Pegunungan dan alam yang mempesona, siapa sih yang tidak ingin traveling ke Swiss? Lantas, berapa biaya yang diperlukan untuk berlibur ke Swiss?

Sobat Finansialku yang ingin traveling ke Swiss, yuk simak dan siapkan dana untuk berlibur ke Swiss dalam artikel berikut ini.

 

Traveling ke Swiss yuk!

Seperti yang kita tahu kini banyak negara sedang rajin-rajinnya mengejar pelaksanaan vaksin masal pada warga atau masyarakatnya.

Hal ini tentu dilakukan sebagai langkah strategis dalam rangka berlomba demi pemulihan kegiatan ekonomi yang diharapkan bisa kembali bergairah.

Hmm, menarik ya. Mungkin beberapa Sobat Finansialku juga sudah mendengar desas-desus tentang beberapa negara yang sudah mulai terbebas dari penggunaan masker dan bahkan dengan percaya diri dapat beraktivitas tanpa perlu jaga jarak lagi.

Kalau kamu yang baru tahu berita ini, pasti ikutan sirik deh. Karena selain beraktivitas dengan bebas, negara-negara ini sudah mengijinkan warganya untuk menikmati konser musik akbar yang dapat dipadati oleh ribuan orang.

Senang sekaligus iri yah, karena seandainya penanganan Covid-19 di Indonesia mendapat perhatian dan kerjasama yang baik, pasti kondisi tanggung seperti ini gak akan berlarut-larut.

Makanya, ayo prokes ketatnya dilaksanakan dan lindungi teman dan keluarga tercinta dari perilaku jaga kesehatan diri sendiri dulu. Sehingga kita akan segera menyusul negara bebas masker seperti Amerika, Cina, Selandia Baru, Bhutan, Israel dan Hungaria.

Eh lho koq.. Swiss-nya gak ada?

 

Swiss memang belum menyatakan negara mereka sudah bebas masker, tetapi jika kita melihat Hungaria yang agak bersebelahan dengan Swiss, sepertinya gak lama lagi negara-negara lainnya dibenua Eropa juga akan segera menyusul.

Nah, disaat nanti perjalanan wisata ke Swiss dan negara Eropa lainnya sudah dibuka untuk umum, kamu udah siap untuk liburan ke sana belum? Selain siap mental harus siap budget juga dong.

Apalagi selama pandemi ini, Finansialku gak bosen-bosennya ingetin temen-temen untuk saving, investing dan managing keuangan dengan baik bukan. Tentu kalau dipersiapkan dari jauh-jauh hari, urusan budget udah gak jadi masalah lagi.

Kenapa sih kita harus menyiapkan budget untuk liburan? Sobat Finansialku bisa menemukan jawabannya dalam audiobook di bawah ini.banner -mengapa perlu menyiapkan dana liburan (1)

 

Tahukah Kamu?!

Secara geografis Swiss atau dalam bahasa Inggris disebut dengan Switzerland adalah sebuah negara maju yang terletak di benua Eropa, tepatnya di Eropa Barat.

Swiss yang merupakan negara terkurung daratan dan tidak memiliki wilayah laut berbatasan dengan Italia di sebelah selatan, Perancis di sebelah barat, Jerman di sebelah utara serta Austria dan Liechtenstein di sebelah timurnya. 

Swiss memiliki 4 bahasa resmi yaitu bahasa Jerman, bahasa Perancis, bahasa Italia dan bahasa Romande. Hal ini dikarenakan etnis Jerman, Perancis, Italia dan Romande adalah 4 etnis utama penduduknya.

Dengan keunggulan sebagai negara maju dengan perekonomian modern, tingkat pengangguran yang sangat rendah, tenaga kerja yang terdidik dengan baik, ekonomi dan politik yang stabil, industri manufaktur yang berteknologi tinggi dan pajak perusahaan yang rendah.

Switzerland menjadi langganan 5 teratas negara paling bahagia di dunia.

Waduh jadi ngebayang sebahagia apa yah disana? Kalau di Indonesia aja makan nasi panas pake ikan asin aja udah kerasa bahagia nih.

Tapi tentu wajar selain karena perekonomian yang kuat dan kualitas tinggi mental masyarakatnya, Negara Swiss juga memiliki panorama alam dan keindahan yang memukau.

Ingin Traveling ke Swiss? Berapa Total Biaya yang Harus Disiapkan - 02 - Finansialku

Sumber: unsplash.com – https://bit.ly/3xaLN7Z

 

Langit yang biru, gunung menjulang, lingkungan dan udara yang bersih tidak bisa disangkal jadi pesona yang sulit disaingi oleh negara lain. Makanya, hayu atuh Let’s Go cari tau gimana caranya traveling ke Swiss teh!

[Baca Juga: Lokasi Wisata, Kuliner, dan Biaya Liburan Ke Turki 2020]

 

Cara Traveling Ke Swiss

Jika kamu memang anak Sultan atau masih iparan sama Sisca Kohl pasti tinggal telepon aja pake private jet tinggal go aja, gak usah pusing cari info di Swiss ada apa dan bisa ngapain, setuju?!

Jadi mari kita telusuri biaya Traveling ke Swiss 2021 dengan mengabaikan kemungkinan kamu anak sultan atau pacarnya Sisca Kohl yah.

 

Kurs

Setelah kamu tahu bahwa ada 4 bahasa yang umum dipakai di Swiss, kamu juga perlu tahu mata uang negara tujuan wisatamu. Untuk pergi ke Swiss, kamu perlu menukar mata uang rupiahmu ke mata uang Swiss Franc (CHF).

Untuk indikasi kurs-nya berkisar Rp 15.845 (per 2 Juli 2021), tetapi tidak menutup kemungkinan bisa lebih mahal dari itu. Kamu bisa menukar di tempat penukaran uang yang terotorisasi Bank Indonesia.

Biasanya money changer besar memiliki persediaan mata uang CHF. Tetapi jika kamu kesulitan untuk menukar mata uang CHF, bawa saja mata uang EUR dan kamu bisa melakukan penukaran di bandara atau money changer setempat.

Sebagai catatan, kalau kamu malas membawa uang cash, kamu juga bisa memanfaatkan Kartu Kredit untuk liburan. Sebab nyaris semua pembayaran di Swiss bisa digesek.

 

Visa

Jika melansir VFSGlobal biaya Visa ke Swiss terhitung berkisar Rp 1,5 juta. Tetapi jika kamu memiliki tujuan wisata ke negara-negara Eropa lainnya, kamu bisa memakai Visa Schengen.

Visa Schengen adalah visa kunjungan singkat bagi traveler yang akan mengunjungi negara-negara member Schengen untuk tujuan wisata atau bisnis.

Visa ada oleh karena Perjanjian Schengen yang resmi disepakati sejumlah negara UE pada tahun 1985 di Schengen, Luxemburg.

Isi perjanjiannya menghapus pengawasan perbatasan antar negara. 26 negara yang masuk zona Schengen antara lain Austria, Belgia, Republik Ceko, Denmark, Estonia, Finlandia, Prancis, Jerman, Yunani, Hongaria, Islandia, Italia, Latvia, Liechtenstein.

12 negara selanjutnya yaitu Lithuania, Luksemburg, Malta, Belanda, Norwegia, Polandia, Portugal, Slovakia, Slovenia, Spanyol, Swedia, dan Swiss.

[Baca Juga: Biaya Pembuatan Visa ke 10 Tempat Wisata Favorit Dunia]

Sebagai Pemegang Visa Schengen kamu bisa berkeliling di negara tersebut untuk jangka waktu maksimum 90 hari dalam waktu 6 bulan (180 hari). Dengan catatan untuk tujuan wisata dan bisnis aja yah.

Indonesia dan 104 negara lain termasuk negara yang wajib mengantongi Visa Schengen kalau mau ke Eropa.

Visa Schengen ada 2 Jenis, Single dan Multiple. Biaya untuk membuat Visa Schengen ini berkisar Rp 1,3 Juta atau 80 Euro untuk orang dewasa.

 

Akomodasi

Bicara akomodasi tentu sangat luas yah, karena beberapa orang memiliki caranya masing-masing untuk menikmati perjalanan wisata mereka. Untuk para backpacker tentu semurah dan segeratis mungkin betoel?!

Tetapi perjalanan ke Swiss rasanya gak cocok dijadikan wisata bekpekeran Bro, Sorry!

Biaya pesawat ke Swiss cukup lumayan nih, banyak pesawat yang menawarkan rute menuju kota-kota di Swiss, tapi tidak langsung dari Indonesia. Kamu perlu melakukan connecting flight untuk bisa tiba di Swiss.

Jika tiket pesawat sedang murah atau promo, harga tiket berkisar US$ 700-1500 (PP) atau sekitar Rp 10 juta – 21 juta. Kota utama Swiss yang bisa dipilih adalah Geneva, Bern, atau Zurich. Sebaiknya pilih Geneva/Zurich karena jadwal dan pesawat yang melayani kedua kota ini banyak.

[Baca Juga: Cara Jitu Berburu Promo Tiket Pesawat di Traveloka, Cek Harganya!]

Untuk main di lokasi, cara sederhana bagi kamu yang baru ingin menginjakkan kaki ke Swiss atau liburan Eropa, kamu bisa mempercayakan perjalananmu ke tour&traveling baik dari Indonesia atau setempat.

Biaya perjalanan dengan Travel ini untuk menyusuri kota-kota di Swiss hingga menuju desa terkenal seperti Grindelwald berkisar 28-35 juta rupiah, belum termasuk airport tax, PPN, visa dan Travel Pass.

Merangkum informasi dari berbagai sumber, untuk biaya Swiss Travel Pass yang fungsinya untuk memudahkan para traveler mengakses seluruh moda transportasi mulai kereta api, bus dan kapal termasuk untuk mengakses trem dan bus lokal di 75 kota.

Untuk Pass 3 hari kamu perlu merogoh sekitar 369 Swiss franc (Rp 5,2 juta) untuk first class dewasa atau juga second class tiga hari dengan tarif 232 franc Swiss alias setara Rp 3,2 juta.

Tidak hanya untuk paket 3 hari, Pass ini juga tersedia untuk paket 4, 8, atau 15 hari yang tentunya dengan nambah biaya.

 

Kamu juga bisa melakukan perjalanan mandiri namun menggunakan jasa Travel untuk memesan tiket pesawat dan hotel dari Indonesia.

Jikalau masih gak sreg, beberapa traveler menyarankan untuk memilih lokasi di luar Swiss seperti italy, kemudian menyewa kendaraan untuk wisata di Swiss.

Biaya sewa mobil berkisar 600 ribu/hari, kemudian kamu mengandalkan jaringan hotel hemat seperti AirBnB untuk memesan penginapannya.

[Baca Juga: 10 Tips Ampuh Supaya Bisa Traveling Keliling Dunia dengan Budget Minim]

 

Jika kamu menetap di Zurich, kamar single yang hemat budget adalah City Backpacker Biber (sekitar 500 meter dari pusat kota).

Kedua ada Langstars Backpackers (1,5 km dari pusat kota) dan Youth Hostel Zurich (sekitar 2,5 km dari pusat kota). Kisaran harganya antara 700-800 ribu rupiah.

Untuk urusan makanan silahkan sesuaikan dengan kantong dan budget masing-masing. Untuk biaya makan di resto semisal McD berkisar 90 ribu-an.

Hanya sedikit informasi, sebaiknya manfaatkan momen makanan yang didiskon oleh market saat sore hari untuk menghemat budget, dan pilihlah penginapan seperti apartment yang memiliki dapur dan kulkas untuk membuat makanan sendiri.

Susu lebih murah dari air mineral dan harga teh atau kopi adalah yang termahal. Bawa wehh dari Indo hayang kopi jeung teh mah.. irit!

Ingin Traveling ke Swiss? Berapa Total Biaya yang Harus Disiapkan - 03 - Finansialku

Sumber: siapliburan.com – https://bit.ly/367Yp3y

 

Wisata Swiss

Agar puas mengelilingi (a.k.a. menjelajahi) Swiss perlu waktu minimal 2 minggu untuk keliling dari canton St. Gallen dekat border Austria hingga Jenewa yang merupakan kawasan The Richer di dekat border France.

Juga ada Lugano Locarno di canton Ticino wilayah selatan berbatasan dengan Italy. Masing-masing wilayah mempunyai kekhasan dan pesonanya sendiri.

Kamu mungkin bisa mempertimbangkan itinerary ini untuk perjalananmu sendiri.

Hari 1  : Flight– Zurich – Vadusz – St.Moritz/Chur

Hari 2  : St.Moritz/Chur – Tirano – Lugano

Hari 3  : Lugano – Taesch – Zermatt/Brig

Hari 4  : Zermatt/Brig – Geneve – Interlaken/Grindelwald

Hari 5  : Interlaken/Grindelwald – Jungfraujoch – Interlaken/Grindelwald

Hari 6  : Interlaken /Grindelwald – Lucerne – Zurich

Hari 7  : Zurich – Titisee – Zurich

Hari 8  : Zurich – Flight

[Baca Juga: Mau Liburan ke Shanghai Dengan Biaya Murah? Siap Dulu Dana Liburannya!]

Jika kamu hanya ingin short trip aja, dengan menggunakan rental mobil kamu bisa mencoba rute perjalanan seperti ini:

Hari 1: Zurich – Liechtenstein (Vaduz Castle) – Triesenberg (Danau di area Klontal) – Interlaken (menginap di Ringgenberg).

Hari 2: Interlaken – Grindelwald dan Lauterbrunnen (menginap di Ringgenberg).

Hari 3: Interlaken – Zurich

 

Nah jika kamu sudah punya gambarannya jangan lupa catat setiap perjalan dan trip kamu dengan aplikasi Finansialku. Sehingga semua pengeluaranmu akan lebih terkontrol.

Kamu juga bisa mengatur rencana pengeluaran untuk biaya perjalananmu sebelumnya, sehingga kamu gak perlu mengeluarkan banyak biaya tak terduga karena tak kuat iman melihar makanan enak dan barang branded yang lagi didiskon.

Jadi, hayu ah siapin budget buat traveling ke Swiss!

 

Sebelum berlibur, jika kamu memiliki masalah dalam mengatur keuangan, Anda bisa berkonsultasi juga dengan Perencana Keuangan Finansialku yang telah memiliki sertifikat. Namun, sebelumnya lakukan dahulu cek kesehatan keuangan supaya konsultasi Anda bisa selesai tepat sasaran, ya. Tenang! Cek kesehatan keuangan bisa Anda lakukan melalui aplikasi Finansialku juga, kok.

Anda dapat mengunduh Aplikasi Finansialku di Apps Store atau Play Store dan manfaatkan potongan harga Rp 50 ribu dengan kode promo: WEBTAHUNAN untuk biaya member PREMIUM yang lebih ekonomis selama satu tahun.

 

Jadi bagaimana Sobat Finansialku? Sudah siapkan danamu untuk liburan ke Swiss setelah pandemi selesai?

Jangan lupa bagikan artikel ini pada kawan dan saudaramu ya, supaya mereka juga bisa berlibur bersamamu. Semoga bermanfaat.

 

Editor: Maria Christianti

Sumber Referensi:

  • Admin. 29 Mei 2021. Deretan Negara yang Izinkan Warganya Lepas Masker. Cnnindonesia.com – https://bit.ly/3wMw4vt
  • Dickson. Profil Negara Swiss (Switzerland). Ilmupengetahuanumum.com – https://bit.ly/3zDqyNF
  • Johanes Randy Prakoso. 06 November 2019. Swiss Rutin Masuk Daftar Negara Ter-Happy Dunia, Apa Rahasianya? detik.com – https://bit.ly/3wMxlCL
  • Erik Mangajaya. 28 Oktober 2018. 13 Tips dan Trik Hemat Keliling Swiss. Kumparan.com – https://bit.ly/3dRkwQn
  • Pradikta Dwianthony. 17 November 2015. Panduan Liburan Hemat ke Zurich, Swiss. Skyscanner.co.id – https://bit.ly/3xzBMkf
  • Alisanta. 15 April 2019. Panduan Jalan ke Swiss. Javamilk.com – https://bit.ly/3qCXeTr
  • Admin. 24 Maret 2018. Liburan ke Swiss 3 Hari 2 Malam: Bisa ke mana aja? Pergidulu.com – https://bit.ly/3dtU8f5

 

Sumber Gambar:

  • Cover – https://bit.ly/3AbD6Mm