Moms, Belanja 4 Barang Ini Bisa Sekaligus Investasi Lho!

Apakah benar melakukan belanja, bisa sekaligus investasi? Bagaimana caranya?

Tentunya sebagai ibu rumah tangga, belanja adalah salah satu aktivitas yang paling menyenangkan.

Kabar baiknya adalah kini belanja bisa dijadikan ajang berinvestasi juga lho!

Penasaran? Yuk simak ulasannya berikut ini!

Rubrik Finansialku

Daftar Isi

Ibu Rumah Tangga Juga Perlu Berinvestasi

Tahukah Anda? Ibu rumah tangga dituntut untuk menjadi pribadi yang lengkap, alias ahli dalam segala bidang.

Biasanya seorang ibu harus bisa mengurus rumah tangga mulai dari merawat keluarga, mengurusi rumah, hingga mengurus keuangan keluarga.

Meski banyak ibu rumah tangga yang tidak ikut campur dalam urusan keuangan, menurut kami di zaman modern ini sudah saatnya para ibu rumah tangga beremansipasi.

Saya sendiri selama ini tidak paham sedikit pun soal keuangan, namun setelah menikah, suami saya meminta saya menjadi menteri keuangan keluarga.

Alhasil saya mulai belajar sedikit demi sedikit soal keuangan dari ebook keuangan Finansialku.

Terdapat banyak sekali informasi yang bisa Anda peroleh, beberapa di antaranya adalah sebagai berikut:

Perencanaan keuangan untuk kalangan usia 20 an dan 30 an.
Perencanaan keuangan untuk mengelola uang pribadi dan bisnis.
Perencana keuangan dana pendidikan.
Panduan berinvestasi reksa dana untuk pemula.
Panduan berinvestasi emas untuk pemula.
Panduan berinvestasi saham untuk pemula.

Anda bisa download ebook-nya dan memperoleh banyak informasi secara GRATIS.

Gratis Download Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 30 an

Download Ebook Sekarang

Saya segera mempelajari cara merencanakan keuangan agar keuangan rumah tangga kami tidak berantakan.

Saya juga harus memikirkan keuangan masa depan dan jalan keluar untuk masalah keuangan (jika ada).

Salah satu tantangan keuangan menurut saya adalah untuk mencukupi seluruh kebutuhan dan merencanakan masa depan.

Meski belum memiliki anak, saya sudah memikirkan betapa banyaknya biaya yang dibutuhkan setelah ada anak kelak.

Saya pun mulai membuat anggaran dan berhemat agar semua kebutuhan terpenuhi.

Saat ini, membuat anggaran menjadi salah satu hal yang menyenangkan untuk dilakukan, karena sudah banyak tools yang bisa digunakan untuk melakukan pembuatan anggaran hanya melalui handphone, seperti aplikasi Finansialku.

Aplikasi Finansialku memiliki ragam fitur yang dapat membantu penggunanya untuk menyelesaikan masalah finansial yang biasanya terjadi.

Jika belum memilikinya, Anda dapat langsung mengunduhnya melalui Google Play Store atau registrasi terlebih dahulu melalui PC Anda.

Jika sudah memilikinya, Anda dapat langsung memulai membuat anggaran dengan cara yang mudah.

Langkah-langkahnya ialah:

Buka aplikasi Finansialku,
Klik tombol “Menu” pada bagian kiri atas,
Pilih menu “Anggaran”.

Masukkan data dengan menekan simbol pensil untuk menambah anggaran sesuai dengan kategori yang dibutuhkan.

Tersedia sejumlah kategori yang dapat Anda pilih, sesuaikan dengan kebutuhan Anda, seperti:

Tabungan dan Investasi: Rp3.000.000.
Premi Asuransi: Rp500.000.
Cicilan dan Utang: Rp1.500.000.
Belanja Bulanan Rumah Tangga: Rp1.250.000.
Kendaraan: 750.000.
Tagihan Bulanan: 1.000.000, dan lainnya.

Setelah itu, klik simbol centang pada bagian kanan atas untuk menyimpan data, sehingga Anda akan mengetahui jumlah total besar anggaran yang dibutuhkan di bulan depan.

Ketika jumlah pengeluaran sudah dekat dengan anggaran, maka aplikasi Finansialku akan memberikan Anda notifikasi berupa peringatan bahwa pengeluaran Anda sudah melebihi anggaran Anda.

Bagaimana? Mudah dan praktis bukan?

Suami saya kemudian mengatakan kalau berhemat itu ada batasnya. Akan ada suatu titik di mana penghematan sudah mentok dan kita harus mencari cara lain.

Caranya adalah memperbanyak uang dengan cara investasi. Namun lagi-lagi saya bingung.

Selama ini saya tidak pernah berinvestasi. Saya bingung harus mulai dari mana. Akhirnya saya pun mencari tahu mengenai apa itu investasi.

Apa itu Investasi?

Pertama-tama mari mengenal investasi terlebih dahulu.

Investasi merupakan pengeluaran yang berhubungan dengan akumulasi suatu bentuk aktiva untuk membeli barang modal dan peralatan produksi dengan harapan memperoleh keuntungan di masa yang akan datang atau masa depan.

Investasi juga sering disebut dengan istilah penanaman modal atau pembentukan modal.

Menurut teori ekonomi, investasi yaitu pembelian atau produksi dari modal barang yang tidak dikonsumsi tetapi digunakan untuk produksi yang akan datang atau barang produksi.

Saya tentunya tidak ingin melakukan investasi yang berisiko tinggi, mengingat saya masih pemula dan tidak tahu apa-apa.

Saya kembali membaca-baca artikel investasi di Finansialku.com dan mencari beberapa informasi mengenai investasi yang cocok untuk ibu rumah tangga dan investor pemula lainnya.

Siapa sangka saya menemukan bahwa kini belanja pun bisa sekaligus berinvestasi. Alangkah senangnya saya bahwa kini hobi saya bisa menjadi sumber pemasukan juga.

Penasaran barang apa sih yang bisa Anda beli sekaligus berinvestasi? Mari kita simak bersama, Moms!

Barang Belanjaan yang Bisa Sekaligus Investasi

Dewasa ini, jenis investasi sangatlah beragam dan bisa disesuaikan dengan karakteristik Anda. Tapi yang satu ini menarik banget, Moms.

Anda bisa berbelanja barang kesukaan Anda sambil sekaligus berinvestasi.

Siapa sih yang tidak mau berinvestasi menyenangkan seperti ini? Mau tahu apa saja barang belanjaan yang bisa sekaligus jadi produk investasi?

Yuk langsung kita simak:

#1 Tas Bermerek

Moms, beberapa wanita tentu saja gemar mengoleksi tas sebagai salah satu aksesoris sehari-hari.

Bahkan, ada yang menjadikannya sebagai hobi sehingga tas-tas tersebut hanya dipajang dan tidak digunakan.

Saya pun demikian, hampir setiap kali melihat tas cantik dengan warna-warna netral bawaannya langsung ingin beli saja. Apakah Anda juga demikian?

Nah, kabar baiknya buat Anda para pecinta tas, tas tersebut bukan hanya sekedar barang yang nilainya akan hilang dan dibuang kemudian hari.

Yuk coba hitung berapa jumlah tas Anda saat ini? Kemudian pikirkan apakah bisa dijual kembali daripada hanya menjadi pajangan di lemari? Jika Anda kerap bergonta-ganti tas, cobalah mulai memikirkannya sebagai investasi.

Dewasa ini, tas sudah dipertimbangkan sebagai salah satu instrumen investasi yang menjanjikan lho, terutama untuk tas-tas bermerek yang pastinya diburu banyak orang.

Pasalnya, sebagian tas bermerek mengalami kelangkaan sehingga harganya makin meningkat setiap tahun. Terlebih lagi jika tas tersebut merupakan koleksi terbatas alias limited edition.

Dengan demikian jika Anda ingin membeli tas, pilihlah yang memang jelas mereknya dengan model yang juga klasik dan terbatas.

Seiring berjalannya waktu, tas tersebut mungkin sudah bosan Anda gunakan dan bisa dijual kembali.

Jika pilihan tas Anda tepat dan memang digemari banyak wanita, dijamin tas Anda akan ditawar oleh banyak pecinta tas dengan harga yang tetap tinggi.

Beberapa merek yang bisa Anda jadikan investasi masa depan antara lain Hermes, Christian Dior, Louis Vuitton, dan beberapa merek lainnya.

#2 Sepatu

Barang belanjaan kedua yang pastinya juga kesukaan kaum hawa adalah sepatu, termasuk saya.

Saya selalu mencari sepatu yang nyaman dan tentunya tetap stylish.

Senang sekali saat mendengar ternyata hobi koleksi sepatu ini bisa menghasilkan uang.

Meski demikian, sepatu hanya bisa dijadikan investasi jangka pendek ya, berbeda dengan tas yang bisa menjadi investasi jangka panjang.

Mengapa demikian? Tentunya karena sepatu cenderung lebih cepat rusak.

Oleh karena itu, sebaiknya Anda merawat setiap sepatu kesayangan Anda. Terlebih jika memang berniat untuk dijual kembali di kemudian hari.

Sol sepatu mudah terkikis dan kotor karena bergesekan langsung dengan tanah atau lantai. Selain itu, sepatu juga kerap terbentur sehingga akan cepat kotor dan lecet.

Jadi sangat disarankan untuk berhati-hati menggunakan sepatu dan selalu bersihkan setelah selesai dipakai.

Namun, lagi-lagi sepatu yang bisa dijadikan investasi bukanlah sepatu sembarangan.

Hanya sepatu bermerek tertentu dengan koleksi terbatas yang biasanya diburu para pecinta atau kolektor sepatu. Selain itu, seperti telah diungkapkan sebelumnya, sepatu harus dalam kondisi yang masih baik.

#3 Jam Tangan

Koleksi ketiga yang bisa Anda jadikan instrumen investasi adalah jam tangan.

Jam tangan ini kini bukan hanya jadi aksesoris cantik yang melingkar di tangan Anda, namun juga bisa dijadikan investasi jangka panjang lho.

Layaknya tas, jam tangan yang dijadikan instrumen investasi haruslah jam tangan yang bermerek tertentu dan digemari para kolektor jam tangan.

Sebagai contohnya adalah jam bermerek Rolex. Jam yang satu ini memang dikenal fenomenal dengan harga yang bisa membuat Anda tersedak.

Satu jam tangan Rolex berharga ratusan juta rupiah, bahkan jenis tertentu yang sangat terbatas bisa mencapai miliaran rupiah. Luar biasa bukan?

Hal itu bisa terjadi karena jam tangan ini diburu banyak orang. Dengan demikian, berapa pun harganya tidak jadi masalah dan pasti tetap dibeli para kolektor.

Tips tambahan, carilah jam tangan yang memang tahan lama dan dengan bahan serta model yang unik. Misalnya saja yang terbuat dari emas serta bertaburkan berlian.

Mungkin saja harganya akan terus naik dan justru bisa dijual dengan harga lebih tinggi nantinya.

#4 Perhiasan

Siapa sih wanita yang tidak suka menggunakan perhiasan? Selain untuk menunjang penampilan, perhiasan tentunya menambah rasa percaya diri penggunanya.

Terlebih wanita paling suka mengenakan periasan bertaburkan berlian lho. Seperti banyak orang bilang, “Diamond is woman’s best friend.”

Nah, mulai sekarang Anda bisa lebih mudah meyakinkan diri untuk membeli perhiasan. Pasalnya perhiasan ini juga bisa dijadikan instrumen investasi.

Cincin, gelang, hingga kalung yang terbuat dari logam mulia ditambah butiran berlian yang memiliki nilai jual tentunya sudah jelas merupakan perhiasan pilihan investasi Anda.

Layaknya logam mulia yang harganya terus naik setiap tahun, perhiasan emas Anda bisa terus naik harganya.

Selain itu, perhiasan memang salah satu aksesoris yang terkenal diperjualbelikan. Jadi Anda tidak perlu bingung lagi mencari sarana jual belinya.

Jadi, investasi melalui perhiasan memang merupakan pilihan yang tepat.

BONUS: Belajar Investasi dari Mana?

Belum lama ini teman saya bertanya kepada saya, dari mana saya belajar berinvestasi.

Saya memang terkenal tidak mengenal soal keuangan, namun setelah menikah dituntut untuk mengatur keuangan keluarga.

Tanpa ragu saya menjawab kepada teman saya, mencari inspirasi bisa dari mana saja. Terutama dewasa ini, perkembangan informasi semakin canggih.

Anda bisa mencari informasi dari internet, membaca buku, menonton film, dan sebagainya.

Saya pun berbagi 2 sumber informasi keuangan saya yang paling mudah dicari. Pertama, saya paling senang menonton film. Jadi, menonton sambil memperoleh informasi penting itu sangat menyenangkan buat saya.

Salah satu film keuangan yang paling berkesan buat saya adalah The Wolf of Wall Street.

Film yang rilis pada tahun 2013 ini berhasil menarik perhatian banyak orang, bukan hanya dalam bidang perfilman, namun juga para investor.

Film ini dibintangi Leonardo DiCaprio dan menceritakan mengenai kisah hidup jetset ala Jordan Belfort.

Namun di samping kehidupannya yang serba mewah, Belfort memulai langkahnya dari bawah, diawali dengan menjadi seorang broker perusahaan besar yang kemudian mengalami kebangkrutan.

Kemudian beliau mendirikan perusahaan trading saham kecil dan merekrut teman-temannya.

Film ini mengajarkan kecerdasan, kemampuan menjual, serta jiwa kepemimpinan Belfort yang mampu mengubahnya menjadi salah satu tokoh terbesar dalam dunia trading saham.

Meski pada akhirnya beliau dinyatakan bersalah atas kasus penipuan, ilmunya tetap disegani banyak orang sehingga ia berhasil menjadi seorang pembicara motivasional.

Kedua, saya senang menonton video dari YouTube. Salah satu vlog keuangan yang paling mudah dimengerti adalah Finansialku.

Selain memberikan banyak informasi, videonya pun padat dan singkat.

Saya bisa menontonnya sambil menyiapkan makan malam. Sangat praktis sekali.

Anda juga tertarik belajar sambil menonton YouTube? Segera subscribe channel YouTube Finansialku sekarang!

Mari Berinvestasi sambil Belanja

Bagaimana? Apakah ada jenis investasi yang menarik perhatian Anda? Apa rumah Anda juga penuh dengan tas atau sepatu yang jarang dipakai?

Daripada dibiarkan berdebu, yuk mulai berinvestasi saja dengan menjualnya kembali. Selain memperoleh pemasukan, tentunya rak Anda pun kosong dan siap diisi kembali.

Jangan jadikan hobi belanja Anda sebagai beban, yuk jadikan hobi ini sebagai salah satu investasi menguntungkan Anda. Selamat mencoba!

Disclaimer: Penyebutan merek pada artikel ini hanya bertujuan sebagai sarana edukasi, bukan untuk tujuan-tujuan lainnya.

Apakah Anda memiliki pertanyaan mengenai 4 barang belanja yang bisa sekaligus dijadikan investasi lainnya? Tinggalkan komentar Anda di bawah. Perencana Keuangan kami siap membantu Anda, terima kasih.

Sumber Referensi:

Dewi Puri. 6 Agustus 2018. Jangan Asal Belanja! Beli 4 Barang ini Bisa Sekalian Investasi. Moneysmart.id – https://goo.gl/81SzVk
Desmond Wira. 10 Film Tentang Trading dan Investasi Yang Wajib Ditonton. Juruscuan.com – https://goo.gl/to53Ki

Sumber Gambar: