Dapatkan inspirasi dari kata-kata mutiara Margaret Thatcher berikut ini. Wanita Baja tak kenal kompromi ini menjadi perdana menteri pertama di Inggris yang juga menjadi inspirasi dalam kepemimpinannya.
Selamat membaca dan semoga terinspirasi!
Rubrik Finansialku
Margaret Thatcher
Margaret Thatcher (lahir tahun 1925 dan meninggal tahun 2013), perdana menteri wanita pertama di Inggris, menjabat dari tahun 1979 hingga tahun 1990.
Selama masa jabatannya, Margaret Thatcher mengurangi pengaruh serikat pekerja, memprivatisasi industri tertentu, mengurangi manfaat publik dan mengubah persyaratan politik debat, seperti teman dan sekutu ideologinya, Presiden AS Ronald Reagan.
Karena ideologinya yang tak kenal kompromi, Margaret Thatcher dijuluki “Wanita Besi,” ia menentang komunisme Soviet dan berperang untuk mempertahankan kendali Kepulauan Falkland.
Margaret Hilda Roberts, atau biasa disebut Margaret Thatcher, lahir pada 13 Oktober 1925, di Grantham, sebuah kota kecil di Lincolnshire, Inggris.
Orang tuanya, Alfred dan Beatrice, adalah pemilik toko kelas menengah dan pengikut Gereja Methodis yang saleh.
Alfred, sang ayah juga seorang politisi, yang menjabat sebagai anggota dewan kota selama 16 tahun sebelum menjadi anggota dewan kotapraja pada tahun 1943 dan menjabat sebagai walikota Grantham dari tahun 1945 hingga tahun 1946.
Margaret Thatcher berkuliah di Universitas Oxford pada tahun 1943, selama puncak Perang Dunia II.
Di kampus, Margaret Thatcher belajar kimia dan bergabung dengan Oxford Union Conservative Association, menjadi presiden organisasi pada tahun 1946.
Setelah lulus, Margaret Thatcher bekerja sebagai ahli penelitian kimia, tetapi minatnya yang sebenarnya adalah di bidang politik.
Pada tahun 1950 Margaret Thatcher mencalonkan diri sebagai anggota parlemen di daerah pemilihan Dartford yang didominasi Partai Buruh, menggunakan slogan “Hak Pilih untuk Menjaga Apa yang Tersisa.”
Ia kalah pada tahun itu dan sempat kalah lagi pada tahun 1951.
Pada tahun 2007, Margaret Thatcher menjadi mantan perdana menteri pertama yang masih hidup dalam sejarah Inggris yang dihormati dengan monumen patung di Gedung Parlemen.
Patung itu berdiri di seberang patung Winston Churchill di lobi House of Commons.
[Baca Juga: Gaya Kepemimpinan Servant Leadership Ala Presiden Jokowi, Yang Harusnya Dimiliki Setiap Pemimpin Perusahaan]
Miliki ebook perencanaan keuangan Anda yang sesuai dengan usia Anda dengan men-download secara gratis dari Finansialku. Berikut ini daftar bukunya:
- Panduan Perencanaan Keuangan bagi Pemula untuk Usia 20-an
- Panduan Perencanaan Keuangan bagi Pemula untuk Usia 30-an
Bagi Anda para pebisnis, agar tidak kelimpungan dalam mengatur keuangan bisnis pribadi, segera pisahkan laporan keuangan pribadi dengan laporan keuangan bisnis Anda melalui ebook GRATIS dari Finansialku berikut ini:
Gratis Download Ebook Pentingnya Mengelola Keuangan Pribadi dan Bisnis
Margaret Thatcher Memasuki Parlemen
Pada bulan Desember 1951 Margaret Thatcher menikahi Denis Thatcher, seorang pengusaha kaya. Kurang dari dua tahun kemudian dia melahirkan anak kembar, Carol dan Mark.
Sementara itu, Margaret Thatcher belajar untuk ujian menjadi pengacara, yang dia lewati pada awal tahun 1954.
Margaret Thatcher kemudian menghabiskan beberapa tahun berikutnya berlatih di ranah hukum dan mencari konstituensi yang dapat dimenangkan.
Margaret Thatcher mencalonkan diri sebagai anggota parlemen sekali lagi pada tahun 1959 — kali ini di daerah pemilihan Finchley yang didominasi oleh kaum Konservatif — dan dengan mudah ia memenangkan kursi.
RUU pertama yang dia perkenalkan menegaskan hak media untuk meliput pertemuan pemerintah daerah.
Berbicara tentang RUU dalam pidato perdananya, Margaret Thatcher fokus bukan pada kebebasan pers tetapi pada kebutuhan untuk membatasi pengeluaran pemerintah yang boros. Ini adalah sebuah tema umum sepanjang karier politiknya.
Pada tahun 1961 Margaret Thatcher telah menerima undangan untuk menjadi wakil menteri di Parlemen dan Asuransi Nasional. Dia kemudian pangkatnya terus naik hingga menjadi seorang menteri.
Ia menjadi sekretaris negara untuk pendidikan dan sains ketika kaum Konservatif merebut kembali kekuasaan pada tahun 1970.
Tahun berikutnya dia sempat dijegal oleh lawan Partai Buruhnya sebagai “Thatcher The Milk Snatcher” ketika dia menghilangkan program susu gratis untuk anak sekolah.
Meskipun demikian, ia dapat mempertahankan pekerjaannya, dan pada tahun 1975, dengan kaum Konservatif kembali dalam oposisi, ia mengalahkan mantan Perdana Menteri Edward Heath untuk mengambil alih kepemimpinan partai.
Margaret Thatcher Sebagai Perdana Menteri
Margaret Thatcher sekarang dikenal sebagai salah satu wanita paling kuat di dunia.
Dia menolak teori ekonomi John Maynard Keynes, yang menganjurkan pembelanjaan defisit selama periode pengangguran tinggi, sebaliknya ia lebih memilih pendekatan monetaris ekonom Chicago Milton Friedman.
Pada pidato konferensi pertamanya, Margaret Thatcher menghukum Partai Buruh dengan alasan ekonomi, dengan mengatakan:
“Hak seseorang untuk bekerja sesuai keinginannya, untuk membelanjakan apa yang ia hasilkan, memiliki harta, memiliki negara sebagai pelayan dan bukan sebagai tuan — ini adalah warisan Inggris.”
Kaum Konservatif, memenangkan pemilihan tahun 1979, dan Margaret Thatcher menjadi perdana menteri.
Selama masa jabatan pertamanya, pemerintah menurunkan pajak langsung sambil meningkatkan pajak atas pengeluaran, menjual perumahan umum, melakukan langkah-langkah penghematan dan membuat reformasi lainnya.
Bahkan ketika kenaikan inflasi dan pengangguran menyebabkan popularitas Margaret Thatcher untuk sementara berkurang.
[Baca Juga: HR: Top 6 Permasalahan Keuangan Karyawan yang Perlu Diselesaikan dengan Program Kesejahteraan Karyawan]
Pada bulan April 1982, Argentina menginvasi Kepulauan Falkland, sebuah koloni Inggris yang berpenduduk jarang yang terletak 300 mil dari Argentina dan 8.000 mil dari Inggris. Margaret Thatcher mengirim pasukan ke daerah itu.
Pada 2 Mei 1982, sebuah kapal selam Inggris secara kontroversial menenggelamkan kapal penjelajah Argentina yang berada di luar zona eksklusi resmi, menewaskan lebih dari 300 orang di dalamnya.
Kemudian pada bulan itu, pasukan Inggris mendarat di dekat Teluk San Carlos di Falkland Timur dan terjadi serangan udara terus-menerus.
Hingga pada akhirnya pasukan Inggris mampu menangkap ibu kota Port Stanley dan mengakhiri pertempuran.
Kondisi perang dan ekonomi yang semakin membaik mendorong Margaret Thatcher untuk menduduki masa jabatannya yang kedua pada tahun 1983.
Kali ini, pemerintahannya mengambil alih serikat pekerja, mengharuskan mereka untuk mengadakan pemungutan suara rahasia sebelum penghentian pekerjaan apa pun dan menolak untuk membuat konsesi selama pemogokan penambang dalam setahun.
Lengsernya Margaret Thatcher dari Jabatan Perdana Menteri
Setelah Margaret Thatcher terpilih untuk masa jabatan ketiga pada tahun 1987, pemerintahnya menurunkan tarif pajak penghasilan ke level terendah pascaperang.
Pada 14 November 1990, mantan Menteri Pertahanan Michael Heseltine menantangnya untuk kepemimpinan partai, sebagian karena perbedaan pendapat tentang Uni Eropa.
Margaret Thatcher memenangkan pemungutan suara pertama tetapi dengan selisih terlalu kecil untuk kemenangan langsung.
Malam itu, anggota kabinet mengunjunginya satu per satu dan mendesaknya untuk mengundurkan diri.
Dia secara resmi mengundurkan diri pada 28 November setelah membantu memastikan bahwa John Major dan bukan Heseltine yang akan menggantikannya.
Margaret Thatcher tetap berada di parlemen sampai tahun 1992. Meskipun dia berhenti muncul di depan umum setelah menderita serangkaian pukulan kecil pada awal 2000-an, pengaruhnya tetap kuat.
Bahkan, banyak kebijakan pasar bebasnya telah diadopsi, tidak hanya oleh kaum Konservatif, tetapi juga oleh para pemimpin Partai Buruh seperti Tony Blair.
Pada tahun 2011, mantan perdana menteri itu menjadi tokoh film biografi dan pemenang penghargaan (dan kontroversial), “The Iron Lady,” yang menggambarkan kebangkitan dan kejatuhan politiknya.
Margaret Thatcher meninggal pada 8 April 2013, di usianya yang sudah menginjak senja, 87 tahun.
Kata-kata Mutiara Margaret Thatcher
Selama masa hidupnya, sering kali Margaret Thatcher memberikan sejumlah kata-kata mutiara dengan harapan dapat memotivasi dan memberikan semangat orang-orang yang berada di sekelilingnya.
Berikut ini beberapa kata-kata mutiara darinya:
#1 “Disciplining yourself to do what you know is right and important, although difficult, is the highroad to pride, self-esteem, and personal satisfaction.”
“Mendisiplinkan diri sendiri untuk melakukan apa yang benar dan penting menurut Anda, meskipun sulit, adalah jalan raya menuju kebanggaan, harga diri, dan kepuasan pribadi.”
#2 “If you lead a country like Britain, a strong country, a country which has taken a lead in world affairs in good times and in bad, a country that is always reliable, then you have to have a touch of iron about you.”
“Jika Anda memimpin negara seperti Inggris, negara yang kuat, negara yang telah memimpin dalam urusan dunia di masa baik dan buruk, negara yang selalu dapat diandalkan, maka Anda harus memiliki sentuhan besi dalam diri Anda.”
#3 “If you set out to be liked, you would be prepared to compromise on anything at any time, and you would achieve nothing.”
“Saya memiliki kemampuan seorang wanita untuk tetap berpegang pada pekerjaan dan melanjutkannya ketika semua orang pergi dan meninggalkannya.”
#4 “To cure the British disease with socialism was like trying to cure leukaemia with leeches.”
“Jika Anda mulai disukai, Anda akan siap untuk berkompromi pada apa saja kapan saja, dan Anda tidak akan mencapai apa-apa.”
[Baca Juga: Para Manajer! Ketahui Cara Mengawasi dan Mengontrol Psikologi Kepribadian Karyawan]
#5 “I’ve got a woman’s ability to stick to a job and get on with it when everyone else walks off and leaves it.”
“Untuk menyembuhkan penyakit Inggris dengan sosialisme, seperti mencoba menyembuhkan leukemia dengan lintah.”
#6 “You and I come by road or rail, but economists travel on infrastructure.”
“Anda dan saya datang melalui jalan darat atau kereta api, tetapi para ekonom bepergian dengan infrastruktur.”
#7 “To wear your heart on your sleeve isn’t a very good plan; you should wear it inside, where it functions best.”
“Menggunakan hati di lengan baju bukan rencana yang bagus; Anda harus memakainya di dalam, di mana ia berfungsi paling baik.”
#8 “The truths of the Judaic-Christian tradition, are infinitely precious, not only, as I believe, because they are true, but also because they provide the moral impulse which alone can lead to that peace, in the true meaning of the word, for which we all long… There is little hope for democracy if the hearts of men and women in democratic societies cannot be touched by a call to something greater than themselves.”
“Kebenaran tradisi Yahudi-Kristen, sangat berharga, tidak hanya, seperti yang saya yakini, karena mereka benar, tetapi juga karena mereka memberikan dorongan moral yang dapat mengarah pada kedamaian itu, dalam arti sebenarnya dari kata itu, yang kita semua rindukan… Ada sedikit harapan untuk demokrasi jika hati laki-laki dan perempuan dalam masyarakat demokratis tidak dapat disentuh oleh panggilan untuk sesuatu yang lebih besar dari diri mereka sendiri.”
#9 “The facts of life are conservative.”
“Fakta-fakta kehidupan itu konservatif.”
#10 “It is not the creation of wealth that is wrong, but the love of money for its own sake.”
“Ini bukanlah tentang penciptaan kekayaan yang salah, tetapi cinta uang untuk kepentingannya sendiri.”
#11 “Freedom will destroy itself if it is not exercised within some sort of moral framework, some body of shared beliefs, some spiritual heritage transmitted through the Church, the family, and the school.”
“Kebebasan akan menghancurkan dirinya sendiri jika kebebasan itu tidak dilakukan dalam kerangka moral, semacam keyakinan bersama, beberapa warisan spiritual yang ditransmisikan melalui Gereja, keluarga dan sekolah.”
#12 “Of course, to be a mother and a housewife is a vocation of a very high kind. But I simply felt that it was not the whole of my vocation. I knew that I also wanted a career. A phrase that Irene Ward, MP for Tynemouth, and I often used was that ‘while the home must always be the centre of one’s life, it should not be the boundary of one’s ambitions’.”
“Tentu saja, menjadi seorang ibu dan ibu rumah tangga adalah panggilan yang sangat tinggi. Tetapi saya hanya merasa bahwa itu bukanlah seluruh pekerjaan saya. Saya tahu bahwa saya juga menginginkan karier. Ungkapan yang sering saya gunakan oleh Irene Ward, anggota parlemen untuk Tynemouth adalah ‘sementara rumah harus selalu menjadi pusat kehidupan seseorang, itu tidak boleh menjadi batas ambisi seseorang’.”
Gratis Download Ebook Panduan Investasi Saham Untuk Pemula
#13 “Every family should have the right to spend their money, after tax, as they wish, and not as the government dictates. Let us extend choice, extend the will to choose and the chance to choose.”
“Setiap keluarga harus memiliki hak untuk membelanjakan uang mereka, setelah pajak, seperti yang mereka inginkan, dan tidak sesuai dengan yang diperintahkan pemerintah. Mari kita memperluas pilihan, memperluas keinginan untuk memilih dan kesempatan untuk memilih.”
#14 “There are still people in my party who believe in consensus politics. I regard them as Quislings, as traitors… I mean it.”
“Masih ada orang di partai saya yang percaya pada politik konsensus. Saya menganggap mereka sebagai Quisling, sebagai pengkhianat… Saya sungguh-sungguh dengan hal ini. ”
#15 “It’s passionately interesting for me that the things that I learned in a small town, in a very modest home, are just the things that I believe have won the election.”
“Sangat menarik bagi saya bahwa hal-hal yang saya pelajari di kota kecil, di rumah yang sangat sederhana, adalah hal-hal yang saya yakini telah memenangkan pemilihan.”
#16 “I’m back… and you knew I was coming. On my way here I passed a cinema with the sign ‘The Mummy Returns’.”
“Saya kembali … dan Anda tahu saya akan datang. Dalam perjalanan ke sini saya melewati bioskop dengan tanda ‘The Mummy Returns’. “
[Baca Juga: 12 Cara Menghindari Stress akibat Masalah Keuangan bagi Anda yang Single Parents]
#17 “You don’t tell deliberate lies, but sometimes you have to be evasive.”
“Anda tidak mengatakan kebohongan yang disengaja, tapi kadang-kadang Anda harus mengelak.”
#18 “Look at a day when you are supremely satisfied at the end. It’s not a day when you lounge around doing nothing; it’s a day you’ve had everything to do and you’ve done it.”
“Lihatlah pada hari di mana Anda sangat puas pada akhirnya. Ini bukan hari ketika Anda bersantai tanpa melakukan apa-apa; itu adalah hari dimana Anda memiliki segalanya untuk dilakukan dan Anda telah melakukannya.”
#19 “I don’t mind how much my Ministers talk, so long as they do what I say.”
“Saya tidak keberatan seberapa banyak saya berbicara sebagai seorang menteri, selama mereka melakukan apa yang saya katakan.”
#20 “It pays to know the enemy – not least because at some time you may have the opportunity to turn him into a friend.”
“Sangat penting untuk mengenali musuh – paling tidak karena pada suatu saat Anda mungkin memiliki kesempatan untuk mengubahnya menjadi teman.”
#21 “Do you know that one of the great problems of our age is that we are governed by people who care more about feelings than they do about thoughts and ideas.”
“Apakah Anda tahu bahwa salah satu masalah besar di zaman kita adalah bahwa kita diperintah oleh orang-orang yang lebih peduli tentang perasaan daripada yang mereka lakukan terhadap pikiran dan gagasan.”
#22 “I always cheer up immensely if an attack is particularly wounding because I think, well, if they attack one personally, it means they have not a single political argument left.”
“Saya selalu sangat gembira jika suatu serangan sangat melukai karena saya pikir, yah, jika mereka menyerang secara pribadi, itu berarti mereka tidak memiliki satu pun argumen politik yang tersisa.”
#23 “Christmas is a day of meaning and traditions, a special day spent in the warm circle of family and friends.”
“Natal adalah hari sebuah makna dan tradisi, hari istimewa yang dihabiskan dalam lingkaran hangat keluarga dan teman.”
#24 “Europe was created by history. America was created by philosophy.”
“Eropa diciptakan oleh sejarah. Amerika diciptakan oleh filsafat.”
#25 “There are significant differences between the American and European version of capitalism. The American traditionally emphasizes the need for limited government, light regulations, low taxes and maximum labour-market flexibility. Its success has been shown above all in the ability to create new jobs, in which it is consistently more successful than Europe.”
“Ada perbedaan signifikan antara versi kapitalisme Amerika dan Eropa. Orang Amerika secara tradisional menekankan perlunya pemerintahan yang terbatas, peraturan yang ringan, pajak yang rendah dan fleksibilitas pasar tenaga kerja maksimum. Keberhasilannya telah ditunjukkan terutama dalam kemampuan menciptakan lapangan kerja baru, di mana secara konsisten lebih berhasil daripada Eropa.”
#26 “What Britain needs is an iron lady.”
“Yang dibutuhkan Inggris adalah wanita besi.”
#27 “Being prime minister is a lonely job… you cannot lead from the crowd.”
“Menjadi perdana menteri adalah sebuah pekerjaan kesepian… Anda tidak bisa memimpin dari keramaian.”
#28 “I love argument, I love debate. I don’t expect anyone just to sit there and agree with me, that’s not their job.”
“Saya suka argumen, saya suka debat. Saya tidak berharap siapa pun hanya duduk di sana dan setuju dengan saya, itu bukan pekerjaan mereka.”
[Baca Juga: 24% Penyebab Perceraian di Indonesia adalah Masalah Keuangan Keluarga, Bagaimana Solusinya?]
#29 “No woman in my time will be prime minister or chancellor or foreign secretary – not the top jobs. Anyway, I wouldn’t want to be prime minister; you have to give yourself 100 percent.”
“Tidak ada wanita di masa saya akan menjadi perdana menteri atau konselor atau sekretaris asing – bukan pekerjaan-pekerjaan papan atas. Ngomong-ngomong, saya tidak ingin menjadi perdana menteri; Anda harus percaya itu.”
#30 “If you just set out to be liked, you will be prepared to compromise on anything at anytime, and would achieve nothing.”
“Jika Anda hanya ingin disukai, Anda akan siap untuk berkompromi pada apa saja kapan saja, dan tidak akan mencapai apa-apa.”
#31 “For every idealistic peacemaker willing to renounce his self-defence in favour of a weapons-free world, there is at least one warmaker anxious to exploit the other’s good intentions.”
“Untuk setiap pembuat perdamaian yang idealis yang ingin melepaskan pembelaan dirinya demi dunia yang bebas senjata, setidaknya ada satu penghasut yang ingin mengeksploitasi niat baik pihak lain.”
#32 “A world without nuclear weapons would be less stable and more dangerous for all of us.”
“Dunia tanpa senjata nuklir akan kurang stabil dan lebih berbahaya bagi kita semua.”
Gratis Download Ebook Panduan Investasi Emas untuk Pemula
#33 “Watch your thoughts, for they will become actions. Watch your actions, for they’ll become… habits. Watch your habits for they will forge your character. Watch your character, for it will make your destiny.”
“Awasi pikiran Anda, karena itu akan menjadi tindakan. Perhatikan tindakan Anda, karena itu akan menjadi kebiasaan. Perhatikan kebiasaan Anda karena mereka akan menempa karakter Anda. Awasi karakter Anda, karena itu akan membuat takdir Anda.”
#34 “Some Socialists seem to believe that people should be numbers in a State computer. We believe they should be individuals. We are all unequal. No one, thank heavens, is like anyone else, however much the Socialists may pretend otherwise. We believe that everyone has the right to be unequal but to us every human being is equally important.”
“Beberapa sosialis tampaknya percaya bahwa orang harus menjadi angka dalam komputer negara. Kami percaya mereka harus menjadi individu. Kita semua tidak setara. Syukurlah, tidak ada yang seperti orang lain, meskipun Sosialis boleh berpura-pura sebaliknya. Kami percaya bahwa setiap orang memiliki hak untuk menjadi tidak setara, tetapi bagi kami setiap manusia sama pentingnya.”
#35 “It used to be about trying to do something. Now it’s about trying to be someone.”
“Dulu tentang mencoba melakukan sesuatu. Sekarang tentang mencoba menjadi seseorang.“
#36 “They’ve got the usual Socialist disease — they’ve run out of other people’s money.”
“Mereka menderita penyakit sosialis seperti biasa – mereka kehabisan uang orang lain.”
[Baca Juga: Bingung Perawatan Mobil? 6 Cara Merawat Mobil yang Mudah dan Bisa Menghemat Biaya]
#37 “My policies are based not on some economics theory, but on things I and millions like me were brought up with: an honest day’s work for an honest day’s pay; live within your means; put by a nest egg for a rainy day; pay your bills on time; support the police.”
“Kebijakan saya didasarkan bukan pada teori ekonomi, tetapi pada hal-hal yang saya dan jutaan orang seperti saya lakukan: hari kerja yang jujur untuk upah hari yang jujur; hidup sesuai kemampuan Anda; menyimpan uang untuk saat-saat sulit; Bayarlah tagihanmu tepat waktu; dukung polisi.”
#38 “Platitudes? Yes, there are platitudes. Platitudes are there because they are true.”
“Kata-kata hampa? Ya, ada kata-kata hampa. Kata-kata hampa ada di sana karena itu benar.”
#39 “I don’t think there will be a woman prime minister in my lifetime.”
“Saya pikir tidak akan ada perdana menteri wanita seumur hidup saya.”
#40 “If you want to cut your own throat, don’t come to me for a bandage.”
“Jika Anda ingin memotong tenggorokanmu sendiri, jangan datang pada saya untuk membalut luka.”
#41 “The battle for women’s rights has been largely won.”
“Pertempuran untuk hak-hak perempuan sebagian besar telah dimenangkan.”
#42 “The problem with socialism is that you eventually run out of other peoples’ money.”
“Masalah dengan sosialisme adalah Anda pada akhirnya kehabisan uang orang lain.”
#43 “What is success? I think it is a mixture of having a flair for the thing that you are doing; knowing that it is not enough, that you have got to have hard work and a certain sense of purpose.”
“Apa itu kesuksesan? Saya pikir itu adalah campuran memiliki bakat untuk hal yang Anda lakukan; mengetahui bahwa itu tidak cukup, bahwa Anda harus memiliki kerja keras dan tujuan tertentu.”
#44 “I too have a certain idea of America. Moreover, I would not feel entitled to say that of any other country, except my own. This is not just sentiment, though I always feel ten years younger – despite the jet-lag – when I set foot on American soil: there is something so positive, generous, and open about the people – and everything actually works. I also feel, though, that I have in a sense a share of America.”
“Saya juga punya ide tentang Amerika. Selain itu, saya tidak akan merasa berhak untuk mengatakan itu dari negara lain mana pun, kecuali negara saya sendiri. Ini bukan hanya sentimen, meskipun saya selalu merasa sepuluh tahun lebih muda – terlepas dari jet-lag – ketika saya menjejakkan kaki di tanah Amerika: ada sesuatu yang sangat positif, murah hati, dan terbuka tentang orang-orang – dan semuanya benar-benar berfungsi. Namun, saya juga merasa bahwa saya memiliki bagian dari Amerika.”
[Baca Juga: Berdasarkan Zodiak: Hati-hati! Kebiasaan Buruk Bisa Hambat Kesuksesan Anda!]
#45 “There is no such thing as society: there are individual men and women, and there are families.”
“Tidak ada yang namanya masyarakat: yang ada adalah individu pria dan wanita, dan ada keluarga.”
#46 “People think that at the top there isn’t much room. They tend to think of it as an Everest. My message is that there is tons of room at the top.”
“Orang-orang berpikir bahwa di puncak tidak ada banyak ruang. Mereka cenderung menganggapnya sebagai Everest. Pesan saya adalah ada banyak ruang di puncak.”
#47 “Constitutions have to be written on hearts, not just paper.”
“Konstitusi harus ditulis di hati, bukan hanya di atas kertas.”
#48 “It is always important in matters of high politics to know what you do not know. Those who think that they know, but are mistaken, and act upon their mistakes, are the most dangerous people to have in charge.”
“Selalu penting dalam masalah politik tingkat tinggi untuk mengetahui apa yang tidak Anda ketahui. Mereka yang berpikir bahwa mereka tahu, tetapi salah, dan bertindak atas kesalahan mereka, adalah orang-orang paling berbahaya yang bertanggung jawab.”
#49 “Any woman who understands the problems of running a home will be nearer to understanding the problems of running a country.”
“Setiap wanita yang memahami masalah menjalankan rumah akan lebih dekat untuk memahami masalah menjalankan negara.”
#50 “The choice facing the nation is between two totally different ways of life. And what a prize we have to fight for: no less than the chance to banish from our land the dark, divisive clouds of Marxist socialism and bring together men and women from all walks of life who share a belief in freedom.”
“Pilihan menghadapi bangsa adalah antara dua cara hidup yang sangat berbeda. Dan betapa berharganya hadiah yang harus kita perjuangkan: tidak kurang dari kesempatan untuk mengusir dari tanah kita awan-awan sosialisme Marxis yang memecah belah dan menyatukan laki-laki dan perempuan dari semua lapisan masyarakat yang memiliki keyakinan yang sama akan kebebasan.”
#51 “I just owe almost everything to my father and it’s passionately interesting for me that the things that I learned in a small town, in a very modest home, are just the things that I believe have won the election.”
“Saya hanya berutang hampir segalanya kepada ayah saya dan sangat menarik bagi saya bahwa hal-hal yang saya pelajari di kota kecil, di rumah yang sangat sederhana, adalah hal-hal yang saya percaya telah memenangkan pemilihan.”
#52 “Whether it is in the United States or in mainland Europe, written constitutions have one great weakness. That is that they contain the potential to have judges take decisions which should properly be made by democratically elected politicians.”
“Apakah itu di Amerika Serikat atau di daratan Eropa, konstitusi tertulis memiliki satu kelemahan besar. Itu adalah bahwa mereka mengandung potensi untuk membuat hakim mengambil keputusan yang seharusnya diambil oleh politisi yang terpilih secara demokratis.”
#53 “…The larger the slice taken by government, the smaller the cake available for everyone.”
“… Semakin besar potongan yang diambil oleh pemerintah, semakin kecil kue yang tersedia untuk semua orang.”
#54 “Nothing is more obstinate than a fashionable consensus.”
“Tidak ada yang lebih keras kepala daripada konsensus modis.”
#55 “Whether manufactured by black, white, brown or yellow hands, a widget remains a widget – and it will be bought anywhere if the price and quality are right. The market is a more powerful and more reliable liberating force than government can ever be.”
“Apakah diproduksi oleh tangan hitam, putih, coklat atau kuning, widget tetap menjadi widget – dan itu akan dibeli di mana saja jika harga dan kualitasnya tepat. Pasar adalah kekuatan pembebasan yang lebih kuat dan lebih andal daripada yang bisa dilakukan pemerintah.”
#56 “I am in politics because of the conflict between good and evil, and I believe that in the end good will triumph.”
“Saya berada dalam politik karena konflik antara yang baik dan yang jahat, dan saya percaya bahwa pada akhirnya kebaikan akan menang.”
#57 “There can be no liberty unless there is economic liberty.”
“Tidak akan ada kebebasan kecuali jika ada kebebasan ekonomi.”
[Baca Juga: TERBUKTI, 8 Cara Hidup Sukses di Usia Muda, Apakah Kamu Sudah Mulai Melakukannya?]
#58 “To be free is better than to be unfree – always. Any politician who suggests the opposite should be treated as suspect.”
“Menjadi bebas lebih baik daripada tidak bebas – selalu. Setiap politisi yang menyarankan sebaliknya harus diperlakukan sebagai tersangka.”
#59 “During my lifetime most of the problems the world has faced have come, in one fashion or other, from mainland Europe, and the solutions from outside it.”
“Selama hidup saya, sebagian besar masalah yang dihadapi dunia, datang dengan satu atau cara lain, dari daratan Eropa, dan solusinya berasal dari luar.”
#60 “We Conservatives hate unemployment.”
“Kami kaum Konservatif membenci pengangguran.”
Inspirasi apa yang Anda dapatkan dan bisa Anda tiru melalui kisah sukses Margaret Thatcher? Berikan tanggapan dan komentar Anda pada kolom di bawah ini!
Bagikan setiap artikel dari Finansialku kepada rekan-rekan dan kenalan Anda yang membutuhkan. Terima kasih!
Sumber Referensi:
- Admin. 15 Amazing Margaret Thatcher Quotes on Leadership and Willpower. Goalcast.com – https://goo.gl/V6ygtx
- Admin. Biography. Margaretthatcher.org – https://goo.gl/mLskr8
- Admin. Biography Margaret Thatcher. Biographyonline.net – https://goo.gl/JA134f
- Admin. Margaret Thatcher – PRIME MINISTER OF UNITED KINGDOM. Britannica.com – https://goo.gl/GZt3AE
- Admin. Margaret Thatcher. History.com – https://goo.gl/X3L1rM
- Hannah Hutyra. 109 Powerful Margaret Thatcher Quotes That Will Give You Chills. Keepinspiring.me – https://goo.gl/zQUFwA
- Irfan Ahmad. 13 Oktober 2016. 25 Powerful Quotes from Margaret Thatcher, The Iron Lady. Pakwired.com – https://goo.gl/4v3CbJ
Sumber Gambar:
- Kata-kata Mutiara Margaret Thatcher 1 – https://goo.gl/qUes6X
- Kata-kata Mutiara Margaret Thatcher 2 – https://goo.gl/q2nB4X
- Kata-kata Mutiara Margaret Thatcher 3 – https://goo.gl/c3qm4a
- Kata-kata Mutiara Margaret Thatcher 4 – https://goo.gl/qXqSm3
- Kata-kata Mutiara Margaret Thatcher 5 – https://goo.gl/tK62qz
- Kata-kata Mutiara Margaret Thatcher 6 – https://goo.gl/SUf3mW
- Kata-kata Mutiara Margaret Thatcher 7 – https://goo.gl/brQySu
- Kata-kata Mutiara Margaret Thatcher 8 – https://goo.gl/NcfvNg
- Kata-kata Mutiara Margaret Thatcher 9 – https://goo.gl/eKa1rb
Leave A Comment