Lakukan Perbandingan Bunga Deposito Antar Bank Sebelum Berinvestasi

Perbandingan bunga deposito antar bank: Memiliki investasi adalah salah satu hal yang penting untuk dilakukan. Ada berbagai pilihan investasi yang bisa Anda pilih. Salah satunya adalah deposito.

Namun, sebelum memutuskan untuk menyimpan deposito, ada baiknya Anda melakukan perbandingan bunga deposito antar bank terlebih dahulu.

Rubrik Finansialku

Lakukan Perbandingan Bunga Deposito Antar Bank Sebelum Berinvestasi

Jika Anda berencana menyimpan uang dalam bentuk deposito, maka Anda perlu mengetahui apa itu deposito atau deposito berjangka.

Pada dasarnya, deposito merupakan produk perbankan yang cukup mirip dengan tabungan. Hanya saja, saat Anda menyimpan uang dalam bentuk deposito, maka Anda hanya bisa menarik dana tersebut pada waktu yang ditentukan.

Pada umumnya, pihak bank akan menawarkan pilihan lama masa simpan yang bisa Anda pilih sesuai kebutuhan. Masa simpan yang ditawarkan mulai dari 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, 12 bulan, atau 24 bulan.

Beberapa bank juga menawarkan deposito dengan waktu simpan yang lebih panjang.

Jika Anda memilih waktu simpan sekitar 12 bulan, maka Anda baru bisa menarik uang Anda setelah 12 bulan berlalu.

Jika Anda mengambil deposito sesuai dengan waktu yang disepakati, maka Anda bisa mendapatkan nilai pokok deposito yang Anda simpan dan bunga sesuai yang ditetapkan.

Akan tetapi, jika pencairan dana dilakukan lebih cepat, Anda akan mendapatkan penalti.

[Baca Juga: Investor Harus Tahu!! Kesalahan Memilih Deposito Bagi Investor Pemula]

Beberapa bank juga menerapkan sistem Automatic Roll Over. Sistem ini memungkinkan masa deposito bertambah secara otomatis jika Anda tidak mencairkan dana deposito pada saat jatuh tempo.

Misalnya saja, Anda mengambil waktu jatuh tempo selama 6 bulan. Kemudian, pada saat jatuh tempo Anda tidak mencairkan deposito Anda, maka secara otomatis, sistem akan mendepositkan kembali dana yang Anda miliki untuk jangka waktu 6 bulan juga.

Selain deposito, ada juga banyak produk investasi yang bisa Anda lakukan, baik untuk investasi jangka panjang, menengah atau jangka pendek.

Nah, bagi Anda yang tertarik mempelajari lebih lanjut tentang investasi, maka Anda bisa membaca ebook GRATIS dari Finansialku.

• Ebook Panduan Investasi Reksa Dana Untuk Pemula
• Ebook Panduan Investasi Emas Untuk Pemula
• Ebook Panduan Investasi Saham Untuk Pemula

Cara Mendapatkan Bunga Deposito yang Tinggi

Setiap bank biasanya memiliki nilai bunga deposito yang berbeda-beda. Namun, jika dibandingkan dengan bunga tabungan biasa, tentu saja bunga deposito lebih besar.

Hal inilah yang menjadikan deposito terdengar menarik dibandingkan jika Anda menyimpan uang Anda begitu saja di rekening tabungan. Semakin besar atau semakin tinggi bunga deposito, tentu saja akan semakin menarik.

Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan supaya bisa mendapatkan bunga deposito yang tinggi. Berikut ini adalah beberapa di antaranya:

#1 Masa Promosi Deposito

Berapa bank biasanya memiliki beberapa promosi deposito dalam setahun. Salah satu tujuannya memang untuk menarik nasabah deposito, baik nasabah baru maupun nasabah lama.

Bunga deposito pada masa promosi ini tentu saja lebih tinggi dibandingkan standar umum. Anda bisa memandatkan hal ini sebagai salah satu cara untuk mendapatkan bunga deposito yang lebih menguntungkan.

#2 Bandingkan Bunga Deposito Terbaik

Setiap bank tentu saja memiliki bunga deposito yang berbeda-beda. Karena itu, sebelum menyimpan uang Anda dalam tabungan deposito, ada baiknya Anda melihat dulu berapa besaran bunga deposito yang diberikan oleh bank.

[Baca Juga: Guys, Udah Tau Jenis Deposito Keren yang Bisa Kamu Miliki?]

Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan keuntungan yang lebih maksimal.

#3 Perpanjangan Jatuh Tempo

Semakin lama masa simpan atau waktu jatuh tempo deposito, biasanya akan semakin besar pula bunga deposito yang Anda dapatkan. Akan tetapi, hal ini juga memiliki risiko.

Salah satunya adalah jika Anda memiliki kemungkinan untuk melakukan pencairan lebih awal. Mau tidak mau, Anda juga bisa terkena penalti karena mencairkan dana deposito sebelum waktunya.

Cara Menghitung Bunga Deposito

Setelah mengetahui bagaimana cara untuk mendapatkan bunga deposito yang lebih tinggi, penting juga untuk mengetahui bagaimana cara menghitung bunga deposito.

Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan gambaran keuntungan yang lebih jelas.

Secara umum, bunga deposito bisa Anda dapatkan dengan mengalikan saldo dengan suku bunga per tahun lalu dikali jumlah bulan jangka waktu dan dibagi 12. Atau sederhananya:

Bunga = (s x i x t) : 12

Dengan s = saldo, i = bunga, dan t = jumlah bulan. Sedangkan angka 12 sebagai pembagi adalah jumlah bulan dalam satu tahun.

[Baca Juga: Tanya Jawab Tentang Deposito Berjangka di Indonesia]

Sebagai gambaran, anggaplah Anda menyimpan uang dalam deposito sebesar Rp10 juta. Dengan jangka waktu deposito selama 6 bulan dan suku bunga deposito adalah 7% per tahun.

Maka, Anda akan mendapatkan keuntungan bunga deposito sebesar Rp350.000. yang merupakan hasil dari (Rp10.000.000 x 7% x 6) : 12.

Atau, jika Anda melakukan penarikan pada tanggal jatuh tempo, maka Anda akan mendapatkan jumlah total dana sebesar Rp10.350.000.

Sebagai bahan perbandingan bunga deposito antar bank, dilansir dari Aturduit.com pada Selasa (22/10/2019), cek tabel berikut ini.

Ketentuan Pajak Deposito

Selain mendapatkan perbandingan bunga deposito antar bank, Anda juga perlu membayar pajak atas bunga deposito dan tabungan. Pajak yang dikenakan adalah sebesar 20% untuk nilai deposito di atas Rp7,5 juta.

Jadi, bunga yang Anda peroleh akan dikurangi nilainya sesuai dengan ketentuan pajak atas bunga deposito dan tabungan.

Dengan kata lain, semakin besar suku bunga yang Anda peroleh, akan semakin besar pula pajak yang perlu Anda bayarkan.

Keuntungan dan Kekurangan Deposito

Sama seperti instrumen investasi lainnya, menyimpan uang dalam bentuk deposito bukannya tanpa risiko. Ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui mengenai keuntungan dan kekurangan deposito.

Keuntungan Deposito

Keuntungan utama deposito adalah suku bunganya yang lebih tinggi dibandingkan dengan simpanan atau tabungan lain.

Selain itu, deposito juga terhitung sebagai investasi yang aman karena telah dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).

[Baca Juga: Lakukan Strategi Investasi Deposito 2019 Supaya Makin Untung]

Selain itu, deposito juga memiliki profil risiko yang rendah jika dibandingkan dengan saham atau obligasi. Dan Anda juga bisa menjadikan deposito sebagai jaminan kredit.

Kemudahan mendapatkan deposito juga merupakan keunggulan lain yang bisa Anda pertimbangkan.

Kekurangan Deposito

Di sisi lain, deposito juga memiliki kekurangan yang harus Anda perhatikan. Yang pertama adalah syarat dana awal yang cenderung lebih besar dibandingkan saat Anda membuka tabungan atau simpanan.

Di samping itu, Anda juga tidak bisa menambah nilai deposito secara bebas.

Deposito juga terhitung sebagai simpanan yang tidak likuid. Bahkan, jika Anda mencairkan deposito Anda sebelum waktu jatuh tempo, maka Anda akan dikenakan penalti.

Terkadang, penawaran dan perbandingan bunga deposito antar bank juga tidak sebanding dengan kadar inflasi di Indonesia.

Syarat Deposito

Jika Anda tertarik untuk membuka rekening deposito, maka Anda perlu mengikuti beberapa persyaratan pembukaan rekening yang berlaku. Setiap bank biasanya memiliki syarat yang berbeda-beda.

Berikut ini adalah beberapa persyaratan umum yang perlu Anda siapkan:

• Fotokopi identitas diri
• Formulir pendaftaran yang sudah diisi
• Setoran awal minimal

Selain itu, ada juga bank yang mewajibkan Anda memiliki rekening di bank tersebut agar bisa membuka deposito di sana.

Nah, itulah beberapa hal terkait deposito dan bagaimana perbandingan bunga deposito antar bank.

Jika menurut Anda informasi ini bermanfaat, Anda bisa membagikan artikel ini kepada kerabat dan kenalan Anda lainnya.

Sumber Referensi:

• Admin. 2019. Pengertian Deposito Berjangka. Aturduit.com – https://bit.ly/2AXv7pd

Sumber Gambar:

• Perbandingan Bunga Deposito Antar Bank – https://bit.ly/33QdpA4