Setiap orang pasti pernah mengalami konflik. Melalui rubrik kali ini, Tim Finansialku akan membahas setidaknya 10 penyebab konflik di tempat kerja yang harus Anda ketahui. Selamat menambah wawasan dan selamat membaca!

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Lifestyle (rev)

 

Apa yang Salah dari Sebuah Komunikasi?

Dalam sebuah hubungan, tentu saja ada gesekan yang dapat dipastikan terjadi antar pribadi yang terlibat dalam sebuah komunikasi. Namun, apa saja yang menjadi penyebab utama dalam suatu konflik yang terjadi terutama di sebuah tempat kerja atau di kantor kita. Apakah ada yang salah dari sebuah komunikasi sehingga timbul suatu konflik?

 

10 Penyebab Konflik di Tempat Kerja

Berikut ini adalah beberapa penyebab konflik yang terjadi di tempat kerja.

 

#1 Komunikasi yang Buruk

Ternyata komunikasi yang buruk merupakan penyebab konflik yang paling sering terjadi, tentu saja salah satunya di tempat kerja. Salah satu contoh yang sering terjadi ketika seorang atasan memberikan tugas kepada salah satu bawahannya melalui pesan yang disampaikan kepada rekan kerjanya yang lain.

Tentu saja karena tidak mendengar instruksi secara langsung dari atasan, sangat besar kemungkinan adanya kesalahan yang dilakukan oleh karyawan tersebut. Hal ini dapat mengakibatkan suatu konflik tersendiri.

10 Penyebab Konflik di Tempat Kerja yang Harus Anda Ketahui 02 - Finansialku

[Baca Juga: 20 Cara Seorang Pemimpin Meningkatkan Semangat Kerja Tanpa Mengandalkan Uang. Silakan Anda Buktikan Sendiri!]

 

Hindari memberikan instruksi melalui perantaraan orang lain karena dapat menyebabkan kesalahpahaman interpretasi dari tugas yang dimaksudkan.

 

#2 Perbedaan Kepribadian

Gaya bicara dari setiap karakter orang tentu saja ada perbedaan satu dengan yang lain. Pernahkah Anda melihat orang yang berbicara dengan nada yang keras namun ia tidak bermaksud untuk marah? Hal ini dilatarbelakangi dengan kondisi keluarganya atau cara berkomunikasinya dengan volume yang cukup keras karena kondisi rumahnya yang cukup besar sehingga ketika memanggil orang lain, ia perlu mengeluarkan suara yang cukup besar pula.

Hal ini ada kemungkinan terbawa dalam lingkungan kerja. Apabila kita tidak mengetahui latar belakang dan karakter seseorang secara mendalam, tentu saja akan terjadi konflik yang tak terhindarkan.

Tanamkan rasa saling menghargai dan memahami setiap karakter serta kepribadian dari setiap rekan kerja Anda.

 

#3 Perbedaan Nilai dan Prinsip

Tahukah Anda bahwa di Jerman sangat jarang terjadi konflik yang dikarenakan perbedaan nilai dan prinsip? Hal ini bisa terjadi karena setiap orang tidak mengusik nilai dan prinsip yang dianut oleh orang lain.

Apabila kita melihat bangsa kita yang begitu kaya akan perbedaan suku, bahasa, budaya agama, dan nilai-nilai adat istiadatnya, hal ini bisa menjadi pemicu konflik ketika tidak ada rasa menghargai antar manusia. Rasa toleransi dan menerima satu dengan yang lain dapat meminimalkan konflik yang terjadi. Hormati setiap perbedaan antar karyawan dan pekerja.

Bagaimana Cara Investasi Reksa Dana Untuk Karyawan 01 - Finansialku

[Baca Juga: Kata-kata Bijak dari Nelson Mandela, Seorang Penghapus Politik Apartheid]

 

#4 Kompetisi

Kompetisi memang diperlukan dalam menciptakan lingkungan kerja yang memiliki semangat tinggi dan produktivitas yang baik. Namun kompetisi yang tidak sehat dan saling sikut dapat membuat konflik tersendiri dan acapkali membuat suasana kantor menjadi tidak kondusif. Konflik semacam ini sebenarnya dapat dihindari dengan cara membuat kompetisi tidak terlalu kaku dengan menciptakan budaya kepemilikan perusahaan bagi setiap karyawan dan mementingkan tujuan bersama.

 

#5 Sistem Organisasi yang Tidak Efektif

Sistem organisasi perusahaan yang tidak efektif menjadi salah satu penyebab konflik dalam tempat kerja, misalnya: Pembagian tugas pekerjaan yang tumpang tindih, jabatan pemimpin yang diduduki oleh orang yang tidak tepat, alur koordinasi yang kacau, jenjang karier tidak jelas dan sebagainya.

 

#6 Kurangnya Rasa Persaudaraan

Kurangya rasa persaudaraan dapat memicu konflik tersendiri. Untuk menciptakan rasa persaudaraan, Anda dapat membuka komunikasi dan saling mengobrol serta berinteraksi dengan para karyawan lainnya saat istirahat atau menjelang pulang kerja.

Perlukah Program Kesejahteraan Karyawan Dari Survei PwC 2017, 53% Karyawan Stres Akibat Masalah Keuangan Keluarga 01 - Finansialku

[Baca Juga: Apa Saja Bisnis Makanan yang Dapat Menjadi Kerja Sampingan Anda?]

 

Saling berbagi informasi positif atau saling curhat juga dapat meningkatkan rasa persaudaraan. Jangan enggan untuk membuka diri dan berkomunikasi dengan orang lain di tempat kerja. Tentu saja perlu memilih orang-orang yang dapat dipercaya ketika Anda ingin bercerita hal-ha yang lebih pribadi.

 

#7 Kritikan yang Membangkitkan Emosi

Menyulut emosi dengan kritikan yang pedas dapat membuat konflik yang runyam dengan rekan kerja. Berhati-hatilah dalam menyampaikan kritikan dan saran kepada orang lain. Jangan sekali-kali memberi kritikan di depan banyak orang karena akan membuatnya tidak respect terhadap Anda.

 

#8 Masalah Pribadi

Setiap orang pasti memiliki masalah masing-masing, entah itu masalah dalam keluarga atau masalah lainnya. Sikap profesional dalam bekerja tentu saja sangat dihargai. Apabila ada persoalan pribadi yang mengganggu efektivitas kerja, Anda dapat mengkomunikasikan kepada rekan kerja yang mengerti Anda atau atasan Anda. Ambil waktu cuti apabila diperlukan untuk menyelesaikan masalah pribadi tersebut.

Kabar Gembira! Bayar BPJS Ketenagakerjaan Semakin Mudah dan Praktis 01 - Finansialku

[Baca Juga: Kabar Gembira! Bayar BPJS Ketenagakerjaan Semakin Mudah dan Praktis]

 

#9 Pengalaman Buruk

Pengalaman akan mempengaruhi seseorang dalam bertindak dan bereaksi. Pandangan negatif tentang seorang atasan dari tempat kerja sebelumnya dapat mempengaruhi cara pandang pada manajer di tempat kerja yang baru.

Apabila Anda memiliki pengalaman seperti ini, Anda perlu move on dari pemikiran seperti itu karena belum tentu manajer di tempat kerja yang baru tidak sama karakternya dengan manajer di tempat kerja yang lama.

 

#10 Situasi Panik

Ketika seseorang dalam situasi panik, tak jarang mereka akan melakukan tindakan yang tidak berdasarkan pertimbangan yang matang. Pernahkah Anda mengalaminya? Ketika Anda sedang panik, tenangkan diri Anda dan usahakan untuk tidak segera mengambil keputusan dan bertindak karena emosi yang sedang tinggi.

Minum segelas air dan mengambil nafas panjang dapat menolong Anda untuk menurunkan rasa panik. Agar pikiran lebih jernih, Anda dapat mengambil waktu untuk berjalan-jalan sejenak di taman untuk sekadar menghirup udara segar.

Ketika rasa panik sudah berangsur menurun, Anda dapat fokuskan pikiran untuk mengambil keputusan yang lebih tepat dengan pikiran yang jernih sehingga menghasilkan keputusan yang bijak.

Pebisnis Harus Kuasai 3 Jenis Komunikasi - Perencana Keuangan Independen Finansialku

[Baca Juga: Pebisnis Harus Kuasai 3 Jenis Komunikasi]

 

Uniknya Sebuah Komunikasi

Komunikasi memang menjadi pembahasan yang menarik karena melibatkan berbagai karakter manusia yang unik dalam berkomunikasi. Pahami setiap penyebab konflik di atas dan minimalkan dampak dari konflik yang akan terjadi. Selamat berkomunikasi dengan baik dan efektif dengan para kolega Anda.

 

Bagikan pengalaman Anda dalam berkomunikasi dengan orang lain. Bagikan juga setiap informasi dari artikel Finansialku kepada rekan-rekan dan kenalan Anda. Terima kasih!

 

Sumber Referensi:

  • Blaine Donais. November 2006. What Are the Sources of Workplace Conflict? Mediate.com – https://goo.gl/rUsG63
  • Chris Joseph. Eight Sources of Conflict. Smallbusiness.com – https://goo.gl/p97Vc6
  • Nadira Aliya. 10 Penyebab Utama Konflik di Tempat Kerja. Duniakaryawan.com – https://goo.gl/nHhdLS
  • Cy Wakeman. 22 Juni 2015. The No. 1 Source Of Workplace Conflict, And How To Avoid It. Forbes.com – https://goo.gl/auBzSa

 

Sumber Gambar:

  • Konflik di Tempat Kerja – https://goo.gl/Lm7SvM
  • Penyebab Konflik – https://goo.gl/V3ZNHJ

 

Download Ebook Investasi Reksa Dana untuk Pemula

Download Panduan Berinvestasi Reksa Dana untuk Pemula Finansialku.com