Celaka Jika Anda Tidak Memiliki 10 Skill Kepemimpinan Ini!

Di era milenial dan sudah serba canggih ini, menjadi sosok pemimpin itu tidak bisa sembarangan. Butuh yang namanya skill kepemimpinan yang mumpuni.

Ketahui dan praktikkan 10 skill kepemimpinan yang akan dibahas melalui artikel Finansialku berikut ini! Selamat membaca!

Rubrik Finansialku

Daftar Isi

Skill Kepemimpinan

Entah Anda seorang manajer, pemimpin divisi sebuah proyek, ketua sebuah organisasi atau startup yang baru membangun bisnis, semua pemimpin yang baik membutuhkan sejumlah keterampilan (dalam hal ini adalah soft skill) untuk membantu Anda berinteraksi secara positif dengan karyawan atau anggota tim.

Mencari seorang pemimpin tidak gampang, demikian juga menjadi seorang pemimpin yang baik dan berkualitas serta diidamkan baik oleh dewan direksi atau bawahan/karyawan sekalipun.

Berikut ini 10 skill kepemimpinan yang kerap menjadi syarat utama menjadi seorang pemimpin yang baik dan berkualitas di zaman milenial dengan kemajuan teknologi informasi yang semakin mendominasi.

Gratis Download Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 30 an

Download Ebook Sekarang

#1 Komunikasi

Sebagai seorang pemimpin, Anda harus dapat menjelaskan dengan jelas dan ringkas kepada semua karyawan atau bawahan Anda, mulai dari tujuan organisasi hingga tugas khusus yang perlu mereka ketahui.

Para pemimpin harus menguasai semua bentuk komunikasi, termasuk percakapan satu lawan satu, dialog dengan bagian departemen atau jajaran direksi atasan, dan komunikasi kepada anggota dalam forum rapat formal, serta komunikasi melalui telepon, e-mail, dan media sosial.

Sebagian besar komunikasi melibatkan area pendengaran.

Oleh karena itu, para pemimpin harus membangun aliran komunikasi yang stabil antara mereka dan orang-orang yang menjadi pendengar, staf mereka atau anggota tim, baik melalui kebijakan dalam pertemuan formal atau percakapan santai namun terarah dengan para pekerja.

Para pemimpin sebaiknya menyediakan diri mereka secara teratur untuk membahas masalah urusan kantor dan masalah yang bersifat personal dengan karyawan.

Ada banyak keterampilan yang terkait dengan komunikasi, di antaranya:

Mendengar dengan aktif.
Mengartikulasikan dengan penuh kejelasan.
Mengutarakan ide bisnis.
Berkorespondensi dengan kolega atau klien.
Melibatkan ekspresi dalam berkomunikasi.
Memfasilitasi percakapan tanpa mendominasi.
Komunikasi non-verbal.
Berkomunikasi dalam presentasi atau berbicara di depan umum yang bersifat formal.
Membaca bahasa tubuh.
Komunikasi lisan maupun tulisan.
Mengurangi ambiguitas dalam sebuah komunikasi.

#2 Motivasi

Para pemimpin perlu menginspirasi orang-orang di sekitarnya, termasuk para pekerja agar mereka dapat terinspirasi serta terdorong untuk bekerja lebih keras demi tercapainya tujuan organisasi.

Pemimpin yang hanya sekadar memberikan gaji yang adil kepada karyawan biasanya tidak cukup inspirasi (walaupun itu penting juga).

Sebagai pemimpin, ada beberapa cara untuk menyuntikkan motivasi kepada para anggota tim atau pekerja Anda.

Di antaranya Anda dapat membangun rasa bangga serta harga diri karyawan melalui pemberian pujian dalam pengakuan yang nyata dan memberikan penghargaan, atau dengan memberi karyawan tanggung jawab baru untuk meningkatkan investasi kepedulian dan loyalitas mereka terhadap perusahaan.

Para pemimpin layaknya para motivator harus belajar menggunakan strategi mereka bagi karyawan atau anggota tim mereka untuk mendorong produktivitas, performa kerja dan semangat dalam bekerja.

Keterampilan yang terkait dengan memberikan motivasi yang efektif meliputi:

Pemberian izin kepada karyawan untuk meningkatkan performa kerja.
Meminta masukan atau input dari anggota tim.
Memberi penilaian terhadap peminatan kerja para staf.
Meyakinkan anggota tim yang ragu.
Melakukan mentoring dan pendampingan.
Memberikan pekerjaan yang produktif dan menantang.
Memberikan pujian serta hadiah dan mengucapkan rasa terima kasih serta bangga terhadap kinerja anak buah.
Mengenal anggota tim lebih personal.
Menetapkan tujuan yang efektif demi membangun tim yang solid serta memahami perbedaan antar karyawan.

#3 Mendelegasikan

Para pemimpin yang mencoba untuk mengambil terlalu banyak tugas sendirian akan berjuang dan pada akhirnya merasa lelah sendirian.

Para pemimpin macam ini sering takut bahwa tugas-tugas pendelegasian adalah tanda dari kelemahan mereka, padahal sebenarnya, dengan melakukan pendelegasian merupakan sebuah tanda seorang pemimpin yang kuat.

Oleh karena itu, Anda perlu mengidentifikasi keterampilan masing-masing karyawan Anda, dan menugaskan tugas bagi setiap karyawan berdasarkan keahlian dan kemampuan yang mereka miliki.

Dengan mendelegasikan tugas kepada anggota staf, Anda dapat fokus pada tugas penting lainnya, terutama tugas yang bersifat strategis untuk menentukan arah dari organisasi atau bisnis Anda.

Beberapa keterampilan yang membuat seorang pemimpin mampu mendelegasikan tugas dengan baik di antaranya:

Menerima umpan balik atau feedback dari anggota tim.
Mengalokasikan sumber daya bagi karyawan.
Menilai dan mengevaluasi kinerja, kekuatan, dan kelemahan karyawan.
Menentukan harapan dan tujuan organisasi.
Mengidentifikasi hasil yang terukur.
Menyesuaikan tugas dengan kemampuan serta keterampilan karyawan.
Memprioritaskan tugas.
Mengedepankan kerja sama dalam tim yang solid.
Mempercayakan tugas pada karyawan dan pandai dalam manajemen waktu.

#4 Kepositifan

Sikap positif bisa sangat mempengaruhi situasi dan atmosfer kinerja di kantor.

Pernahkah Anda tertawa pada diri sendiri ketika sesuatu tidak berjalan sesuai rencana; ini membantu menciptakan lingkungan kerja yang bahagia dan sehat, bahkan dalam situasi yang penat, tegang, penuh kesibukan, dan tekanan.

Tindakan sederhana seperti bertanya kepada karyawan tentang rencana liburan mereka akan mengembangkan suasana positif di kantor, dan meningkatkan semangat di antara anggota staf.

Jika karyawan merasa bahwa mereka bekerja di lingkungan yang positif, mereka akan lebih cenderung ingin berada di tempat kerja, dan mereka juga akan lebih bersedia untuk bekerja berjam-jam atau mengambil waktu lembur ketika dibutuhkan.

Beberapa keterampilan yang membantu menciptakan suasana positif di tempat kerja antara lain:

Mengembangkankan sikap peduli.
Keterampilan dalam memediasi dan manajemen konflik.
Mengembangkan hubungan antar karyawan.
Pandai berdiplomasi.
Mampu memberi dorongan yang positif dan semangat.
Berempati.
Ramah.
Memiliki sikap inisiatif untuk menolong, punya rasa humor yang renyah.
Berkemampuan interpersonal.
Bersikap positif atas setiap tantangan.
Berjiwa sosial.

#5 Kepercayaan

Pemimpin yang baik biasanya akan diidamkan oleh para karyawan. Ini nampak ketika para karyawan merasa nyaman datang ke manajer atau pemimpin mereka dengan pertanyaan dan masalah mereka.

Penting bagi Anda untuk menunjukkan integritas Anda sebagai pemimpin karena karyawan hanya akan mempercayai pemimpin yang mereka hormati.

Dengan bersikap terbuka dan jujur, karyawan Anda juga akan datang pada Anda dengan kejujuran atas permasalahan yang mereka hadapi tanpa embel-embel mencari keuntungan atas Anda.

Berikut ini adalah beberapa keterampilan dan kualitas yang akan membantu Anda menyampaikan kepercayaan Anda sebagai seorang pemimpin, di antaranya:

Kemampuan untuk meminta maaf, dapat dipercaya, atau memiliki akuntabilitas yang tinggi.
Memiliki etika bisnis.
Mampu menjaga rahasia, teliti, konsisten dalam berperilaku terhadap karyawan.
Memiliki kecerdasan emosional dan mampu mengatur emosi, berempati, jujur, berintegritas.
Mampu diandalkan, tegas dengan sebuah kebenaran.
Bijak dalam menentukan keputusan dan arahan.

#6 Kreativitas

Sebagai seorang pemimpin, Anda harus membuat sejumlah keputusan yang tidak biasa. Oleh sebab itu, Anda harus bisa berpikir di luar kebiasaan.

Jadilah pemimpin yang mau belajar untuk mencoba solusi nontradisional, atau mendekati masalah dengan cara nontradisional, akan membantu Anda untuk memecahkan masalah yang tidak dapat diselesaikan.

Sebagian besar karyawan juga akan terkesan dan terinspirasi oleh pemimpin yang tidak selalu memilih jalur konvensional yang cenderung mencari jalan aman.

Berikut adalah beberapa keterampilan yang berkaitan dengan pemikiran kreatif, antara lain:

Mampu menganalisa sebuah permasalahan dari sudut pandang lain.
Fleksibel dengan setiap pemikiran serta merangkul berbagai perspektif.
Berpikir secara konseptual dan kritis.
Memiliki keingintahuan yang tinggi.
Meninjau masa depan atau visioner dan dampak dari keputusan jangka panjang.
Mengindentifikasi pola.
Memiliki imajinasi yang kreatif dan inovatif.
Terbuka dengan ide orang lain.
Mampu melakukan pengamatan yang sistematis dalam menyelesaikan masalah.

#7 Umpan Balik

Para pemimpin harus terus mencari peluang untuk menyampaikan informasi yang berguna kepada anggota tim tentang kinerja mereka.

Dengan mengajari karyawan cara meningkatkan performa kinerja mereka dan membuat keputusan sendiri, Anda akan merasa lebih percaya diri untuk mendelegasikan tugas kepada staf Anda.

Karyawan juga akan menghormati pemimpin yang memberikan umpan balik dengan cara yang jelas namun tetap memiliki rasa empati.

Beberapa keterampilan untuk memberikan umpan balik yang jelas di antaranya:

Terbuka untuk menerima umpan balik atau feedback.
Membangun kepercayaan pada karyawan.
Memiliki kejelasan arahan dalam kelompok.
Melatih karyawan dan menindaklanjuti sebuah kebijakan.
Mendengarkan dan menghargai keluhan karyawan atas permasalahan mereka.
Memberikan saran dan penguatan kepada staf.

#8 Tanggung Jawab

Seorang pemimpin bertanggung jawab atas keberhasilan dan kegagalan timnya. Karena itu, Anda harus mau menerima kesalahan ketika sesuatu tidak berjalan dengan benar.

Jika karyawan Anda melihat pemimpin mereka menunjuk dan menyalahkan orang lain, para pemimpin seperti itu sesungguhnya akan kehilangan rasa hormat dari karyawan.

Terima kesalahan dan kegagalan, dan kemudian buat solusi yang jelas untuk perbaikan.

Berikut adalah beberapa keterampilan dan kualitas yang membantu para pemimpin menyampaikan tanggung jawab mereka, di antaranya:

Berani mengakui kesalahan, terbuka, dan mendengarkan umpan balik dari pelanggan, klien, atasan dan juga kolega.
Mengevaluasi solusi terbaik.
Mau belajar dari kesalahan masa lalu.
Transparan dan mampu menyelesaikan masalah dengan bijak.

#9 Komitmen

Penting bagi para pemimpin untuk menindaklanjuti tugas mereka dengan komitmen yang telah mereka setujui dari awal untuk dilakukan.

Anda harus bersedia meluangkan waktu ekstra untuk menyelesaikan tugas karena karyawan akan melihat komitmen ini dan mengikuti contoh Anda.

Demikian pula, ketika Anda menjanjikan hadiah kepada staf Anda, seperti pesta kantor, Anda harus selalu menindaklanjuti dan menepatinya.

Seorang pemimpin tidak dapat mengharapkan karyawan untuk berkomitmen pada pekerjaan dan tugas mereka jika dia tidak dapat melakukan hal yang sama.

Beberapa keterampilan yang terkait dengan komitmen di tempat kerja meliputi:

Penerapan umpan balik.
Komitmen terhadap tujuan perusahaan.
Merangkul pengembangan professional.
Menindaklanjuti sebuah janji dan kebijakan.
Menepati janji.
Bersemangat dalam bekerja dengan tekun.
Memiliki standar prioritas yang tinggi.
Memimpin dengan profesionalisme dan etos kerja yang menginspirasi.

#10 Fleksibilitas

Ada banyak hal diluar dugaan, kendali dan rencana yang dirumuskan sebelumnya. Itu adalah sebuah hal yang biasa.

Pemimpin harus fleksibel, menerima perubahan apa pun yang terjadi.

Karyawan akan menghargai kemampuan Anda untuk menerima perubahan dengan tenang dan mampu memecahkan masalah dengan cara yang kreatif.

Demikian pula dengan para pemimpin harus terbuka terhadap saran dan umpan balik. Jika staf Anda tidak puas dengan aspek lingkungan kantor, dengarkan kekhawatiran mereka dan terbuka untuk membuat perubahan yang diperlukan.

Karyawan akan menghargai kemampuan pemimpin untuk menerima umpan balik yang sesuai.

Keterampilan yang terkait dengan fleksibilitas meliputi:

Kemampuan untuk mempelajari keterampilan baru.
Kemampuan untuk merespon berbagai masalah yang timbul.
Kemampuan beradaptasi.
Mampu berimprovisasi dan bernegosiasi yang terbuka dengan umpan balik.
Mengenali kekuatan dan keterampilan setiap individu.
Memperlakukan karyawan sebagai seorang individu yang memiliki hak yang sama.

Skill Kepemimpinan Membuahkan Pemimpin Masa Depan

Pemimpin di era milenial memiliki tuntutan yang jauh berbeda dari zaman sebelumnya.

Pemimpin hebat yang menginspirasi dengan skill kepemimpinan mereka akan membuahkan hasil replika dari diri mereka yang lebih baik melalui anak buah mereka yang bermunculan menjadi pemimpin masa depan di kemudian hari.

Itulah 10 skill kepemimpinan yang dicari oleh para atasan dan juga para anggota tim.

Pastikan Anda sedang dalam proses untuk memiliki ke-10 skill kepemimpinan di atas sebagai usaha anda menjadi seorang pemimpin yang baik, terampil dan tentu saja pemimpin yang diidolakan. Semoga berhasil!

Skill kepemimpinan manakah yang menurut Anda cukup sulit untuk diterapkan? Berikan komentar Anda pada kolom yang tersedia di bawah ini.

Jadilah seorang yang menginspirasi, dengan cara mengirimkan artikel di atas kepada rekan atau kenalan Anda yang membutuhkan!

Sumber Referensi:

Alison Doyle. 30 Januari 2019. Top 10 Leadership Skills – Leadership Skills Employers Look For. Thebalancecareers.com – https://goo.gl/rdWYoZ
Alison Doyle. 2 November 2018. Leadership Skills List and Examples. Thebalancecareers.com – https://goo.gl/qhBZ8L
Forbes Coaches Council. 27 Desember 2017. 16 Essential Leadership Skills For The Workplace Of Tomorrow. Forbes.com – https://goo.gl/G9do7G
Paul Glatzhofer. The Top 5 Skills of Effective Leaders. Selectinternational.com – https://goo.gl/G4Rh8f

Sumber Gambar:

Skill Kepemimpinan 1 – https://goo.gl/QuesyM
Skill Kepemimpinan 2 – https://goo.gl/Ss7aLi

Celaka Jika Anda Tidak Memiliki 10 Skill Kepemimpinan Ini!

Skill Kepemimpinan