Kini terdapat banyak alternatif solusi pinjaman bagi calon debitur, salah satunya adalah pinjaman online. Sebagai contoh adalah Peer to peer (P2P) Lending yang bisa digunakan sebagai modal bisnis.

Namun, apakah aman? Bagaimana cara kerjanya?

Mari kita lihat beberapa hal yang sebaiknya Anda pertimbangkan sebelum memutuskan menggunakan pinjaman online untuk modal bisnis.

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Finansialku Watch

 

Mengenal Peer to Peer (P2P) Lending

Untuk memenuhi tingginya permintaan, kini produk kredit atau pinjaman semakin bervariasi.

Tidak hanya pinjaman dari bank berupa fasilitas kredit seperti Kredit Tanpa Agunan (KTA) atau kredit multiguna, namun, ada juga pinjaman berupa pinjaman uang via internet atau online, sebagai contoh Peer to peer (P2P) Lending.

Lalu apakah pinjaman uang online berupa P2P Lending ini dapat dipercaya? Bagaimana cara kerjanya? Apakah sesuai untuk kebutuhan modal usaha?

 

Peer to peer (P2P) Lending merupakan:

Konsep finansial yang menggunakan bantuan teknologi informasi untuk menghadirkan layanan pinjam meminjam uang dengan mudah, dimana penyedia hanya menyediakan sarana yang memungkinkan pendana dan peminjam untuk melakukan proses pinjam meminjam secara online.

 

Sistem ini disebut peer to peer karena dilakukan oleh sesama pengguna awam, dan bukanlah oleh lembaga resmi seperti bank atau koperasi.

Peer to peer Lending merupakan wadah untuk bertransaksi baik jika Anda ingin meminjam sejumlah dana untuk mengembangkan bisnis, atau jika Anda ingin berinvestasi dengan meminjamkan sejumlah dana dan berperan sebagai investor.

Peer to peer Lending merupakan sistem yang tepat jika Anda menginginkan pinjaman pribadi yang cepat atau bagi Anda yang memiliki dana berlebih dan masih bingung kemana Anda ingin menginvestasikannya. 

Skema kerja peer to peer lending dapat dilihat pada skema P2P Lending oleh Koinworks di bawah ini:

Masih Bingung Mau Menggunakan Pinjaman Online untuk Modal Bisnis 7 Hal Ini Harus Anda Pertimbangkan 03 - Finansialku

[Baca Juga: Ini 5 Alasan Kenapa Bisnis Anda Membutuhkan Pinjaman Modal Usaha]

 

Peminjam

Apabila Anda adalah peminjam, maka Anda perlu mengunggah seluruh dokumen yang disyaratkan untuk mengajukan pinjaman uang online.

Seperti, laporan keuangan dalam jangka waktu tertentu dan identitas diri serta alasan peminjaman uang.

Status peminjaman Anda bisa saja ditolak dan diterima, jika ditolak maka Anda diminta memperbaiki segala hal yang menyebabkan penolakan tersebut dan jika diterima maka suku bunga pinjaman akan ditentukan dan pengajuan Anda akan diunggah ke marketplace.

Marketplace merupakan sarana dimana pendana dapat melihat seluruh pengajuan pinjaman yang tersedia.

banner -yuk bebaskan diri dari jeratan utang pinjaman online (1)

Pendana

Anda akan diberikan akses untuk menelusuri data pengajuan pinjaman yang tersedia. Informasi terkait pengajuan pinjaman, seperti riwayat keuangan peminjam, tujuan peminjaman, pendapatan peminjam, dan sebagainya.

Jika Anda menemui pengajuan pinjaman yang sesuai dan setuju untuk menginvestasikan dana, maka investasi langsung terjadi saat Anda melakukan deposit sesuai tujuan investasi Anda.

Uang yang diinvestasikan akan kembali kepada Anda setiap bulan berupa angsuran yang komponennya adalah pokok utang dan disertai bunga yang telah disepakati sebelumnya.

Masih Bingung Mau Menggunakan Pinjaman Online untuk Modal Bisnis 7 Hal Ini Harus Anda Pertimbangkan 02 - Finansialku

[Baca Juga: Jika Punya Uang Lebih: Mempercepat Pelunasan KPR atau Melakukan Investasi?]

 

Mengenai tingkat keamanannya, Anda juga tidak perlu khawatir. Salah satu platform Peer to peer (P2P) Lending di Indonesia, yaitu Koinworks sudah dilengkapi beberapa fitur pengaman, seperti:

  1. Data diamankan dengan menggunakan teknologi enkripsi.
  2. Koinworks sangat berhati-hati dalam menilai pinjaman yang layak untuk didanai.

 

Website Pinjaman Online P2P Lending

Beberapa contoh website dan platform online yang menyediakan jasa Peer to Peer (P2P) Lending antara lain:

 

Website Pinjaman Online #1 Koinworks.com

Koinworks mempertemukan orang yang ingin meminjam dana dengan orang yang ingin menginvestasikan uangnya. Koinworks memfasilitasi pinjaman untuk kebutuhan modal usaha dan biaya pendidikan.

 

Website Pinjaman Online #2 Amartha.com

Amartha memprioritaskan pendanaan mitra usaha mikro dan UKM.

Tujuan utama Amartha adalah untuk memodernisasi keuangan mikro bagi masyarakat piramida bawah di sektor ekonomi informal dan menjamin bahwa investor akan lebih diuntungkan daripada hanya menaruh uang di bank.

 

#3 Crowdo.com

Crowdo menyediakan jasa P2P Lending layaknya perusahaan lain, yakni sebagai platform yang memungkinkan terjadinya proses pinjam meminjam antara investor dan peminjam.

Perusahaan ini sudah tersebar di Indonesia, Malaysia, dan Singapura.

 

Peer to Peer Lending, Alternatif Investasi Baru di Era Digital 01 - Finansialku

[Baca Juga: Penghasilan Tambahan Bulanan dari Hasil Investasi di Peer To Peer Lending (Studi Kasus)]

 

#4 Investree.id

Investree  memprioritaskan pendanaan sebagai modal usaha dengan jaminan tagihan (invoice) dan pinjaman pribadi (personal loan) untuk karyawan dari perusahaan-perusahaan yang telah bekerja sama dimana biaya administrasinya sebesar 3 hingga 5%.

 

#5 Modalku.co.id

Modalku merupakan penyedia jasa P2P yang memberikan pinjaman kepada pebisnis kecil seperti UKM dan mitra (seller) Tokopedia.

Rentang pinjaman yang tersedia adalah dari Rp50 juta hingga Rp500 juta dengan biaya administrasi sebesar 3% bagi pendana dan 3% bagi peminjam.

 

#6 Gandeng Tangan

Gandeng tangan merupakan platform P2P bagi usaha sosial sehingga pendana tidak memperoleh imbalan atas pinjamannya alias tanpa bunga.

 

#7 Dana Didik

Dana Didik merupakan platform yang didedikasikan bagi pelajar yang membutuhkan dana untuk melanjutkan pendidikannya ke jenjang universitas.

Proses pengembalian dimulai setelah peminjam lulus kuliah dengan suku bunga 1%.

 

Download E-book Investasi Emas untuk Pemula

Download Ebook Panduan Berinvestasi Emas untuk Pemula - Harga Emas Hari Ini - Finansialku

 

Kelebihan dan Kekurangan Pinjaman Online Peer to Peer (P2P) Lending

Sebuah produk pinjaman tentunya tidak lepas dari kelebihan dan kekurangan yang membatasinya. Sebelum memutuskan untuk mengambil P2P Lending, sebaiknya Anda mengetahui beberapa kelebihan dan kekurangannya berikut ini:

 

Kelebihan P2P Lending:

  • Jika memiliki riwayat kredit yang baik, Anda bisa memperoleh pinjaman dengan bunga yang lebih rendah dari bank atau perusahaan keuangan lainnya.
  • Beberapa perusahaan P2P Lending tidak memberlakukan jumlah pinjaman minimum, sehingga sesuai bagi Anda yang hanya membutuhkan modal kecil.
  • Karena syaratnya yang lebih fleksibel dibandingkan bank, Anda bisa menjadikan P2P Lending sebagai rencana cadangan apabila pengajuan pinjaman ke bank ditolak.

 

Simulasi Kredit Sebelum Cari Pinjaman Uang, Hitung Dulu Berapa Angsurannya - 2 Finansialku

[Baca Juga: Simulasi Kredit: Sebelum Cari Pinjaman Uang, Hitung Dulu Berapa Angsurannya]

 

Kekurangan P2P Lending:

  • Selain bunganya bisa lebih rendah daripada bunga yang ditetapkan bank, terkadang Anda juga bisa terkena bunga lebih mahal, terlebih jika riwayat kredit Anda buruk.
  • Anda bisa saja diwajibkan membayar sejumlah fee kepada platform setiap kali mengajukan pinjaman.
  • Pengajuan pinjaman Anda belum tentu diterima, terutama jika riwayat kredit Anda sangat buruk.
  • Perlindungan yang diperoleh mungkin lebih buruk daripada pinjaman di bank atau perusahaan keuangan lainnya.

 

7 Pertimbangan Sebelum Mengambil Pinjaman Online Peer to Peer (P2P) Lending

Nah, setelah mengenal dan mempelajari mengenai Peer to Peer (P2P) Lending lebih dalam, Anda bisa mempertimbangkan keputusan: AMBIL atau TIDAK untuk modal usaha?

Jika Anda masih ragu, Anda bisa meminta bantuan perencana keuangan untuk memberikan rekomendasi yang terbaik mengenai keputusan Anda.

Finansialku siap membantu Anda dengan perencana keuangan bersertifikat CFP yang selalu memberikan solusi berdasarkan data dan fakta yang ada. Dengan demikian, Anda bisa menerima solusi terbaik di tengah kegalauan Anda terhadap produk pinjaman yang satu ini.

Daftar Aplikasi Finansialku

Download Aplikasi Finansialku di Google Play Store

 

Jika Anda ingin mengambil keputusan secara mandiri, Finansialku juga sudah merangkum beberapa pertimbangan yang sebaiknya Anda pikirkan sebelum mengambil keputusan. Mari kita simak beberapa pertimbangan berikut ini:

 

#1 Eligibilitas Calon Peminjam

Memang betul salah satu kelebihan P2P Lending adalah karena syarat dan ketentuannya yang umumnya lebih ringan daripada syarat dan ketentuan bank atau perusahaan keuangan lain.

Umumnya, P2P Lending memberikan pinjaman hanya berdasarkan riwayat kredit saja untuk mengecek eligibilitas calon peminjam. Namun, ada juga platform yang akan mengecek status kepegawaian atau pekerjaan Anda.

Dengan demikian, perhatikan dahulu riwayat kredit dan kualifikasi Anda sebelum mengajukan P2P Lending.

 

#2 Suku Bunga yang Didapat

Seperti telah dikemukakan sebelumnya, suku bunga P2P Lending bisa bervariasi sesuai dengan kesepakatan. Terkadang, jika Anda beruntung, Anda bisa memperoleh suku bunga yang rendah. Namun bisa juga berlaku sebaliknya.

Tinggi rendahnya suku bunga dalam P2P Lending bergantung pada penilaian riwayat kredit Anda oleh platform P2P Lending terkait.

Semakin baik riwayat kredit dan credit scores Anda, maka semakin besar kemungkinan Anda memperoleh suku bunga lebih rendah.

para-karyawan-website-financial-aggregator-bantu-anda-membandingkan-produk-keuangan-finansialku

[Baca Juga: Karena Ada Website Financial Aggregator, Sekarang Membandingkan Produk Keuangan Jadi Ga Ribet]

 

#3 Plafon Pinjaman yang Diperoleh

Jumlah pinjaman yang bisa Anda peroleh pada P2P Lending bervariasi tergantung pada platform-nya.

Sebagai contoh, Modalku merupakan penyedia jasa P2P yang memberikan pinjaman kepada pebisnis kecil seperti UKM dan mitra (seller) Tokopedia.

Rentang pinjaman yang tersedia adalah dari Rp50 juta hingga Rp500 juta dengan biaya administrasi sebesar 3% bagi pendana dan 3% bagi peminjam.

 

#4 Proses Aplikasi

Kini Anda dapat mengajukan pinjaman secara online sehingga tidak perlu repot-repot lagi bolak balik ke bank atau perusahaan keuangan lainnya.

Syarat umum yang biasa ditetapkan hanyalah KTP dan Anda bisa mencairkan dana jika lolos verifikasi dan appraisal.

Pinjaman online juga menyediakan kemudahan pengajuan via online sehingga Anda bisa mengajukan KTA sambil bersantai di ruang tamu tanpa harus lelah mengemudi ke bank di tengah kemacetan dan cuaca yang tidak mendukung.

Bagaimana? Sederhana bukan?

Selain kemudahan proses pengajuannya, beberapa platform pinjaman online juga memudahkan nasabahnya dengan fasilitas pembayaran cicilan online, yaitu dapat dilakukan tanpa perlu mengunjungi bank langsung.

 

Download Ebook Investasi Reksa Dana untuk Pemula

Download Panduan Berinvestasi Reksa Dana untuk Pemula Finansialku.com

 

#5 Siapakah yang Memberi Saya Pinjaman?

Melalui namanya “Peer to peer”, maka dapat diketahui bahwa proses peminjaman dilakukan sesama pengguna awam, dan bukanlah oleh lembaga resmi.

Dengan kata lain, pendana merupakan investor individual atau entitas seperti institusi investor.

 

#6 Biaya Lain yang Harus Dibayar

Dalam sebuah pinjaman, umumnya diberlakukan fee atau biaya administrasi bagi lembaga keuangan atau platform terkait.

Dalam P2P Lending, fee ini dikenakan baik kepada peminjam dan pendana. Pada umumnya, biaya yang dikenakan mencakup origination fees, check processing fees, late payments fees, dan sebagainya. Sedangkan pendana juga dikenakan biaya, misalnya servicing fees dan collection fees.

Tanyakan informasi terkait biaya-biaya ini sebelum Anda mengajukan P2P Lending agar tidak merasa tertipu nantinya.

 

#7 Konsekuensi Jika Kredit Macet

P2P Lending memang tidak memasang ketentuan seperti wajib mengajukan sebuah agunan (jaminan) jika Anda gagal bayar. Dengan kata lain, P2P lending bisa disebut unsecured loans.

Namun bukan berarti tidak ada konsekuensi jika Anda kabur atau gagal bayar. Sebagai contoh, platform bisa melarang Anda untuk mengambil pinjaman pada platform tersebut untuk selama-lamanya begitu Anda mengalami masalah kredit macet ini.

Selain itu, riwayat kredit Anda akan sangat berpengaruh dan bisa hancur karenanya. Oleh karena itu, jangan anggap remeh P2P Lending, karena tetap saja ada aturan yang melindunginya.

Ternyata! Investasi Koinworks Peer to Peer Lending, Begini Cara Kerjanya dan Cara Berinvestasinya - Finansialku

[Baca Juga: Ternyata! Investasi Koinworks Peer to Peer Lending, Begini Cara Kerjanya dan Cara Berinvestasinya!]

 

Pertimbangkan Sebelum Anda Menyesal

Kini Anda mengetahui contoh produk pinjaman dana cepat via online yang mudah dan praktis.

Namun, jangan ceroboh mengambil keputusan tanpa pertimbangan yang matang.

Ingatlah bahwa utang tetaplah sebuah komitmen yang cukup berat. Anda perlu mengetahui kemampuan finansial Anda untuk melunasinya sebelum memutuskan untuk mengajukan pinjaman.

Jangan sampai tujuan awal yang baik menjadi penyesalan mendalam di kemudian hari.

 

Disclaimer: Penyebutan merek pada artikel ini hanya bertujuan sebagai sarana edukasi, bukan untuk tujuan-tujuan lainnya.

 

Apakah Anda memiliki pertanyaan mengenai pinjaman online untuk modal bisnis berikut pertimbangan-pertimbangannya? Tinggalkan komentar Anda di bawah.

Jika ada pertanyaan, silakan ajukan pertanyaan Anda pada kolom di bawah ini. Perencana Keuangan kami siap membantu Anda, terima kasih.

 

Sumber Referensi:

  • The Money Advice Service. Borrowing through a Peer to peer Platform. Moneyadviceservice.org.uk – https://goo.gl/EpqGwL
  • Finra Staff. 25 Januari 2017. Know Before You Borrow: 7 Questions Before Considering Peer-to-Peer Lending. Finra.org – https://goo.gl/Xmx8td
  • Walter Pinem. 4 Oktober 2016. INVESTASI: Semua yang Perlu Anda Ketahui Tentang Peer to peer Lending (P2P Lending). Koinworks.com – https://goo.gl/TMUFgY

 

Sumber Gambar:

  • Pinjaman Online – https://goo.gl/xKgEgz dan https://goo.gl/VS4Tjs
  • Koinworks – https://goo.gl/TMUFgY

 

Download Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 30 an

Perencanaan Keuangan Untuk Usia 30 an - Finansialku Mock Up