Bagaimana sih caranya untuk mendapatkan keuntungan investasi?

Investasi merupakan salah satu cara mendapatkan passive income. Setiap orang yang berinvestasi tentunya ingin mendapatkan untung.

Tetapi untuk Anda yang mungkin baru saja memulai berinvestasi dan belum berpengalaman, keraguan dan ketakutan merugi sering kali menghantui.

Finansialku akan memberikan 10 langkah sukses mendapatkan keuntungan investasi bagi Anda. Simak pembahasannya berikut ini!

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Learn and Invest

 

Sudah Siapkah Anda untuk Mulai Berinvestasi?

Investasi merupakan hal yang penting.

Dengan berinvestasi Anda akan mendapatkan penghasilan tanpa Anda harus bekerja atau menukarkan waktu Anda untuk mengerjakan sesuatu.

Dalam investasi, uang yang Anda investasikan yang akan bekerja untuk Anda dan menghasilkan untuk Anda.

Sudah siapkah Anda untuk berinvestasi? Saat Anda ingin memulai berinvestasi pastikan pengeluaran Anda lebih sedikit daripada penghasilan Anda dan tidak memiliki utang (kecuali utang cicilan rumah).

Berikut adalah tips untuk Anda yang belum siap untuk berinvestasi:

  1. Jika saat ini Anda belum siap untuk berinvestasi, tentukan tujuan kapan Anda dapat siap dan mulai berinvestasi.
  2. Mulai belajar tentang Investasi dan tujuan Anda berinvestasi.
  3. Mulailah membuat rencana untuk melunasi utang. Semakin cepat Anda melunasi utang, semakin cepat juga Anda dapat mulai berinvestasi.

 

Aplikasi finansialku dapat membantu Anda untuk mengelola keuangan, mengalokasikan anggaran dan mencatat pengeluaran Anda.

Anda dapat men-download aplikasi Finansialku melalui Google Play Store atau desktop di PC Anda.

Iklan Perencanaaan Hari Tua - 728x90

Download Aplikasi Finansialku di Google Play Store

 

Langkah Sukses Mendapatkan Keuntungan Berinvestasi

Investasi merupakan suatu wadah untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Setiap orang yang melakukan investasi tentunya ingin mendapatkan keuntungan.

Berikut adalah langkah untuk mendapatkan keuntungan berinvestasi:

 

#1 Definisi Penghasilan Investasi

Pertama-tama kita harus paham terlebih dahulu penghasilan investasi. Penghasilan investasi itu apa? Penghasilan investasi adalah penghasilan yang didapatkan dari investasi yang kita lakukan.

Penghasilan investasi yang baik adalah penghasilan atau pendapatan yang didapatkan dari mengumpulkan koleksi aset seperti saham, obligasi, reksa dana, dan real estate yang menghasilkan pendapatan tahunan setinggi mungkin dengan risiko serendah mungkin.

10 Langkah Sukses Mendapatkan Keuntungan Investasi Bagi Pemula 02 - Finansialku

[Baca Juga: 8 Manfaat Personal Website, Selain untuk Karier, Bisa untuk Tempat Berkreativitas dan Menambah Penghasilan!]

 

Penghasilan tersebut menjadi passive income yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan, biaya hidup dan pengeluaran sang investor.

Jadi, penghasilan investasi merupakan penghasilan pasif yang dapat kita gunakan untuk memenuhi pengeluaran rutin kita yang di peroleh dari investasi yang kita lakukan.

 

#2 Tentukan Berapa Banyak Anda Dapat Berinvestasi

Setelah kita mengetahui definisi dari penghasilan investasi, sekarang saatnya kita menentukan berapa banyak dana yang dapat kita investasikan.

Sangat penting untuk menentukan berapa banyak investasi yang secara rutin dapat dilakukan. Hal ini akan membantu Anda untuk memilih investasi yang sesuai untuk Anda dan menentukan tujuan dan target Anda.

Anda perlu ingat bahwa investasi berbeda dengan dana darurat. Dana darurat adalah dana yang harus dapat dengan mudah Anda akses.

Gagal Bayar Obligasi - Finansialku

[Baca Juga: Bagaimana Strategi Menyiapkan Dana Darurat yang Sudah Terpakai Membayar Utang?]

 

#3 Temukan Perencana Keuangan atau Perusahaan Investasi

Langkah berikutnya dalam berinvestasi adalah menemukan perencana keuangan. Perencana keuangan adalah seseorang yang bersedia meluangkan waktu untuk menjelaskan berbagai jenis investasi kepada Anda.

Dia bersedia mencari rekomendasi produk investasi yang cocok dengan profil Anda, sambil menawarkan pertumbuhan potensi terbesar.

Dia juga akan membantu Anda menyusun rencana keuangan yang efektif.

Anda dapat bergabung dengan komunitas Finansialku di Facebook dan Telegram untuk berdiskusi atau bertanya tentang keuangan. Silakan like Facebook Finansialku dan ajukan messages.

 

 

Jika Anda merasa nyaman berinvestasi sendiri, maka Anda perlu mencari perusahaan investasi yang akan memungkinkan Anda untuk berdagang secara online.

Salah satu contohnya adalah reksa dana, Anda tidak perlu repot dan pusing karena ada manager investasi yang akan mengelola dana yang Anda Investasikan.

Ingin lebih lanjut mempelajari investasi reksa dana? Finansialku memiliki ebook yang bisa Anda download secara gratis! Silakan akses link berikut ini untuk mendapatkannya!

 

Gratis Download Ebook Panduan Investasi Reksa Dana untuk Pemula

Download Panduan Berinvestasi Reksa Dana untuk Pemula -Finansialku.com

 

#4 Mengerti Perbedaan Jenis Investasi dan Risikonya

Penting juga untuk memahami alat dan akun investasi dasar. Akun-akun ini dapat digunakan untuk membantu Anda menabung untuk dana pensiun juga.

Anda harus memahami perbedaan antara reksa dana dan rekening pasar uang. Anda juga harus membagi uang Anda di antara beberapa akun yang berbeda (diversifikasi investasi).

 

#5 Jenis Investasi yang Perlu Dipertimbangkan

Ketika Anda menyusun portofolio investasi pendapatan Anda, Anda memiliki beberapa “ember” utama dari investasi potensial.

Berikut adalah beberapa jenis investasi yang dapat Anda pertimbangkan:

 

#1 Dividend Paying Stocks

Dapat berupa saham biasa dan saham preferen. Perusahaan menggunakan Devidend Payout Ratio atau Rasio Pembayaran Dividen dalam pembagian kentungan atau labanya.

Perusahaan akan membayarkan sebagian dari laba bersihnya kepada pemegang saham, dan menahan sebagian laba untuk diinvestasikan kembali untuk mengembangkan perusahaan.

 

Gratis Download Ebook Panduan Investasi Saham Untuk Pemula

Ebook Panduan Investasi Saham untuk Pemula Finansialku.jpg

 

#2 Obligasi

Obligasi adalah investasi berbentuk surat utang.

Anda memiliki pilihan yang luas untuk berinvestasi melalui obligasi. Anda dapat memiliki obligasi pemerintah, obligasi agen, obligasi daerah, obligasi tabungan, dan banyak lagi.

Ada juga cara berinvestasi dalam obligasi untuk jangka pendek atau jangka panjang tergantung pada tujuan investasi dan jangka waktu Anda.

Beberapa obligasi yang paling mudah adalah ORI (Obligasi Ritel Indonesia), SBR (Saving Bond Ritel), SUKRI (Sukuk Ritel) dan lain sebagainya

 

#3 Real Estate

Anda dapat berinvestasi melalui DIRE (Dana Investasi Real Estate) dalam Bahasa Inggis dikenal dengan nama REIT (Real Estate Investment Trust).

DIRE merupakan wadah untuk menghimpun dana dari investor yang akan diinvestasikan pada asset real estate (properti).

Apa itu Investasi Dana Investasi Real Estate (DIRE) Ciptadana - Perencana Keuangan Independen Finansialku

[Baca Juga: Ini Rahasia dan Strategi Investasi Obligasi Agar Berhasil Mendapatkan Banyak Keuntungan]

 

#4 Reksa Dana

Reksa dana merupakan wadah untuk mengumpulkan dana dari investor. Dana tersebut kemudian akan dikelola oleh manager investasi di pasar modal dan pasar uang.

Investasi reksa dana memiliki risiko yang rendah dan cocok untuk pemula yang baru mulai belajar berinvestasi. Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut mengenai reksa dana silakan baca di sini.

 

#6 Apa yang Harus Diperhatikan dalam Dividen Saham untuk Portofolio Pendapatan Investasi?

Karakter positif Dividen Saham yang harus Anda pertimbangkan adalah:

  1. Dividen Payout Ratio (DPR) 50% atau kurang, dengan sisanya akan kembali ke perusahaan untuk perkembangan perusahaan.
  2. Hasil dividen antara 2% dan 6%. Contoh: harga saham adalah Rp3.000, perusahaan akan membayar dividen tunai tahunan antara Rp60 hingga Rp180 per saham.
  3. Perusahaan menghasilkan laba tanpa kerugian setiap tahun selama tiga tahun terakhir, minimal. Penghasilan investasi adalah tentang melindungi uang Anda, bukan untuk merugi karena memilih saham berisiko.
  4. Rekam jejak yang terbukti meningkatkan dividen. Jika manajemen ramah kepada pemegang saham, mereka akan lebih tertarik untuk mengembalikan kelebihan uang tunai kepada pemegang saham daripada memperluas kerajaannya.
  5. Tingkat Return on Equity (ROE) yang tinggi, dengan sedikit atau tanpa hutang perusahaan. Jika perusahaan dapat memperoleh ROE yang tinggi dengan sedikit atau tanpa utang, perusahaan tersebut biasanya memiliki bisnis yang baik dibanding rata-rata bisnis lainnya.

Investor Asing Masih Melepas Saham Blue Chip 01 - Finansialku

[Baca Juga: Definisi Dividend Payout Ratio Adalah]

 

#7 Obligasi dalam Portfolio Penghasilan Investasi

Obligasi sering dianggap sebagai landasan dari pendapatan investasi karena obligasi umumnya tidak mengalami fluktuasi tinggi seperti saham.

Dengan berinvestasi obligasi, berarti Anda meminjamkan uang Anda kepada perusahaan atau pemerintah yang menerbitkannya. Sementara dengan berinvestasi saham, Anda memiliki sebuah bisnis.

Keuntungan dari obligasi memang lebih terbatas, tetapi jika suatu saat terjadi kebangkrutan, peluang untuk memperoleh kembali investasi Anda lebih besar.

Perbedaan Saham dan Obligasi 3

[Baca Juga: Ingin Investasi Obligasi? Ketahuilah Cara Membeli Obligasi]

 

Tetapi bukan berarti obligasi tidak memiliki risiko. Pada kenyataannya, obligasi memiliki serangkaian risiko yang unik bagi para investor.

Berikut adalah beberapa hal yang sebaiknya Anda cari saat menyusun portofolio pendapatan investasi melalui obligasi:

  1. Pilihlah obligasi seperti obligasi kota yang menawarkan keuntungan pajak. Pilihan yang lebih baik mungkin adalah dana obligasi.
  2. Salah satu risiko terbesar adalah sesuatu yang disebut durasi obligasi. Ketika menyusun portofolio pendapatan investasi, Anda biasanya tidak boleh membeli obligasi yang jatuh tempo dalam lebih dari 5-8 tahun karena perubahan. Obligasi tersebut dapat kehilangan banyak nilai jika suku bunga bergerak tajam.
  3. Anda juga harus mempertimbangkan untuk menghindari obligasi asing karena mereka mempunyai risiko lebih nyata, kecuali jika Anda memahami mata uang.
  4. Jika Anda mencoba untuk mengetahui persentase portofolio Anda untuk berinvestasi dalam obligasi, Anda dapat mengikuti aturan umur (menurut Burton Malkiel, penulis terkenal A Random Walk Down Wall Street dan pengajar Ivy League). Aturan tersebut adalah usia Anda. Jika usia Anda 30 tahun, maka 30% dari portofolio Anda harus dalam obligasi. Jika Anda berusia 60 tahun, maka 60% portofolio Anda harus dalam obligasi.

 

#8 Bagaimana Real Estate Dapat Membantu Anda Melipatgandakan Withdrawal Rate

Real estate dapat menjadi investasi besar bagi mereka yang ingin menghasilkan pendapatan rutin (mendapatkan penghasilan dari sewa setiap bulannya).

Hal tersebut sesuai jika Anda menginginkan penghasilan pasif yang sesuai dengan portofolio pendapatan investasi Anda.

 

#1 Keuntungan Utama dari Real Estate

Salah satu keuntungan utama dari real estate adalah bahwa jika Anda sering menggunakan utang, Anda dapat secara drastis meningkatkan withdrawal rate karena nilai properti itu sendiri akan mengikuti inflasi.

 

#2 Alasan Jangan Menginvestasikan Seluruh Uang ke Real Estate

Jika real estate menawarkan pengembalian yang tinggi untuk pendapatan investasi, kenapa tidak menginvestasikan 100% ke real estate saja? Pasti kita akan mendapatkan keuntungan yang lebih besar.

Berikut adalah alasan untuk tidak menginvestasikan seluruh uang ke dalam real estate:

  • Jika pasar real estate jatuh, kerugian yang dialami akan sangat besar.
  • Real estate menuntut banyak pekerjaan yang harus dipenuhi dibandingkan saham dan obligasi seperti peraturan hukum, perawatan, pajak, asuransi dan banyak lagi.
  • Bila disesuaikan dengan inflasi, pertumbuhan jangka panjang dalam nilai saham selalu mengalahkan real estate.

 

#9 Pentingnya Menabung dalam Portofolio Pendapatan Investasi

Anda harus mengetahui bahwa menabung dan investasi itu berbeda.

Walaupun Anda memiliki berbagai macam pendapatan dari portofolio investasi, akan sangat penting bagi Anda untuk tetap memiliki tabungan bila tiba-tiba terjadi hal darurat.

Besarnya tabungan tersebut tergantung pada pengeluaran tetap Anda setiap bulan, tingkat utang, kesehatan dan likuiditas Anda.

TERUNGKAP!-20-Cara-Hidup-Hemat-agar-Bisa-Menabung-1-Finansialku

[Baca Juga: Kenali Perbedaan Menabung dan Investasi yang Perlu Anda Ketahui]

 

Anda dapat bertanya kepada perencana keuangan Finansialku.com bila merasa kesulitan dalam hal menabung atau mengatur keuangan Anda.

Atau, Anda juga dapat men-download Aplikasi Finansialku pada link di bawah ini. Dengan aplikasi Finansialku, Anda dapat mengelola, mengatur budget dan melihat pengeluaran Anda setiap bulannya dengan mudah.

Iklan Banner Perencanaan Dana Membeli Rumah - 728x90

Download Aplikasi Finansialku di Google Play Store

 

#10 Alokasi Portofolio Pendapatan Investasi

Berapakah persentase pembagian portofolio pendapatan investasi yang harus kita tetapkan?

Berikut adalah alokasi pendapatan investasi sederhana yang dapat Anda gunakan:

  • 1/3 dari aset dalam saham dividend dengan kondisi seperti yang telah dibahas di atas.
  • 1/3 dari aset dalam obligasi atau dana obligasi dengan kondisi seperti yang telah dibahas di atas.
  • 1/3 dari aset dalam real estate, kemungkinan besar dalam bentuk kepemilikan properti langsung melalui perseroan terbatas atau struktur hukum lainnya untuk melindungi Anda.

 

Yuk Mulai Berinvestasi!

Investasi dapat menjadi salah satu sumber penghasilan pasif yang cukup menjanjikan. Yuk mulai berinvestasi!

Mulailah mencari tahu dan mempelajari jenis investasi dan karakter masing-masing investasi.

Rencanakan investasi, mulai berinvestasi dan dapatkan keuntungannya. Selamat Berinvestasi!

 

Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda, silakan bagikan kepada teman-teman Anda yang sedang akan memulai berinvestasi.

Jika Anda memiliki pertanyaan mengenai keuangan, ataupun investasi, Anda dapat menulis komentar pada kolom komentar dibawah ini. Perencana keuangan kami siap untuk membantu Anda.

 

Sumber Referensi:

  • Joshua Kennon. 11 Juni 2018. 10 Steps to Successful Income Investing for Beginners. Thebalance.com – https://goo.gl/iUhXvU
  • Miriam Caldwell. 20 Oktober 2017. Basic Investing Steps. Thebalance.com – https://goo.gl/fUMWgh

 

Sumber Gambar:

  • Mendapatkan Keuntungan Investasi 01 – https://goo.gl/ppuZDN
  • Mendapatkan Keuntungan Investasi 02 – https://goo.gl/C34ifY