Apakah kamu tahu kalau investasi reksa dana saham saat pasar saham sale bisa menguntungkan di masa mendatang? Ternyata pasar saham bisa sale lho!

Simak informasi selengkapnya yuk!

 

Pasar Saham

Saat mendengar kata investasi, pasti yang langsung teringat di pikiran kamu adalah kata menguntungkan.

Ya, investasi memang menguntungkan dan dalam ilmu perencanaan keuangan, investasi ini kita anggap sebagai kendaraan kita untuk menuju tujuan keuangan yang ingin dicapai.

Untuk milenial, berinvestasi di pasar saham menjadi salah satu pilihan yang menarik. Tahu kenapa? Pasar saham memberikan keuntungan yang cukup besar dan juga memberikan adrenalin.

Betul! Adrenalin ketika harga saham bisa naik, senaik-naiknya atau bahkan bisa turun di saat yang tidak terduga. Menariknya, meskipun pasar saham sangat fluktuatif, peminatnya tetap banyak.

 

Awal tahun 2020 ini, kita dikejutkan oleh sebuah pandemik yang berasal dari Wuhan, China. Banyak sekali orang Indonesia yang berpikir kalau pandemik ini tidak akan sampai ke Indonesia.

Meskipun tidak sampai, masih teringat jelas, saat pandemik Corona ini mulai ada di China, pasar saham sudah mulai melemah, meskipun pelemahannya masih bisa ditoleransi.

Seiring berjalannya waktu, ternyata virus ini cukup cepat menyebar dan menyebabkan beberapa bisnis pun terdampak, karena tidak diperbolehkan adanya kegiatan yang mengumpulkan orang banyak.

Banyak orang tidak berhenti untuk bepergian ke luar kota bahkan luar negeri. Kegiatan yang mengumpulkan banyak orang pun dibatasi, bahkan ada yang sampai dilarang.

Terlebih lagi, virus ini datang dari negara yang menjadi pusat bisnis Asia, yaitu China. Sehingga banyak sekali bisnis yang terdampak oleh adanya virus Corona ini.

7 Situs Peta Penyebaran Virus Corona yang Akurat (RI dan Global) 02

[Baca Juga: Corona Belum Usai, Bagaimana Pertumbuhan Ekonomi Indonesia?]

 

Tidak cukup sampai di situ saja, ketika virus Corona datang ke Indonesia, pasar saham Indonesia pun mulai tergoncang habis-habisan. Belum lagi, di bagian dunia lainnya sudah mulai terjangkit virus Corona.

Maka dari itu, virus Corona ini sudah menjadi pandemik yang menjangkiti hampir di seluruh dunia dan kasus yang sudah terkonfirmasi hingga April 2020 sebanyak 1.518.927 kasus.

Dengan mewabahnya Corona ini, dunia bisnis menjadi lesu. Hal ini pun sudah memengaruhi bisnis yang ada di Amerika Serikat dan berimbas ke pasar sahamnya juga.

Ketika saham-saham di Amerika Serikat turun, ternyata membawa imbas ke IHSG. Tidak hanya melemahkan pasar saham saja, wabah ini juga melemahkan Rupiah terhadap Dolar.

Jika kamu berinvestasi saham, pasti kamu paham betul saat kasus pertama Corona ada di Indonesia, portofolio sudah mulai merah merona.

Lalu, apakah kejadian melemahnya pasar saham ini menjadi sebuah peluang? Atau malah melemahnya pasar saham ini merupakan suatu malapetaka?

 

Peluang Baru

Buat kamu yang kebingungan kenapa semua investasi sahamnya menjadi merah merona dan juga pusing bagaimana mengatur keuangan ke depannya, kamu wajib membaca artikel ini hingga selesai.

Pada dasarnya, melemahnya pasar saham saat ini malah bisa menjadi peluang untuk kamu yang sudah mulai berinvestasi. Mengapa demikian?

Saat pasar saham melemah, artinya banyak sekali saham yang memiliki fundamental yang bagus, tetapi harganya sedang terkoreksi atau bisa dibilang sedang diskon.

9 Emiten Swasta Buyback Saham Imbas COVID-19, Ini Daftarnya! 01

[Baca Juga: Reksa Dana Vs Saham: Tipe Manakah Kamu?]

 

Buat kamu yang sudah merencanakan investasi jangka panjang, pelemahan pasar saham ini bisa kamu gunakan untuk berinvestasi. Tetapi, kamu jangan sampai serakah.

Kamu juga harus bisa mengatur keuangan kamu dengan sebaik-baiknya supaya kamu pun tidak gegabah dalam pengambilan keputusan keuangan kamu.

Oleh karena itu, kamu perlu membaca referensi sebanyak mungkin, baik itu lewat artikel, video di kanal youtube Finansialku, atau audiobook dari Finansialku yang bisa diakses dengan menekan gambar di bawah ini.

banner -mudah cara memilih reksa dana yang tepat

Selain saham sendiri, terdapat beberapa investasi yang terdampak karena pelemahan harga pasar ini, salah satunya adalah reksa dana saham.

Lalu, bagaimana cara berinvestasi reksa dana saham dengan memanfaatkan peluang saat pasar saham yang sedang melemah atau saat pasar saham sedang sale?

 

Investasi Reksa Dana Saham Yang Tepat

Seperti yang kita tahu, reksa dana saham ini memiliki komposisi portofolio investasi 80% saham dan 20% pasar uang. Inilah yang menyebabkan saat pasar saham sedang melemah, makanya reksa dana saham pun ikut melemah.

Lalu, bagaimana sih caranya memiliki investasi reksa dana saham yang tepat untuk mencapai tujuan keuangan kamu dengan tepat waktu dan juga tepat jumlah?

 

#1 Milikilah Target Investasi Bulanan

Dalam perencanaan keuangan, salah satu syarat untuk memiliki investasi yang efektif adalah dengan membuat target investasi bulanan. Kamu bisa miliki tujuan keuangan yang kamu inginkan.

Untuk reksa dana saham, sebaiknya kamu investasikan dalam jangka waktu di atas 5 tahun, misalkan kamu mau berinvestasi untuk membeli rumah dalam kurun waktu 6 tahun lagi.

Kemudian, kamu juga bisa menulis rumah seperti apa yang kamu targetkan, misalkan kamu ingin membeli rumah dengan harga Rp 1 miliar dan kamu akan membayar DP sebesar 50% di awal supaya cicilan kamu lebih ringan.

5+ Tips Investasi Saham Untuk Karyawan yang Super Sakti 03 - Finansialku

[Baca Juga: 5+ Strategi Mencapai Tujuan Keuangan]

 

Setelah dihitung, ternyata kamu harus mengalokasikan sebesar Rp 6 juta per bulannya untuk diinvestasikan di saham.

Setelah tahu target investasi bulanan, maka kamu bisa langsung membuka akun investasi reksa dana.

Caranya pun sangat mudah. Kamu bisa download aplikasi IPOTGO yang tersedia di Play Store dan App Store atau aplikasi IPOTPAY yang juga tersedia di Play Store maupun App Store milik IndoPremier.

 

Setelah itu, kamu tinggal memasukkan nomor e-KTP, kemudian mengunggah foto diri dengan memegang e-KTP dan foto spesimen tanda tangan.

Dalam waktu kurang dari 1 jam, kamu akan langsung mendapatkan rekening efek sebagai rekening transaksi, sub rekening efek (SRE) sebagai rekening penyimpanan efek, nomor SID (Single Investor Identification), sekaligus rekening dana nasabah (RDN) untuk rekening penampungan dana.

 

#2 Pilihlah Reksa Dana Saham yang Memiliki Kinerja Paling Baik

Setelah membuka akun investasi reksa dana, selanjutnya adalah memilih reksa dana saham mana yang memiliki kinerja yang baik.

Meskipun ada wabah Corona, tetapi beberapa reksa dana ini patut kamu lirik.

Saham Sale Terpapar Corona, Saat Tepat Investasi Reksa Dana Saham 02 - Finansialku

Beberapa reksa dana saham yang memiliki kinerja baik

 

Kelima reksa dana saham di atas bisa membuktikan bahwa dalam 5 tahun ke belakang, mereka bisa memberikan return yang terbaik di antara produk reksa dana saham lainnya.

Meskipun ada yang memberikan perubahan yang negatif, tetapi inilah saat yang tepat untuk kamu meng-averagedown-kan investasi kamu. Momen saat inilah yang paling banyak ditunggu oleh para investor jangka panjang.

Kamu bisa melihat reksa dana saham mana saja yang memiliki kinerja terbaik di antara semua produk reksa dana saham lainnya dengan cara mengunjungi website https://www.indopremier.com/ipotfund/, kamu pun dengan mudah bisa mendapatkan informasi mengenai reksa dana.

 

#3 Berinvestasi Secara Berkala

Setelah memiliki target investasi bulanan dan memilih reksa dana mana yang terbaik untuk mencapai tujuan keuangan, maka selanjutnya adalah disiplin untuk berinvestasi secara berkala.

Kamu bisa langsung memisahkan uang untuk investasi dari gajian per bulan, dengan memasukkan langsung ke reksa dana saham yang sudah ditentukan sebelumnya.

 

Jangan Panik, Investasi Reksa Dana Saham Kamu Masih Bisa Menguntungkan

Jangan panik ketika investasi sedang merah merona. Selama sudah memastikan bahwa kinerja memang sudah oke, maka investasi akan kembali menghijau.

Dengan adanya pasar saham yang terkoreksi saat ini, justru bisa menjadi peluang yang sangat sayang untuk dilewatkan.

Kita bisa mendapatkan reksa dana saham yang terbaik dengan harga per unit yang terdiskon.

Jadi, tunggu apalagi? Yuk, berinvestasi reksa dana untuk mencapai tujuan keuangan tepat waktu dengan download aplikasi IPOTFUND dan IPOTPAY yang tersedia Play Store maupun App Store. Jika kamu lebih senang mengakses via PC, bisa langsung mengunjungi https://www.indopremier.com/ipotfund/

 

Untuk informasi tentang keuntungan reksa dana, kamu bisa lihat video penjelasan saya berikut ini ya…

 

Setelah membaca artikel ini, saya yakin kamu telah mengetahui Investasi Reksa Dana Saham yang tepat ketika saham sedang sale.

Bagikan informasi ini kepada teman atau saudara kamu yang belum mengetahui tentang Investasi Reksa Dana Saham. Semoga informasi ini bermanfaat ya!

 

Sumber Gambar:

  • Investasi Reksa Dana Saham – https://bit.ly/2VDTtxE