Inspiratif! Teringat Sang Kakek, Putri Pekerja Gali Kubur, Inka Lulus ke Fakultas Kedokteran Unpad

Putri dari ayah penggali kubur, Inka lulus ke Fakultas Kedokteran Unpad lewat SNMPTN.

Inka Kusmayanti yang terinspirasi sosok kakeknya ini berharap mendapatkan beasiswa untuk perkuliahannya.

Rubrik Finansialku

Daftar Isi

Inka Lulus ke Fakultas Kedokteran Unpad

Melanjutkan pendidikan ke jenjang perkuliahan menjadi harapan setiap siswa dan orangtuanya. Apalagi, lulus ke fakultas favorit di universitas ternama.

Ya, Inka Kusmayanti, putri dari ayah yang bekerja serabutan ini lolos Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) ke Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran (FK Unpad).

Tepat pada Selasa (17/4/2018), Inka bangga melihat pengumuman hasil SNMPTN yang menyatakan ia lolos ke FK Unpad. Siswi SMAN 1 Cimahi itu sontak berteriak kegirangan.

“Teman-teman bilang website-nya error. Saya coba buka saja, kalau enggak lolos ya bukan rezeki. Ternyata saya dinyatakan lolos Fakultas Kedokteran Unpad. Disitu saya enggak percaya, kaget, bahagia, sampai teriak-teriak. Bapak pun kaget, lalu kami berdua mengucap syukur Alhamdulillah.”

Ujarnya saat ditemui di rumah kontrakannya, di Jalan Margaluyu RT. 09 RW. 01, Kelurahan Cimahi, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi pada Rabu 18 April 2018.

Free Download Ebook Perencanaan Keuangan untuk Umur 20 an

Download Sekarang

Seperti dilansir dari Pikiran-rakyat.com, selama ini Inka tinggal berdua bersama Ayahnya, Dedy Ismayadi (62). Sedangkan sang ibu, Ati Rusmiati (54), meninggal dunia saat Inka masih duduk di kelas 4 SD.

Kendati demikian, Inka mengaku tidak merasa kecil hati dan minder dengan kondisi keluarganya. Sekalipun ayahnya hanya bekerja serabutan, sekali-kali membantu warga sebagai penggali kubur.

“Kondisi ekonomi seadanya, cukup lah untuk makan, keluarga juga bantu.”

Kondisi tersebut membuat Inka harus berjuang setiap hari berjalan kaki ke sekolah yang jaraknya sekitar 1,2 km. Ia bahkan tak membawa bekal uang agar tak membebani ayahnya.

Dengan pendidikan SMA-nya di sekolah negeri, Inka turut bersyukur.

“Hanya bermodal bayar seragam, itu pun jual TV, lain-lain gratis karena saya pakai surat keterangan tidak mampu (SKTM). Kalau di kelas ada biaya yang dikeluarkan saya enggak mampu, teman-teman mengerti, enggak ada yang membully.”

Meski serba terbatas, tak berarti Inka berputus asa meraih cita-cita. Inka selalu bersyukur dengan kehidupan yang dia alami selama ini. Jarang untuk mengeluh terhadap suatu kejadian yang menimpanya.

Terinspirasi Sang Kakek

Menurut Inka, menjadi dokter merupakan cita-citanya sejak kecil. Motivasi muncul saat kakeknya sebagai anggota Palang Merah Indonesia bergabung dengan pasukan Garuda Indonesia pertama sebagai mantri kesehatan.

“Bangga sama kakek, saya juga ingin memiliki andil membantu kesehatan masyarakat. Juga tertarik sama pelajaran Biologi yang mengungkap kebesaran Allah SWT melalui ciptaan-Nya. Membuat saya ingin mempelajari dunia kesehatan.”

Berharap Beasiswa

Setelah dinyatakan diterima di FK Unpad, Inka berharap bisa menjalani kuliah dengan lancar. Ia juga berharap mendapatkan beasiswa, salah satunya beasiswa Bidikmisi.

Bidikmisi adalah program bantuan biaya pendidikan yang diberikan Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan kepada mahasiswa.

Mahasiswa yang dimaksud yaitu dari keluarga dengan ekonomi terbatas tapi memiliki potensi akademik memadai.

“Mudah-mudahan untuk biaya kuliah nanti saya tidak mendapat kendala dan diberi kemudahan. Saya yakin, apapun yang akan dihadapi akan ada kemudahan yang diberikan Allah SWT. Saya ingin membahagiakan Bapak, sebagaimana jasa beliau menjaga saya selama ini.”

Kepala SMA Negeri 1 Cimahi Doddy Sularto baru mengetahui kalau ayah Inka hanya bekerja serabutan, termasuk membantu warga menggali kubur. Selama bersekolah ternyata Inka tidak pernah mengeluh akan kondisi keluarga dan keadaan ekonominya.

Mendengar hal tersebut, Doddy merasa kagum karena banyak siswa yang berprestasi dari keluarga tidak mampu namun rajin belajar dan berprestasi.

Doddy berharap bahwa dari kisah Inka dapat memberi motivasi bagi siswa lainnya untuk meraih cita-cita dengan prestasi dan nilai tinggi, keterbatasan bukan halangan.

Kata Doddy ketika dikonfirmasi menjelaskan, Inka merupakan salah satu dari 39 siswa sekolah itu yang diterima di perguruan tinggi negeri melalui jalur SNMPTN tahun 2018.

“Anaknya rajin, supel, juga berprestasi. Nilai rapor murni sesuai prestasi yang diraihnya. Pernah juga ikut Olimpiade Sains Nasional (OSN) bidang Biologi mewakili Kota Cimahi di tingkat Jabar tahun 2017. Membuat sekolah bangga.”

Sempat Pesimis

Seperti dilansir dari Kumparan.com, siswi lulusan SMAN 1 Cimahi itu mengaku tak menyangka dirinya bisa diterima di FK Unpad. Jika ditanya orang-orang, ia kerap mengaku ingin masuk Sekolah Tinggi Ilmu Hayati (STIH) Institut Teknologi Bandung (ITB).

Ia mengaku merasa tidak sanggup menerima rasa pesimis bila menceritakan keinginannya menjadi dokter. Ini yang menjadi alasan Inka menutupi keinginannya dari orang banyak.

Rasa berani timbul ketika Inka mengetahui bahwa kuliah di jurusan kedokteran di FK Unpad bebas biaya atau gratis.

Ia berharap, dengan diterima di FK Unpad, dirinya bisa menggapai cita-cita yang telah ia idamkan sekaligus membalas doa dan bantuan dari keluarga serta teman-temannya.

Rencanakan Dana Pendidikan Kuliah dari Sekarang

Melalui kisah Inka yang penuh dengan inspirasi ini, apakah Anda sudah menyiapkan dana pendidikan untuk kuliah? Untuk membiayai kuliah dibutuhkan uang yang tidak sedikit lho, kecuali Anda seperti Inka yang mendapatkan beasiswa.

Oleh sebab itu, gunakan aplikasi Finansialku untuk menghitung berapa banyak uang yang perlu Anda siapkan.

Apa pendapat Anda setelah membaca artikel tentang kisah Inka? Silakan berikan pendapat Anda di kolom komentar di bawah ini.

Sumber Referensi:

Ririn Nur Febriani. 18 April 2018. Berjuang Tanpa Keluh, Anak Tukang Gali Kubur Ini Lulus Fakultas Kedokteran. Pikiran-rakyat.com – https://goo.gl/nHD5QZ
Maulana Ramadhan, Denny Armandhanu. 18 April 2018. Kisah Haru Putri Penggali Kubur yang Lolos Kedokteran Unpad. Kumparan.com – https://goo.gl/XqcqVk

Sumber Gambar: