Kisah Sukses Stephen King, Penulis Buku Kelas Dunia

Penulis novel kontemporer ini memiliki karya yang memang selalu ditunggu oleh para pembacanya. Mari simak kisah sukses Stephen King dalam artikel Finansialku kali ini.

Perlu Anda ketahui bahwa sering diadaptasi menjadi film layar lebar dan televisi hingga buku komik. Selamat membaca dan semoga terinspirasi!

Rubrik Finansialku

Daftar Isi

Stephen King

Stephen King adalah penulis buku ber-genre fiksi horor yang sangat populer.

Dalam setiap karyanya, Stephen King memadukan unsur-unsur gothic tradisional – yang menggambarkan cerita yang suram dan mengancam – dengan memadukan unsur film yang mengerikan (thriller), detektif, dan cerita fiksi ilmiah.

Stephen Edwin King, demikianlah nama lengkap dari penulis terkenal ini. Ia dilahirkan pada tanggal 21 September 1947 di Portland, Maine.

Ketika Stephen King berusia dua tahun, ayahnya pergi meninggalkan keluarga, meninggalkan ibunya untuk merawat Stephen dan kakak lelakinya, David.

Ibunya bekerja keras, mengambil berbagai pekerjaan serabutan bergaji rendah untuk menghidupi kedua anaknya. Alhasil Stephen King jarang melihat ibunya di rumah karena sibuk bekerja.

Suatu ketika, Stephen King menemukan sekotak buku-buku dengan berbagai kisah fiksi ber-genre fantasi-teror milik ayahnya dan membaca semua buku tersebut.

Ia pun akhirnya memiliki sejumlah ide menarik hingga akhirnya menuangkannya dalam setiap karyanya saat ini.

Atur arus kas Anda dengan rapi, teratur dan tidak ribet dengan menggunakan Aplikasi Finansialku.

Aplikasi ini dapat memudahkan Anda dalam pencatatan pendapatan, alokasi pengeluaran, anggaran bulanan, persiapan dana seperti liburan, membeli barang atau pernikahan, dan berbagai fitur lainnya yang membuat pencatatan finansial Anda semakin baik.

Setelah Anda memiliki semua fakta tersebut, Anda dapat memutuskan bagaimana mulai menumbuhkan uang Anda.

Jika uang Anda ingin dialokasikan untuk membangun keuntungan melalui investasi dengan cara yang tepat, bangun dasar pengetahuan Anda dengan mendengarkan tayangan cara berinvestasi yang benar dalam channel Youtube Finansialku.

Anda juga bisa mendaftar seminar atau meminta nasihat dari penasihat keuangan terpercaya, salah satunya Penasihat Keuangan Finansialku.

Gratis Download Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 30 an

Download Ebook Sekarang

Buku Cerita yang Menginspirasi Stephen King

Terinspirasi dari buku-buku yang dimiliki sang ayah, pada saat Stephen King berusia tujuh tahun, dia mulai menulis ceritanya sendiri.

Dia menikmati menonton fiksi ilmiah dan film yang menampilkan para monster.

“Writing has always been it for me.” – Stephen King

“Menulis adalah bagianku.”

Perkataan itu ia katakan saat diskusi panel di Konvensi Fantasi Dunia tahun 1984 di Ottawa, Kanada.

Fiksi ilmiah dan cerita petualangan merupakan karya sastra pertama Stephen King. Ia mulai mengirimkan fiksi pendek ke majalah ketika dia berusia dua belas tahun.

Sayangnya, dia tidak berhasil menjual cerita-ceritanya, tetapi Stephen King memenangkan hadiah pertamanya dalam kompetisi esai yang disponsori oleh majalah skolastik.

Di bangku SMU, Stephen King menulis dalam sebuah koran berisi tentang sindiran (mengolok-olok kelemahan manusia) berjudul The Village Vomit.

Stephen King menerbitkan cerita pertamanya pada usia delapan belas tahun di sebuah majalah bernama Comics Review.

Stephen King lulus dari sekolah menengah pada tahun 1966. Ia menerima gelar Bachelor of Arts dalam bahasa Inggris dari University of Maine pada tahun 1970.

Ia menikahi Tabitha Spruce, yang juga seorang penulis, pada tahun berikutnya. Mereka pun dikaruniai tiga anak.

Novel Pertama Stephen King

Setelah lulus dari perguruan tinggi, Stephen King mengajar Bahasa Inggris di sebuah sekolah menengah di Maine dan menambah penghasilannya dengan memegang sejumlah pekerjaan paruh waktu sambil menulis cerita pendek untuk beberapa majalah populer.

Dia tidak menerima banyak uang dari penjualan karyanya. Bahkan terkadang dia tidak dibayar sama sekali meski diberi salinan tambahan dari majalah untuk ditampilkan atau dijual kepada orang lain.

Novel pertama Stephen King berjudul Carrie, yang diterbitkan pada tahun 1974.

Novel pertamanya itu memberikan kesuksesan besar dan membuatnya berhenti dari beberapa pekerjaannya yang lain untuk fokus menulis sepenuh waktu.

Melalui buku karyanya itu, Stephen King menjadi salah satu penulis top cerita horor.

Buku fiksi karya Stephen King menampilkan gaya bahasa sehari-hari, perhatian pada berbagai kondisi lingkungan yang terjadi, perasaan emosional dari karakter imajinasinya, latar yang realistis, dan penekanan pada masalah modern.

Popularitas Stephen King berasal dari kemampuannya untuk membuat cerita di mana kejahatan terjadi dalam berbagai situasi yang sederhana.

Banyak dari kisah-kisah Stephen King bersifat semiotobiografis, artinya kisah-kisah itu diambil sebagian dari beberapa pengalamannya sendiri.

Banyak lokasi yang dia tulis didasarkan pada tempat dia dibesarkan ketika dia tinggal di Maine dan beberapa lokasi lainnya.

Selain itu, banyak dari kisah buku karyanya berhubungan dengan orang-orang biasa yang dihadapkan dengan peristiwa-peristiwa menakutkan yang harus mereka pahami dan atasi.

Ratusan Salinan Buku Stephen King

Stephen King memiliki hampir seratus juta salinan karyanya di media cetak di seluruh dunia.

Dia adalah penulis pertama yang memiliki tiga hingga akhirnya lima judul buku yang muncul secara bersamaan dan dimuat dalam daftar buku terlaris New York Times.

Beberapa karya Stephen King berisi variasi tentang cerita klasik fantasi dan horor.

Salem’s Lot, misalnya, adalah versi kontemporer (modern) dari novel Drakula karya Bram Stoker (1847–1912), bertempat di kota New England yang terisolasi.

Stephen King biasa menulis setiap hari kecuali hari saat Natal, tanggal empat Juli, dan hari ulang tahunnya sendiri.

Ia sudah biasa untuk mengerjakan dua hingga tiga cerita sekaligus, beralih dari satu ke yang lain ketika ide datang kepadanya.

Stephen King juga mengakui bahwa selama periode antara 1977 dan 1984 ia menulis lima novel dengan nama samaran Richard Bachman (nama palsu yang digunakan untuk menyembunyikan identitas penulis).

Dalam setiap karyanya, Stephen King juga suka menulis tentang bagaimana orang-orang saling berhubungan dalam situasi yang menakutkan. Karakternya diambil dari orang muda dan orang tua yang datang dari berbagai latar belakang.

Stephen King berkata bahwa dia hanya ingin menakut-nakuti orang. Dia suka menakut-nakuti pembacanya setelah dia membuat mereka mencintai karakter diciptakannya.

Meskipun dia sangat tenar dan sukses dengan buku-buku fiksi karangannya yang dicintai para pembaca, Stephen King tetap hidup dalam kesederhanaan.

Pengalaman Buruk Stephen King

Suatu ketika, Stephen King bercerita bahwa ia memiliki pengalaman pribadi yang cukup menegangkan baginya pada sore hari tanggal 19 Juni 1999.

Ketika dia sedang berjalan di dekat rumah pada musim panas di Bangor, Maine, dia ditabrak oleh sebuah van.

Akibat kecelakaan itu, Stephen King harus melakukan banyak operasi untuk memperbaiki paru-parunya yang rusak dan beberapa patah tulang di kaki dan pinggangnya.

Stephen King harus menghabiskan waktu berbulan-bulan untuk masa pemulihannya di rumah sakit.

Beberapa bulan kemudian, Stephen King memang sembuh, tetapi tidak mendapatkan kembali kondisi kesehatan yang sama seperti sebelum kecelakaan.

Menurut cerita sang pengemudi yang menabrak Stephen King, kecelakaan itu akibat ulah anjing yang berada di dalam van-nya yang membuatnya hilang kendali.

Sang pengemudi van dikenakan beberapa pelanggaran mengemudi (tindakan melanggar hukum).

Dia harus membayar sejumlah uang sebagai denda, tetapi tidak dipenjara dan SIM-nya juga tidak diambil oleh petugas kepolisian.

Karya Stephen King Menjadi Best Seller & Karya Film

Banyak buku dan cerita karya Stephen King telah dijadikan film untuk Hollywood dan televisi.

Berbagai karyanya yang diadaptasi menjadi film di antaranya Carrie, Salem’s Lot, The Shining, Christine, The Shawshank Redemption, The Dead Zone, dan The Green Mile.

Pada tahun 2000 penerbit King, Simon & Schuster, menerbitkan novelnya (sebuah novel pendek) berjudul Riding the Bullet dalam bentuk elektronik.

Setelah itu Stephen King menjadi penulis terkenal pertama yang menerbitkan sendiri karyanya di internet termasuk beberapa segmen buku baru, The Plant, melalui web miliknya.

Pada tahun 2000 ia juga menulis On Writing: A Memoir of the Craft. Dalam buku ini ia mencoba memberikan saran kepada orang-orang yang ingin menjadi penulis berdasarkan pengalamannya sendiri.

Setelah itu, Stephen King mengumumkan pengunduran dirinya sebagai seorang penulis.

Bagi para pembacanya, Stephen King dianggap sebagai seorang master dalam cerita horor, mengembangkan jenis kisah ini ke tingkat yang baru dan lebih modern.

Dalam setiap karya yang ia ciptakan pada awal karier sebagai seorang penulis, ia telah menerobos gagasan umum tentang cerita pendek ber-genre horor.

Dia telah menulis novel-novel horor yang membuat namanya melambung tinggi dan dikenal sebagai penulis yang sukses.

Sudahlah Anda membaca buku atau menonton film karya Stephen King? Berikan tanggapanmu tentang karya Stephen King melalui kolom di bawah ini.

Anda juga dapat membagikan setiap artikel dari Finansialku kepada rekan-rekan atau kenalanmu yang membutuhkan!

Sumber Referensi:

Admin. 10 Film Adaptasi Karya Stephen King. Movieden.net – http://bit.ly/2V8a5zL
Admin. Stephen King. Encyclopedia.com – http://bit.ly/2V8a5zL
Admin. Stephen King. Famousauthors.org – http://bit.ly/2GoPejg
Admin. Stephen King – AMERICAN NOVELIST. Britannica.com – http://bit.ly/2DfOnzE
Admin. Stephen King Biography. Biography.com – http://bit.ly/2P9f3qc
Admin. Stephen King Biography. Notablebiographies.com – http://bit.ly/2UBiADT
Stephen King. The Author. Stephenking.com – http://bit.ly/2DfOonc