Halo para calon pelamar kerja! Siapkan diri Anda dengan pertanyaan interview yang menjebak saat menghadapi wawancara.
Setidaknya ada 14 pertanyaan interview yang perlu Anda ketahui dan antisipasi dalam menjawabnya. Simak rubrik yang satu ini sebagai salah satu langkah preventif sebelum menghadapi wawancara.
Selamat membaca!
Rubrik Finansialku
Mendapat Panggilan Interview – Perhatikan Hal Ini
Selamat! Anda mendapatkan panggilan dari perusahaan yang telah Anda kirimkan surat lamaran pekerjaan.
Bagaimana perasaan Anda?
Antusias, Gembira, tak kuasa menahan perasaan karena mendapatkan panggilan dari perusahaan incaran Anda?
Eits, tunggu dulu! Tunda terlebih dahulu kesenangan Anda karena langkah selanjutnya akan lebih berat dan menantang dari yang sebelumnya.
Langkah sebelumnya, Anda harus mempersiapkan surat lamaran dan dokumen seperti Curriculum Vitae atau riwayat hidup yang menarik pihak Human Resources Development (HRD).
Kini langkah selanjutnya, Anda harus meyakinkan pihak perusahaan melalui proses wawancara atau interview.
[Baca Juga: Kisah Sukses Gibran Rakabuming Raka, Pendiri Markobar]
Bukan perkara yang mudah dalam menghadapi pertanyaan interview, wahai first jobber!
Kita tidak akan tahu, orang seperti apakah calon pewawancara kita, pertanyaan seperti apakah yang akan mereka ajukan dan tentu saja cara kita dalam menanggapi setiap pertanyaan demi pertanyaan yang dilontarkan oleh pihak pewawancara.
Belum lagi, ada saja pewawancara yang mempersiapkan berbagai pertanyaan interview yang menjebak.
Tentu Anda tidak mau langkah Anda terhenti untuk bekerja di perusahaan tersebut hanya karena kesalahan dalam menjawab pertanyaan jebakan itu bukan?
Waspada Pertanyaan Interview yang Menjebak
Oleh sebab itu, miliki pengetahuan lebih tentang berbagai pertanyaan interview jebakan yang sekiranya akan dilontarkan oleh pihak pewawancara.
Berikut ini berbagai pertanyaan interview yang harus Anda waspadai. Jangan sampai pertanyaan ini menjebak Anda.
#1 Bagaimana Anda Mendeskripsikan Diri Anda dalam 3 Kata?
Pertanyaan interview ini biasanya ditujukan untuk mengetahui seperti apakah karakter Anda. Pilihlah 3 kata yang paling mendeskripsikan Anda. Tentu saja 3 kata yang menjadi unggulan bagi diri Anda.
Kata tersebut misalnya, kreatif, dinamis dan terstruktur.
Jika Anda melamar sebagai seorang akuntan, Anda dapat menggunakan kata detail dan fokus.
Anda pun juga perlu menyebutkan karakter positif lainnya yang menggambarkan diri Anda, misalnya antusias, pekerja keras, loyalitas tinggi.
Jangan gunakan kalimat yang bertele-tele. Sebaiknya lebih “to the point” sesuai dengan pertanyaan yang diajukan.
[Baca juga: 30 Contoh Pertanyaan Interview Kerja dan Jawabannya, Lengkap!]
#2 Apa Yang Anda Ketahui Tentang Perusahaan Ini?
Biasanya, pewawancara akan mengajukan pertanyaan untuk mengetahui seberapa besar keinginan Anda untuk bekerja di perusahaan tersebut.
Untuk menjawab pertanyaan ini, Anda perlu mengetahui sebelumnya mengenai profil perusahaan, sejarah, filosofi, visi, misi serta nilai-nilai yang dijunjung oleh perusahaan tersebut.
[Baca Juga: 15 Bisnis Sampingan untuk Pensiunan yang Boleh Dipertimbangkan]
Usahakan untuk tidak membandingkan perusahaan tersebut dengan perusahaan lainnya yang tidak Anda kirimkan surat lamaran.
Berikan jawaban mengenai keunggulan dari perusahaan tersebut secara jujur dan lugas. Tekankan juga minat Anda terhadap setiap keunggulan dari perusahaan itu.
[Baca juga: 9 Rahasia Ampuh Mengatasi Gugup Saat Interview Kerja]
#3 Mengapa Anda Ingin Bekerja di Perusahaan Ini?
Tentu sebagai first jobber, Anda ingin mencari pengalaman bekerja karena ini adalah kali pertama Anda melamar pekerjaan.
Namun, tetap saja pihak pewawancara ingin mengetahui alasan Anda memasukkan lamaran Anda ke perusahaan tersebut dibandingkan dengan perusahaan lainnya.
Utarakan setiap jawaban yang positif mengenai alasan Anda memilih perusahaan tersebut sebagai tempat Anda akan bekerja.
Anda dapat memberikan alasan, salah satunya karena mendengar dari beberapa kenalan mengenai jenjang karier yang menjanjikan dan juga prospek perusahaan yang baik. Selain itu, Anda dapat mengembangkan diri melalui bekerja di perusahaan tersebut.
#4 Hal Apa yang Membanggakan dalam Karier Anda?
Melalui pertanyaan interview ini, sang pewawancara ingin mengetahui minat dalam diri Anda serta perasaan positif Anda terhadap pekerjaan. Anda dapat mendeskripsikan pencapaian Anda saat magang.
[Baca Juga: Gaji UMR, Bagaimana Cara Mengatur Keuangannya dan Cara Investasi?]
Ceritakan pengalaman masa magang Anda saat akhir masa kuliah.
Namun demikian, tidak semua pengalaman harus Anda ceritakan. Pilih pengalaman yang memang sangat membanggakan diri Anda atau pencapaian yang pernah Anda raih.
Tunjukkan bahwa keterampilan dan kompetensi Anda dapat membawa kontribusi yang baik terhadap perkembangan perusahaan jika Anda menjadi karyawan di tempat itu.
#5 Berikan Gambaran Tentang Pemikiran Anda Terhadap Pekerjaan Ini!
Secara implisit, pertanyaan ini mengandung arti bahwa pewawancara ingin mengetahui seberapa dalam Anda mengenal dan mengetahui posisi pekerjaan yang akan Anda ambil. Sang pewawancara ingin mengetahui lebih dalam tentang kompetensi Anda.
Dalam menjawab pertanyaan ini, tentu Anda harus sudah mengetahui pengetahuan sebelumnya.
Jawab pertanyaan tersebut dengan tegas dan jelas mengenai setiap tugas dan tanggung jawab akan posisi yang akan ambil.
#6 Berapa Lawa Waktu yang Anda Butuhkan untuk Memberikan Kontribusi Berarti Bagi Perusahaan?
Pertanyaan interview ini seringkali membuat pelamar menjadi gugup. Karena ingin segera diterima dan ingin memberikan kesan meyakinkan, tak banyak pelamar yang berpikir panjang.
Jawaban yang tidak logis dan realistis seringkali muncul, seperti satu hari, satu minggu atau satu bulan.
[Baca Juga: 6 Cara Praktis Meningkatkan Motivasi Kerja Karyawan, Tanpa Merusak Keuangan Perusahaan]
Jawaban yang cukup realistis untuk memberikan kontribusi yang berarti bagi perusahaan biasanya antara 3 hingga 6 bulan. Hal ini dikarenakan pelamar perlu menghadapi masa percobaan dan juga adaptasi dengan organisasi perusahaan.
Dalam kurun waktu tersebut, Anda akan mengetahui sejauh mana Anda dapat tentang perusahaan dan bagaimana Anda memberikan kontribusi yang berarti sesuai dengan kompetensi yang Anda miliki.
Usahakan untuk tidak terlalu terburu-buru dalam menjawab setiap pertanyaan dari pewawancara.
#7 Jika Anda Diterima, Berapa Lama Anda Akan Bekerja di Perusahaan Ini?
Pertanyaan interview yang satu ini cukup sulit untuk dijawab. Itulah sebabnya pertanyaan ini bisa disebut sebagai pertanyaan tricky.
Melalui pertanyaan ini, sang pewawancara ingin mengetahui seberapa besar keinginan Anda untuk bekerja di perusahaan tersebut.
Sebaiknya Anda tidak menyebutkan angka secara detail atau berapa tahun Anda akan bekerja bersama mereka.
Buatlah sebuah jawaban yang menyakinkan bahwa Anda sangat tertarik untuk berkarier bersama dengan perusahaan tersebut untuk mencapai target bersama.
#8 Menurut Anda, Apa Bedanya Posisi Ini Dibandingkan dengan Posisi Lain yang Anda Lamar?
Melalui pertanyaan interview ini, sang pewawancara ingin mengetahui seberapa aktif Anda mencari pekerjaan.
Jawab saja dengan jujur jika Anda memasukkan lamaran Anda kepada beberapa perusahaan lainnya.
Biasanya sangat sedikit pelamar yang melamar satu pekerjaan di satu perusahaan saja. Jadi, jangan sampai pihak pewawancara berasumsi bahwa Anda sedang berbohong.
[Baca Juga: Para Karyawan, Waspada Tentang 6 Hal ini Agar Tetap Semangat Kerja Di Perusahaan]
Jika ada beberapa perusahaan yang akan melakukan interview dengan Anda, jawab saja dengan jujur. Berikan penjelasan bahwa Anda belum memutuskan yang terbaik untuk karier Anda ke depan.
#9 Setelah Membaca Curriculum Vitae atau CV Anda, Kami Rasa Kualifikasi Anda melebihi Ekspektasi Kami, Bagaimana Menurut Anda?
First Jobber, hari-hati dengan pertanyaan interview yang menjebak ini. Saat pertanyaan ini sampai di telinga Anda, tentu ego Anda akan semakin tinggi bukan?
Jelas saja, Anda sedang diberikan kalimat pujian.
Namun, respon dan jawaban Anda atas pertanyaan interview ini menentukan karakter Anda yang sesungguhnya.
Jangan sampai Anda menjadi tinggi hati dan meminta gaji yang lebih tinggi karena pengakuan yang diberikan oleh pihak pewawancara.
[Baca Juga: 12 Alasan Resign Kerja yang Sering Diucapkan Karyawan. Apakah Anda Pernah Melakukannya Juga?]
Berusahalah untuk rendah hati dengan kemampuan dan kompetensi yang Anda miliki.
Anda dapat menjawab pertanyaan tersebut dengan jawaban: Anda masih membutuhkan waktu mengenal perusahaan sebelum dapat bekerja dengan efisien di tingkat yang lebih tinggi.
#10 Jenis Bos (Atasan) atau Partner Kerja Seperti Apa yang Paling Buruk dan Paling Sukses Bekerja Sama dengan Anda?
Jawaban yang paling moderat dari pertanyaan interview ini adalah:
“Saya pikir saya dapat bekerja sama dengan siapa saja dengan karakter serta personality yang berbeda. Karakter mereka bukanlah masalah bagi saya. Saya senang berkomunikasi dan merencanakan segala sesuatu bersama tim dan serta merealisasikan apa yang telah direncanakan dalam kelompok.”
Hindari jawaban yang menyudutkan salah satu sisi karakter seseorang.
#11 Jika Boleh Memilih Perusahaan Manapun, Di Mana Anda Ingin Bekerja?
Pewawancara ingin mengetahui lebih jauh tentang perusahaan idaman Anda melalui pertanyaan menjebak ini.
Anda akan memberikan keraguan bagi mereka jika Anda menyebutkan salah satu nama perusahaan lain. Namun, Anda tetap harus mengutarakan secara jujur bahwa ada perusahaan lain yang Anda masukkan surat lamaran.
[Baca Juga: Para Karyawan Coba Jawab: Umur Berapa Seharusnya Saya Mulai Menyiapkan Dana Pensiun?]
Jawaban yang memungkinkan untuk pertanyaan ini adalah:
“Sebenarnya saya mencari-cari perusahaan yang menjadi target saya dan perusahaan ini adalah yang pas untuk saya. Saya melihat banyak hal yang telah dikembangkan di perusahaan ini dan saya berharap bisa menjadi bagian dari proyek-proyek yang dikembangkan di perusahaan ini dan berkontribusi dengan keterampilan yang saya miliki saat ini.”
#12 Apakah Anda Pernah Berpikir Untuk Menjadi Seorang Entrepreneur?
Biasanya seorang karyawan memiliki pekerjaan sampingan untuk menambah penghasilan. Hal ini terkadang menjadi ancaman bagi perusahaan karena karyawannya menjadi tidak fokus terhadap pekerjaannya.
Namun ada juga perusahaan yang mengasah keterampilan entrepreneur dari karyawannya agar dapat memiliki sumbangsih lebih terhadap perusahaan.
Jika Anda memiliki keinginan untuk membuka usaha atau sedang menjalankan bisnis sampingan, utarakan saja secara jujur namun jangan terlalu menggebu-gebu. Hal ini menghindari perusahaan yang Anda lamar tidak mencari karyawan yang memiliki keterampilan berbisnis.
#13 Apa Arti Sukses Menurut Anda?
Pertanyaan ini juga termasuk menjebak, karena definisi dari sukses sangatlah subjektif.
Anda disarankan untuk tidak menjawab pertanyaan interview ini dengan mengutarakan rencana Anda untuk meraih kesuksesan di masa mendatang dengan mencari pekerjaan yang lebih baik.
Berikan gambaran yang tidak terlalu jauh karena sukses bisa jadi adalah keberhasilan dalam melakukan hal-hal yang kecil.
Anda juga dapat menggunakan contoh sukses yang berhubungan dengan posisi yang sedang Anda lamar.
#14 Apa yang Akan Anda Lakukan Seandainya Anda Memenangkan Undian Berhadiah 5 Miliar?
Jangan jawab pertanyaan ini diluar topik.
Pewawancara sebenarnya ingin tahu apakah Anda akan tetap bekerja walaupun Anda tidak membutuhkan uang dan bagaimana cara Anda mengatur keuangan Anda.
Pewawancara ingin mendengar apakah Anda tetap bekerja di perusahaan tersebut karena menikmati pekerjaan tersebut atau tidak.
Selain itu, mereka ingin tahu apakah Anda dapat mengatur keuangan Anda dengan baik atau tidak.
Jika didapatkan ternyata Anda menjawab pertanyaan itu dengan menghabiskan uang Anda begitu saja, mereka akan berpikir hal yang sama jika Anda bekerja di perusahaan tersebut.
[Baca Juga: Para HRD: 8 Alasan Pentingnya Pelatihan Perencanaan Keuangan untuk Karyawan di Perusahaan Anda]
Persiapkan Sebaik Mungkin
Jangan terburu-buru dalam menyelesaikan wawancara. Jawablah setiap pertanyaan dengan tenang dan pikiran dingin.
Usahakan untuk tidak terpancing emosi dan sarapan terlebih dahulu sebelum wawancara. Tidur malam cukup dan tidak begadang bisa membuat pikiran Anda jauh lebih tenang.
Persiapkan sebaik mungkin karena ini adalah kesempatan Anda untuk dapat masuk dalam perusahaan yang Anda inginkan.
Jika Anda memiliki teman atau kenalan yang akan menghadapi panggilan wawancara, Anda dapat berbagi pengetahuan melalui artikel ini kepada mereka yang membutuhkan.
Sumber Referensi:
- Admin. 17 Pertanyaan Jebakan Saat Interview dan Cara Menjawabnya. Duniakaryawan.com – https://goo.gl/RZCkLW
Sumber Gambar:
- Pertanyaan Interview Kerja – https://goo.gl/fcmu52
- Interview Kerja – https://goo.gl/hinfty
Download Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 30 an
Leave A Comment