Para Investor WAJIB Tahu Keuntungan dan Kerugian Investasi Tanah

Investor yang pintar adalah investor yang mengetahui keuntungan dan kerugian dari investasi yang dilakukannya. Tentunya, mereka juga harus tahu apa saja keuntungan dan kerugian investasi tanah.

Pada kesempatan kali ini, Finansialku akan membahas tuntas mengenai investasi tanah dan juga tips untuk memaksimalkan investasi tersebut.

Penasaran? Mari simak ulasannya dalam artikel Finansialku berikut ini. Selamat membaca!

Investasi Tanah

Investasi dapat dilakukan melalui berbagai sarana, mulai dari emas, valuta asing, saham, reksa dana, properti dan tanah.

Masing-masing investasi memiliki risiko serta tingkat keuntungan yang berbeda. Salah satu yang mulai menarik perhatian para investor adalah investasi tanah.

Untuk memulai investasi tanah, terlebih dahulu Anda harus mengerti mengenai sertifikasi tanah.

Legalitas sebuah tanah dapat dirangkum menjadi 3, yaitu: free, clean, and clear.

[Baca Juga: 5 Jenis Sertifikat Rumah yang Wajib Anda Miliki : AJB, HGB, SHM, Girik dan SHSRS]

Free artinya tanah tersebut bebas sengketa dan nama pemilik sesuai dengan yang ada di sertifikat tanah.

Clean berarti tanah tersebut tidak sedang terikat kontrak untuk kegiatan ekonomi lain atau ditempati orang lain.

Lalu yang terakhir adalah clear, yaitu ukuran tanah tepat dan benar sesuai dengan keterangan yang ada di sertifikat.

Sebelum itu, bicara tentang investasi, investasi apa saja yang sudah Anda miliki? Di mana saja Anda mencatatkan investasi tersebut?

Di zaman yang sudah modern ini, ada baiknya agar Anda senantiasa memanfaatkan teknologi untuk melakukan aktivitas, termasuk dalam mengelola investasi.

Mengelola investasi akan lebih mudah jika Anda memanfaatkan teknologi, salah satunya dengan menggunakan aplikasi Finansialku.

Fiturnya yang sangat lengkap, akan senantiasa membantu Anda untuk mengelola keuangan sehari-hari, termasuk mengelola investasi.

Anda bisa memulainya dengan mencatat setiap produk investasi yang Anda miliki.

Pastikan terlebih dahulu bahwa Anda sudah memiliki aplikasinya dengan men-download melalui Google Play Store atau lakukan registrasi terlebih dahulu melalui PC.

Sekarang andaikan saja Anda ingin mencatat investasi emas yang dibeli pada tanggal 18 Febuari 2019 sebesar 30 gram dengan harga Rp672.000 per gram yang diambil dari uang tabungan.

Anda bisa mencatatnya dengan langkah berikut ini:

1. Buka aplikasi Finansialku dan pilih menu “Investasi”.
2. Pada panel “Investasi”, Anda akan melihat sejumlah instrumen investasi. Pilih “Logam Berharga” untuk menambahkan catatan pembelian investasi Anda.
3. Klik simbol keranjang di bagian kanan bawah layar smartphone untuk menambahkannya.
4. Masukan data yang diperlukan:

• Tanggal: 18 Februari 2019
• Nama Logam: Emas
• Jumlah: 30 Gram
• Harga Satuan: Rp672.000 Per Gram
• Biaya Lain: –
• Dana Dari: Tabungan (buat catatan rekening Anda terlebih dahulu)
• Tujuan Investasi: Dana Rencana Perjalanan Umrah (jika belum memiliki tujuan investasi, buatlah terlebih dahulu)
• Keterangan: –

5. Setelah semua terisi, klik tombol “Simpan”.

Bagaimana? Sangat mudah bukan?

Anda bisa menambahkan investasi reksa dana atau instrumen investasi lainnya di halaman yang sama dengan langkah yang sama.

Dengan begitu, keuangan portofolio investasi Anda jadi lebih terkontrol.

Jika ingin lebih memahami mengenai investasi, Anda bisa menggunakan berbagai ebook Finansialku, salah satunya:

Gratis Download Ebook Panduan Investasi Emas untuk Pemula

Anda bisa memperoleh ilmunya secara GRATIS, tanpa dipungut biaya apapun.

Tunggu apalagi? Yuk, segera miliki dan praktikkan sekarang juga!

Keuntungan Investasi Tanah

Agar sebuah investasi menguntungkan, investor harus mampu menyusun strategi investasi melalui kelebihan dan kekurangan investasi tersebut.

Investasi tanah pun memiliki keuntungan dan kekurangannya. Berikut adalah beberapa keuntungan investasi tanah:

#1 Kenaikan Capital Gain yang Besar

Investasi tanah adalah salah satu jenis investasi yang memberikan kenaikan capital gain yang signifikan.

Setiap tahunnya, persentase kenaikan tanah dapat mencapai 20% hingga 25%. Kenaikan ini pun dapat meningkat seiring dengan kestrategisan lokasi tanah, lingkungan serta luasnya tanah.

Persentase kenaikan ini membuat investasi tanah kebal terhadap inflasi. Namun, untuk dapat merasakan keuntungan yang cukup nyata, Anda harus berinvestasi dalam jangka waktu panjang.

Kenaikan nilai tanah biasanya akan mulai terasa dalam 5 tahun ke depan.

[Baca Juga: Masih Single, Lebih Baik Investasi Tanah Kavling atau Perumahan?]

#2 Dapat Digunakan untuk Bermacam Fungsi

Keuntungan dari investasi tanah, selain dapat dirasakan dari kenaikan capital gain, Anda juga dapat menggunakan tanah tersebut untuk keuntungan lain.

Tergantung dengan lokasinya, tanah dapat dijadikan tempat untuk pembangunan properti, berkebun, hingga lahan parkir.

Pengembangan tanah itu juga tidak memberikan nilai kurang bagi tanah itu sendiri.

Selama Anda mendapatkan keuntungan dari bisnis lain, nilai tanah pun akan semakin bertambah.

Dengan nilai tambah yang ditawarkan oleh tanah, tidak sedikit orang yang tertarik dengan investasi tanah.

#3 Tidak Membutuhkan Biaya Perawatan

Berbeda dengan investasi pada properti, investasi tanah hampir dapat dibilang tidak membutuhkan biaya perawatan.

Merawatnya pun sangat mudah. Anda tidak perlu menghabiskan biaya tertentu untuk tetap menjaga nilai investasi Anda. 

[Baca Juga: Pahami Investasi Tanah Yang Mendatangkan Keuntungan dan Keberhasilan!]

#4 Persediaan vs Permintaan

Dari masa ke masa, permintaan akan tanah semakin meningkat.

Berbagai alasan mendukung kenaikan permintaan ini, mulai dari berkembangnya jumlah penduduk, industri yang semakin maju, dan lain sebagainya.

Persediaan tanah, di lain sisi, tidak bertumbuh dan bertambah. Hal ini tentu menguntungkan bagi para investor tanah.

Semakin banyak permintaan dengan persediaan yang terbatas, akan menambah tingginya penawaran.

Kekurangan Investasi Tanah

Di balik keuntungan di atas, tentu investasi tanah juga memiliki beberapa kekurangan. Kekurangan tersebut adalah sebagai berikut:

#1 Modal Besar

Salah satu kekurangan utama investasi tanah adalah Anda membutuhkan modal yang cukup besar.

Dengan harga tanah Rp1 juta per meter persegi, Anda harus mengeluarkan Rp100 juta untuk sebidang tanah berukuran 100 meter persegi.

Jika Anda belum menabung untuk modal investasi tanah, pasti akan sulit untuk menyediakan sejumlah uang yang banyak sekaligus.

Jika Anda ingin membeli tanah dengan modal rendah, biasanya tanah tersebut tidak strategis atau sertifikasinya tidak benar.

#2 Likuiditas Rendah

Di dalam investasi, likuiditas adalah kemampuan sebuah instrumen investasi untuk dicairkan atau dijadikan uang tunai.

Semakin tinggi likuiditas, berarti instrumen tersebut semakin mudah dijadikan uang tunai.

Banyak investor yang lebih memilih investasi yang lebih likuid karena kemudahan akses untuk mendapatkan uang tunai dalam waktu singkat.

Selain itu, investasi yang memiliki likuiditas tinggi, mendatangkan perasaan aman terutama bagi para investor yang memiliki profil risiko rendah.

Pada investasi tanah, likuiditasnya tinggi. Untuk mencari pembeli tanah, Anda membutuhkan waktu dan proses.

Oleh karena itu, investasi tanah akan cukup sulit bagi investor yang arus kasnya sering terhambat.

[Baca Juga: Bagaimana Cara Terbaik Mengurus Sertifikat Tanah Girik?]

#3 Tidak Menerima Income

Pada beberapa jenis investasi saham, investor akan mendapatkan income dari pembagian dividen. Sedangkan pada investasi tanah, Anda tidak mendapatkan income tersebut.

Tanah kosong tidak dapat menghasilkan pendapatan periodik.

Namun, jika Anda memiliki tanah dan memanfaatkan tanah tersebut untuk bisnis lain, misalnya dibangun rumah kemudian disewakan, maka Anda dapat mengatasi kekurangan ini.

Tips untuk Investasi Tanah

Agar investasi tanah menguntungkan, Anda harus mengetahui tips untuk dapat memaksimalkan keuntungan dari investasi tanah.

#1 Memperhatikan Lokasi Tanah

Lokasi tanah merupakan penentu kenaikan harga dari investasi tanah. Potensi sebuah tanah harus dilihat dari lokasinya. Misalnya akses, perkembangan pembangunan hingga lingkungan sekitar.

Jika sebuah tanah yang terletak di lingkungan dengan pusat hunian atau tempat industri pasti akan memiliki harga yang lebih tinggi dibandingkan tanah kosong di tempat yang sepi penduduk.

#2 Kondisi Tanah

Jangan meremehkan kondisi tanah sebagai salah satu faktor penentu kenaikan harga tanah.

Tanah yang memiliki kondisi baik misalnya dalam bentuk yang mudah dijual, atau dapat digunakan untuk fungsi lain pasti akan memiliki harga yang lebih tinggi

[Baca Juga: Hindari Pungli, Urus Sertifikat Tanah dengan Cara Ini]

#3 Kelengkapan Surat Tanah

Seperti yang telah dibahas di atas, sebelum membeli sebuah tanah, Anda harus memastikan bahwa seluruh sertifikasi lengkap dan tanah bebas dari sengketa.

Untuk menghindari masalah di kemudian hari, periksa ulang seluruh akta dan dokumen tersebut dan pastikan bahwa seluruhnya legal.

#4 Harga Awal

Agar Anda mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya maka tanah harus dibeli dengan harga yang paling rendah dan dijual dengan harga setinggi-tingginya.

Untuk mendapatkan harga terbaik, Anda harus rajin melakukan riset pasar, mempertimbangkan harga dengan potensi tanah, serta menghitung ulang harga dengan biaya yang akan datang.

[Baca Juga: 5 Contoh Surat Kuasa yang Baik dan Benar untuk Berbagai Keperluan]

#5 Jangka Waktu Investasi

Sebuah tanah akan memiliki nilai jual yang lebih tinggi jika dijual dalam tempo yang lebih lama.

Alasannya, semakin lama jangka waktu investasi, Anda memberikan ruang untuk modal Anda berkembang lebih tinggi.

Cermat dalam Berinvestasi

Untuk dapat memaksimalkan keuntungan atas investasi, Anda harus cermat dalam memilih tanah yang tepat.

Dengan pemilihan yang tepat, pilihan investasi jangka panjang Anda akan mendatangkan keuntungan yang berbanding dengan modal yang dikeluarkan.

Dengan mengetahui kekurangan dan kelebihan investasi tanah, diharapkan Anda dapat lebih mudah mengambil keputusan untuk melakukan investasi dengan tepat.

Sila tinggalkan pertanyaan dan komentar di kolom bawah ini. Terima kasih!

Sumber Referensi:

• Admin. 28 Desember 2018. Ini Dia 8 Plus Dan Minus Melakukan Investasi Tanah. Wajib Tahu!.99.co – https://goo.gl/Uk8mrf
• Fathia Azkia. 1 September 2018. Keuntungan dan Kerugian Investasi Tanah. Liputan6.com – https://goo.gl/Ur97JY

Sumber Gambar:

• Keuntungan dan Kerugian Investasi Tanah 1 – https://goo.gl/n1raop
• Keuntungan dan Kerugian Investasi Tanah 2 – https://goo.gl/r9L9Jb