uang pertanggungan asuransi jiwa, Anda dapat menghitung kebutuhan uang pertanggungan asuransi jiwa dengan menggunakan Aplikasi Finansialku (lihat contohnya: perhitungan uang asuransi jiwa).

Cara Menghitung Uang Pertanggungan Asuransi Jiwa - Perencana Keuangan Independen Finansialku

[Baca Juga:  Berapa Uang Pertanggungan Asuransi Jiwa yang Saya Butuhkan?]

 

Kami banyak menemui orang yang sudah memiliki asuransi jiwa, namun jumlah uang pertanggungannya kurang (under insured) atau malah kelebihan (over insured). Anda perlu tahu, jika Anda beli asuransi jiwa dan ternyata jumlah uang pertangggungannya kurang dari yang dibutuhkan, maka asuransi jiwa Anda kurang optimal.

Bagaimana dengan asuransi kesehatan? Beberapa perusahaan asuransi unitlink yang merupakan gabungan antara asuransi kesehatan + asuransi jiwa + investasi. Tenang jangan panik dulu, karena kami akan membahas lebih dalam mengenai unitlink pada poin 3 dan penjelasan kami mungkin belum tentu disampaikan oleh agen asuransi Anda.

 

#3 Kenali Produk Asuransi Kesehatan dan Asuransi Jiwa

Setelah Anda tahu kebutuhan Anda dan tahu berapa jumlah yang dibutuhkan, maka saatnya Anda cari tahu produk yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Mulai cari informasi mengenai produk asuransi. Anda dapat mencari informasi melalui:

  1. Internet – Website pembanding produk asuransi
  2. Tanya om Google
  3. Lihat website perusahaan asuransi jiwa dan kesehatan
  4. Datang ke kantor asuransi
  5. Hubungi teman yang kerja di perusahaan asuransi

 

Anda perlu tahu peta produk asuransi kesehatan dan asuransi jiwa. Ingat sekali lagi asuransi kesehatan dan asuransi jiwa itu berbeda. Biasanya asuransi kesehatan ditawarkan dengan perbandingan kelas kamar rumah sakit atau sistem limit. Anda dapat bertanya pada agen asuransi dan pertimbangkan untung ruginya dari setiap produk.

Bagaimana dengan peta produk asuransi jiwa? Produk asuransi jiwa dibedakan menjadi dua jenis, yaitu asuransi tradisional dan asuransi unitlink. Asuransi tradisional sendiri dibagi menjadi tiga jenis yaitu asuransi jiwa berjangka (term life), asuransi jiwa seumur hidup (whole life) dan asuransi dwiguna (endowment).

4 Alasan, Mengapa Anda perlu Memiliki Asuransi Jiwa - Perencana Keuangan Independen Finansialku

[Baca Juga: Mengenal Produk-Produk Asuransi Jiwa Tradisional di Indonesia]

 

Bagaimana dengan unitlink? Pertanyaan awal: Menurut Anda apakah unitlink termasuk proteksi atau investasi? Jawaban yang benar : unitlink adalah produk proteksi. Mungkin Anda pernah lihat di internet, tulisan perencana keuangan yang mengatakan “catat, saya tidak akan pernah beli unitlink.” Bagaimana Finansialku melihat produk unitlink?

Oke kami akan jelaskan hal penting yang mungkin Agen asuransi Anda tidak jelaskan. Kita setuju bahwa asuransi jiwa dan kesehatan itu penting. Sebelum ada asuransi unitlink, dahulu orang-orang ditawarkan asuransi jiwa tradisional. Salah satu yang paling ngetren adalah asuransi jiwa berjangka (term life). Seperti apa itu asuransi term life? 

Asuransi term life itu seperti Anda membeli asuransi mobil. Setiap tahun Anda harus membayar premi sekian Rupiah. Jika terjadi sesuatu dengan mobil dan Anda mengajukan klaim, perusahaan asuransi akan membayarkannya. Jika Anda menggunakan mobl dengan baik dan tidak ada klaim, maka perusahaan asuransi tidak akan membayarkan uang apapun pada Anda.

Asuransi jiwa term life sama, nasabah harus membayar premi sekian Rupiah. Jika ternyata nasabah sehat sejahtera, umur panjang maka Anda tidak bisa mengajukan klaim. Singkat cerita perusahaan asuransi tidak akan membayarkan uang pertanggungan apapun. Sebagian orang menganggap jika kita sudah beli asuransi jiwa term life dan diberi kesehatan, umur panjang, rezeki berlimpah itu adalah sebuah kerugian.

Apakah Rugi, Sudah Bayar Asuransi Jiwa Tetapi Tidak Segera Meninggal - Finansialku

[Baca Juga: Apakah Rugi Sudah Beli Asuransi Jiwa, tetapi Tidak Kunjung Meninggal?]

 

Harusnya tidak rugi donk, masa dikasi berkat kesehatan, umur panjang dan rezeki berlimpah masih belum bersyukur. Ternyata orang-orang yang berpikir rugi jumlahnya banyak sekali. Kemudian orang-orang asuransi berpikir, bagaimana ya caranya biar premi asuransi jiwa bisa gratis? Contoh jika premi tahunan mencapai Rp 3.000.000, bagaimana ya caranya biar bisa gratis? Salah satu idenya adalah dengan investasi dan uang hasil investasi tersebut yang digunakan untuk membayarkan premi. Begitulah cerita kelahiran unitlink. Anda dapat melihat skema cara kerja unitlink, di sini.

 

#4 Jangan Lupa Membandingkan dan Sesuaikan dengan Anggaran

Selamat sekarang Anda sudah tahu apa yang Anda butuhkan, berapa yang Anda butuhkan dan Produk apa yang ada dipasaran. Saatnya membeli dan memilih. Jangan pernah malas untuk membandingkan produk asuransi yang satu dengan yang lain. Sesuaikan juga produk pilihan Anda dengan anggaran yang dimiliki.

Kapan Sebaiknya Seseorang Punya Asuransi Jiwa Rev - Finansialku

[Baca Juga: 10 Tips Memilih Asuransi Jiwa dan Kesehatan yang Tepat untuk Anda Sekeluarga]

 

#5 Review Rencana Proteksi Anda Secara Berkala

Kesalahan yang dilakukan lebih dari 50% nasabah asuransi adalah beli dan tutup mata. Mereka tidak melakukan pengecekan kembali, apakah asuransi yang dimiliki masih bisa memenuhi kebutuhan atau tidak. Ingat Anda harus senantiasa mereview atau mengecek kembali asuransi yang Anda miliki. Kenapa?

  1. Harga kesehatan plus kamar rumah sakit selalu naik. Mungkin perlindungan sebesar Rp 500.000 per hari dirasa cukup untuk sekarang. Namun apakah masih cukup untuk 10 tahun yang akan datang?
  2. Pada saat menikah, Anda mungkin menghitung uang pertanggungan asurnasi jiwa untuk 1 orang anak. Eh tahunya setelah 5 tahun berjalan Anda memiliki anak kedua. Tentu uang pertanggungannya nambah donk?
  3. dan lainnya

Jangan malas untuk melakukan review atau pengecekan ulang asuransi kesehatan dan asuransi jiwa yang Anda miliki.

 

Jadi Anda Tidak Perlu Bingung Lagi, Jika Baru Pertama Kali Mau Beli Asuransi Jiwa dan Kesehatan

Kami ucapkan selamat, karena Anda termasuk calon nasabah yang cermat dalam membeli produk keuangan. Sebelum membeli produk keuangan apapun, pastikan Anda mencari informasi yang lengkap. Bagikan juga informasi ini kepada teman dan pasangan Anda agar mereka juga tidak bingung jika baru pertama kali membeli asuransi jiwa dan kesehatan.

 

Apa saja pertimbangan Anda saat membeli asuransi kesehatan dan asuransi jiwa?

 

Sumber Gambar:

  • Asuransi – https://goo.gl/l475ai

 

Download E-Book Perencanaan Keuangan untuk Umur 20 an (GRATIS)

Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 20 an Perencana Keuangan Independen Finansialku