Kondisi finansial memang sangat berpengaruh terhadap kehidupan. Bagaimana dengan kondisi masyarakat yang tinggal di negara termiskin di dunia?

Lebih dari setengah penduduk negara ini hidup di bawah garis kemiskinan. Bukan tanpa alasan, bukan tanpa perjuangan. Sanggupkah Anda menghadapi realita mereka?

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Lifestyle (rev)

 

Proses Menentukan Negara Termiskin

Ada banyak lembaga yang mengeluarkan daftar negara termiskin di dunia. Kali ini Finansialku memilih daftar yang dikeluarkan Global Finance Magazine untuk beberapa tahun.

Daftar tersebut diperoleh berdasarkan data yang dikeluarkan lembaga internasional IMF dan Bank Dunia melalui situs resminya.

IMF dan Bank Dunia adalah lembaga di bawah naungan PBB yang dibentuk untuk meningkatkan kesejahteraan negara-negara anggotanya.

Dalam mewujudkan tujuan tersebut, IMF berkonsentrasi pada masalah makroekonomi seperti stabilitas harga, sedangkan Bank Dunia berfokus pada pengurangan kemiskinan.

Data apa yang digunakan untuk menentukan negara termiskin di dunia?

Dikutip dari Business Insider, data yang digunakan adalah nilai PDB (PPP) per kapita dari masing-masing negara.

PDB per kapita ini disesuaikan pada paritas daya beli (purchasing power parity – PPP) agar hasilnya benar-benar menggambarkan kemampuan belanja (kekayaan rata-rata) dari setiap penduduk negara tersebut.

Dengan kata lain, negara termiskin di dunia adalah negara dengan nilai PDB (PPP) per kapita terendah sedunia.

Paul Farmer, dokter sekaligus antropolog yang terkenal karena kegiatan kemanusiaannya di negara-negara miskin mengatakan:

The idea that because you were born in Malawi your children may go to bed hungry, we want to take some of the chance out of that.” – Paul Farmer

 

Tahukah Anda bahwa perencanaan keuangan yang baik dapat meminimalisasi masalah keuangan di masa mendatang?

Salah satu masalah keuangan yang bisa saja terjadi ialah jatuh miskin. Namun, Anda tidak perlu panik karena Finansialku telah menyediakan panduan perencanaan keuangan bagi Anda yang masih berusia 30-an.

Anda akan mengetahui apa saja yang harus Anda persiapkan secara keuangan melalui e-book ini.

Gratis Download Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 30 an

Perencanaan Keuangan Untuk Usia 30 an - Finansialku Mock Up

 

Jangan lewatkan kesempatan emas ini, ya!

 

Negara yang Terkungkung Oleh Kemiskinan

Mungkin Anda ingin membuka peta. Bukankah ada sebuah petak kecil yang dikelilingi Tanzania, Zambia, dan Mozambik di dekat Afrika Selatan?

Ya, petak itu adalah Malawi, sebuah negara yang luasnya tidak lebih dari Pulau Jawa, yang seperlimanya merupakan danau ikan hias terlengkap di dunia.

Malawi bersama negara-negara yang mengelilinginya tersebut sudah berkali-berkali bertengger dalam daftar negara termiskin dunia.

Negara-negara ini masih bergantung pada bantuan dana dari IMF, Bank Dunia, dan donatur-donatur dari negara lain.

Daftar Aplikasi Finansialku

Download Aplikasi Finansialku di Google Play Store

 

Banyak media telah mengabarkan kehidupan memprihatinkan yang dialami penduduk negara-negara termiskin di dunia.

Bagaimana dengan Malawi? Dikutip dari berbagai sumber, Finansialku akan menjabarkan sejumlah realita kehidupan masyarakat Malawi yang tidak seberuntung kita yang tinggal di Indonesia.

 

#1 Tiga Perempat dari Penduduk Malawi Hanya Berpenghasilan Kurang Dari Rp600.000 Per Bulan

Berdasarkan data publikasi IMF pada tahun 2017, setidaknya 50,7% penduduk Malawi masih hidup di bawah garis kemiskinan, bahkan seperempat dari populasinya sangat teramat miskin (extreme poverty).

Faktanya, hampir tiga perempat dari penduduk Malawi hanya memiliki penghasilan kurang dari US$1,25 per harinya atau setara dengan Rp18.268.

Padahal untuk membeli beras sekilo saja, warga Malawi harus mengeluarkan setidaknya US$1,40 atau setara dengan Rp20.459 (sumber: Numbeo.com).

Belum lagi membeli lauk dan sayur, biaya transportasi dan kesehatan, sewa tempat tinggal yang mahal, dan sebagainya.

Uang Rp600.000 per bulan tidak cukup untuk menghidupi satu keluarga dengan layak di Malawi.

Negara Termiskin di Dunia 02 Finansialku

[Baca Juga: Benarkah Utang Luar Negeri Indonesia Masih Bisa Ditoleransi?]

 

Mungkin di Indonesia masih ada yang seperti mereka, namun tidak sebanyak yang dimiliki Malawi.

Bayangkan saja, hampir 75% dari penduduk Malawi hanya memiliki pendapatan sebesar itu.

Bahkan dua tahun yang lalu, sebagian besar penduduk Malawi harus rela makan sekam jagung yang biasanya digunakan sebagai pakan ternak.

Hal ini disebabkan oleh kelangkaan makanan yang parahnya lagi dimanfaatkan oleh para pengusaha swasta di Malawi.

Coba Anda bayangkan, di tengah musim paceklik yang menyebabkan mata pencaharian utama mereka tersendat, bagaimana mereka bisa membeli jagung yang sudah dinaikkan harganya hampir dua kali lipat?

 

#2 Berbagai Penyakit Menular Mengancam Warga Malawi, Salah Satunya HIV/AIDS

HIV/AIDS pertama kali mewabah di Malawi pada tahun 1985. Pada tahun 1993, virus mematikan ini ditemukan tiap 1 dari 3 wanita mengandung di Malawi.

Saat ini, lebih dari sejuta penduduk Malawi telah terjangkit HIV/AIDS, namun IMF optimis angkanya akan turun dalam beberapa tahun ke depan.

Kemiskinan yang dialami sebagian besar penduduk Malawi mempengaruhi kemampuan masyarakat untuk mencapai kehidupan yang sejahtera.

Selain kekurangan nutrisi karena tidak mampu membeli makanan bergizi, warga Malawi juga harus berjuang melawan berbagai penyakit menular seperti HIV/AIDS, malaria, dan rabies.

Negara Termiskin di Dunia 03 Finansialku

[Baca Juga: Temukan Fakta Menarik Uang Negara Zimbabwe, Zimbabwean Dollar]

 

Sayangnya, fasilitas kesehatan yang disediakan pemerintah Malawi belum bisa menjangkau masyarakat di pedesaan. Padahal sebagai besar penduduk Malawi masih tinggal di desa untuk mengurus perkebunan.

Syukurlah, masih ada tangan-tangan ringan yang mau menyediakan fasilitas kesehatan bagi mereka, salah satunya LSM Raising Malawi yang didirikan sang Ratu Pop Dunia, Madonna.

 

#3 Kualitas Pendidikan yang Rendah Menyebabkan Kehidupan Warga Malawi Semakin Terpuruk

Pendidikan merupakan salah satu kunci penting dalam meningkatkan kualitas hidup penduduk suatu negara.

Oleh sebab itu, pemerintah Malawi menyediakan sekolah dasar bagi seluruh warga tanpa dipungut biaya sepeser pun.

Program ini sudah mulai berjalan sejak 1994, namun tidak menghasilkan dampak positif bagi kemajuan Malawi.

Bagaimana mau berdampak, program ini tidak didukung dengan infrastruktur dan kualitas pengajar yang mumpuni.

Bayangkan betapa sibuknya suatu kelas yang terdiri dari 130 peserta didik dan satu guru yang tidak diberi upah (volunteer).

Maka dari itu, para guru di Malawi mudah kehilangan semangat dan harapan untuk mendidik para siswa-siswinya.

Hanya 35% saja yang berhasil menuntaskan sekolah dasar tersebut. Sisanya drop out karena harus membantu pekerjaan orang tua di perkebunan atau karena mengidap sakit keras.

Bahkan, tidak sedikit dari mereka yang putus sekolah karena pernikahan dini.

Negara Termiskin di Dunia 04 Finanisalku

[Baca Juga: Dari Mana Indonesia Banyak Mendapat Pinjaman?]

 

Ada beberapa donatur dari luar Malawi yang mengalokasikan sejumlah dana khusus bagi peningkatan kualitas pendidikan Malawi, salah satunya Rihanna.

Sayangnya, selalu saja ada oknum tidak bertanggung jawab dan tidak berperikemanusiaan di negara termiskin ini.

 

#4 Masih Banyak Warga Malawi yang Mudah Dihasut Hingga Mau Mengabaikan Logika Manusia

Pada awal kuartal empat tahun lalu, dunia dikejutkan dengan pemberitaan Daily Mail mengenai Malawi.

Pada saat itu, Mozambik sedang geger dengan isu vampir yang mengincar warga untuk diisap darahnya. Isu ini sampai ke Malawi yang kemudian memunculkan kelompok pemburu vampir yang menyebar melintasi perbatasan Mozambik-Malawi.

Mereka mengincar dokter dan paramedis lainnya di Malawi untuk dirampok dan dibunuh. Alasannya sangat memprihatinkan: mereka kira stetoskop dokter digunakan untuk menyedot darah!

Negara Termiskin di Dunia 05 Finansialku

[Baca Juga: Gagal Paham! Ini 10 Item Fashion dengan Harga Fantastis Tapi Terlihat Aneh!]

 

Polisi memang sudah menahan sedikitnya 140 orang terkait pembunuhan sadis tersebut, namun fenomena ini terlanjur menjadi peristiwa tak terlupakan bagi Ikatan Dokter Malawi.

Mereka menyayangkan tokoh-tokoh berpengaruh Malawi yang sangat mudah terbawa isu tak berdasar seperti isu vampir.

Isu-isu seperti ini seringkali dimanfaatkan oknum-oknum tidak bertanggung jawab untuk menarik keuntungan bagi mereka sendiri.

Hal ini bisa terjadi karena rendahnya pendidikan masyarakat Malawi sehingga mereka mudah dihasut tanpa memproses opini-opini berdasarkan penalaran manusia.

 

#5 Warga Miskin Malawi Harus Menjual Air Seninya Untuk Bertahan Hidup

Walaupun agak memprihatinkan, tapi ide nyentrik ini terbukti telah membantu perekonomian beberapa keluarga kecil di Malawi.

Dilansir dari VOA Indonesia, ide jual beli air seni ini lahir dari seorang ahli pertanian Malawi bernama Goodfellow Phiri.

Ternyata, air seni sudah dikenal sebagai pupuk alami yang baik sejak ribuan tahun lalu. Fakta tersebutlah yang melandasi dimulainya proyek Urine for Wealth pada tahun 2007 oleh Phiri ini.

Setiap hari orang-orang membawa ember berisi air seni untuk ditukarkan dengan sejumlah uang.

Bahkan, seorang kakek bersaksi kepada wartawan VOA bahwa dirinya dapat menghidupi sepuluh cucunya yang yatim piatu dari hasil penjualan air seni.

Negara Termiskin di Dunia 06 Finansialku

[Baca Juga: Fantastis! Ini Jumlah Dana yang Digelontorkan Bank Dunia Untuk Cegah Gizi Buruk]

 

Pupuk alami dari air seni ini menjadi produk favorit para petani Malawi sebab harganya lebih murah dan lebih ramah lingkungan dibandingkan pupuk kimiawi.

Itulah mengapa proyek ‘Kaya dari Air Seni’ ini keluar sebagai finalis Penghargaan Inovasi Sosial HIVOS 2014 di Amsterdam.

Kini proyek ini sedang melakukan ekspansi menjadi pabrik pengolahan khusus pupuk air seni.

Semoga ekspansi ini bisa menjadi peluang menjanjikan bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat Malawi di sekitarnya.

 

#6 Keindahan Alam dan Keramahan Warganya Menjadi Alternatif Sumber Penghasilan Malawi

Jikalau Anda seorang travelling enthusiast, Anda pasti tahu dengan julukan Malawi yang satu ini: The Warm Heart of Africa.

Masyarakat Malawi sangat bangga dengan keindahan dan segala keunikan Danau Malawi.

Bahkan salah seorang pahlawan Inggris abad ke-18 menyebut danau ini sebagai Lake of Stars saking indahnya.

Danau Malawi juga telah lama dikenal sebagai danau dengan spesies ikan hias (chichlid) terlengkap di dunia. Itulah mengapa danau ini terpilih sebagai salah satu Situs Warisan Dunia yang dipublikasikan UNESCO.

Selain danau, Malawi juga punya sungai indah bernama Sungai Shire, Taman Nasional Nyika Plateau yang dipenuhi hewan-hewan khas Afrika, dan Gunung Mulanje yang dikelilingi kebun-kebun teh.

Negara Termiskin di Dunia 07 Finansialku

[Baca Juga: Para Pebisnis, Miliki Pola Pikir Miliarder Dunia Mengejar Harta!]

 

Pemerintah Malawi sepertinya sangat memperhatikan pariwisata Malawi, dilihat dari kuantitas penginapan yang berkualitas baik di sekitar tempat-tempat wisata tersebut.

Andaikan saja anugerah alam yang menawan ini diperlengkapi dengan kualitas sumber daya manusia yang baik, Malawi bisa saja bangkit dari keterpurukan yang selama ini dialami.

 

Secercah Harapan Bagi Malawi

Kasus korupsi besar sempat terkuak pada tahun 2013, menyebabkan hilangnya kepercayaan investor kepada pemerintah Malawi, meningkatnya inflasi dan suku bunga, serta bertambahnya jumlah utang negara.

Namun hal tersebut semakin meningkatkan transparansi ekonomi Malawi sehingga negara-negara di bawah PBB menaruh perhatian lebih bagi negara ini.

Dalam dokumen publikasi tahun 2017 mengenai Malawi, IMF menyatakan komitmen lebih dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dan pengembangan infrastruktur Malawi.

Dengan memanfaatkan penduduk usia produktif Malawi bagi kemajuan agrikultur, IMF optimis dapat membantu Malawi melewati masa krisis ekonomi ini.

Per April 2018, status Malawi telah berubah menjadi negara ketiga termiskin di dunia.

Setidaknya, peningkatan kecil ini diharapkan dapat memberi masyarakat Malawi hari depan yang penuh harapan.

 

Semoga informasi ini tidak berhenti pada Anda saja. Bagikan artikel ini kepada keluarga dan kerabat Anda, mungkin hati mereka tergerak untuk membantu sesama kita yang ada di Malawi. Terima kasih!

 

Catatan: US$1 = Rp14.614

 

Sumber Referensi:

  • Ulfa Sekar. 25 Juli 2018. Ini 6 Fakta Negara Termiskin Dunia. MoneySmart.id – https://goo.gl/sbcz1z
  • Bella Bird. 2017. Malawi Economic Development Document. Washington: International Monetary Fund.
  • Admin. 2014. Malawi Country Profile. Mw.one.un.org – https://goo.gl/8DK2nJ

 

Sumber Gambar:

  • Negara Termiskin di Dunia 1 – https://goo.gl/N6SDbP
  • Negara Termiskin di Dunia 2 – https://goo.gl/QVhAAe
  • Negara Termiskin di Dunia 3 – https://goo.gl/FuEkSU
  • Negara Termiskin di Dunia 4 – https://goo.gl/C2Sfmq
  • Negara Termiskin di Dunia 5 – https://goo.gl/7eaycx
  • Negara Termiskin di Dunia 6 – https://goo.gl/Bq8kMY
  • Negara Termiskin di Dunia 7 – https://goo.gl/8q9JfUmel